Motif Batik Garut

Oleh :
Apriyanti Tindage (652014024)
Trisna Anggreini (652014024)
Selain di Jawa Tengah, batik
berkembang di Propinsi Jawa Barat
yang juga memiliki corak dan ciri
khas yang unik. Di antara kota - kota
di Jawa Barat yang menghasilkan
batik adalah Cirebon, Indramayu,
Tasikmalaya, Ciamis dan Garut. Salah
satu kota yang sampai saat ini
masih mempertahankan tradisi
membatik adalah Garut, batiknya
disebut Batik Garut Asli.
Motif Batik Merak Ngibing
Merak Ngibing atau yang disebut
juga dengan The Dancing
Peacock merupakan motif kain ciri
khas batik Priangan (Garut) yang
terindah. Dalam agama Hindu,
burung merak dipandang sebagai
wahana dewa perang yakni dewa
"Skanda" atau "Kartikeya".
 Merak melambangkan
keindahan alam Priangan yg
hijau dengan aneka flora dan
faunanya.
Ngibing melambangkan adat
dan budaya masyarakat
Priangan yg rukun, damai dan
juga gembira.
 Warna
Penggunaan warna pada motif
batik Merak Ngibing tampil
dengan warna khas daerah Garut
yakni gumading, dengan
komposisi yang cerah, segar, dan
dinamis.
Ciri yang membedakan motif batik
Merak Ngibing Garut dengan motif
sejenis dari daerah lainnya
penggunaan warna, isen-isen, dan
juga papangkah bunga yang dibuat
khusus pengrajin batik tulis Garutan
dengan tujuan agar tidak mudah
ditiru oleh daerah lainnya.
 Fungsi pakai
Perayaan acara kebudayaan
Acara formal
Upacara adat (pernikahan)
 BAHAN
- Kain katun atau sutera
- Malam
- Canting
- Pewarna (biasanya menggunakan
pewarna alami dari nila dan
mengkudu)
 Pembuatan kain batik
- Proses dasar pada kain (mencuci,
pemasakan kain, penganjian,
ngemplong)
- Proses pemalaman
- Proses pewarnaan (pencelupan dan
pencoletan)
- Proses melorod
- Proses akhir (proses pemberian kanji
dan nguwuk)
 Ragam Hias Batik Garut
1. Geometris
2. Non Geometris
3. Aneka Peristiwa
4. Flora dan Fauna
 TERIMA KASIH