Kelompok 1 : Alvin, Andrew, Fawnia, Ivan, Sharon, Stefany 1. Bau Mulut Penyebab : Kondisi gigi dan gusi kurang bersih, sariawan, infeksi atau luka pada mulut, mengkonsumsi bawang putih dan bawang merah, merokok, alkohol, dan gigi palsu yang tidak terawat. Dampak : Menimbulkan bau tidak sedap pada mulut Solusi : Menggosok gigi secara rutin dua kali sehari dan setelah makan makanan yang menimbulkan bau (bawang, pete, dll), menghindari merokok dan minum alkohol, dan segera diobati jika sariawan. 2. Sariawan (Stomatitis) Penyebab : Jamur Candida albicans. Sistem kekebalan yang lemah, antibiotik, perubahan hormonal, kurang asupan gizi (spt: B12 dan Vit. C), diabetes atau obat tertentu seperti kortikosteroid inhalasi dapat memberikan kandida kesempatan untuk tumbuh liar. Menyeka patch akan menyebabkan rasa sakit. Dampak : Ngilu pada area sariawan dan bau mulut. Solusi : Mengobati sariawan dengan obat-obatan, menjaga kesehatan mulut (obat kumur, sikat gigi, dll), dan berhenti merokok. Jika tak kunjung 3. Radang Mulut Penyebab : Infeksi jamur Dampak : Lidah berwarna pucat dan terdapat bercak kuning keputihan yang bisa dikeruk dengan mudah. Rasa perih terasa pada bercak tersebut jika terkena makanan atau saat menyikat gigi Solusi : Biasanya menggunakan tablet hisap antifungal 4. Glossitis Penyebab : Jaringan pelindung di permukaan lidah tidak terbentuk secara sempurna. Dampak : Radang akut sehingga lidah membengkak, berubah warna, dan terdapat rekahan yang menyebabkan sakit perih. Solusi : Untuk pengobatannya harus diketahui dahulu apa penyebabnya, bisa karena anemia atau kekurangan vitamin tertentu. 5. Radang Gusi (Gingivitis) Penyebab : Kurang terjaga kebersihannya yang menyebabkan adanya karang-karang gigi atau plak yang menumpuk dan berbatasan dengan tepi gusi. Infeksi akan terjadi di bagian gusi disebabkan oleh banyak bakteri di bagian plak dan karang gigi. Dampak : Warna gusi pun lebih merah dari biasanya disertai dengan sensitivitas yang meningkat sehingga saat tergores sewaktu gosok gigi bisa terluka maupun berdarah serta bau mulut Solusi : Menjaga makanan dan kebersihan gigi, menggunakan obat herbal dan obat kumur. 6. Karies Gigi Penyebab : Bakteri/Infeksi yang bisa memicu kerusakan struktur gigi, anatomi gigi, gangguan produksi air liur, rokok, fermentasi karbohidrat. Dampak : Adanya karies gigi akan mampu memicu gigi berlubang, Gigi tanggal, rasa nyeri, dll. Solusi : Menjaga kesehatan gigi, menggunakan pasta gigi berfluroide, kurangi makanan karbohidrat dan bergula tinggi 8. Plak Gigi (Leukoplakia) Penyebab : Polahiduptaksehat, minumanberalkohol,dankebiasaanmerokok, iritasiakibatgigitangigiyangtajam,sertakebiasaanjelekmengg igitjaringanmulutmaupunlidah Dampak : Bercakputihkecildisekitarrongga mulut.Dalamprosesnya,bercakiniakanmembesardansemakin melebarsertatebal. Berbedadenganjamur,bercakputihleukoplakiaumumnyasulit dihapuskan,biasanya bercakputihinimenyeranglapisandindingterluarronggamulut aliasmukosa,sisipipi, lidah,danjugagusi. Solusi : Bagikebanyakanorangberhentimerokokdanmengkonsumsialc oholdapatmembereskankondisi.Tetapijikatidakefektifdan lukamenampakkangejalaawalkanker,doktergigiandaakan memilihmemindahkanlesilekoplakiadenganscalpel,sebuah laserataupunsesuatuyangsangatdinginyangmembekudanm enghancurkanselselkanker(cryoprobe). 10. Kanker Mulut Penyebab : 1. Menggunakan segala jenis tembakau, seperti rokok, cerutu, serta tembakau kunyah. 2. Konsumsi minuman keras secara berlebihan. 3. Infeksi HPV (human papillomavirus). 4. Pola makan yang buruk. 5. Kebersihan mulut yang tidak terjaga, misalnya membiarkan gigi berlubang atau gusi yang mengalami infeksi. 6. Mengunyah buah pinang. .Dampak : Kesulitan menelan dan gangguan kemampuan bicara .Solusi : 1. Berhenti merokok dan jangan menggunakan tembakau dalam bentuk apa pun. 2. Hindari atau membatasi konsumsi minuman keras Anda. 3. Terapkan pola makan yang sehat dan seimbang, terutama dengan meningkatkan konsumsi sayur dan buah- buahan. 4. Menjaga kebersihan mulut, misalnya rajin menyikat gigi. 5. Memeriksakan kesehatan gigi secara teratur, setidaknya setahun sekali. Saat Koma, Apakah pencernaan bekerja? Thank You