Anda di halaman 1dari 18

Terapi Di Bidang Onkologi

Oleh :
Heryanto Sampe Tondok

Pembimbing :
dr. Raden Yohana, Sp.B (K) Onk
Pendahuluan
Pendekatan Multidisiplin Pada Terapi Di Bidang
Onkologi
" Penting bagi setiap dokter bedah untuk
mengetahui alternatif terapi selain pembedahan,
termasuk indikasi perlunya kemoterapi ataupun
terapi radiasi. Meskipun dokter bedah dapat saja
tidak terlibat langsung pada kedua proses
tersebut, namun tetap bertangjungjawab
sebagai yang pertamakali berhadapan dengan
pasien kanker untuk memulai konsultasi dan
pemilihan terapi yang tepat"
Tujuan Terapi Onkologi

Terapi kuratif (Penyembuhan)


Hanya dimungkinkan pada stadium dini,
bersifat radikal.
Terapi paliatif (perbaikan kualitas hidup)
Memperbesar angka harapan hidup
Trapi simptomatik
Terapi hanya untuk meringankan gejala
Terapi di Bidang Onkologi
Terapi pembedahan
Kemoterapi Onkologi
Radioterapi Onkologi
Terapi Hormonal
Terapi Target
Immunotherapy
Terapi pembedahan Onkologi
Tujuan pembedahan tumor :
Mengangkat tumor primer beserta
penyebarannya
Mencegah local residif
Memperlama disease free interval
Meningkatkan survival rate
Terapi pembedahan Onkologi
Prinsip Terapi bedah tumor :
Diagnosis harus jelas
mencakup diagnosis patologi dan penentuan
stadium klinis
Menetapkan formula terapi yang rasional
Yang paling penting dalam menentukan
formula terapi adalah jenis patologi tumor.
Derajat deferensiasi, stadium klinis dan
kondisi fisik pasien
Memilih teknik operasi yang rasional
Kemoterapi Onkologi
Menjadi modalitas utama pada metastasis
jauh. Meskipun jarang untuk mencapai
penyembuhan total dengan kemoterapi
pada tumor solid dengan metastasis jauh.

Tujuan kemoterapi adjuvan yaitu untuk


eradikasi micrometastasic, sehingga
menurunkan angka relaps dan
menignkatkan angka survival.
Kemoterapi Onkologi
Prinsip kemoterapi
Kemoterapi menghancurkan sel dengan
persentase tertentu yang konstan, bukan
jumlah konstan.
Kemoterapi Onkologi
Agen antikanker :
Agen alkylating : cell-cycle nonspesifik
Antibiotik antitumor : gen cell-cycle
nonspesifik.
Antimetabolit : agen cell-cycle spesifik pada
fase S dan G0
Tanaman alkaloid
Kemoterapi Onkologi
Radioterapi Onkologi
Terapi radiasi diberikan dalam dosis yang
homogen, pada regio tertentu yang
mencakup tumor dan atau jaringan
sekitarnya.
Tujuan terapi radiasi adjuvan yaitu untuk
menurunkan angka rekurensi lokal-
regional
Radiasi adjuvan dapat diberikan sebelum
operasi, setelah operasi, atau dalam
kasus tertentu durante operasi.
Radioterapi Onkologi
Radiasi preoperatif
Keuntungan : meminimalisir sebaran tumor,
menghasilkan area operasi yang lebih kecil
dan menurunkan kemungkinan kontaminasi.
Radiasi postoperatif
Keuntungan : memungkinkan spesimen tumor
diperiksa secara histologis terlebih dahulu
Radioterapi Onkologi
Radiasi preoperatif
kekurangan : keterlambatan penyembuhan
luka
Radiasi postoperatif
kekurangan : kontaminasi sel tumor selama
operasi menyulitkan untuk menentukan batas
radiasi
Brachiterapy
Terjadi kontak langsung antara sumber
radiasi dengan jaringan yang diradiasi.
Brachyterapi diberikan melalui implan baik
temporer maupun permanen implan.
Kateter brachyterapi temporer biasanya
diletakkan baik pada saat operasi maupun
secara perkutan segera setelah operasi.
Terapi Hormonal pada Onkologi
Beberapa tumor, terutama payudara dan
prostat, berasal dari jaringan yang
pertumbuhannya dikontrol oleh hormon
Prinsip kerja terapi hormonal
Hormon ataupun agen menyerupai hormon
dapat diberikan untuk menghambat tumor
dengan memblok atau antagonis terhadap
substansi hormonal alami tubuh. Substansi
lainnya bekerja memblok sintesis hormon.
Terapi Target
Terapi target biasanya berefek langsung
pada proses yang melibatkan
pertumbuhan sel tumor bukan pada sel
tumor itu sendiri.
Molekul target secara ekslusif
diekspresikan pada sel tumor, berperan
penting bagi ploriferasi dan kemampuan
suvival sel tersebut.
Sebagian besar agen terapi target adalah
inhibitor.
Immunotherapy
Tujuan imunotherapi adalah untuk
menginduksi atau mempotensiasi imunitas
antitumor yang dapat menghancurkan sel
tumor.
Inti dari proses imunitas antitumor adalah
kemampuan imun sistem mengenal tumor
associated antigen yang dipresentasikan
oleh tubuh dan memberikan respon
sitotoksik melalui humoral atau imunitas
yang dimediasi sel T
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai