Klasifikasi Abortus

1. Abortus Spontan
a) Abortus Imminens : perdarahan pada uterus pada kehamilan
sebelum 20 minggu, dimana hasil konsepsi masih dalam uterus,
tanpa adanya dilatasi servix
b) Abortus Incipens : perdarahan pada uterus pada kehamilan
sebelum 20 minggu dengan adanya dilatasi serviks uteri yang
menignkat, tetapi hasil konsepsi masih dalam uterus.
c) Abortus Incomplet : pengeluaran hasil konsepsi pada kehamilan
sebelum 20 minggu dengan masih ada sisa tertinggal dalam
uterus.

d) Abortus Complet : perdarahan pada kehamilan muda dimana

seluruh hasil konsepsi telah dikeluarkan dari kavum uteri
2. Abortus Provokatus
a) Abortus Therapeutic
Abortus karena tindakan kita sendiri, dengan alasan bla kehamilan
dilanjutkan, dapat membahayakan jiwa ibu.

b) Abortus Kriminalis
Abortus yang terjadi karena tindakan-rindakan yang tidak legal atau tidak
berdasarkan indikasi medis.

c) Unsafe Abortion
Upaya untuk terminasi kehamilan muda diamna pelaksana tindakan
tesebut tidak mempunyai cukup kehamilan dan prosedur standar yang
aman