PASIEN JATUH
w pasien (patient safety) adalah suatu sistem
dimana rumah sakit membuat asuhan pasien
lebih aman, mencegah terjadinya cidera yang
disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan
suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan
yang seharusnya diambil. (Depkes 2008).
Standar SKP.VI
Rumah sakit
mengembangkan
suatu pendekatan
untuk mengurangi
risiko pasien dari
cedera karena
jatuh
TOLO
N
SAYA G
.!!
!!
PENGERTIAN
Sumber : diliputnews.com
Contoh 2
Sumber: detiksurabaya.com
Contoh 3
Pasalnya, akibat buruk dan lalainya perawat jaga, satu pasien rawat inap di salah
satu RS di Aceh atas nama Tn A (44) terjatuh dari ranjang hingga mengalami
benturan kepala keras pada lantai, Sabtu malam (25/8). Istri pasien, Ny I (39) yang
menjaga suaminya kepada koran ini di ruang rawat inap mengatakan, peristiwa itu
terjadi pada Sabtu (25/8) malam sekira pukul 24.00 Wib. Dimana saat itu dirinya
sedang pergi mengambil air minum di dapur umum untuk keperluan suaminya.
Namun, saat kembali ternyata dirinya mendapati suaminya telah terjatuh dilantai
dalam kondisi tidak berdaya dan kotoran telah berselemak dilantai kamar. Karena
panik, dirinya langsung memanggil perawat jaga untuk minta tolong, Namun
respon dari perawat jaga itu lambat, hingga suami saya terkapar dilantai selama
lebih kurang satu jam baru diangkat keatas ranjang, sebut Ny I seraya
menambahkan bahkan perawat itu tidak mau menangani suaminya sebelum
dibersihkan kotoran yang berselamak dilantai dan ditubuh pasien.
Dijelaskannya, suaminya yang menurut dokter mengidap saraf masuk ke IGD pada
Sabtu (25/8) malam sekira pukul 22.00 Wib. Selanjutnya usai diagnosa sekira
pukul 23.00 Wib, langsung diinapkan di kamar inap untuk menunggu penanganan
dokter.
Sebelumnya, saat masuk rumah sakit ini, suami saya masih mampu bicara dan
bergerak, namun setelah jatuh tadi malam (kemarin-red), dia langsung tidak
berdaya lagi dan tidak bisa bicara atau bergerak, bahkan kondisinya semakin tidak
sadarkan diri seperti ini, mungkin akibat kepalanya terbentur keras di lantai saat
jatuh, ungkap Iriani lagi sambil menangis.
Sumber ; rakyataceh.com
FAKTOR RISIKO JATUH
1. Faktor risiko instriksik antara lain:
a. Karakteristik pasien dan fungsi fisik umum
b. Diagnosis /perubahan fisik
c. Medikasi dan interaksi obat
PENGERTIAN
JATUH ADALAH KEJADIAN TIBA-TIBA, TIDAK
TERKONTROL, TIDAK TERDUGA, YANG MENGAKIBATKAN
TUBUH TERHEMPAS KE LANTAI ATAU LAINNYA, NAMUN
TIDAK TERMASUK KEJADIAN JATUH YANG DIAKIBATKAN
KEKERASAN ATAUPUN TINDAKAN LAIN YANG
DIHARAPKAN.
Ya 25 _______
2. Diagnosa tambahan Tidak 0
Ya 15 _______
3. Alat bantu
Tidak ada/bed rest/dibantu perawat 0
Kruk/tongkat/alat bantu jalan 15
(walker)
30 _______
Perabotan
4. Terapi intra vena Tidak 0
Ya 20 _______
5. Gaya berjalan / gait
Normal/bed rest/imobilisasi 0
_______
Kelemahan
Kerusakan 10
20
6. Status mental
2. Sekunder diagnosis.
Dinilai 15 apabila lebih dari satu diagnosis medis, jika tidak skor 0
3. Ambulasi Bantuan.
6. Status mental
Dinilai 15 bila respon pasien tidak konsisten dengan perintah atau jika
respon pasien tidak realistik.
Dinilai 0 bila dapat berorientasi kemampuan sendiri
INTERVENSI PASIEN JATUH
A. Intervensi Risiko Tinggi
Menganjurkan pasien untuk meminta bantuan bila membutuhkan bantuan
pemenuhan KDM
Memastikan tempat tidur dalam posisi rendah dan terkunci
Menutup pagar tempat tidur
Memastikan panjang celana/sarung di atas tumit
Menganjurkan pasien pada posisi postural hipotension
Meletakkan bel panggilan di tempat yang mudah diraih
Meletakkan tanda kewaspadaan jatuh pada panel informasi
Menyarankan penunggu selalu berada di sekitar pasien
Bantu pasien untuk berpindah / ambulasi
Orientasikan pasien /penunggu tentang keamanan pribadi serta lingkungan sekitar
Lakukan pemasangan fiksasi fisik apabila diperlukan dengan persetujuan keluarga
Jelaskan efek samping pengobatan
Melakukan observasi secara berkala dan menyarankan toeliting.
Pastikan pasien memiliki gelang identifikasi bagi penanda resiko tinggi jatuh
B. Intervensi Risiko Rendah
Tanggal
Pengkajian Faktor Resiko
(Dilakukan Oleh Perawat Primer) Jam
3 tahun 7 tahun 3
Umur
7 tahun 13 tahun 2
Lebih 13 tahun 1
Laki-laki 2
Jenis Kelamin
SEK wanita 1
OR
RESI Neurologi 4
KO
JAT Respiratori, dehidrasi, 3
UH Diagnosa anemia, aeorexia, syncope
Perilaku 2
Lain-lain 1
Dalam 24 jam 3
Respon terhadap
Dalam 48 jam 2
pembedahan,
sedasi dan anetesi Lebih dari 48 jam/ tidak ada 1
respon
Penggunaan bersama sedativ, 3
barbiturate, anti depresan,
diuretic, narkotika,
Penggunaan Phnothiznes)
Obat-Obatan Salah satu dari obat diatas 2
f. Faktor lain
- Pasien mobilisasi menggunakan bantuan, jika ya
menggunakan apa
- Memakai kaos kaki dengan benar
- Bantuan sensori ( kaca mata, alat pendengaran)
- Lingkungan :
1. Posisi tempat tidur tinggi atau rendah
2. Tempat tidur dalam terkunci
3. Kursi roda terkunci
4. Lantai licin
5. Penyediaan penerangan
6. Bel bisa tercapai / tersedia
7. meja dekat tempat tidur
ALUR PASIEN JATUH
PASIEN JATUH
MENILAI CIDERA
INSIDEN REPORT