6
PENGUMPULAN LIMBAH B3
7
PRINSIP-PRINSIP PENGUMPULAN LIMBAH
B3
Limbah B3 yang dikumpulkan merupakan limbah B3 yang memiliki nilai
ekonomis
Pengumpul limbah B3 DILARANG menyerahkan limbah B3 yang
dikumpulkannya kepada pengumpul limbah B3 lainnya
Pengumpul DILARANG melakukan pre-treatment (pengolahan awal) limbah B3
yang dikumpulkannya
8
PERSYARATAN PENGUMPULAN LIMBAH B3
9
PERSYARATAN PENGUMPULAN LIMBAH B3
Fasilitas tempat dan/atau bangunan pengumpulan merupakan fasilitas khusus yang harus
dilengkapi dengan berbagai sarana penunjang dengan tata ruang yang tepat sehingga
kegiatan pengumpulan dapat berlangsung dengan baik dan aman bagi lingkungan;
Setiap bangunan pengumpulan limbah B3 di rancang khusus hanya untuk 1 (satu)
karakteristik limbah, dan di lengkapi dengan bak penampung tumpahan/ceceran limbah
yang dirancang sedemikian rupa sehingga memudahkan dalam pengangkatannya;
Fasilitas pada bangunan pengumpulan harus di lengkapi dengan:
peralatan dan sistem pemadam kebakaran;
pembangkit listrik cadangan;
fasilitas pertolongan pertama;
peralatan komunikasi;
gudang tempat penyimpanan peralatan dan perlengkapan;
pintu darurat dan alarm.
10
TATA RUANG FASILITAS PENYIMPANAN
LIMBAH B3
Fasilitas tambahan yang wajib dimiliki dalam melakukan
kegiatan pengumpulan limbah B3, meliputi:
Laboratorium
Fasilitas Pencucian
Fasilitas Bongkar Muat
Kolam Penampungan Darurat
Peralatan Penanganan Tumpahan
Sarana lain yang harus tersedia
peralatan dan sistem pemadam kebakaran;
pagar pengaman;
peralatan komunikasi;
pintu darurat;
alarm.
11
3
Tehnik Pengangkutan Limbah
B3
PENGANGKUTAN LIMBAH B3
14
Persyaratan permohonan Rekomendasi
Pengangkutan
Identitas pemohon
Akta pendirian badan usaha
Bukti kepemilikan atas dana Penanggulangan Pencemaran Lingkungan Hidup
dan/atau kerusakan Lingkungan Hidup dan Penjaminan Pemulihan Fungsi
Lingkungan Hidup
Bukti kepemilikan alat angkut
Dokumen pengangkutan limbah B3; dan
Kontrak kerjasama antara Penghasil Limbah B3 dengan Pengumpul LB3,
Pemanfaat LB3, Pengolah LB3, dan/atau Penimbun LB3 yang telah memiliki
izin
15
Dokumen Pengangkutan Limbah B3
Dokumen Limbah B3 paling sedikit memuat:
Jenis dan jumlah alat angkut;
Sumber, nama dan karakteristik limbah B3 yang
diangkut;
Prosedur penanganan limbah B3 pada kondisi darurat;
Peralatan untuk penanganan limbah B3; dan
Prosedur bongkar muat limbah B3
16
Apa Dokumen Limbah B3 ?
Surat yang diberikan pada waktu penyerahan limbah B3 oleh penghasil limbah B3 atau
pengumpul limbah B3 kepada pengangkut limbah B3, yang berisi ketentuan :
Dokumen ini menjadi alat pengawasan untuk mengetahui mata rantai perpindahan dan
penyebaran limbah B3.
Bagaimana dokumen limbah B3 ?
Dokumen limbah B3 dibuat 7 (tujuh) rangkap apabila pengangkutan dilakukan 1 (satu) kali dan
11 (sebelas) rangkap dengan rincian :
1. Lembar asli (warna putih) disimpan oleh pengangkut limbah B3 setelah ditandatangani oleh
pengirim limbah B3
2. Lembar kedua (warna kuning) yang sudah ditandatangani oleh pengangkut limbah B3, oleh
pengirim limbah B3 dikirimkan kepada instansi yang bertanggung jawab
3. Lembar ketiga (warna hijau) yang sudah ditandatangani oleh pengangkut disimpan oleh
pengirim limbah B3
4. Lembar keempat (warna merah muda) setelah ditandatangani oleh pengirim limbah B3
oleh pengangkut diserahkan kepada penerima limbah B3
5. Lembar kelima (warna biru) dikirimkan oleh penerima kepada instansi yang bertanggung
jawa setelah ditandatangani oleh penerima limbah B3
6. Lembar keenam (warna krem) dikirim oleh pengangkut kepada Gubernur yang
bersangkutan dengan pengirim setelah ditandatangani oleh penerima limbah B3
7. Lembar ketujuh (warna ungu) setelah ditandatangani oleh penerima, maka pengangkut
mengirimkan kepada pengirim limbah B3.
8. Lembar kedelapan sebelas dikirim pengangkut kepada pengirim limbah B3 setelah
ditandatangni pengangkut terdahulu dan diserahkan kepada pengangkut berikutnya
Bagaimana Pengisian Dokumen Limbah B3 ?
WAKTU PENERIMAAN DOKUMEN LIMBAH B3 OLEH PENGHASIL DARI PENGUMPUL ATAU PENGOLAH
SELAMBAT-LAMBARNYA 120 HARI SEJAK LIMBAH DIANGKUT.
Mudah
meledak
(explosive)
E
Mudah
KONSEP menyala
MANIFES (ignitable) I
DALAM DRAFT Reaktif
PERMEN LH (reactive) R
Infeksius
(infectious)
X
Korosif
(corrosive)
C
Beracun
24
(toxic) - T
Lembar Dokumen Manifes LB3
25
Mulai tahun 2013, manifes akan
menggunakan STIKER BARCODE
manifes
Manifes Limbah B3
[MANUAL]
DIMANA BARCODE
Kementerian
Lingkungan Hidup DITEMPATKAN ? [saat
ini]
Ditempelkan pada
bagian sebelah kiri
atas.
Ditempelkan pada
setiap lembar
manifes 27
DISTRIBUSI MANIFES (DOKUMEN LIMBAH B3)
Pengirim
LB3 KLH
Pengangkut
Gubernur
LB3
Penerima
1 Putih LB3
2 Kuning
Hijau Pengirim 3 7
3
4 Merah Muda Pengangkut 1
5 Biru KLH 2 5
6 Krem Penerima 4
28
7 Ungu Gubernur 6
Penilaian Kinerja PENGANGKUTAN LB3
Pengecekan rekomendasi & izin
Pengecekan jenis dan karakteristik limbah yang akan diangkut
Pengecekan Record Manifest dan Pelaporan
Persyaratan:
Alat angkut dan kemasan sesuai dengan karakteristik limbah;
Alat angkut dalam kondisi baik;
Simbol dan label
Operator
Emergency Response System
SOP
Bongkar muat;
Route/tujuan pengangkutan; mendapat rekomendasi
Jadwal. dari KLH dan
Izin dari Perhubungan
POLA PENGANGKUTAN VS REKOMENDASI & MANIFES
32
4 LUBANG
SEKRUP
(1 DI TIAP
SUDUT)
33
CONTOH PEMILIHAN ALAT ANGKUT
TIDAK
SESUAI
SESUAI 34
Sumber: Geocycle
Penilaian Resiko Tumpahan Limbah B3
36
ISU PENGANGKUTAN LIMBAH B3
3. Pemohon mendapat persetujuan mengenai hak
akses festronik
39
PERSYARATAN
Pengirim Limbah B3
Identitas pemohon;
Fotokopi Akta pendirian badan usaha;
Fotokopi Izin Lingkungan; dan
Surat Kuasa penunjukan administrator
Pengangkut Limbah B3
Identitas pemohon;
Fotokopi Akta pendirian badan hukum terbaru;
Fotokopi Surat Rekomendasi Pengangkutan Limbah B3 yang masih berlaku;
Fotokopi Izin Pengangkutan Limbah B3;
Surat Kuasa penunjukan administrator
Penerima Limbah B3
Fotokopi Identitas pemohon;
Fotokopi Akta pendirian badan usaha yang terbaru;
Fotokopi Izin Pengelolaan Limbah B3; dan
Surat Kuasa penunjukan administrator
40
SISTEM PELACAKAN DALAM PENGELOLAAN LIMBAH B3
Penghasil limbah
B3
KLH, gubernur,
bupati/walikota Penyimpanan
Pelacakan limbah B3
melalui sistem manifes
41
KEWENANGAN PENERBITAN IZIN
BUPATI/WALI GUBERNUR MENTERI
KOTA
PENYIMPANAN
PENGUMPULAN
PENGANGKUTAN
PEMANFAATAN
PENGOLAHAN
PENIMBUNAN 42
43
MASA BERLAKU IZIN
44
Apabila
IZIN BERAKHIR
permohonan
perpanjangan izin
masa berlaku izin
dilakukan sebelum
habis dan tidak
masa berlaku izin
APABILA:
dilakukan
perpanjangan izin berakhir, maka
pemegang izin
dianggap memiliki
izin
BERAKHIR
bupati/wali
pemegang izin
kota/gubernur/
bubar atau
Menteri sesuai
dibubarkan
APABILA:
kewenangannya
Secara hukum,
pihak yang dapat
mencabut izin:
1. Penerbit izin;
2. Atasan Izin Lingkungan
penerbit izin; dicabut
dan
45
3. Pengadilan.
Pelaporan Pengangkutan
1. Profil Badan Usaha
2. Menyampaikam manifest pengangkutan limbah B3 kepada Menteri; dan
3. Melaporkan pelaksanaan Pengangkutan Limbah B3, paling sedikit memuat:
Nama, sumber, karakteristik dan jumlah limbah B3 yang diangkut;
Jumlah dan jenis alat angkut limbah B3;
Tujuan akhir pengangkutan limbah B3, dan
Bukti penyerahan limbah B3
4. Disampaikan secara periodik sesuai izin kepada:
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan ditembuskan kepada menteri yang
menyelenggrakan urusan pemerintahan di bidang perhubungan paling sedikit 1
(satu) kali dalam 6 (enam) bulan
TERIMA KASIH
47