Anda di halaman 1dari 24

SISTEM PERNAPASAN

Yuliana Wulandari
Iyan Kurniawan
LOGO

Daftar Isi

PEDAHULUAN

PEMBAHASAN

KESIMPULAN

PERINGKAT HIJAU
No. QSC 00753No. EMS 00095No. OSH 001690045.2001
SEJAK TAHUN 2013
LATAR BELAKANG

LATAR BELAKANG 1

title TUJUAN
3 MANFAAT
RUMUSAN
MASALAH 2
SWOT
ANALYSIS
Manusia dalam bernapas menghirup oksigen dalam udara bebas
dan membuang karbondioksida ke lingkungan. Pernapasan
adalah proses ganda yaitu terjadinya pertukaran gas di dalam
jaringan atau pernapasan dalam dan yang terjadi didalam paru-
paru pernapasan luar. Pernapasan Luar yang merupakan
pertukaran antara O2 dan CO2 antara darah dan udara.
Pernapasan Dalam yang merupakan pertukaran O2 dan CO2
dari aliran darah ke sel-sel tubuh.
Sistem pernapasan atau sistem respirasi adalah sistem organ
yang digunakan untuk pertukaran gas. Pada hewan berkaki
empat, sistem pernapasan umumnya termasuk saluran yang
digunakan untuk membawa udara ke dalam paru-paru di mana
terjadi pertukaran gas. Diafragma menarik udara masuk dan juga
mengeluarkannya. Berbagai variasi sistem pernapasan
ditemukan pada berbagai jenis makhluk hidup
RUMUSAN MASALAH
1
Pernapasan???

2
Jenis- jenis pernapasan

3
Alat sistem Pernapasan

4
Fase pernapasan dan mekanisme

5
Penyakit yang ditimbulkan
TUJUAN & MANFAAT
1
Pernapasan???

2
Jenis- jenis pernapasan

3
Alat sistem Pernapasan

4
Fase pernapasan dan mekanisme

5
Penyakit yang ditimbulkan
Sistem Pernapasan atau Respirasi adalah Sistem
pada manusia yang berfungsi untuk mengambil oksigen
dari udara luar dan mengeluarkan karbondioksida melalui
paru-paru. Pernapasan adalah suatu proses yang terjadi
secara otomatis walau dalam keadaan tertidur sekalipun
karena sistem pernapasan dipengaruhi oleh susunan saraf
otonom.
Menurut tempat terjadinya pertukaran gas maka
pernapasan dapat dibedakan atas 2 jenis, yaitu pernapasan
luar dan pernapasan dalam.Pernapasan luar adalah
pertukaran udara yang terjadi antara udara dalam alveolus
dengan darah dalam kapiler, sedangkan pernapasan dalam
adalah pernapasan yang terjadi antara darah dalam kapiler
dengan sel-sel tubuh.
Proses Kimiawi Respirasi Pada Tubuh
Manusia :
1. Pembuangan CO2 dari paru-paru :
H + HCO3 ---> H2CO3 ---> H2 +
CO2
2. Pengikatan oksigen oleh hemoglobin :
Hb + O2 ---> HbO2
3. Pemisahan oksigen dari hemoglobin ke
cairan sel :
HbO2 ---> Hb + O2
4. Pengangkutan karbondioksida di dalam
tubuh :
CO2 + H2O ---> H2 + CO2
Jenis Pernapasan

Pernapasan dada. Pernapasan perut.


Terjadi karena kontraksi otot Terjadi karena kontraksi
antar tulang rusuk, sehingga /relaksasi otot diafragma (
tulang rusuk terangkat dan datar dan melengkung)
volume rongga dada
membesar serta tekanan Datar volume rongga dada
udara menurun (inhalasi). membesar , paru-paru
mengembang tekanan
Relaksasi otot antar tulang mengecil (inhalasi).
rusuk, costa menurun,
volume kecil, tekanan Melengkung volume rongga
membesar (ekshalasi). dada mengecil, paru-paru
mengecil, tekanan
besar/ekshalasi.
Alat Sistem Pernapasan

1. Nares anterior
Adalah saluran-saluran di dalam lubang hidung, dimana
saluran itu bermuara ke vestibulum (rongga) hidung.
Vestibulum ini dilapisi dengan epitelium bergaris yang
bersambung dengan kulit.
Lapisan nares anterior memuat sejumlah kelenjar sebaseus
yang ditutupi oleh bulu kasar.
Kelenjar-kelenjar ini bermuara ke dalam rongga hidung.
Alat Sistem Pernapasan
2. Rongga hidung ( cavum
nasalis)
bagian yang paling menonjol di
wajah, yang berfungsi Lubang
hidung berfungsi untuk keluar
masuknya udara
b) Rambut hidung berfungsi
untuk menyaring udara yang
masuk ketika bernapas
c) Selaput lendir berfungsi
tempat menempelnya kotoran
dan sebagai indra pembau
d) Serabut saraf berfungsi
mendeteksi zat kimia yang ada
dalam udara pernapasan
e) Saraf pembau berfungsi
mengirimkan bau-bauan yang
terdeteksi ke otak
Alat Sistem Pernapasan
3. Faring ( tekak)
Udara dari rongga hidung masuk ke faring.
Faring berbentuk seperti tabung corong,
terletak di belakang rongga hidung dan mulut,
dan tersusun dari otot rangka. Faring berfungsi
sebagai jalannya udara dan makanan. Faring
merupakan percabangan 2 saluran, yaitu
saluran pernapasan ( nasofaring) pada bagian
depan dan saluran pencernaan ( orofaring)
pada bagian belakang.
4. Laring:
Terdiri dari lempengan tulang
rawan
Bagian dalam dindingnya
digerakan oleh ototmenutup
glotis: lubang/celah
menghubungkan faring-trakea
Terdapat selaput suara, bergetar
jika ada dilalui udara, berbicara
Memiliki katup=epiglotis: selalu
terbuka, menutup jika ada
makanan masuk ke kerongkongan
4. Laring:
Terdiri dari lempengan tulang
rawan
Bagian dalam dindingnya
digerakan oleh ototmenutup
glotis: lubang/celah
menghubungkan faring-trakea
Terdapat selaput suara, bergetar
jika ada dilalui udara, berbicara
Memiliki katup=epiglotis: selalu
terbuka, menutup jika ada
makanan masuk ke kerongkongan
5. Trakea (Batang Tenggorokan)
Merupakan pipa yang panjangnya kira-kira 11 cm
dan terletak di depan esofagus

Dinding trakea terdiri atas 3 lapis, yaitu:


1. Lapisan luar jaringan ikat
2. Lapisan tengah otot polos & cincin tulang
rawan
3. Lapisan terdalam jaringan epitel bersilia yang
menghasilkan lendir untuk
menangkap benda-benda
asing
yang akan masuk ke paru-
paru.
6. BRONKUS (CABANG BATANG TENGGOROKAN)

Bagian yang menghubungkan


trakea dengan paru-paru
Terdapat di paru-paru kanan
dan kiri
Terdiri dari lempengan tulang
rawan
Dinding tersusun dari otot halus
Cabang bronkus=bronkiolus:
tipis dan tidak bertulang rawan
7. Bronkiolus
Bronkiolus ialah cabang-cabang dari
bronkus
Bronkiolus mempunyai saluran yang
lebih kecil dan dinding yang lebih tipis
daripada bronkus
Cincin tulang rawannya juga semakin
tipis dan berubah menjadi sisik epitel
Paru-paru - alveouls
8. Alveolus
Merupakan saluran akhir dari alat pernapasan
Dindingnya tipis , lembap, dan berlekatan erat
dengan kapiler darah
Pada alveolus ini terjadi pertukaran O2 dari
udara bebas ke sel-sel darah dengan CO2 dari
sel-sel darah ke udara bebas
Mekanisme pernapasan

Respirasi Internal
Pertukaran gas oksigen dengan
karbon dioksida antara pembuluh
kapiler masuk atau meninggalkan sel-
sel jaringan
Respirasi Eksternal
Pertukaran oksigen dan
karbondioksida antara alveoli paru-
paru menuju atau meninggalkan
pembuluh darah.
Oksigen yang masuk sel digunakan
untuk metabolisme sel
pembentukan energi (Respirasi
sel) sisa produk karbon dioksida.
Kelainan & Penyakit Sistem Pernapasan
Faringitis
Merupakan peradangan pada faring sehingga timbul rasa nyeri saat menelan makanan
ataupun kerongkongan terasa kering

Pneumonia
Merupakan peradangan paru-paru dimana biasanya berisi cairan dan eritrosit yang
berlebihan akibat infeksi dalam alveolus

Emfisema paru-paru
Ialah jumlah udara yang berlebihan dalam paru-paru akibat menghisap tembakau pada
rokok

Asma
Ditandai dengan kontraksi yang kaku dari bronkiolus yang menyebabkan kesukaran
bernapas. Biasanya disebabkan oleh hipersensitivitas bronkiolus terhadap benda asing di
udara

Dipteri
Merupakan penyakit infeksi yang disebabkan bakteri Corynebacterium diptherial yang
dapat menimbulkan penyumbatan pada rongga faring (faringitis) atau laring (laringitis)
oleh lendir yang dihasilkan bakteri tersebut
Kelainan & Penyakit Sistem Pernapasan
Asfiksi
Ialah gangguan dalam pengangkutan oksigen ke jaringan yang disebabkan
terganggunya fungsi paru-paru , pembuluh darah, ataupun jaringan tubuh

TBC
Merupakann penyakit spesifik yang disebabkan oleh bakteri mycobacterium
tuberculose

Hipoksia
Ialah kekurangan oksigen dalam jaringan yang dapat menyebabkan kematian sel

Asidosis
Disebabkan meningkatnya kadar asam karbonat dan asam bikarbonat dalam
darah yang menyebabkan terganggunya pernapasan

Sianosis
Ialah kebiruan pada kult yang diebabkan karena jumlah hemoglobin
deoksigenisasi yang berlebihan di dalam pembuluh darah kulit, terutama kapiler
Organ dan saluran Penyusun Sistem Pernapasan
yaitu rongga hidung , faring ,laring, trakea, bronkus,
bronkiolus, paru-paru, alveolus,
Jenis pernapasan ada 2, yaitu pernapasan dada dan
pernapasan perut
Mekanisme Pernapasan 2, yaitu pernapasan internal
dan pernapasan eksternal
Fase pernapasan ada 2, yaitu inspirasi dan
ekspirasi.
Kelainan/gangguan pada sistem pernapasan antara
lain: emfisema,asma,influenza, TBC, radang,
Sianosis, Asfiksi, pneumonia, kanker paru-
paru,Asidosi,Dipteri, dan Hipoksia
Thank You

Anda mungkin juga menyukai