Anda di halaman 1dari 15

ILMU BIOMEDIK DASAR

SISTEM MUSKULAR
DISUSUN OLEH :
JOKO SYAHGUNTONO
PUTRI KHUMAIRAH
TRIWINDASARI
MAGFIRAH
HERLINA
ALMAEI DWI BRIASTI
M.IRAWAN
LASTARI
PENGERTIAN MUSKULAR

Sistem Muskular atau Perototan


adalah sistem jaringan yang
disebut otot pada tubuh yang
memungkinkan kita bergerak.
Sebagian besar otot pada tubuh
berada di bawah kendali sadar
dan digerakkan oleh perintah
otak melalui sistem saraf
FUNGSI SISTEM MUSKULAR

Pergerakan. Otot menghasilkan gerakan


pada tulang tempat otot tersebut melekat
& bergerak dalam bagian-bagian organ
internal tubuh.
Penopang tubuh dan mempertahankan
postur. Otot menopang rangka dan
mempertahankan tubuh saat berdiri atau
duduk terhadap gaya gravitasi.
Produksi panas. Kontraksi otot secara
metabolis menghasilkan panas untuk
mempertahankan suhu normal tubuh.
` B. CIRI-CIRI OTOT
Kontraktilitas.
Eksitabilitas.
Ekstensibilitas.
Elastisitas.

C. KLASIFIKASI JARINGAN OTOT


Secara Struktural.
Secara Fungsional.

D. JENIS-JENIS OTOT
Otot Rangka
Sel-sel otot berbentuk serabut
Panjang serabut 15 cm
Inti terletak dibawah permukaan sel dengan arah aksis panjang
serabut- serabut otot.
Membran sel otot disebut sarkolema,lapisan permukaanya menyatu
membentuk tendon
Dipersarafi oleh satu ujung saraf terletak pada bagian tengah serat
Dikendalikan oleh kesadaran
LANJUTAN..............

Otot Polos
Sel-sel berbentuk spidel
Inti di tengah
Serabut-serabut retikular transversal
menghubungkan sel-sel otot berdekatan dan
membentuk suatu kelompok sehingga menjadi unit-unit
fungsional.
1. Tipe multi unit
2. Tipe unit tunggal (viseral)
Otot Jantung
Inti terletak di tengah-tengah serabut otot.
Serat tersusun seperti suatu kisi-kisi, serat-serat
terpisah
kemudian bergabung kembali dan menyebar kembali.
Serat-serat otot jantung terdiri atas banyak sel otot
jantung yang saling berhubungan satu dengan lainnya
dalam suatu rangkaian.
Sel-sel itu dipisah satu dengan lainnya oleh membran
sel
yang disebut diskus interkalatus, sehingga pada otot
jantung akan tampak daerah-daerah gelap yang
menyilang serat-serat otot jantung.
Memiliki miofibril tertentu yang mengandung filamen
miosin dan aktin.
* Fungsi Otot

Menggerakan tulang (alat gerak aktif)


Membantu pembuluh darah mengalirkandarah
Membantu alat-alat pencernan mengedarkansari-sari makanan
Menggerakan jantung (sistol diastol)

* Cara Kerja Otot


Dengan adanya protein khusus aktin danmiosin, otot bekerja
denganmemendek(berkontraksi) dan mengendur (relaksasi).Cara
kerja otot dapat dibedakan :
1. Secara antagonis atau berlawanan; yaitucara kerja dari dua
otot yang satu berkontraksidan yang lain relaksasi.Contoh:
Otot trisep dan bisep pada lenganatas.
2. Secara sinergis atau bersamaan; yaitu carakerja dari dua
otot atau lebih yang samaberkontraksi dan sama-sama
berelaksasi.Contoh :otot-otot pronator yang terletakpada
lengan bawah, otot-otot dada, otot-ototperut.
E. MACAM GERAK
Gerak Sadar
Memerlukan kerjasama dari otak. Jalannya rangsang:
Reseptor saraf sensorik otak saraf motorik efektor

Gerak Otomatis
Gerak yang sudah menjadi kebiasaan akhirnya tidak butuh
dipikirkan lagi. Masih membutuhkan kerjasama dari otak. Misal :
menulis, mengayuh sepeda.

Gerak Refleks
Tidak membutuhkan kerjasama dari otak (tidak memerlukan
kontrol otak).
Lengkung refleks jarak terpendek untuk gerak refleks.
Jalannya rangsang :
Reseptor saraf sensori sel saraf asosiasi saraf motorik
efektor.
Gerak Refleks
Refleks otak saraf asosiasi ada di dalam otak misal :
mengedip

Kelainan Pada Otot


Kelelahan Otot
Astrofi Otot
Distrofi Otot
Kaku Leher/StiffKaku
Abdominal Hernis
Sprain (Keseleo)
Rabdomiolisis
Rigor Mortis (kaku mayat)
Atrofi
Sindroma Prune-belly (Sindroma Eagle-
Barrett)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai