Anda di halaman 1dari 69

EVOLUSI MANUSIA

Nama klompok :
1. Dian Dwi Hapsari (4401412029)
2. Noor Innayati(4401412038)
3. Felliyana Azmi (4401412039)
4. Ros Setiani (4401412040)
Jalan menuju Homo sapiens
Bumi diperkirakan berusia sekitar 4,55 miliar tahun

kehidupan pertama muncul, diduga pada 3,5 miliar tahun lalu


60 juta tahun lalu primata pertama muncul & tumbuh dg pesat setelah
dinaosaurus punah
Belasan juta tahun yg lalu perkembangan mamalia menghasilkan spesies
HUMINID ( primata mirip manusia ) pertama
Evolusi manusia
Australopithecus
Homo
ManusiaSapiens
Cro-Magnon
Purba
Australopithecus
Australopithecus Afarensis
Africanus
Robustus
Pliopithecus

Dikenal sebagai Old World Monkeys (monyet dunia lama)

Pliopithecus mirip dengan monyet dunia baru . Namun tengkorak, muka


dan giginya mirip dengan monyet dunia lama

Menggunakan lengan untuk berayun dipohon


Proconsul

Pernah dianggap sebagai genus tersendiri

sekarang dimasukan ke dalam genus Dryopithecus (kera yang berevolusi di


Afrika dalam bebagai bentuk)

mengahasilkan banyak keturunan dan mampu bertahan hidup, tersebar luas,


dari Afrika sampai di daratan Eropa dan Asia.
Dryopithecus

fosil kera raksasa yang yg ditemuka pertama kali

Tersebar luas di Eropa India, Cina dan di Afrika pada pertengahan dan akhir kala
Miosen

kerangka kera raksasa itu masih belum lengkap sama sekali, rekonstruksi kerangka
dilakukan orang terutama dengan mempergunakan fragmen-fragmen rahang dan
gigi.
Ramapithecus
fosil kera raksasa yang yg ditemukan pertama kali

primata paling purba yang dianggap sebagai leluhur manusia

tingginya berkisar antara 0,9 dan 1,2 meter

Dianggap leluhur manusia karena berdasarkan beberapa gigi maupun sejumlah


kepingan rahang atas dan bawah dari keduanya mempunyai bentuk nominid
Australopithecus afarensis
A. afarensis memiliki tubuh yang ramping.
Para ilmuwan mempercayai bahwa A.
afarensis adalah nenek moyang dari
Homo, yang juga berarti nenek moyang
dari manusia modern, Homo sapiens .
A.aferensis yang mungkin merupakan
keturunan Ramapithecus itu menurut
perkiraan orang adalah leluhur
australopithecus akhir maupun Homo
purba
Tempat lain di mana fosil A. afarensis
ditemukan adalah di Omo, Maka, Fejej,
dan Belohdelie di Ethiopia, dan Koobi
A.aferensis dikonstruksi dari 350
Fora dan Lothagam di Kenya
A.aferensis hidup sekitar 3,9 dan 2,9 juta
fragmen fosil, usia paling tua yang
tahun yang lalu. menurut konfirmasi telah berjalan
tegak.
Australopithecus afarensis

Ukuran asli (400 700 piksel,


ukuran berkas: 127 KB)
Australopithecus africanus
spesies hominid awal, yang
hidup sekitar 2-3 juta tahun
yang lalu pada era Pliosen
Sisa fosil menunjukan A.
africanus lebih mirip manusia
modern daripada
Australopithecus afarensis
A. africanus ditemukan di
empat situs di Afrika Selatan -
Taung (1924), Sterkfontein
(1935), Makapansgat (1948)
dan Gladysvale (1992).
Australopithecus africanus
Dianggap sebagai leluhur
Homo, namun dewasa ini
A.africanus menurut
perkiraan orang hanyalah
merupakan salah satu
cabang samping dari pohon
silsilah manusia
Setelah bertahan kurang
dari satu juta tahun
lamanya, jenis inilah yang
berkembang menjadi dua Australopithecus africanus
australopitesin yang kekar
Australopithecus robustus
adalah spesies hominin. Tetapi bersama kawanya
Fosilnya pertama kali di Afrika Timur, yakni
ditemukan di Afrika bagian
A.boisei, jenis ini
Selatan tahun 1938 oleh
Robert Broom. menemui jalan buntu
Spesies ini biasa juga disebut dalam evolusinya
Paranthropus robustus.
A.robustus yang merupakan
jenis lebih akhir daripada
africanus yang lebih kecil itu
menurut perkiraan adalah
keturunannya
Australopithecus boisei
adalah hominin awal dan Gigi maupun tulang
dideskripsikan sebagai rahang boisei menjadi
spesies Australopithecus semakin kekar sebelum
terbesar. kepunahanya
Spesies ini hidup sekitar
2.6 hingga 1.2 juta tahun
yang lalu selama Pliosen
dan Pleistosen di Afrika
Timur yang jauh lebih
kekar.
Australopithecus

Australopithecus Australopithecus
africanus Australopithecus boisei
robustus
Homo Habilis

Temuan-temuan fosil pada tahun 1970-an


semakin memperjelas bahwa ini boleh jadi
adalah manusia sejati pertama, yang
leluhurnya sama dengan nonhominid kecil
yakni A. Africanus. Habilis jauh lebih cerdas
daripada africanus. Mempunyai otak lebih
besar serta telah membuat dan
memanfaatkan alat batu.
HOMO ERECTUS
Homo erectus lebih besar dari
hominin awal. Homo erectus
memiliki berat lebih dari 100
pound. Tinggi H. Erectus dewasa
rata-rata sekitar 5 kaki 6 inci.
Untuk laki-laki dewasa, berat
badan dimungkinkan telah jauh
lebih besar dari 100 pound.
Bahkan jika, H.erectus yang
ditemukan Nariokotome hidup
sampai dewasa, ia mungkin akan
memiliki tinggi badan lebih dari 6
kaki.
Hidupnya komunal, mampu
menggunakan api, pembuat alat
yang terampil dan dapat berburu
serta membunuh berbagai
binatang besar.
Ukuran otak dari H.erectus menunjukkan
pembesaran otak yang cukup besar, dengan
kapasitas tengkorak sekitar 700-1.250 cm3
(rata-rata 900 cm3)
Ukuran tengkorak, H. Erectus
memiliki bentuk yang sangat
khas, sebagian karena
peningkatan ukuran otak, tapi
lebih berhubungan dengan
peningkatan ukuran tubuh. Hal
tersebut tercermin dalam tulang
tengkorak tebal, tulang alis besar
di atas mata, dan torus nuchal
memproyeksikan di belakang
tengkorak. Luasnya tengkorak
maksimum di bawah pembukaan
telinga, memberikan tengkorak
bentuk pentagonal (jika dilihat
dari belakang). Sebaliknya,
tengkorak Homo awal dan H.
sapiens memiliki lebih banyak
sisi vertikal, dan lebar maksimum
adalah di atas bukaan telinga.
HOMO SAPIENS
PURBA

Contoh terpurba untuk jenis


manusia masa kini diketahui
hanya dari satu tengkorak,
bagian-bagian dari beberapa
lainnya dan sejumlah rahang
serta gigi.
Bentuk kuno dari Homo sapiens pertama kali muncul sekitar 500.000 tahun
yang lalu. Istilah ini mencakup beragam kelompok tengkorak yang memiliki
fitur dari kedua Homo erectus dan manusia modern. Ukuran otak lebih besar
dari Homo dan lebih kecil dari kebanyakan manusia modern, rata-rata sekitar
1200 cc, dan tengkorak lebih bulat daripada di erectus.

Kerangka dan gigi biasanya kurang kuat daripada erectus, tetapi lebih kuat dari
manusia modern. Banyak yang masih memiliki tulang alis besar dan surut dahi dan
dagu. Tidak ada garis pemisah yang jelas antara akhir H. erectus dan H. Sapiens
kuno, dan banyak fosil antara 500.000 dan 200.000 tahun yang lalu sulit untuk
mengklasifikasikan sebagai salah satu atau yang lain.
MANUSIA LEMBAH
NEANDER
Neanderthal ada antara 230.000
dan 30.000 tahun yang lalu. Ukuran
otak lebih besar dari manusia
modern. Seperti H.erectus mereka
memiliki dahi yang menonjol,
rahang dan surut. Daerah midfasial
juga menonjol. Sifat yang tidak
ditemukan dalam Homo sapiens
yaitu adaptasi dingin. Proporsi
tubuh mereka mirip dengan orang
modern disesuaikan dengan
masyarakat yang tinggal di daerah
dingin yaitu pendek , tinggi pria
rata-rata sekitar 168 cm, tulang
yang dimiliki tebal dan berat.
Nenadrethal adalah pemburu yang tangguh, adalah orang-
orang pertama yang dietahui telah mnegubur mayat mereka,
dengan situs pemakaman tertua sekitar 100.000 tahun.
Mereka di temukan di seluruh Eropa dan Timur tengah. Eropa
barat Neanderthal biasanya memiliki bentuk yang lebih kuat,
dan kadang-kadang disebut "Neanderthal klasik".
Fosil Neanderthal dari Eropa termasuk situs seperti
Saccopastore, Fontechevade, Ehrinsdorf,
Neander, La Chapelle. Dari fosil Dekat dan Timur Tengah
Neande Neanderthal telah ditemukan di
Shanidar, Tabun, dan Skhul.
Manusia Cro-Magnon

Pada tahun tahun 1868,


ditemukan di gua Cro-
Magnon di Perancis
Ciri fisiknya mendekati
manusia masa kini,
umurnya sekitar 40.000-
25.000 tahun yang lalu.
Tinggi
Tegak
Memiliki volume otak yang
sama dengan volume otak
manusia
Pandai membuat alat-alat
dan ahli seni
Cro-Magnon
Nama Cro-Magnon berasal dari Abri de Cro-
Magnon (Perancis: tempat penampungan batu Cro-
Magnon) dekat komune Les Eyzies-de-Tayac-
Sireuil di Perancis barat daya, di mana spesimen ini
pertama kali ditemukan. Sebagai manusia modern
tertua yang dikenal di Eropa, Cro-Magnon awalnya
diketahui berdasarkan pada lukisan-lukisan terkenal
di gua Lascaux dan budaya Aurignacian yang
berkembang di selatan Perancis dan Jerman.
Ciri Fisik Homo Cro-Magnon
Memiliki tengkorak berbentuk kubah dan dahi yang lebar
Kapasitas tengkoraknya 1.600 cc, di atas rata-rata untuk manusia modern
Tengkoraknya memiliki tonjolan alis yang tebal dan tonjolan tulang di
bagian belakang yang merupakan ciri manusia Neanderthal dan Homo
erectus.
Struktur dan volume tengkoraknya tampak lebih mirip tengkorak ras-ras
yang hidup di Afrika dan daerah tropis saat ini.
Sudah mengenal cara hidup berburu, meramu dan food gathering atau
mengumpulkan makanan untuk dijadikan persediaan.
Cro-Magnon lebih tinggi daripada H. Neanderthal,
namun mereka tidak berotot. Manusia Cro-Magnon
terbilang maju dalam teknologi.

Manusia Cro-Magnon
Tengkorak kepala
Cro Magnon

Cro-
Magnon
Dulu Cro-Magnon tinggal di gua-gua. Mereka
berkomunikasi lewat gambar-gambar yang
mereka buat pada tulang, tanduk, cadas, dan
dinding gua yang banyak ditemukan di Spanyol
dan Perancis Selatan.
Dalam Perkembangan berikutnya antara tahun
40.000 dan 35.000 tahun lalu. Cro Magnon
mulai menggunakan bahasa lisan. Kelebihan
homo sapiens dari makhluk sebelumnya
adalah kemampuan mereka untuk
mengembangkan salah satu jenis tanda yang
disebut simbol atau lambang.
Manusia Modern

Belum pasti benar kapan


munculnya manusia
modern
Namun para peneliti ada
yang beranggapan bahwa
manusia modern muncul
sejak sekitar 2.000 tahun
SM
Manusia modern yang tidak
dapat dibedakan tubuh maupun
otaknya dengan manusia Cro-
Magnon tersebut dari segi
budayanya sudah maju. Ia
mempelajari cara menanam
tanaman pangannya, memiara
binatang-binatang, menguasai
lingkungannya, kemudian lalu
membangun kota serta
mengembangkan peradaban.
Tengkorak manusia
modern
Manusia modern anatomis dibedakan dari
leluhurnya langsung, Homo sapienspurba, lewat
sejumlah fitur anatomis.

Homo sapiens purba memiliki kerangka yang


kokoh, mengindikasikan bahwa mereka hidup
Manusia modern anatomis, dengan rangka
yang ramping, menjadi lebih bergantung kepada
teknologi daripada kekuatan fisik untuk
memenuhi tantangan lingkungan.
Perilaku Manusia Modern
Bahasa
PENINGGALAN KEBUDAYAAN
PADA MASA PRA ASKARA
MASA PRA AKSARA DI INDONESIA
Pengertian Masa Pra Aksara
Masa pra aksara atau biasa disebut masa prasejarah
adalah masa kehidupan manusia sebelum mengenal
tulisan.
Manusia yang diperkirakan hidup pada masa pra
aksara adalah manusia purba.
Masa Pra Aksara
Zaman pra aksara di Indonesia berlangsung
sampai abad ke-3 Masehi. Jadi, pada abad ke-
4 Masehi, manusia Indonesia baru mulai
mengenal tulisan. Hal ini dapat diketahui dari
batu bertulis yang terdapat di Muara Kaman,
Kalimantan Timur.
Pembabakan zaman pra aksara berdasarkan
arkeologi
Zaman pra aksara berdasarkan penggalian
arkeologi,
1. Jaman Batu
2. Jaman Logam
Zaman batu
1. Zaman batu tua (Palaeolithikum)
Hasil kebudayaan pada zaman ini umumnya dibuat dari batu dan
tulang serta tanduk rusa. Zaman batu tua merupakan suatu masa di
mana hasil buatan alat-alat dari batunya masih kasar dan belum
diasah sehingga bentuknya masih sederhana.
Misalnya, kapak genggam. Hasil kebudayaan Palaeolithikum banyak
ditemukan di daerah Pacitan dan Ngandong Jawa Timur.
Zaman batu
2. Zaman batu madya (Mesolithikum)
Zaman batu madya merupakan masa peralihan di
mana cara pembuatan alat-alat kehidupannya lebih
baik dan lebih halus dari zaman batu tua.
Misalnya, pebble/kapak Sumatera.
Zaman batu

3. Zaman batu muda (Neolithikum)


Zaman batu muda merupakan suatu masa di mana alat-alat
kehidupan manusia dibuat dari batu yang sudah dihaluskan,
serta bentuknya lebih sempurna dari zaman sebelumnya.
Misalnya, kapak persegi dan kapak lonjong.
Zaman batu
4. Zaman Batu Besar (megalithikum)

a. Menhir: tugu batu yang dibangun untuk


pemujaan terhadap arwah-arwah nenek
moyang.
b. Dolmen: meja batu tempat meletakkan sesaji
untuk upacara pemujaan roh nenek moyang
c. Sarchopagus/beranda (berbentuk lesung
bertutup)
d. Punden berundak: tempat pemujaan bertingkat
e. Kubur batu: peti mati yang terbuat dari batu
besar yang dapat dibuka-tutup
Zaman logam
Nama zaman logam hanyalah untuk menyatakan
bahwa pada zaman tersebut alat-alat dari logam
telah dikenal dan digunakan secara dominan.
Contoh : Nekara dan moko
Zaman logam

Perkembangan zaman logam di Indonesia berbeda dengan


yang ada di Eropa, karena zaman logam di Eropa mengalami
tiga pembagian zaman, yaitu zaman tembaga, zaman
perunggu, dan zaman besi.
Sedangkan di Indonesia khususnya dan Asia Tenggara
umumnya tidak mengalami zaman tembaga tetapi langsung
memasuki zaman perunggu dan besi secara bersamaan.
Alat-alat Zaman Perunggu
a. Kapak Corong (Kapak perunggu) ditemukan di
Sumatera Selatan, Jawa-Bali, Sulawesi,
Kepulauan Selayar, Irian
b. Nekara Perunggu (Moko) sejenis dandang yang
digunakan sebagai maskawin. Ditemukan di
Sumatera, Jawa-Bali, Sumbawa, Roti, Selayar,
Leti
c. Benjana Perunggu ditemukan di Madura dan
Sumatera.
d. Arca Perunggu ditemukan di Bang-kinang
(Riau), Lumajang (Jawa Timur) dan Bogor (Jawa
Barat)
Alat-alat Zaman Besi
Alat-alat besi yang dihasilkan
antara lain:
1. Mata Kapak bertungkai kayu
2. Mata Pisau
3. Mata Sabit
4. Mata Pedang
5. Cangkul
Pembabakan zaman pra aksara berdasarkan ciri
kehidupan mayarakat
Zaman pra aksara di Indonesia berdasarkan ciri kehidupan
masyarakat, dibagi dalam empat babak, yaitu
1. Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat
sederhana,
2. masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut,
3. masa bercocok tanam,
4. masa perundagian.
Masa berburu dan mengumpulkan makanan
tingkat sederhana
Kehidupan penduduk pada masa ini adalah sederhana
sekali, sepenuhnya tergantung pada alam
lingkungannya.
Mereka hidup mengembara dari satu tempat ketempat
lainnya.
Daerah-daerah yang dipilihnya ialah daerah yang
mengandung persediaan makanan dan air yang cukup
untuk menjamin kelangsungan hidupnya.
Masa Berburu dan mengumpulkan
makanan tingkat lanjut
Pada masa ini corak hidup yang berasal dari masa
sebelumnya masih berpengaruh.
Hidup berburu dan mengumpulkan makanan yang
terdapat dialam sekitar dilanjutkan terbukti dari bentuk
alatnya yang dibuat dari batu, tulang dan kulit kerang
Masa bercocok tanam
Sistem bercocok tanam atau dikenal dengan sistem
persawahan dapat menggunakan lahan yang terbatas dan
kesuburan tanahnya dapat dijaga melalui pengolahan
tanah, irigasi dan pemupukan.
Hal ini mengakibatkan masyarakat tidak lagi berpindah-
pindah temapt dan selalu berusaha untuk menghasilkan
makanan atau dikenal dengan istilah Food Producing.
Masa perundagian
Penggalan masa perundagian menunjukkan kekayaan dan
keanekaragaman budaya, berbagai bentuk benda seni,
peralatan hidup dan upacara yang menunjukkan kehidupan
masyarakat masa itu sudah memiliki selera yang tinggi.
Hidup masyarakat teratur dan makmur.
Asal Usul Manusia Menurut
Charles Darwin

Dalam bukunya yang berjudul Di antara bentuk persamaan


The Descent Of Man Darwin tersebut dapat Anda lihat
berpendapat bahwa manusia struktur tubuhnya, antara lain:
berkerabat dekat dengan 1. Mata menghadap ke depan;
primata
2. Memilki kelenjar susu yang
Pendapat Darwin tersebut terletak di dada;
didasarkan atas adanya
3. Memiliki struktur, jumlah, dan
hubungan kekerabatan antara
macam kerangka yang sama;
manusia dengan primata.
Hubungan kekerabatan tersebut 4. Organ darah mempunyai
juga dapat dilihat antara susunan kimia yang sama;
manusia (Hominidae) dan orang 5. Bentuk rahim dengan tipe
utan (Pongidae). simpleks.
Perbedaan Antara Manusia (Hominidae) dan
(Pongidae)
Struktur Tubuh Manusia (Hominidae) Orang Utan (Pongidae)
Kedudukan Tepat di ujung tulang belakang Sebelah depan ujung tulang
tengkorak belakang

Rahang Berbentuk seperti huruf V Berbentuk seperti huruf U


Gigi Ukuran dan tinggi sama Ukuran dan tinggi tidak sama
Tulang belakang Tegak dan kuat Bengkok
Tangan Lebih pendek dari kaki Lebih panjang dari kaki
Kaki Untuk berjalan Untuk berjalan dan memegang
Ibu jari kaki Tidak dapat bergerak bebas Dapat bergerak bebas
Pelvis Lebar dan kuat Sempit dan memanjang
PEMBANTAHAN TEORI DARWIN
OLEH HARUN YAHYA
REKAYASA EVOLUSI MANUSIA
Australopithecus

Makhluk yang dinamai Australopithecus oleh evolusionis


sesungguhnya hanyalah jenis kera yang telah punah...
AUSTRALOPITHECUS DAN SIMPANSE

Tengkorak Australopithecus aferensis


dan simpanze modern sangatlah
mirip. Kesamaan ini membuktikan
bahwa Australopithecus adalah
Tengkorak dengan kode A.L.444-2
spesies kera dan tidak ada yang berasal spesies
Australopithecus aferensis.
hubungannya dengan manusia.

Tengkorak Simpanze
HOMO ERECTUS

Homo erectus, yang dikemukakan sebagai manusia


primitif oleh kalangan evolusionis, sebenarnya adalah
ras manusia yang telah hilang. Perbedaan antara Homo
erectus dan kita hanyalah perbedaan ras.

Bukti penting mengenai hal ini adalah fosil Anak


lelaki Turkana yang dimasukkan ke dalam kelas Homo
erectus. Telah terbukti bahwa fosil ini merupakan
kerangka dari anak lelaki berumur 12 tahun, yang ketika
dewasa dapat mencapai 1,83 meter.
Neanderthal, Ras Manusia yang Hilang

Neanderthal adalah suatu ras manusia, semua penemuan menunjukkan bahwa


mereka tidaklah berbeda dari seorang lelaki tegap zaman sekarang.

Kaum evolusionis berusaha menampilkan mereka sebagai spesies primitif,


meskipun akhirnya mereka menyadari kekeliruannya.

Tokoh terkemuka di bidang ini, Erik Trinkaus, antropolog


New Mexico University mengatakan:
Pembandingan secara rinci sisa-sisa rangka Neanderthal dengan rangka manusia
modern menunjukkan kemampuan yang sama dalam gerak, manipulasi,
kecerdasan atau berbahasa dg manusia modern
WAJAH NEANDERTHAL PALSU
KARYA PARA EVOLUSIONIS

Para evolusionis mengerahkan


segala daya upaya untuk
menampilkan wajah ras Neanderthal
mirip dengan muka simpanze.
Gambar khayalan, seperti ini
banyak dijumpai pada buku pelajaran.
NEANDERTHAL
Tetapi sekarang ini, para DAN ESKIMO
evolusionis pun terpaksa Manusia Neanderthal
mengakui bahwa manusia memiliki banyak
Neanderthal memiliki kesamaan kesamaan dengan orang
Dengan manusia sekarang dan Eskimo sekarang
mempunyai kebudayaan yang maju. yang hidup di wilayah
beriklim dingin.
BERBAGAI SKENARIO WAJAH NEANDERTHAL
PERALATAN NEANDERTHAL

JARUM JAHIT NEANDERTHAL


Bukti fosil lain yang memberikan
kita gambaran tentang peradaban
SERULING NEANDERTHAL manusia Neanderthal adalah jarum
Sebuah seruling Neanderthal jahit sebagaimana yang telihat di
berumur 40.000 tahun yang tebuat atas. Jarum ini, yang diperkirakan
dari tulang. Menurut perhitungan, berumur 26.000 tahun,
lubang pada tulang tersebut menunjukkan bahwa manusia
dibuat untuk menghasilkan nada Neanderthal juga memiliki
yang tepat. Dengan kata lain, kemampuan untuk membuat pakaian.
ini adalah alat musik yang
dibuat secara ahli.
PEMALSUAN WAJAH

Earnest Hooton dari Harvard University:


Rekonstruksi jaringan lunak adalah pekerjaan yang sangat sulit.
Bibir, mata, telinga dan ujung hidung tidak meninggalkan petunjuk pada
bagian-bagian tulang yang berada di bawahnya. Seluruh restorasi jenis-jenis
manusia purba ini memiliki sangat sedikit nilai ilmiah.hanya menyesatkan masyarakat
Jadi janganlah percaya pada rekonstruksi.
Skandal Manusia Piltdown
Tengkorak Manusia Piltdown dikemukakan kepada dunia
selama lebih dari 40 tahun sebagai bukti terpenting
terjadinya evolusi manusia. Akan tetapi, tengkorak
ini ternyata hanyalah sebuah kebohongan ilmiah
terbesar dalam sejarah.
Potongan
tengkorak
manusia

KEBOHONGAN PROFESIONAL
Setelah menyambungkan rahang orangutan
pada tengkorak manusia, Charles Dawson
menguburkannya ke dalam sebuah lubang.
Lubang ini kemudian dibongkar kembali dengan
sepengetahuan Sir Arthur Keith, salah
seorang ilmuwan yang disegani masa itu.
Inilah awal mula terjadinya kisah kebohongan
Perkakas palsu
yang terbuat Manusia Piltdown yang berlangsung selama
Rahang
orangutan
dari batu, yang 40 tahun.Kebohongan terbongkar melalui uji fluorin.
dipahat dengan
pisau lipat.
DARWINISME TIDAK SESUAI DENGAN
HUKUM II TERMODINAMIKA

Hukum II Termodinamika, yang dianggap sebagai salah satu hukum dasar ilmu
fisika, menyatakan bahwa pada kondisi normal semua sistem yang dibiarkan
tanpa gangguan cenderung menjadi tak teratur, terurai, dan rusak sejalan
dengan waktu.

Darwinisme menyatakan sebaliknya: kehidupan berawal dari mahluk sel


tunggal kemudian oleh alam dibuat menjadi lebih baik dan lebih baik..
Mengapa Evolusi Masih Saja Dipertahankan?

Sejak pertama kali dirumuskan, teori evolusi telah


menjadi alat utama bagi indoktrinasi filsafat
materialis.
Saat ini, mereka yang berusaha keras untuk
mempertahankan teori evolusi agar tetap hidup
adalah para pendukung filsafat ini.

Ahli biologi evolusionis Amerika, Michael Walker, membuat pengakuan sbb:

Seseorang akan terpaksa menyimpulkan bahwa banyak ilmuwan dan ahli


teknologi menjadi penganut teori Darwin hanya karena teori tersebut
dianggap meniadakan Sang Pencipta.
KAITAN TEORI EVOLUSI DENGAN FAHAM LAIN

Filsafat materialisme lahir di tengah-tengah


kebudayaan paganisme Yunani Kuno.
Darwinisme meletakkan apa yang disebut sebagai
landasan ilmiah bagi filsafat ini, yang dihidupkan
kembali di abad ke-18 hingga sekarang. Teori Evolusi
ini menjadi landasan filsafat materialsilme modern,
komunisme dan fasisme

Adolf Hitler

Frederich Engel Karl Marx

Anda mungkin juga menyukai