Ragam Dialog
Oleh :
Sri Herawati, S.Kom
Manajemen Informatika
Fakultas Teknik
Universitas Trunojoyo
2009
PENDAHULUAN
RAGAM DIALOG (DIALOQUE STYLE)
adalah cara pengorganisasian berbagai
teknik dialog interaktif yang
memungkinkan terjadinya komunikasi
antara manusia dengan komputer.
Tujuan perancangan antarmuka dengan
berbagai dialog pada dasarnya adalah
untuk mendapatkan satu kriteria yang
sangat penting dalam pengoperasian
sebuah program aplikasi, yakni aspek
ramah dengan pengguna (user friendly).
Beberapa sifat penting ragam dialog
Inisiatif
Keluwesan
Kompleksitas
Kekuatan
Beban informasi
Konsistensi
Umpan balik
Observabilitas
Kontrolabilitas
Efisiensi
Keseimbangan
Beberapa sifat (cont)
Inisiatif, dpt menentukan tipe-tipe pengguna yg
dituju oleh sistem yg dibangun. Ada 2 :
- inisiatif oleh komputer, pengguna memberikan
tanggapan atas prompt yg diberikan komputer
- inisiatif oleh pengguna, pengguna diharapkan
memahami sekumpulan perintah dgn sintaks
tertentu
Keluwesan, sistem hrs menyesuaikan diri dgn
keinginan pengguna. Keluwesan juga memberi
kesempatan pada pengguna utk costumizing
sistem
Beberapa sifat (cont)
Kompleksitas, kita tdk perlu
menggunakan atau membuat antarmuka
lebih dari apa yg diperlukan.
Kekuatan, jml kerja yg dpt dilakukan
oleh sistem utk setiap perintah yg
diberikan pengguna.
misal : pengguna ahli memberikan respon
positif thd perintah2 yg powerful
Beban informasi, penyajian informasi
hrs disesuaikan dgn aras pengguna.
Beberapa sifat (cont)
Konsistensi, perintah hrs mempunyai
sintaksis yg terstandarisasi dan urutan
parameter hrs mempunyai tata letak yg
konsisten, format pemasukan data hrs
kompatibel.
Keuntungan Kerugian
cepat memerlukan pelatihan
akurat yang lama
efisien membutuhkan
ringkas penggunaan yang
teratur
luwes
beban ingatan yang
inisiatif oleh pengguna tinggi
Jelek dalam
menangani kesalahan
Beberapa saran perlu dipertimbangkan u/
meminimalkan beban ingatan dan kesalahan
pengetikan, antara lain adalah :
Keuntungan Kerugian
tidak memerlukan mempunyai dualisme
sintaksis khusus bertele-tele
luwes dan powerful opaque (tidak jelas)
alamiah perancangan
merupakan inisiatif perangkat lunak yang
campuran rumit
tidak efisien
SISTEM MENU
Keuntungan :
- Memerlukan sedikit pengetikan
- Beban memori rendah
- Struktur terdefinisi dengan baik
- Perancangan yang mudah
Kerugian
- Seringkali lambat
- Memakan ruang layar
- Tidak cocok untuk aktifitas Pemasukan data
- Tidak cocok untuk dialog terinisasi pengguna
- Tidak cocok untuk dialog terinisasi campuran
DIALOG BERBASIS PENGISIAN BORANG
Teknik dialog berbasis pengisian borang (form
filling dialogue) merupakan suatu penerapan
langsung dari aktifitas pengisian borang dalam
kehidupan sehari-hari dimana pengguna akan
dihadapkan suatu bentuk borang yang ada di
layar komputer yang mereka gunakan.
Kualitas antarmuka berbasis pengisian borang
tergantung pada tiga aspek:
Tampilan pada layar monitor yang mencerminkan struktur data
masukan yang diperlukan oleh sistem.
Kejelasan perancangan dan penyajiannya secara visual pada
layar monitor.
Derajat kebenaran dan kehandalan penerimaan data masukan
oleh program lewat berbagai fasilitas pemasukan data yang ada
di dalam borang tersebut.
Hal yg perlu diperhatikan dalam perancangan tampilan
Pembetulan kesalahan.
menggunakan tombol BackSpace
dengan menindihi (overwrite) isian
lama, dengan jalan membersihkan dan
mengisi kembali medan tersebut, dan
lain-lain.
Penyelesaian. memberitahu
pengguna bahwa seluruh proses
pengisian telah selesai.
Keuntungan dan kerugian Dialog Berbasis
Pengisian Borang
Keuntungan Kerugian
pengguna sudah terbiasa seringkali lambat
dengan pengisian borang memakan ruang layar
isian data yang (khususnya untuk menu
disederhanakan datar)
diperlukan sedikit pelatihan tidak cocok untuk
beban memori rendah pemilihan perintah/instruksi
strukturnya jelas memerlukan pengontrol
perancangan mudah kursor
tersedia berbagai piranti mekanisme navigasinya
bantu perancangan tampilan tidak terlihat secara eksplisit
memerlukan suatu bentuk
pelatihan
DIALOG BERBASIS IKON (icon-based
user interface)
Adalah ragam dialog yang banyak menggunakan
simbol-simbol dan tanda-tanda untuk
menunjukkan suatu aktifitas tertentu.
Keuntungannya gambar bersifat umum, mudah
diingat,mudah dipelajari shg mempertinggi
kinerja pengguna, tidak bergantung pada suatu
bahasa.
Kerugian : cenderung membingungkan, boros
tempat, dan sangat tidak efektif, tidak adanya
standarisasi bentuk-bentuk ikon seringkali
menimbulkan persoalan tersendiri.
Contoh :
SISTEM PENJENDELAAN