Anda di halaman 1dari 30

HIV

dan
AIDS
Penyuluhan
Pelatihan IPP - Paket 1

Pelatihan IPP > Paket 1


CITRA USADHA INDONESIA
Pelatihan IPP - Paket 1
Asal-usul AIDS

Tidak diketahui persis darimana dan kapan tepatnya


HIV/AIDS muncul.
Berdasarkan pemeriksaan, darah tertua yang
terinfeksi HIV di Amerika adalah darah tahun 1969.
Di Afrika, darah tahun 1959.
Akhir 1970-an, diperkirakan HIV sudah
berkembang dan meluas di daerah Sub Sahara
Afrika.
Semua ilmuwan setuju bahwa kasus pertama AIDS
adalah laporan Gottlietb dkk di Los Angeles pada 5
Juni 1981.

Pelatihan IPP - Paket 1


HIV/AIDS di Indonesia

1983, berita tidak resmi menyatakan sedikitnya 3


kasus AIDS di Jakarta.
1987, kasus AIDS resmi pertama dilaporkan pada
seorang turis asing di Bali.
Hingga April 1999, tercatat 671 kasus HIV+ dan 238
kasus AIDS (total HIV/AIDS = 855).
Pemerintah memperkirakan sekitar 90.000 hingga
130.000 orang telah terinfeksi HIV pada akhir tahun
2002.
Pada tahun 2003, diperkirakan akan terdapat sekitar
80.000 infeksi baru.

Pelatihan IPP - Paket 1


HIV dan AIDS...
HIV: Human Immunodeficiency
Virus, adalah virus yang
menyerang dan bertahap
merusak sistem kekebalan
tubuh dan berkembang menjadi
AIDS.

AIDS: Acquired Immune


Deficiency Syndrome adalah
sekumpulan tanda atau gejala
berat dan kompleks yang
disebabkan oleh penurunan
respon immunitas tubuh.

HIV tidak sama dengan AIDS


Pelatihan IPP - Paket 1
Pelatihan IPP - Paket 1
HIV DAN AIDS
Komik kekebalan tubuh menggambarkan tentang fungsi darah putih
dalam tubuh seseorang sebagai sistem kekebalan tubuh dalam
menghadapi serangan kuman, virus, dan lainnya
HIV adalah kuman namun tidak seperti kuman lainnya (diare,
influenza dan lain-lain) yang mudah dilumpuhkan oleh sel darah
putih. Bila HIV masuk ke dalam tubuh justru akan melumpuhkan sel
darah putih
Jumlah sel darah putih yang sehat 400-1500 menunjukkan bahwa
seseorang masih memiliki kekebalan tubuh cukup baik
Jika di bawah 350 berpotensi menunjukkan sistem kekebalan tubuh
telah melemah sehingga orang yang telah HIV positif
HIV mengurangi jumlah sel darah putih (CD4) yang pada akhirnya
membuat tubuh seseorang rentan terkena penyakit

Pelatihan IPP - Paket 1


Pelatihan IPP - Paket 1
HIV + penicilliosis marneffeia

Pelatihan IPP - Paket 1


HIV + Candidiasis

Pelatihan IPP - Paket 1


HIV + Sifilis

Pelatihan IPP - Paket 1


HIV + tumor

Pelatihan IPP - Paket 1


Mengapa Odha masih tampak sehat.
Karena perjalanan penyakit HIV dalam tubuh seseorang tergolong unik, memiliki
masa inkubasi yang sangat panjang

STADIUM 1 STADIUM 2 STADIUM 3 STADIUM 4

Window HIV+ dengan


AIDS
period gejala
HIV +
penyakit CD4 < 200
1 3, bahkan Asimptomatik
6 bulan 5 10 tahun > 1 bulan 1 2 th.
Pelatihan IPP - Paket 1
HIV hidup dalam .

Darah
Cairan vagina
Cairan mani dan cairan pre-cum/getah penis
Air susu ibu yang tertular HIV
Cairan infeksi penderitanya

Pelatihan IPP - Paket 1


Pelatihan IPP - Paket 1
Air susu ibu yang tertular
Pelatihan HIV
IPP - Paket 1
Pelatihan IPP - Paket 1
Pelatihan IPP - Paket 1
PRINSIP PENULARAN HIV

Dikenal dengan ESSE :


EXIT: keluar.
SUFFICIENT: cukup
SURVIVE: virusnya hidup
ENTER: masuk.

HIV keluar dari tubuh dalam jumlah cukup dan


dalam keadaan hidup masuk ke dalam tubuh
lain.

Pelatihan IPP - Paket 1


Pelatihan IPP - Paket 1
CEGAH HIV DENGAN

D
B C
A A: Abstinence
B: Be Faithfull
E C: Condom
D: No Drugs
E: Education

Pelatihan IPP - Paket 1


HIV dapat dicegah melalui
Menggunakan kondom untuk seks yang
penetratif
Tidak berbagi jarum suntik dan
perlengkapan menyuntik
Perawatan HIV bagi ibu yang positif,
mengganti ASI dengan susu formula jika
memungkinkan.
Meneliti darah dan produk darah

Pelatihan IPP - Paket 1


JENIS PELAYANAN HIV DAN AIDS

Konseling dan testing secara sukarela adalah tes


individu dengan sukarela untuk mengetahui status HIV
seseorang. Tes ini merupakan pengambilan darah dan
pemeriksaan laboratorium secara sukarela yang harus
disertai konseling

Prevention of Parent to Child Transmission (PPTCT)


merupakan pelayanan yang dikhususkan terhadap
orangtua yang terinfeksi HIV. Setiap orangtua, terutama
ibu hamil, yang berstatus HIV positif, menjadi perhatian
dari pelayanan ini

Pelatihan IPP - Paket 1


JENIS PELAYANAN HIV DAN AIDS

Provider Initiated Testing and Counseling (PITC)


merupakan layanan pemeriksaan darah untuk
mengetahui status HIV seseorang berdasarkan pada
inisiatif atau rekomendasi dari petugas kesehatan dan
pasien menerima saran tersebut. Hal ini biasanya terjadi
dalam setting medis.

Care Support and Treatment (CST) merupakan layanan


terkait dengan pemberian dukungan kepada orang yang
telah berstatus HIV. Pelayanan ini akan terjadi setelah
seseorang melalui proses tes darah atau ketika
seseorang yang telah menerima status HIV.

Pelatihan IPP - Paket 1


Kapan test HIV dilakukan?

Tes untuk mendeteksi keberadaan virus HIV atau


antibodi terhadap virus di dalam darah, air liur atau air
kencing

Penapisan darah dan organ Biasanya dilakukan


sebelum ditransfusikan atau ditransplantasikan

Mendiagnosa infeksi HIV pada individu KTS

Melaksanakan surveilans tes terhadap kelompok


masyarakat tertentu untuk mengetahui insidens HIV
(jumlah kasus HIV) atau untuk memperkirakan
prevalensi (persentase dari populasi yang terinfeksi HIV)

Pelatihan IPP - Paket 1


TES YANG MENGIDENTIFIKASI

ANTIBODI
ELISA
Western Blot
Dipstick

VIRUS HIV PCR

Pelatihan IPP - Paket 1


SELALU TEPATKAH HASIL TES? TIDAK

Karena:
Periode jendela
Kerusakan sampel
darah
Reagen rusak
Kesalahan pada
prosedur pelaksanaan
tes darah

Pelatihan IPP - Paket 1


BAGAIMANA DENGAN YANG HASIL TES
NEGATIF?

Mempertahankan perilaku yang aman


Mengubah perilaku dari yang berisiko ke
perilaku aman
Mempertahankan hasil tes yang negatif
Menjadi elemen aktif kegiatan
pencegahan dan penanggulangan AIDS
bagi kelompoknya, masyarakat dan
lingkungannya

Pelatihan IPP - Paket 1


Pertimbangan Apakah perlu tes darah?

Sekedar cemas atau


Pernah melakukan perilaku berisiko baik seksual atau
non-seksual?

Pelatihan IPP - Paket 1


MENGAPA KTS PENTING ?

Mengetahui status lebih dini akan memudahkan


perencanaan penanganan
Meningkatkan kualitas hidup sehingga
mengurangi angka kesakitan dan kematian
(walaupun tidak dapat disembuhkan, penyakit
dapat dikendalikan dengan baik)
Memutus mata rantai penularan HIV yang
meluas

Pelatihan IPP - Paket 1

Anda mungkin juga menyukai