UNSUR UNSUR DALAM SEDIMEN URIN

UNSUR ORGANIK 2. ERITROSIT

Gambar : Eritrosit
- Bentuk bulat
1. SEL EPITEL - Homogen
- Bikonkaf
TRANSISIONAL
- Kadang-kadang cekung di
tengah
GAMBAR : Sel Transisi. - Inti granula tidak ada
(panah) dan sel darah putih
serta sel darah merah dalam 3. LEUKOSIT
urin.
- Inti besar bulat, Gambar : Leukosit
Sitoplasma seperti ekor - berbentuk bulat,
- Berasal dari ureter, pelvis - berinti
renis dan prostat - Sitoplasma berganda / tak
bergranula
SQUAMOUS - berukuran kira-kira 1,5 2
kali eritrosit.
GAMBAR :
Sekelompok sel epitel
skuamosa dalam urin.
- Bentuk polimorfosa,
Sitoplasma lebar, Inti 1 dan
besar,
- Berasal dari vesica
urinaris, uretra, dan vagina

1 Laboratorium Patologi Klinik FK Unissula Gambar Sedimen Urin

4. SILINDER
SILINDER HYALIN
SILINDER GRANULER
GAMBAR : Silinder Hyaline
Bentuk silinder, kedua tepi Butir-butir granula berasal dari
sejajar, jernih/ transparan, sisa-sisa sel epitel tubuli yang
kadang-kadang berlekuk bergenerasi agregasi protein
dibedakan:
a. Granula Kasar granula
silinder besar-besar, irregular,
SILINDER ERITROSIT ujung kecoklatan
b. Granula Halus berasal dari
Gambar : Silinder Eritrosit granula kasar yg berdegenerasi
- Silinder Hyalin yang berisi ,pendek, lebih oval
eritrosit
- Bentuknya jelas

SILINDER LILIN

SILINDER LEUKOSIT

Silinder Hyalin yang

mengandung sel leukosit

Gambar : Silinder Lilin

- Bentuk irregular
- Bentuk Besar
- Asalnya dari silinder granula yg bergedradasi

2 Laboratorium Patologi Klinik FK Unissula Gambar Sedimen Urin

 SILINDER LEMAK

Gambar : Silinder Lemak 2. ASAM URAT

- Berisi tetes-tetes lemak /
oval fat bodies GAMBAR Kristal asam
- Berasal dari tubulus yang urat (panah) dan sel
mengalami degradasi skuamosa. Dalam
lemak gambar, kristal urat
bentuk genjang (a) dan
tampak anisotropism di
bawah sinar terpolarisasi
II. UNSUR ANORGANIK (B).

A. KRISTAL TIDAK PATOLOGIS - Warna kuning/merah kecoklatan/ tidak berwarna.

DALAM URIN ASAM - Bentuk piring/heksagonal/irregular
1. AMORF URAT - bila berlebihan membentuk batu.

GAMBAR : Kristal Amorf 3. Ca OKSALAT

urat dalam urin. ( mikroskop
cahaya, 160.)
Bentuk Amorf, warna putih/
kuning, kemerahan

3 Laboratorium Patologi Klinik FK Unissula Gambar Sedimen Urin

Gambar : Kristal kalsium oksalat(envelope) , dan Kristal kalsium GAMBAR : kristal Fosfat Triple dalam urin dengan latar
oksalat (monohidrat) belakang Gips hialin (panah) .
Bentuk dihidrat. berbentuk persegi seperti "bintang," atau "envelope - Tidak berwarna/jernih
", penampilan yang khas. - Bentuk prisma 3-5
- Peti mati kadang-kadang berbentuk daun pukis

4. AMONIUM URAT

Gambar: Amonium Urat 2. KRISTAL AMONIUM

- Bentuk bulat dg
tonjolan seperti duri
- Warna kekuning- GAMBAR : kristal Amonium
kuningan biurate dalam urin.Berbentuk
"kepiting ", spiculated kristal
merupakan ciri khas dan
berkaitan dengan urin alkali.
(mikroskop cahaya, 400.)

DALAM URIN BASA:

1. TRIPLE FOSFAT 3. KALSIUM KARBONAT

Gambar : berbentuk halter

kalsium karbonat. Kristal yang
ditampilkan di sini dengan
kristal triple fosfat kecil
(mikroskop, 160.

4 Laboratorium Patologi Klinik FK Unissula Gambar Sedimen Urin

II. KRISTAL PATOLOGIS - Larut dalam asam, alkali, tapi larut sebagian dalam asam
asetat
1. CYSTINE 3. SULFA ( PADA URIN ASAM)
- Warna kuning / kecoklatan
- Bentuk asimetris
- Seperti kipas / bulat

SULFADIAZINE

GAMBAR : Cystine
- Berwarna jernih
- Bentuk refraktil, heksagonal
- Larut dlm HCl
- Tidak larut dalam air, asam asetat

2. TYROSINE

SULFONAMIDE

GAMBAR : Tyrosin
- Bentuk seperti jarum
- Warna kuning atau tidak berwarna
- Tidak larut dalam etanol dan eter

5 Laboratorium Patologi Klinik FK Unissula Gambar Sedimen Urin