Peralatan kerja maupun alat pelindung diri (APD) wajib

digunakan untuk seluruh pekerja dalam melaksanakan

pekerjaannya dimanapun lokasinya yang mempunyai
bahaya terhadap pelaksanaan dalam bekerja

Menggunakan alat keselamatan dan peralatan kerja

dapat menangkal serta mengurangi bahaya yang terjadi
ketika melakukan pekerjaan

Peralatan kerja dipakai untuk memudahkan dan

keamanan pekerja dalam melaksanakan suatu pekerjaan
Peralatan kerja harus disesuaikan dengan tingkat dan
jenis pekerjaannya, dikarenakan masing-masing
pekerjaan berbeda peralatannya, yaitu :

Peralatan Kerja Pemasangan Konstruksi (Arrangement) ;

Peralatan Kerja Pendukung Pemasangan Konstruksi

(Supporter)

Peralatan Kerja Instal/Wirring Pemasangan Konstruksi

Peralatan Kerja Pemasangan Konstruksi (Arrangement)
Yaitu peralatan penunjang untuk pemasangan sempurnanya konstruksi
jaringan listrik untuk pekerjaan :

( SUTM ; SKUTM ; Kabel Tanah GARDU (LVTC ; SKTR ; SR)

20 kV ) Separator
Contoh peralatan : Hand Compresiont
Roll kabel (Gardu Tiang Cantol ; Tool/dies
Pulling Grip
Gardu Tiang Portal ; Kunci pas
Gardu Pelanggan ; Kunci Ring
Swivel Gardu Beton) Cutting Pliers / Tang
Power Pull/Stringing Vise Transformer Hoist kombinasi
Dinamo meter Tackel Hoist ; Hand Ratchet Spanner for 12 -
Compresiont Tool/dies
Pilot Rope/tali pancingan 16 M Bolt
Kunci pas Screw Driver/obeng +/-
Main Rope/tali utama Kunci Ring Pisau Kabel dan lain
Hand Compresiont Tool/dies Kunci L (heksagonal) sebagainya)
Kunci pas Cutting Pliers / Tang
Kunci Ring kombinasi
Cutting Pliers / Tang kombinasi Ratchet Spanner for 12 - JTR
16 M Bolt dan lain
Ratchet Spanner for 12 - 16 M sebagainya)
Bolt ; dan lain sebagainya)
JTM
Peralatan Kerja Pendukung Pemasangan Konstruksi (supporter)

Yaitu peralatan penunjang untuk pemasangan sempurnanya

pendukung konstruksi dapat berfungsi sesuai peruntukannya

Contoh peralatan : Lempak/Sekop ; Cangkul ; linggis ; Bor Tanah

manual dan sebagainya, khususnya untuk pekerjaan penggalian
tanah
Untuk pekerjaan penggalian tanah pada pekerjaan pendukung
konstruksi dapat dibedakan sebagai berikut :

GUY WIRE
Pemasangan perlengkapan dan peralatan yang berupa tarikan dengan
galvanized steel wire sesuai dengan ukuran peruntukannya sebagai
penyeimbang moment tarikan pada tiang (SUTM ; SKUTM ; SUTR ;
Jaringan eksisiting)
 HORIZONTAL
GUY WIRE
Pemasangan perlengkapan dan peralatan yang berupa tarikan dan tiang
pembantu untuk menghindari jalan raya atau sungai dengan galvanized
steel wire sesuai dengan ukuran peruntukannya sebagai penyeimbang
moment tarikan pada tiang (SUTM ; SKUTM ; SUTR ; Jaringan eksisiting)
STRUT
POLE
Pemasangan perlengkapan dan peralatan yang berupa begel/klem pada
tiang untuk membantu sebagai penyeimbang moment beban pada
tiang (SUTM ; SKUTM ; SUTR ; Jaringan eksisiting)
TIANG
BETON
Pemasangan tiang beton yang dilaksanakan harus mengetahui struktur
tanah yang akan dipasang, gunanya untuk sempurna posisi tiang pada
saat dibebani konstruksi
Kedalaman penanam tiang beton agar disesuaikan dengan standar
garis batas tanam, yaitu 1/6 dari panjang tiang, selebihnya garis batas
tanam tiang beton harus dipondasi
 PONDASI

Pemasangan perlengkapan pemasangan Pondasi tiang beton atau

pondasi lainnya, agar terpasang pondasi sempurna, Jenis pondasi antara lain :
1
Pondasi type A (tiang beton TM dan trafo type cantol, PMCB

Pondasi type B (tiang beton TR)

Pondasi type C (trafo type portal)

4
Pondasi type D (TM-Pole 2 tiang)

Pondasi type E Swtching : PMCB 2 tiang, LBS 2 tiang, AVS 2 tiang, dll)

6
Pondasi type F (TM-Pole 2 tiang)
 POLE
BLOCK

Pemasangan perlengkapan dan peralatan penguat pada tiang

beton untuk kondisi tiang sudut, kondisi tiang menerima beban
dan konstruksi peregang
Kelengkapan ini dipasang minimal 30 cm berada dibawah tanah
dan melekat pada tiang beton, jumlah Pole Block disesuaikan
konstruksinya

(Konstuksi TM-2 ; Konstruksi TM-4 ; Konstruksi TM-5 ; Konstruksi

TM-8 ; Konstruksi TM-10 ; Konstruksi TM-11 ; Konstruksi TM-Pole
2 ; Konstruksi TM-Pole 3 ; Konstruksi Gardu Cantol ; Konstruksi
Gardu Portal ; Konstruksi Switching)
 Peralatan Kerja Wirring / instal
Penyempurnaan Konstruksi

Yaitu peralatan kerja wirring/instal pekerjaan teknis guna

menunjang hasil pekerjaan yang sempurna untuk menghindari
kegagalan pada saat pelaksanaan pengoperasian , termasuk
peralatan wajib bagi petugas (K2/K3)
(Safety Shoes ; Helm pengaman ; Sarung tangan ; Working safety
belt ; Safety glass)
Peralatan Pengaman Konduktor

LVTC

AAACS ; AAAC
Roll kabel

SKTM/SKTR/XLPE
SKUTM/MVTIC
Peralatan Penarikan Konduktor

Main Rope

Pulling Grip
Pilot Rope

Penarikan
Conductor Swivel

Drum Jack standar

Power Pull/Stringing Vise

Dinamo meter
Camelong/Chuck
Peralatan Pendukung Penarikan Konduktor
Gunting Kabel
Hand Compresion
Tool/Dies

Gergaji Besi

Pendukung
Penarikan
Conductor
Kunci Ring &
Kombinasi

Step Ladder/Tangga

Cutting Pliers/Tang
Kombinasi

Martil
Pole Plat Form Pole Step
Peralatan Pemasangan Stainless Steel Strip

Stainless Steel Strip

non magnetic
Stoping Buckle
non magnetic
Spanner

Peralatan
Pemasangan
Stainless Steel
Link

Martil

Tas Peralatan
 Peralatan Konstruksi Trafo Distribusi
Hand Compresion
Tool/Dies

Gunting Kabel
Step Ladder/Tangga

Transformer Hoist Gergaji Besi

Peralatan
Transformer
Cutting Pliers/Tang
Kombinasi

Levelling Rachet
Tackel/Hoist Chain Spanner

Kunci L/Hexsagonal Kunci Ring & Kombinasi

Martil
Peralatan Alat Pelidung Diri (APD)

Safety Belt
Helm Pengaman

Peralatan
APD

Kacamata
Safety Shoes

Safety Gloves
 KESIMPULAN

Peralatan kerja dipakai untuk mempercepat dan

mempermudah serta melindungi keamanan
pekerja guna menjamin umur material sesuai
standar minimum yang dipersyaratkan
(ekonomis)