Semen Padang
Yoga Pratama
Come Here!!!
Proses Pembuatan
Semen
Dampak yang di timbulkan pabrik
Semen Padang
A. Dampak positif B. Dampak Negatif
- Menghasilkan devisa atau pendapatan * Iritasi pada kulit,
bagi Negara hal ini dapat terjadi akibat sifat semen yang abrasive kontak dengan kulit. Prosesnya
pun bisa secara langsung maupun tidak langsung (terlindung maupun oleh keringat).
- Menciptakan
UR lapangan kerja bagi * Alergi
masyarakat sekitar
hal ini dapat terjadi bergantung pada tingkat kesensitifan seseorang, alergi yang
- Berkembangnya Ekonomi Masyarakat dapat timbul
akibat debu semen diantaranya: bersin-bersin, susah bernafas bagi penderita
- Sarana dan Prasana Semakin Lengkap asthma, gatal-gatal.
* C. Dampak negatif bagi lingkungan * Iritasi pada mata,
* Salah satu dampak negatif dari industri semen adalah pencemaran hal ini dapat terjadi tergantung pada banyaknya paparan debu, iritasi yang timbul
udara oleh debu. Debu yang dihasilkan oleh kegiatan industri semen mulai gangguan mata merah sampai cidera mata serius.
terdiri dari debu yang dihasilkan pada waktu pengadaan bahan baku, * Gangguan pernafasan,
debu selama proses pembakaran, dan debu yang dihasilkan selama hal-hal yang bisa menjadi faktor penyebab diantaranya saat mengosongkan kantong
pengangkutan bahan baku ke pabrik serta bahan jadi ke luar pabrik, semen sehingga debu semen terhirup. Saat megaduk, menghaluskan atau
termasuk pengantongannya. Debu semen memiliki banyak dampak memotong material campuran semen juga dapat melepaskan sejumlah debu semen.
Untuk jangka pendek dapat menimbulkan iritasi pada saluran pernafasan, sedangkan
negatif bagi kesehatan maupun lingkungan hidup. Selain debu untuk jangka panjang dapat menyebabkan gangguan pernafasan.
Bahan yang bersifat gas dan uap menurut sifat-sifatnya akan berakibat:
1.Merangsang penciuman seperti: HC1, H2S, NH3
2.Merusak alat-alat dalam tubuh, misalnya CaCI
3.Merusak susunan saraf: uap plumbum, fluorida
4.Merusak susunan darah: benzene
Limbah B3 adalah Sisa usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya
dan atau beracun yang karena sifat, konsentrasi dan jumlahnya, yang secara langsung
maupun tidak langsung dapat mencemarkan dan atau merusak lingkungan hidup,
UR membahayakan lingkungan hidup, kesehatan dan kelangsungan hidup manusia serta
makhluk hidup lainnya .
Sebagian dari limbah B3 yang telah diolah atau tidak dapat diolah dengan teknologi
yang tersedia harus berakhir pada pembuangan (disposal). Tempat pembuangan
akhir yang banyak digunakan untuk limbah B3 ialah landfill (lahan urug)
dan disposal well (sumur pembuangan)