Journal Reading

Hasil Refraksi Serta Keamanan

Implantasi Lensa Collamer Pada
Penderita Miopia Ringan-sedang
Usia Muda
Oleh:
Sarah Fadillah
Evira Agustina
Siti Chairunnisa
Sri Hanifah Mea Herti
M. Caesar Tursina

Pembimbing:
dr. Jamhur, Sp.M
PENDAHULUA
N
PENDAHULUAN

Implantable Collamer Lens (ICL) telah banyak digunakan

sebagai terapi pada miopia berat dikarenakan menurunnya
keberhasilan dan keamanan prosedur Laser In Situ
Keratomileusis (LASIK) dan Photorefractive Keratectomy
(PRK) pada pasien miopia berat.
 Kandidat yang baik bagi implantasi ICL

Penderita ukuran pupil

miopia
ringan- mata kering
sedang
volume jaringan yang tidak adekuat

Sedikit menginduksi Kualitas visual yang

Implantasi ICL
aberasi lebih baik
TUJUAN

 Untukmengevaluasi hasil refraksi serta keamanan

implantasi ICL pada penderita miopia ringan sampai
sedang.
LOKASI
Practice – Dougherty Laser Vision,
 Private
Westlake Village, CA, USA.
METODE PENELITIAN
METODE PENELITIAN

Pasien miopia ringan-sedang yang menjalani implantasi

ICL 1. Usia 21-40 tahun
2. Miopia -3,00 s/d -10,00
D
Pasien yang memenuhi kriteria inklusi 3. Astigmatisme ≤ -5 D
4. Tidak ada kondisi
patologis mata lainnya
Didapatkan sebanyak 56 pasien (104 atau riwayat operasi
mata) mata sebelumnya
5. Tidak ada riwayat
penyakit sistemik
Diambil data hasil pemeriksaan ketajaman penglihatan 6. Kedalaman COA ≥
jarak jauh tanpa koreksi (UCDVA) dan ketajaman 2,60 mm ( diukur dari
penglihatan jarak jauh dengan koreksi (CDVA) pre endotel kornea ke
operasi kapsula anterior lensa)
7. Jumlah sel endotel >
Dilakukan pemeriksaan ketajaman penglihatan jarak 2.000 sel/mm3
jauh tanpa koreksi (UCDVA) pada 4 jam, 1 hari, 1, 3, 6,
dan 12 bulan post-operasi serta per tahun setelahnya

Dilakukan analisa data ketajamaan penglihatan, hasil

refraksi dan komplikasi yang muncul pada setiap visit post
operasi
HASIL PENELITIAN
HASIL PENELITIAN
HASIL PENELITIAN
DISKUSI
DISKUSI

 Penelitian dengan implantasi ICL pada penderita miopia

ringan-sedang mengindikasikan bahwa ICL merupakan
terapi yang aman dan efektif untuk koreksi dalam rentang
yang normalnya didapatkan pada prosedur LASIK.
DISKUSI

 Ketajaman penglihatan jarak jauh tanpa koreksi (UCDVA)

post operasi sama atau lebih baik dari (BCVA) pre-
operasi pada 85% (88 dari 104) mata. Hasil ini
menunjukkan keberhasilan yang luar biasa dari implantasi
ICL. Hasil observasi menunjukkan pemulihan visual yang
cepat, biasanya dalam 24 jam, yang tetap stabil setelah
periode post operasi.
KESIMPULAN
KESIMPULAN

Implantasi ICL pada penderita miopia ringan dan sedang ≤ -

10 D berusia ≤ 40 tahun aman, akurat dan bermanfaat.
Implantasi ICL dapat menjadi alternatif yang baik
dibandingkan prosedur LASIK pada penderita miopia usia
muda yang kurang dari -10,00 D.
DAFTAR PUSTAKA
TERIMA KASIH