Anda di halaman 1dari 42

TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

MANAJEMEN PENDATAAN

MI 7

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 1


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Latar Belakang :
1. Nawa Cita  dalam kebijakan
2. Permenkes No 39 tahun 2016
 Ttg Pedoman penyelenggaraan Program
Indonesia Sehat Dengan Pendekatan Keluarga
 Program ini untuk meningkatkan derajat
kesehatan masy melalui upaya pemberdayaan
kesehatan masyarakat
 Program Indonesia sehat diperlukan
Pendekatan Keluarga utuk mengintegrasikan
UKP dan UKM secara berkesinambungan, dengan
target keluarga, berdasarkan data dan informasi
dari Profil Kesehatan Keluarga. 2
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Pasal 2
(1) Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
terdiri atas 4 (empat) area prioritas yang meliputi:
a. penurunan angka kematian ibu dan bayi;
b. penurunan prevalensi balita pendek (stunting);
c. penanggulangan penyakit menular; dan
d. penanggulangan penyakit tidak menular.

(2) Area prioritas sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


dilaksanakan dengan pendekatan upaya promotif dan
preventif tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitatif
oleh tenaga kesehatan sesuai kompetensi dan
kewenangannya.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR44
TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN MANAJEMEN PUSKESMAS
Menimbang :
a. bahwa Puskesmas sebagai tulang punggung penyelenggaraan upaya
pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat di wilayah kerjanya
berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal;
b.bahwa untuk melaksanakan upaya kesehatan baik upaya kesehatan
masyarakat tingkat pertama danupaya kesehatan perseorangan
tingkat pertama dibutuhkan manajemen Puskesmas yang
dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan agar menghasilkan
kinerja Puskesmas yang efektif dan efisien
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

• Tujuan Pembelajaran Umum


Setelah mengikuti pembelajaran materi ini,
peserta mampu memahami Manajemen
Pendataan

• Tujuan Pembelajaran Khusus


Menjelaskan Etika Pendataan
Menjelaskan Proses Pendataan
Menjelaskan siapa dan tugas tim pendataan
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

1. ETIKA PENDATAAN
a. Etika Pendataan
b. Hal-hal yang perlu diingat sebelum melakukan
kunjungan
2. PROSES PENDATAAN
3. TIM PENDATAAN DAN TUGAS ANGGOTA TIM
a. Tugas Kepala Puskesmas
b. Tugas admin
c. Tugas Supervisor
d. Tugas Surveyor
1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 6
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Etika Pendataan
 Menerangkan secara jelas tujuan wawancara
dan pengukuran
 Menciptakan suasana yang baik
 Memperhatikan dan bersikap netral terhadap
respon dari Anggota Keluarga (AK)
 Tidak memberi kesan memaksa
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

 Tidak emosi
 Tidak mengarahkan jawaban
 Menghindari percakapan yang bertele-
tele atau menyimpang
 Minta maaf sebelumnya untuk
pertanyaan yang sensitif.
 Mengucapkan terima kasih saat
berpamitan.

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 8


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Hal-hal yang perlu diingat sebelum


melakukan kunjungan rumah
 Pilih waktu yang tepat
 Mengupayakan mengetahui kapan
responden ada di tempat
 Hindari pengaruh orang ketiga pada saat
wawancara
 Bila orang ketiga tidak dapat dihindari,
sampaikan pada orang ketiga tersebut
untuk tidak mempengaruhi jawaban
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Proses Pendataan
1. Perekrutan anggota tim
2. Pelatihan
3. Persiapan lapangan
4. Pendataan
5. Pembersihan hasil pendataan
6. Tabulasi dan entry data
7. Pembersihan entri data

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 10


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

TIM PENDATAAN

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 11


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 12


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

TUGAS KEPALA PUSKESMAS


1. Melakukan distribusi beban kerja para
enumerator
2. Distribusi akun login para aktor tingkat
puskesmas
3. Bertanggung jawab secara keseluruhan atas
proses entry data kuesioner KS

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 13


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

TUGAS ADMIN
1. Melakukan administrasi sistem KS tingkat
Puskesmas
2. Membuat akun pengguna lain di level
Puskesmas
3. Akun Kepala Puskesmas, Supervisor dan
Surveyor

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 14


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Tugas Supervisor
• Memetakan wilayah
• Menentukan nomer urut bangunan
• Mengurus ijin ke penguasa wilayah
• Memastikan kelengkapan dan konsistensi
pengisian kuesioner
• Memastikan kelengkapan dan konsistensi
pengisian entri data

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 15


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Tugas Surveyor
• Melakukan pendataan ke keluarga
• Mengisi kuesioner di tempat responden
• Melakukan probing
• Melakukan cek ulang kelengkapan pengisian
kuesioner pada hari yang sama
• Melakukan entri data
• Melakukan cek ulang kelengkapan entri data

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 16


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Pendataan Keluarga Sehat


• Dana Ada
TIM PENDATAAN TIDAK
• Aplikasi Bisa TETAPI
SIA - SIA
BERFUNGSI
• Bahan Ada

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 17


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Definisi Keluarga
 Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang
terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang
berkumpul serta tinggal di suatu tempat di bawah
satu atap dalam keadaan saling bergantung.

 Dalam pendataan ini, keluarga dikatagorikan menjadi


2 jenis, yaitu keluarga inti (nuclear family) dan
keluarga besar (extended family).
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Definisi Keluarga (lanjt…)


 Keluarga Inti, adalah keluarga yang dibentuk
karena ikatan perkawinan yang direncanakan yang
terdiri dari suami, istri, dan anak- anak baik
karena kelahiran (natural) maupun adopsi.

 Keluarga Besar, adalah keluarga inti ditambah orang lain


yang memiliki hubungan darah dan juga yang tidak
memiliki hubungan darah tetapi ikut tinggal atau
bermaksud tinggal selama 6 bulan dan makan dalam
keluarga tersebut. Keluarga besar dapat terdiri atas
beberapa keluarga inti.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Anggota Keluarga
Anggota keluarga (AK) adalah semua orang yang menjadi bagian dari
keluarga dan tinggal di keluarga tersebut, yang dijumpai pada waktu
periode pendataan :
• Kepala keluarga sekaligus adalah juga AK
• Orang yang telah tinggal di suatu keluarga selama 6 bulan atau lebih
• Orang yang telah tinggal di keluarga kurang dari 6 bulan tetapi
berniat tinggal di keluarga tersebut selama 6 bulan atau lebih
• Anggota keluarga yang telah bepergian selama 6 bulan atau lebih
dan AK yang bepergian kurang dari 6 bulan tetapi dengan tujuan
pindah/akan meninggalkan keluarga selama 6 bulan atau lebih,
dianggap bukan AK

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 20


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Anggota Keluarga
• Pembantu rumah tangga, sopir, tukang kebun yang tinggal dan
atau makan di rumah majikannya dianggap sebagai AK
majikannya. Tetapi jika hanya makan saja (tidak tinggal),
dianggap bukan AK majikannya.
• Bangunan sensus atau rumah tangga yang bukan rumah
tangga biasa (RS, lembaga pemasyarakatan, panti sosial,
asrama, pasar, dan lain-lain sesuai definisi BPS), tidak diambil
datanya.

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 21


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Anggota Keluarga
• Penghuni rumah kost yang satu bangunan dengan
pemilik kost, dimasukkan ke dalam satu Prokesga
dengan pemilik kost
• Dalam kasus pemilik kost tinggal di bangunan yang
sama dengan penghuni kost, maka apabila satu
kamar diisi lebih dari satu orang dengan hubungan
keluarga baik suami/ isteri/ anak/ sepupu/ kakak/
adik, semuanya dimasukkan ke dalam satu Prokesga.

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 22


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tahapan Wawancara
1. Berkoordinasi terlebih dahulu dengan RT, RW, kader
posyandu
2. Penjelasan tujuan survei  mendapatkan data masalah
kesehatan di keluarga dan penyelesaiannya
3. Menanyakan pertanyaan pada kuesioner, probing
4. Mengisi kuesioner
5. Jadwalkan kunjungan ulang apabila ada anggota rumah
tangga (ART) yang tidak berada di rumah (sesuai
kesepakatan masing-masing wilayah dengan
mempertimbangkan keterbatasan waktu pengumpulan
data dan intervensi hasil pengumpulan data)
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Keluarga (1)
Pendataan keluarga berdasarkan Kartu Keluarga
Satu rumah lebih dari satu Kartu Keluarga  pendataan
berdasarkan Kartu Keluarga
Ada keluarga lain yang tinggal di dalam satu rumah dan
tidak terdaftar/ tidak memiliki kartu keluarga 
dimasukkan sebagai ART dari salah satu keluarga yang
memiliki Kartu Keluarga
Pendatang yang tinggal di wilayah Rukun
Tetangga dan bermaksud untuk tinggal minimal
selama 6 bulan  dianggap sebagai ART dan diambil
datanya.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Keluarga (2)
 Rumah tangga atau bangunan sensus yang bukan rumah
tangga biasa (RS, lembaga pemasyarakatan, panti sosial,
asrama, pasar, dan lain-lain sesuai definisi BPS), tidak
diambil datanya.
 Rumah kost dengan penghuni < 15 orang (termasuk ART
pemilik kost) dianggap ke dalam 1 family folder yang sama.
 Kost gabung dengan pemilik kost: apabila satu kamar diisi
lebih dari satu orang dengan hubungan keluarga baik
suami/isteri/anak/sepupu/ kakak/ adik sebaiknya
diwawancara terpisah
 Apabila penghuni kost berada dalam bangunan yang
terpisah dari pemilik kost, maka didata sebagai keluarga
tersendiri
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Anggota Rumah Tangga (ART)
• Tidak dapat diwakilkan oleh ART lainnya apabila terkait
dengan pengukuran
• ART berusia < 15 tahun dapat diwakilkan dalam
menjawab pertanyaan
• ART yang mengalami kesulitan dalam berkomunikasi
dapat didampingi oleh ART lainnya dalam menjawab
pertanyaan
• Anak angkat dalam keluarga tetap didata sebagai ART
• Orang yang tinggal di rumah tangga ≥ 6 bulan didata
sebagai ART
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Anggota Rumah Tangga (ART) 2


• Orang yang tinggal < 6 bulan tetapi berniat tinggal di
rumah tangga tersebut ≥ 6 bulan, didata sebagai ART
• Apabila dalam 1 rumah > 1 keluarga inti  seluruhnya
diwawancarai.
• Pekerja yang tinggal dan makan di rumah majikannya
didata sebagai ART (mengikuti batasan waktu 6 bulan)
• Apabila ART > 15 orang, maka ART yang didata hanya
sejumlah 15 orang dengan mempertimbangkan
kedekatan hubungan keluarga dan lama tinggal di rumah
tangga tersebut
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BAGAIMANA DENGAN:
• Anggota keluarga yang telah bepergian 6 bulan atau
lebih
• Anggota keluarga yang bepergian kurang dari 6 bulan
tetapi dengan tujuan pindah/akan meninggalkan
rumah tangga 6 bulan atau lebih

PENTING!
Apabila saat pengumpulan data, responden tidak
ada di tempat  Buat janji kunjungan berikutnya
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

CONTOH KASUS

Bila dalam satu rumah terdiri dari Nenek, Ayah, Ibu,

Anak, Keponakan (umur 10 tahun) dan Pembantu. Maka

di dalam rumah ini akan didata menjadi keluarga inti


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

1. Keluarga inti pertama terdiri dari Nenek


2. Keluarga inti kedua terdiri dari Ayah,Ibu dan
Anak
Bagaimana dengan keponakan dan
pembantu???
Keponakan dan pembantu bisa menjadi anggota
keluarga pertama atau keluarga kedua
tergantung menjadi tanggungan keluarga yang
mana.
1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 30
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Indikator Keluarga Sehat
A Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak:
1 Keluarga mengikuti KB
2 Ibu bersalin di faskes
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
4 Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
5 Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan
B Pengendalian Peny. Menular & Tidak Menular:
6 Penderita TB Paru berobat sesuai standar
7 Penderita hipertensi berobat teratur
8 Gangguan jiwa berat yang diobati / tidak ditelantarkan
C Perilaku dan kesehatan lingkungan:
9 Tidak ada anggota keluarga yang merokok
10 Keluarga memiliki/memakai air bersih
11 Keluarga memiliki/memakai jamban sehat
12 Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
TOT PELATIHAN
DEFINISI KELUARGA SEHAT
OPERASIONAL

NO INDIKATOR UTAMA DEFINISI OPERASIONAL

Jika keluarga merupakan pasangan usia subur,


suami atau isteri atau keduanya terdaftar secara
resmi sebagai peserta/akseptor KB dan/atau
menggunakan alat kontrasepsi.
Keluarga mengikuti
1 Dalam hal ini Tidak termasuk ( N ) :
program KB
1. WUS yg merencanakan Punya anak & Jumlah
anaknya kurang dari 2
2. WUS sudah menopause pada umur 10-54 tahun
3. WUS mengalami gangguan reproduksi
Jika di keluarga terdapat ibu pasca bersalin (usia
Ibu bersalin di bayi 0-12 bulan), persalinan ibu tersebut dilakukan
2
fasilitas kesehatan di rumah sakit / puskesmas / klinik bersalin / praktik
dokter / praktik bidan ( PMK No. 6 Tahun 2013 )
Jika di keluarga terdapat anak (usia 12-23 BLN),
Bayi mendapat
telah mendapatkan imunisasi HB0, BCG, DPT-HB1,
3 imunisasi dasar
DPT-HB2,DPT-HB3, Polio1, Polio2, Polio3, Polio4 dan
lengkap
Campak pada usia 0-11 bulan
TOT PELATIHAN
DEFINISI KELUARGA SEHAT
OPERASIONAL

NO INDIKATOR UTAMA DEFINISI OPERASIONAL

Bayi diberi ASI Jika di keluarga terdapat bayi usia 7-23 bulan, bayi
4 eksklusif selama tersebut selama 6 bulan pertama (usia 0-6 bulan)
6 bulan hanya diberi air susu ibu (ASI) saja (ASI eksklusif )

Pertumbuhan Jika di keluarga terdapat balita (2-59 BLN),


5 balita dipantau terhadap balita tersebut bulan yang lalu ditimbang
tiap bulan berat badannya untuk dicatat di Posyandu.
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga yang
menderita batuk sudah 2 (dua) minggu berturut-
Penderita TB Paru
turut belum sembuh atau didiagnogsis sebagai
6 berobat sesuai
penderita Tuberkulosis (TB) Paru, penderita
standar
tersebut berobat sesuai dengan petunjuk
dokter/petugas kesehatan.
TOTDEFINISI
PELATIHAN KELUARGA SEHAT
OPERASIONAL
NO. INDIKATOR DEFINISI OPERASIONAL
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga yang
Penderita
berdasar pengukuran adalah penderita tekanan darah
7 hipertensi berobat
tinggi (hipertensi), ia berobat sesuai dengan petunjuk
teratur
dokter/petugas kesehatan.
Penderita
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga yang
gangguan jiwa
8 menderita gangguan jiwa berat, penderita tersebut
berat tidak
tidak ditelantarkan dan/atau dipasung.
ditelantarkan
Jika tidak ada seorang pun anggota keluarga yang
sering atau kadang-kadang menghisap rokok atau
Tidak ada anggota
produk lain dari tembakau. Termasuk di sini adalah jika
9 keluarga yang
anggota keluarga tidak pernah atau sudah berhenti
merokok
dari kebiasaan menghisap rokok atau produk lain dari
tembakau.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
DEFINISI OPERASIONAL
NO. INDIKATOR UTAMA
Jika keluarga memiliki akses air leding PDAM atau
Keluarga memiliki
sumur pompa, atau sumur gali, atau mata air
10 akses / memakai air
terlindung untuk keperluan sehari-hari.
bersih
Jika keluarga memiliki atau menggunakan sarana
Keluarga memiliki
untuk membuang air besar (kakus) berupa kloset
11 akses / menggunakan
atau leher angsa atau plengsengan.
jamban sehat
Jika seluruh anggota keluarga memiliki kartu
Sekeluarga sudah keanggotaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
12 menjadi anggota (BPJS) Kesehatan dan/atau kartu kepesertaan
JKN/askes asuransi kesehatan lainnya.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Wadaw......
Lemot banget
nih internet
!!!!

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 36


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
PROFIL KESEHATAN KELUARGA
(PROKESGA)
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Macam dan bentuk pertanyaan


1. Pertanyaan tertutup

2. Pertanyaan dengan melakukan observasi


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.)


3. Pertanyaan dengan bukti kepemilikan kartu

4. Pertanyaan dengan melakukan pengukuran


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.)


5. Pertanyaan lompatan
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Keluarga Sehat.......
• Saya Bisa
• Harus Bisa
• Yakin Bisa

1/20/2018 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 41


TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT

Bekerja bersama
untuk
mewujudkan
keluarga Indonesia
menjadi keluarga
yang sehat

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai