DISUSUN OLEH :
DIKA TRI ANJASNI / 07
JURUSAN :
D-1 TEKNIK DESIGN DAN
CONSTRUCTION
Komponen - komponen mesin ada yang dibuat pejal seperti poros -
poros mesin dan ada pula yang dibuat pejal (berongga/berlubang) seperti
lubang pada flens, pipa - pipa, atau block silinder mesin. Untuk konstruksi
komponen mesin yang sederhana dapat disajikan dalam bentuk gambar
pandangan. Akan tetapi, apabila konstruksi komponen mesin itu
berongga/berlubang penyajian gambarnya dilakukan dengan cara gambar
potongan.
Pada gambar potongan, peyajian gambarnya dinyatakan seolah - olah
gambar benda tersebut dipotong/diiris pada sumbu memanjang atau melintang
benda. Hal itu bergantung pada bagian rongga/lubang mana yang akan
dijelaskan sehingga pembaca gambar dapat memahami dengan jelas konsruksi
rongga/lubang tersebut.
Gambar potongan dapat disajikan dengan bermacam - macam cara,
tergantung pada penunjukan tanda pemotongan yang menyatakan arah bagian
yang ditampilkan atau dijelaskan.
Untuk membedakan mana bagian berongga dan yang bukan pada
bagian yang bukan rongga diberi arsiran yang menyatakan jenis bahan logan
komponen tersebut.
A. PENGERTIAN GAMBAR POTONGAN/PENAMPANG
Agar tidak terjadi kesalahan dalam membaca dan memahami
bentuk rongga dari komponen - komponen mesin, dijelaskan dengan
gambar potogan/irisan atau gambar penampang
Pada penyajian gambar potongan, benda seolah - olah/diiris
pada bagian memanjang sumbu benda atau melintang sumbu benda
sesuai dengan bagian penampang mana yang pe...
dijelaskan. Pada bagian pejal yang dipotong diberi arsir, yaitu garis -
garis tipis miring 45̊, sedangkan bagian lubang dikosongkan. Oleh
karena itu, pada bagian yang ditunjuk anak panah jelas perbedaan
lubang dengan yang bukan.
Apabila gambar potongan benda digambar dengan cara
proyeksi Amerika diperoleh Gambar 4.2 Pada Gambar 4.2, gambar
potongan benda/potongan A-A berfungsi sebagai pandangan depan
benda. Pada pandangan atas diberi tanda pemotongan, yaitu garis
bergores tipis (garis bertitik) dan pada ujung - ujung garisnya
ditebalkan. Untuk menyatakan arah bagian penampang yang dilihat dan
diberi tanda anak panah.
Jika gambar potongan benda digambar dengan cara proyeksi
Eropa, gambar potongan penampang A-A ditempatkan di depan tanda
anak panah. Jadi, kebalikan dengan cara proyeksi Amerika.
B. MACAM - MACAM GAMBAR POTONGAN
Penyajian gambar potongan/penampang dapat
dilakukan dengan berbagai macam cara pemotongan,
yaitu dapat melalui garis sumbu utama memanjang atau
melintang. Jadi tergantung kepada fungsi dan informasi
apa yang ingin dijelaskan dari rongga komponen mesin.
Untuk membuat gambar potongan dengan bermacam
cara pemotongan tersebut digunakan tanda pemotongan
yaitu garis bergores tipis (garis bertitik) yang dipertebal
pada ujung - ujungnya dan pada perubahan arahanya.
Dapat juga digunakan garis tipis kontinu bebas (garis
bergelombang).
Macam - macam gambar potongan pada gambar
teknik mesin, yaitu gambar potogan penuh, separuh,
setempat, meloncat, menyudut, atau diputar di tempat.
1. Gambar Potongan Penuh/Seluruh
Pada gambar potongan penuh, benda seolah - olah dibelah dua
sehigga kelihatan seluruh bagian lubang benda. Jika gambar potongan
itu digambar dengan cara proyeksi Amerika akan terlihat seperti
Gambar 4.2