1

 TUJUAN UMUM :
Setelah mengikuti materi ini, peserta mampu:
memahami DUPAK
 TUJUAN KHUSUS :
Setelah mengikuti sesi ini peserta dapat :
1. Menjelaskan defenisi jabatan fungsional
2. Mengetahui tata cara pemembuatan DUPAK
3. Menghitung angka kredit sesuai dengan unsur
kegiatan masing – masing jenjang,
4. Menyusun bukti fisik yang diperlukan dlm DUPAK
5. Mengajukan DUPAK sesuai dgn mekanisme.
2
3
 STRUKTURAL - FUNGSIONAL

JABATAN STRUKTURAL JABATAN FUNGSIONAL

KEDUDUKAN YANG KEDUDUKAN YG
MENUNJUKAN MENUNJUKKAN
TUGAS, TANGGUNG JAWAB, TUGAS, TANGGUNG JAWAB,
WEWENANG DAN HAK WEWENANG, DAN HAK
SEORANG PNS DALAM SEORANG PNS
RANGKA MEMIMPIN DALAM RANGKA
SUATU SATUAN MENJALANKAN
ORGANISASI NEGARA TUGAS-TUGAS POKOK DAN
FUNGSI KEAHLIAN
DAN/ATAU
KETERAMPILAN UNTUK
MENCAPAI TUJUAN
ORGANISASI
1. UU NOMOR 8 TAHUN 1974 TENTANG POKOK-POKOK
KEPEGAWAIAN YANG TELAH DIRUBAH DENGAN UU NO.43
TAHUN 1999
2. PP NO. 16 TAHUN 1994 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL PNS YG
TELAH DIUBAH DNG PP NO. 40 TH 2010.
3. PP NO. 32 TAHUN 1996 TENTANG TENAGA KESEHATAN.
4. KEPPRES NO. 87 TAHUN 1999 TENTANG RUMPUN JABATAN
FUNGSIONAL PNS
5. PP No.12/2002 KENAIKAN PANGKAT PNS (PERUBAHAN PP
99/2000)
 Ps. 17 MENGAMANATKAN BAHWA SELURUH PNS DIANGKAT
DALAM JABATAN DAN PANGKAT TERTENTU.

 JABATAN TERDIRI DARI : JABATAN STRUKTURAL DAN JABATAN

FUNGSIONAL ( Umum dan Tertentu).
 ES I ANTARA LAIN:
JABATAN EPID KES
PNS ENTO KES
ES II
STRUK- SANITARIAN
TURAL ES III ADMINKES
DOKTER
ES IV KEPERAWATAN
KES PRANATA LAB
ASS APOTEKER
TERTENTU
(AK) ANTARA LAIN
PNS
NON KES ANALIS KEPEG
ARSIPARIS

FUNGSI-
ONAL ANTARA LAIN
AGENDARIS
UMUM BEND GAJI
(NON AK)
1. JABATAN FUNGSIONAL ADALAH KEDUDUKAN YANG MENUNJUKKAN
SEORANG PNS DLM SUATU SATUAN ORGANISASI YG DALAM
PELAKSANAAN TUGASNYA DIDASARKAN PADA (PROFESI &
KOMPETENSI).
2. JABATAN FUNGSIONAL DIHIMPUN DALAM RUMPUN JABATAN
FUNGSIONAL.
3. JABATAN FUNGSIONAL TERDIRI DARI :
a. JABATAN FUNGSIONAL KEAHLIAN
b. JABATAN FUNGSIONAL KETRAMPILAN
4. KEPADA PNS YANG MENDUDUKI JABATAN FUNGSIONAL DAN TELAH
DITETAPKAN ANGKA KREDITNYA DIBERIKAN TUNJANGAN JABATAN
FUNGSIONAL
Jabatan Fungsional Kesehatan terdiri :
 Ahli ( Sarjana ) :
Dokter, Dokter Gigi, Apoteker, Adminkes

 Ahli dan Terampil (D3 – S1):

Perawat, PKM, Sanitarian, Epidemiolog, Entomolog, Nutrisionis, Pranata Labkes

 Terampil (min SLTA – D3):

Bidan, Assisten Apoteker, Perawat Gigi, Radiografer, Perekam Medis, Teknisi
Elektromedik
 UNIT PEMBINA INSTANSI
JABFUNG TENAGA KESEHATAN

1 Ditjen. Bina Pelayanan Medik Kemenkes (13)

 Dokter  Tek. Elektromedik
 Dokter Gigi  Okupasi Terapis

 Radiografer  Ortetik Prostetik

 Pranata Labkes  Terapis Wicara

 Perawat  R.Optisien

 Perawat Gigi  Fisioterapis

 Perekam Medik

2 Ditjen. PP dan PL Kemenkes (3)

Sanitarian,
Epidemiolog Kesehatan
Entomolog Kesehatan
3 Ditjen. Bina Kesmas Kemenkes (1)
Nutrisionis

10
4 Ditjen Binfar dan Alkes Kemenkes (2)
 Apoteker dan

Ass. Apoteker

5 Biro Hukor Kemenkes (1)

Administrator Kesehatan

6 Pusat Promkes Setjen Kemenkes (1)

Penyuluh Kesehatan Masyarakat

11
 Jabfung Kesehatan
dibebaskan dari Persyaratan Diklat

No Jabfung Kep. Menpan

1. Dokter 139/Kep/M.PAN/11/2003
7 Nopember 2003
2. Dokter Gigi 141/Kep/M.PAN/11/2003
7 Nopember 2003
3. Apoteker 140/Kep/M.Pan/11/2003
7 Nopember 2003
4. Nutrisionis 23/Kep/M.Pan/4/2001
04 April 2001
5. Perawat 94/Kep/M.PAN/11/2001
7 Nopember 2001

12
NO JABFUNG PER. MENPAN
6 TEKNISI
ELEKTROMEDIS
PER/09/M.PAN/3/2006
29 MARET 2006

7 SANITARIAN PER/10/M.PAN/3/2006
29 MARET 2006

8 BIDAN PER/11/M.PAN/3/2006
29 MARET 2006

9 FISIOTERAPIS PER/12/M.PAN/3/2006
29 MARET 2006

10 PERAWAT GIGI PER/14/M.PAN/3/2006

29 MARET 2006

11 PEREKAM MEDIS PER/15/M.PAN/3/2006

29 MARET 2006

12 RADIOGRAFER PER/16/M.PAN/3/2006
29 MARET 2006

13 ASISTEN APOTEKER PER/17/M.PAN/3/2006

29 MARET 2006

14 PRANATA LABKES PER/08/M.PAN/3/2006

28 MARET 2006

13
 Jabfung Kesehatan
untuk pengangkatan pertama
diharuskan persyaratan Diklat

No Jabfung Kep. Menpan

1. Epidemiolog 17/Kep/M.Pan/11/2000
Kesehatan 30 Nopember 2000

2. Entomolog 18/Kep/M.Pan/11/2000
Kesehatan 30 Nopember 2000

3. Penyuluh Kesmas 58/Kep/M.Pan/8/2000

14 Agustus 2000

4. Administrator 42/Kep/M.Pan/12/2000
Kesehatan 22 Desember 2000

14
Cara / teknik MENGHITUNG

KEGIATAN YANG
DILAKUKAN

UTAMA PENUNJANG
80 % 20 %
15
 UNSUR-UNSUR KEGIATAN
(PSL.5)
1 UNSUR UTAMA

a PENDIDIKAN

b KEGIATAN PELAYANAN

c PENGEMBANGAN PROFESI

2 UNSUR PENUNJANG
 SUB UNSUR - PENDIDIKAN

MENGIKUTI PENDIDIKAN SEKOLAH DAN

1 MEMPEROLEH IJAZAH/GELAR

DOKTOR , PASCA SARJANA, SARJANA/DIPL IV,

DIPLOMA II / III, SLTA/D1

2 MENGIKUTI DIKLAT FUNGSIONAL DI BID KESEHATAN

DAN MENDAPAT STTPL ATAU SERTIFIKAT

TERGANTUNG LAMANYA DIKLAT :

>960 JAM, 641 – 960 JAM, 401 – 640 JAM,
161 – 400 JAM, 81 – 160 JAM, 30 – 80 JAM
 PENDIDIKAN & PELATIHAN
1. PAHAMI KEGIATAN
WAJIB ADMINKES

UTAMA

2. YAN-ADMINKES PENGEMBGN
PROFESI
STMK &
SPMK MENGAJAR & MELATIH
KESARJANAAN
SEMINAR/
LAIN PENUNJANG LOKAKARYA
3.
PENGHARGAAN ANGT TIM
MAP / FILE TANDA JASA PENILAI

18
 STMK :

SPMK PEJABAT INSTANSI YBS

DUPAK

19
 PENDIDIKAN
1. Doktor (S.3) - 200
2. Pasca sarjana (S.2) - 150
3. Sarjana (S.1) / Diploma IV - 100

 PELATIHAN
1. Lebih 960 jam 15 AK
2. 641 – 960 9 AK
3. 481 – 640 5 AK
4. 161 – 480 3 AK
5. 81 – 160 2 AK
6. 30 – 80 1 AK
20
 JENJANG PERTAMA (283) kegiatan

 JENJANG MUDA (352) kegiatan

 JENJANG MADYA (60) kegiatan

21
KEGIATAN – KEGIATAN :
 MENYUSUN
 MENGUMPULKAN
 MENGOLAH
 MENYAJIKAN
 MELAKUKAN UJI COBA
 MENGKAJI
 MERUMUSKAN

22
 SUPER
SUPERSEITON
SEITON

ADMINKES

1 2 3 4 5 6 7 8 9 101112

•Seiri wastes
•No horizontal piling
•Nothing on floor

23
 Melaks persiapan pelayanan Adminkes
 Menyusun kebijakan program kesehatan
 Mengorganisasikan pelaksanaan kebijakan program kes
 Menfasilitasi pelaksanaan kebijakan program kes
 Memantau & mengevaluasi pelaks kegiatan program kes
 Melaksanakan perijinan institusi & pemberi jasa bid.kes
 Melaksanakan akreditasi institusi & program kes
 Melaksanakan sertifikasi tenaga kes dan produk2 yang
terkait dgn bid.kes
 Menyusun laporan

24
25
 Membuat penulisan yang berkaitan dengan
bidang administrasi kesehatan.
 Menterjemahkan/ menyadur buku & bahan
lainnya di bidang kesehatan
 Membimbing administrator kesehatan di
bawah jenjang jabatannya

26
 Membuat buku pedoman/petunjuk
pelaksanaan/petunjuk teknis di bidang
kesehatan
 Mengembangkan teknologi tepat-guna di
bidang kesehatan

27
 Mengajar / melatih yang berkaitan dengan
bidang kesehatan
 Mengikuti kegiatan seminar/lokakarya dalam
bidang kesehatan
 Menjadi anggota organisasi profesi
 Menjadi anggota tim penilai administrator
kesehatan
 Memperoleh gelar kesarjanaan lain
 Mendapat penghargaan / tanda jasa.
28
Dasar Hukum Besar Tunjangan Fungsional

1. Peraturan Presiden RI No.54 tahun 2007 tentang tunjab fungsional

2. Kep. Ka.BKN No. 6 thn 2004 tentang tata cara pembayaran tunjab

BESARAN TUNJANGAN FUNGSIONAL AHLI

NO JENJANG PerPres No.54

Thn 2007(Rp)

1 Madya (IV/a-IV/c) 850.000,-

2 Muda (III/c-III/d 600.000,-
3 Pertama (III/a-III/b) 300.000,-
 BESARAN TUNJANGAN FUNGSIONAL
TERAMPIL

NO JENJANG PerPres No.54

Thn 2007 (Rp)

1 Penyelia (III/c-III/d) 500.000,-

2 Pelaksana Lanjutan (III/a-III/b) 265.000,-
3 Pelaksana (II/b-II/d) 240.000,-
4 Pelaksana Pemula (II/a) 220.000,-
 JABATAN PANGKAT GOLONGAN
ADMINISTRATOR 1. Penata Muda 1. III/a
KESEHATAN
PERTAMA 2. Penata Muda Tk.I 2. III/b

ADMINISTRATOR 1. Penata 1. III/c

KESEHATAN
MUDA 2. Penata Tk. I 2. III/d
ADMINISTRATOR 1. Pembina 1. IV/a
KESEHATAN
MADYA 2. Pembina Tk.I 2. IV/b
3. Pembina Utama Muda 3. IV/c

31
No Nama Pangkat golongan kumulatif Kenaikan
jabatan pangkat

Utama Penunjang
80% 20%

1 Adminkes Penata muda (III/a) 100 80 20

pertama Penata Muda Tk.I(III/b) 150 120 30

2 Adminkes Penata (III/C) 200 160 40

Muda Penata Tk.I(III/d) 300 240 60

3 Adminkes Pembina (IV/a) 400 320 80

Madya Pembina Tk.I(IV/b) 550 440 110
Pembina Utama Muda 700 560 140
(IV/c)
 Adalah PNS yg diberi tugas, tanggung
jawab, wewenang secara penuh oleh
pejabat yg berwenang untuk melakukan
analisis kebijakan dibidang administrasi
pelayanan, perijinan, akreditasi dan
sertifikasi program-program
pembangunan kesehatan.
 SPMK
KGT

PELAKS LAP LAP SPMK

KEG HARIAN BLN
PENGEMBANGAN
PROFESI
DUPAK

SPMK
PENUNJ

TIM SEK
PAK PENILAI TIM. P
 P.B.A.K
UNIT UTAMA

Atasan Langsung (#)Pejabat Sekretariat

Pengusul Tim Penilai Tim
PFK Penilai

Tim
Yang terkait BIRO KEPEG Teknis

PFK : Pejabat Fungsional Kesehatan

PBAK : Pejabat yg Berwenang Menetapkan Angka Kredit
(#) : Penanggung Jawab Struktural Atasan YBS
1. MEMAHAMI KEGIATAN ADMINKES
2. SURAT TUGAS
3. MAP/FOLDER MENYIMPAN KEGIATAN
4. FORMULIR : - KEGIATAN HARIAN
- LAPORAN BULANAN
- SURAT PERINTAH
MELAKSANAKAN TUGAS (SPMT)
- DUPAK

36
 MENGUMPULKAN HASIL REKAPAN
KEGIATAN SETIAP HARI DARI MASING2
UNSUR/SUB UNSUR KEGIATAN
 MEMBUAT LAPORAN BULANAN UNTUK
MASING2 SUB UNSUR KEGIATAN
 MENGUMPULKAN LAPORAN BULANAN
DALAM SATU SEMESTER SESUAI SUB
UNSUR KEGIATAN
 MEMASUKKAN DALAM FORMAT SPMT
37
 MEMASUKKAN SEMUA KEGIATAN DALAM
SEMESTER TSB, MENURUT SUB UNSUR
KEGIATAN YANG TELAH DILAKSANAKAN
LENGKAP DENGAN NILAI KREDIT YANG
DIPEROLEH,
 FORMAT SPMT SESUAI SUB UNSUR
KEGIATAN YANG ADA DALAM JABFUNG
ADMINISTRATOR KESEHATAN (3)

38
 HRS MEMENUHI ANGKA KREDIT KUMULATIF
 ADA FORMASI JABATAN (MENPAN)
 BERIJAZAH : S1 / D4
 PANGKAT SERENDAHNYA : PENATA MUDA,
GOL. III/a
 TELAH IKUT DIKLAT JABFUNG ADMINKES DGN
SERTIFIKAT/STTPL
 DP3 : BERNILAI BAIK TIAP UNSUR PADA
TAHUN TERAKHIR
MEKANISME PELAKSANAAN
JABATAN FUNGSIONAL
Bimbingan meliputi tata cara:
 Penyesuaian/inpassing
 Pengangkatan pertama
 Perpindahan jabatan
 Kenaikan jabatan dan pangkat
 Pembebasan sementara dr jabatan
 Pengangkatan kembali.
 Pemberhentian
 Penghitungan angka kredit
 PENGANGKATAN PERTAMA
PERSYARATAN UMUM :
PNS

FORMASI

USIA  5TH SEBELUM BUP (Batas Usia Pensiun)

DP-3 (1 TH BAIK)

MEMILIKI PENGALAMAN MINIMAL SESUAI DENGAN KETENTUAN

MASING-MASING JABFUNG.
SURAT PERNYATAAN MEMILIH JABATAN FUNGSIONAL.

MEMENUHI AK KUMULATIF MIN PENGANGKATAN PERTAMA

KUALIFIKASI PENDIDIKAN SESUAI KOMPETENSINYA

 MEMENUHI SYARAT PENGANGKATAN PERTAMA.
 MEMILIKI PENGALAMAN MINIMAL SESUAI KETENTUAN MASING-
MASING JABATAN FUNGSIONAL.
 USIA MAKSIMAL 5 (LIMA) TAHUN SEBELUM BATAS USIA PENSIUN
(BUP) ( SK SUDAH HARUS DITETAPKAN SEBELUM USIA 51 TAHUN).
 MIN 6 BLN MELAKSANAKAN ADAPTASI DALAM TUGAS JABATANNYA
PADA UNIT PELAYANAN KESEHATAN.
 DP3 (1 TAHUN) BERNILAI BAIK.
 PANGKAT DITETAPKAN SAMA DGN PANGKAT YANG DIMILIKI DAN
JENJANG JABATAN DITETAPKAN SESUAI DENGAN A.K YANG
DIPEROLEH BERDASARKAN UNSUR : PENDIDIKAN, KEGIATAN
JABFUNG, PENGEMBANGAN PROFESI DAN PENUNJANG
(MISAL : PANGKAT III/D – ANGKA KREDIT = 215)
1. Bagi yg blm mencapai pangkat maksimal (Gol III/a s/d Gol IV/b):
- Dalam waktu 5 ( lima ) tahun tidak dapat mengumpulkan angka
kredit yang ditentukan untuk Kenaikan Pangkat setingkat lebih tinggi.
2. Bagi yg sudah mencapai pangkat maksimal (Gol IV/c) :
- Dalam waktu 1 ( satu ) tahun tidak dapat mengumpulkan angka
kredit minimal sebesar 20 AK setiap tahun (dari unsur utama)
3. Karena alasan lain :
- Ditugaskan secara penuh di luar jabatan fungsional
- Tubel > 6 (enam) bulan
- Hukuman Disiplin PNS > Sedang/Berat
- Diberhentikan sementara sbg PNS
Jabatan Fungsional yang dibebaskan sementara, diberhentikan dari
pembayaran tunjangan jab. fungsionalnya
1 (satu) tahun sejak pembebasan sementara tdk dpt
mengumpulkan AK utk Kenaikan Pangkat setingkat lebih tinggi.
1 (satu) tahun sejak pembebasan sementara tdk dpt
mengumpulkan AK yg ditentukan.
Dijatuhi hukuman pidana yg telah mempunyai kekuatan hukum
tetap.
Dijatuhi hukuman didiplin berat (berhenti sbg PNS).
PENGANGKATAN KEMBALI DALAM JABATAN FUNGSIONAL
DARI PEMBEBASAN SEMENTARA
(Pasal 26)

1. Karena Angka Kredit , setelah mengumpulkan angka kredit

yang ditentukan untuk Kenaikan pangkat.
2. Karena alasan lain, selesai melaksanakan :
- Tugas diluar jab. Fungsional tertentu
- hukuman disiplin sedang, penurunan pangkat.
- melaksanakan TUBEL.
- Pemeriksaan dari pengadilan dan dinyatakan tdk bersalah.
PUSAT :
* Menkes Pejabat yg ditunjuk.

DAERAH
* Gubernur/Bupati/Wali Kota atau Pejabat lain yg
ditunjuk (BKD, Kepala Dinas Kesehatan).
1. Melaksanakan tugas pokok jabatan fungsional masing-masing.
2. Mengumpulkan dan menghitung Angka kredit hasil prestasi
kerjanya sendiri dari kegiatan pelayanan, pengembangan
profesi, pengabdian masyarakat, penunjang pelayanan.
3. Membuat DUPAK apabila menurut perhitungan sementara telah
memenuhi jumlah Angka Kredit yang di tentukan untuk
kenaikan jabatan/pangkat lebih tinggi.
 KOMPOSISI JUMLAH ANGKA KREDIT
1. Minimal 80 % dari unsur utama, yang meliputi ;
- Pendidikan ( formal, diklat fungsional ).
- Pelayanan sesuai dengan tugas pokok.
- Pengembangan profesi ( membuat karya tulis, menerjemahkan, menyadur
buku kesehatan, membuat pedoman kesehatan ).
( wajib mengumpulkan min. 12 AK utk kenaikan jabatan/pangkat)

2. Maksimal 20 % dari unsur penunjang yang meliputi:

- Mengajar
- Mengikuti seminar
- Menjadi anggota organisasi profesi
- Menjadi anggota tim penilai AK
- memperoleh gelar keseragaman di luar bidang tugas
- memperoleh tanda jasa/ piagam penghargaan
DOKUMEN PELAKSANAAN KEGIATAN PELAYANAN
UNTUK PEMBUATAN DUPAK

1. SURAT PENUGASAN DARI PEJABAT YANG BERWENANG

2. SURAT PERNYATAAN:
- DIKLAT FUNGSIONAL.
- KEGIATAN PELAYANAN .
- PENGEMBANGAN PROFESI.
- KEGIATAN PENUNJANG DI BIDANG KESEHATAN.
3. BUKTI FISIK YANG MENDUKUNG KEGIATAN TSB DIATAS
DAN FOTOCOPY (IJAZAH, SERTIFIKAT, KETERANGAN, SK
TIM DLL) YANG DILEGALISIR
 se-kurang2nya 1 th dalam
jabatan
 telah memenuhi jumlah ak
yang ditentukan
 semuan unsur dp-3 sekurang
- kurangnya bernilai baik
dalam 2 tahun terakhir
 se-kurang2nya 2 th dalam
pangkat terakhir
 telah memenuhi jumlah ak
yang ditentukan
 semua unsur dp-3 sekurang
- kurangnya bernilai baik
dalam 2 tahun terakhir
 TIM PENILAI

1 TIM PENILAI PUSAT

2 TIM PENILAI PROPINSI

3 TIM PENILAI KAB/KOTA

4 TIM PENILAI INSTANSI

PEJABAT YG BERWENANG MENETAPKAN ANGKA
KREDIT
PNS Kemenkes :
- Gol. II : SESDITJEN, DIREKTUR UPT (ESSELON-II)
- Gol. III : SESDITJEN, KABAG PENGEMBANGAN ROPEG
- Gol. IV : MENTERI KESEHATAN atau PEJABAT YANG DITUNJUK

PNS DEP / Instansi Lain diluar Kemenkes:

- Gol. II dan III : PIMPINAN INSTANSI/PEJABAT YG DITUNJUK
- Gol. IV : MENTERI KESEHATAN atau PEJABAT YANG DITUNJUK

PNS Daerah :
- Gol. II & III : PEJABAT PEMBINA KEPEGAWAIAN DAERAH
(GUB/BUPATI/W.KOTA)
atau PEJABAT LAIN YANG DITUNJUK
- Gol. IV : MENTERI KESEHATAN atau PEJABAT YANG DITUNUJK
Periode Penilaian DUPAK dilakukan 2 (dua)
kali dlm satu tahun
1. Periode April, dengan tenggang waktu
penyelesaian PAK dan SK Jabfung
Januari s/d Maret.
2. Periode Oktober dengan tenggang
waktu penyelesaian PAK Juli s/d
September.
June 18
 PAK & SK JABFUNG
I. JANUARI – JUNI APRIL JANUARI - MARET

PENYELESAIAN PAK
2. JULI – DESEMBER OKTOB JULI - SEPTMBER

56
1. Dupak di usulkan oleh Pejabat Pengusul ke Set.Tim. Penilai
Dinkes Prop/Kab/Kot selambat-lambatnya tanggal 10
bulan Pebruari/Agustus

2. Sekretariat Tim Penilai Dinkes Prop/Kab/Kot

memverifikasi, mengecek kelengkapan Dokumen dan
Melakukan Persiapan Sidang Tim Penilai selambat-
lambatnya tanggal 20 bulan Pebruari/Agustus.

PEJABAT TGL 10 TIM TGL 20

DUPAK PENGUSUL FEB / AGT PENILAI FEB / AGT
57
LANJUTAN : ALOKASI WAKTU
3.Tim Penilai DINKES Prop/Kab/Kot Menyelesaiakn Penilaian
PAK selambat-lambatnya akhir bulan Pebruari/Agustus.
4. Set Tim Dinkes Prop/Kab/Kot Menyelesaikan SK PAK dan
mengusulkan pembuatan SK Jabatan Fungsional ke Biro.
Kepeg/BKD selambat-lambatnya tanggal 10 bulan
Maret/September.
5. Biro. Kepeg/BKD menyelesaikan SK Jabatan Fungsional dan
telah ditandatangani oleh Pejabat yang berwenang
selambat-lambatnya tanggal 20 bulan Maret/September.
6. Usul Kenaikan Pangkat ke Biro Kepeg/BKD Selambat-
lambatnya akhir Maret/September.
7. Apabila DUPAK masuk ke Set Tim Dinkes Prop/Kab/Kot telah
melampaui tanggal 20 Pebruari/Agustus maka DUPAK akan
diproses untuk Periode berikutnya.
 TELAH SATU TAHUN DLM JABTN TERAKHIR
 TELAH MEMENUHI ANGKA KREDIT YANG
DITENTUKAN
 DP3 TIAP UNSUR BERNILAI BAIK
 DATA PENDUKUNG LAIN: SK- KP, KARPEG,
DILEGALISIR

59
SEBELUM ADMINKES SUPER
SUPER SEITON
SEITON
•FIFO - Push out
•Store according to product lines
•Sliding transport

A A A A A A

B B B B B B

C C C C C C

•Before 5S activity D D D D D D

E E E E E E
SESUDAH ADMINKES
60
SEBELUM ADMINKES
SUPER
SUPER SEITON
SEITON
•Max. height indication
•Placing items straight
and at right angles

Maximum piling height?2m

•Before 5S - unsafe
•No height control
SESUDAH ADMINKES

61
  KELOMPOK

 MENYELESAIKAN SOAL LATIHAN

 MENGHITUNG PEROLEHAN ANGKA

KREDIT

 MEMASUKKAN KE DALAM :

STMK – SPMK - DUPAK

62
TERIMAH KASIH