Anda di halaman 1dari 10

By :

Fatimah Septi Diana (15-25-0010)


Nur Avinda (15-25-0018)
Dea Rizkytiana Oktaviani (15-25-0020)
Rosalia Yulian Musthofa (15-25-0021)
Maya Puspita Sari (15-25-0033)
Yusuf Eka Prasetyo (15-25-0039)
Siska Ellyana (15-25-0054)
Tanaman Okra (Abelmoschus
esculentus L.)
Kingdom : Plantae

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnoliopsida

Ordo : Malvales

Famili : Malvaceae
Klasifikasi
Genus : Abelmoschus

Spesies : Abelmoschus esculentus

(Watson dan Preedy, 2016).


Deskripsi Tanaman Okra

Tanaman okra merupakan tanaman terna tahunan dengan batang yang


tegak. Daun tersusun spiral, panjang tangkai daun mencapai 50 cm, daun
penumpu membentang dengan panjang hingga 20 mm dan seringkali terbelah
hingga ke bagian pangkalnya. Bunga tanaman okra merupakan bunga tunggal
yang terletak di ketiak daun atau dalam tandan semu, berwarna putih
kekuningan dengan panjang tangkai bunga mencapai 7 cm.
Buah membentuk silinder
hingga kapsul bentuk pyramid,
dengan panjang sekitar 5-35
cm, diameter 1-5 cm,
membentuk rongga, setengah
rongga, atau tidak berongga.
Buah muda berwarna hijau,
ungu kehijauan, atau berwarna
ungu, dan berwarna kecoklatan
saat sudah matang. Biji
berbentuk bundar dan
berwarna kehitaman, dengan
diameter 3-6 mm
Manfaat Tanaman Okra
Biji dari buah okra tua dapat
dimanfaatkan sebagai bahan
industri minyak dan bahan
protein, karena okra memiliki
Menurut kandungan minyak dan protein
(Adil dan
Roostika, 2000)
yang berkualitas bagus. Selain
itu, buah okra mempunyai
kandungan gizi yang cukup
tinggi dimana pada setiap 100
gram buah muda okra
mengandung 1 gram lendir, 7
gram karbohidrat dan 70-90 mg
kalsium.
Buah okra diketahui dapat
digunakan sebagai obat untuk
beberapa penyakit kronis, seperti
untuk pemulihan disentri, iritasi
lambung, iritasi usus besar, radang
tenggorokan dan penyakit gonore. Menurut
Kandungan senyawa buah okra juga (Amin, 2011)
dapat memulihkan penderita dibetes
mellitus karena mampu menurunkan
gula darah dalam tubuh.
KOPI BIJI OKRA
Biasanya kopi yang diminum oleh
penikmat kopi banyak
mengandung kafein yang dapat
memicu kenaikan asam
lambung. Oleh karenanya,
memilih kopi yang tepat
menjadi perhatian yang cukup
serius bagi para pecinta kopi.
Apalagi, saat ini minum kopi
tidak hanya menjadi hobi,
namun juga menjadi trend gaya
hidup yang terus diminati.

Bagi pencinta kopi yang bermasalah dengan lambung,


kopi biji okra bisa menjadi pilihan alternatif. Sebab,
kopi dari biji okra tua mempunyai banyak khasiat.
Salah satunya aman untuk lambung dan mempunyai
Cara Pembuatan Kopi Biji
Okra

2. Pemisahan biji
okra dari kulit

3. Pengeringan biji
okra
1. Tanaman okra
5. Hasil sangrai

4. Proses sangrai 6. Biji okra setelah


ditumbuk

Anda mungkin juga menyukai