SEIKETSU SHITSUKE
5
PT. PAMOR SPINNING MILLS
Gerakan :
7
PT. PAMOR SPINNING MILLS
5R
8
PT. PAMOR SPINNING MILLS
5R
1. Arti Ringkes
Menyingkirkan barang-barang yang tak diperlukan dari tempat kerja atau memisahkan
barang yang diperlukan dengan barang yang tidak diperlukan.
9
PT. PAMOR SPINNING MILLS
5R
10
PT. PAMOR SPINNING MILLS
5R
2. Kegiatan Meringkas
Kegiatan meringkas dilakukan secara serempak dengan maksud untuk membangkitkan
semangat yang tinggi sehingga kegiatan meringkas dapat dilakukan tuntas serta ditentukan
jadwal hari dan jam sebagai awal dimulainya kegiatan ringkas.
3. Pemeriksaan Berkala
Pemeriksaan berkala dimaksudkan untuk memeriksa barang-barang yang masih dapat
dipergunakan dan yang sudah tidak dipergunakan dalam waktu tertentu.
4. Pelembagaan Ringkas
Pelembagaan Ringkas dapat dilakukan dengan membuat sistim piket yang
dirancang untuk menjamin terjadinya pemeriksaan berkala tersebut.
Ringkas adalah langkah awal dari 5R, langkah ini merupakan langkah yang strategis. Tanpa
diawali dengan langkah ini kegiatan kebersihan dan penataan hanya merupakan kosmetik
mulailah 5R dengan Ringkas secara sungguh-sungguh, karena disinilah letak kuncinya.
Ringkas merupakan lokomotive bagi R yang lainnya.
12
5R
R
I
N 2 Semua barang di ketahui statusnya • Barang NG atau OK, barang yang masih digunakan dan tidak digunakan
G
K
A • Penempatan stock yang rapi
S 3 Jumlah stock dalam proses • Kelebihan jumlah stok (Material, WIP = Work in Production) maksimum
25% dari kapasitas tempat
• Mempunyai informasi mengenai kapasitas maksimum tempat stock
4 Ada barang yang tidak di perlukan • Tidak ada barang yang tidak berhubungan dengan pekerjaan pada saat itu
Ada perlengkapan pribadi • Tidak terdapat gelas, piring ,sendok pada tempat kerja kecuali mempunyai
5 di tempat kerja tempat kerja tersendiri dan di susun dengan rapi
13
5R Rapi
16
5R Rapi
1. Arti Rapi
17
5R Rapi
4. Mematuhi Peraturan
1. Pengendalian harian/tidak kekurangan stock
2. Perbaikan prosedur
3. Pelatihan/pengukuran efisiensi
18
5R Rapi
19
5R Rapi
21
5R Rapi
3. Pembatasan Tempat
Pembatasan tempat/tanda batas berfungsi membatasi
tempat barang dan mempermudah/mempercepat
dalam penemuan barang, tanda batas dapat dibuat
dengan menggunakan line tape, cat, lemari, pagar,
tembok dan sebagainya
23
5R Rapi
4. Pelaksanaan Rapi
Pelaksanaan Rapi di tempat kerja dapat di buat suatu sistem Pengontrolan yang antara lain :
1. Masalah di tempat kerja
2. Analisa masalah ditempat kerja
3. Mencari solusi dari permasalahan tersebut
4. Rencana kegiatan
5. Hasil Pelaksanaan.
Pemeriksaan berkala kerapian tempat kerja Rapi di tempat kerja cermin pribadi penghuninya
25
5R Rapi
Sebelum Sesudah
2 Tidak adanya batas ketiggian barang Diberinya batas area dan ketinggian barang
Batas Ketinggian
Barang 2 tumpukan palet
26
5R Resik
28
5R Resik
Strategi Resik ada 4 Langkah
Menghilangkan debu dan kotoran dari langit-langit
Membersihkan tempat kerja
Menghilangkan Noda/karat dan sisa-sisa kotoran
Mengecat/Pengecatan
1. Sarana Kebersihan
Sarana kebersihan harus dianggap sebagai alat
kerja karyawan yang disediakan ditempat kerja,
arana/alat kebersihan ditempatkan secara me
madai dengan pemberian tanda batas dan label
yang sesuai serta dengan sarana kebersihan ini
produktivitas, kualitas dan kesehatan kerja dapat
ditingkatkan. Langkah 1 :
Sarana Kebersihan di tempat kerja
30
5R Resik
2. Kegiatan Pembersihan
Kegiatan pembersihan tempat kerja semestinya
dilakukan dengan pola gotong royong dan kerja
bakti serempak yang diterapkan untuk resik
ditempat kerja. Dalam kegiatan pembersihan
ditempat kerja hendaknya karyawan sudah
diberikan penyuluhan mengenai maksud dan
tujuan, serta dilakukan secara periodik, di mana
pembersihan dan pemeriksaan keadaan
tempat kerja dilakukan.
Langkah 3 : Peremajaan tempat kerja Garis pembatas tempat kerja Sarana penerangan lampu kerja
31
5R Resik
• Area kerja : Bersih tidak ada debu, sampah, di atap plafon tidak ada sawang,
1 Kebersihan umum
tidak bocor dan lain-lain
• Di bawah conveyor dan mesin harus bersih
• Dinding dan pintu bersih, kaca jendela bersih dan tidak pecah
32
5R Resik
Contoh Perbaikan
5. Kegiatan Resik
Kotak tempat alat kebersihan
Kotor baungett..! Pembersihan tempat kerja
Nama barang
35
5R Rawat
3. Check Rawat
40
5R Rawat
4. Pelaksanaan Rawat
Pelaksanaan rawat di tempat kerja haruslah dilakukan untuk menciptakan tempat kerja yang nyaman
dan tenang terhindar dari segala Kotoran dan bau. Rawat dapat dilakukan pula dengan memperhatikan
hal-hal sebagai berikut :
a. Pemberian rambu-rambu petunjuk dan standard kerja
b. Kontrol Visual, kunci pengendalian tempat kerja
c. Standard kerja terperaga di tempat kerja
d. Membuat standard kerjanya sendiri.
e. Atribut kerja
f. Tanda batas stock di tempat kerja
43
5R Rajin
1. Arti Rajin
Kebiasaan yang harus dibina agar dapat terjaga dan meningkatkan apa yang sudah baik.
Prinsip Rajin:“Lakukan apa yang harus dilakukan dan jangan melakukan apa yang tak boleh dilakukan”
Semua R yang telah dibahas tak dapat diterapkan tanpa sentuhan manusia, manusia menjadi kunci dari
setiap usaha, termasuk usaha penerapan 5R. Rajin berkaitan dengan kebiasaan karyawan yang harus
dibina agar dapat menjaga dan meningkatkan apa yang sudah baik.
Mengembangkan kebiasaan
positif di tempat kerja Sarana untuk rajin Kebiasaan harus dibina
44
5R Rajin
Rajin Dalam 5R
a. Tentukan target dirimu sendiri
b. Mengembangkan kebiasaan yang tidak akan terlupakan
oleh dirimu sehingga menjadi suatu budaya Langkah 1 : Penetapan target
bersama
45
5R Rajin
2. Teladan dari Atasan
Atasan merupakan panutan bagi bawahannya, oleh
karena itu harus konsekuen dalam mematuhi dan
menghormati semua aturan. Baik yang dibuat oleh
perusahaan maupun aturan setempat yang dibuat
oleh para karyawan. Teladan atasan merupakan hal
yang tak dapat ditawar lagi dalam pembinaan
manusia.
1. Penyediaan Buku
2. Sarana Belajar
3. Prsktek
4. Pelatihan sdambil bekerja
5. Kesempatan untuk mengusai pekerjaan lain.
47
5R Rajin
3. Item Rajin
48
5R Rajin
4. Pelaksanaan Rajin
Pelaksanaan rajin di tempat kerja dilakukan untuk menciptakan tempat kerja yang nyaman dan
menyenangkan. Dengan sikap rajin yang diterapkan terus menerus di tempat kerja, maka keadaan tempat
kerja makin terpelihara dan meningkat. Sikap rajin merupakan sikap yang sangat mendukung efisiensi dan
produktifitas kerja, bila perusahaan memiliki karyawan seperti ini, maka semboyan “ Karyawan adalah harta
yang paling utama bagi perusahaan” memiliki wujud nyata yang jelas dan tak disangkal lagi. Semboyan itu
tidak lagi sekedar merupakan semboyan, karena karyawan yang dimiliki perusahaan adalah karyawan plus
budaya industri yang siap pakai dalam bekerja. Karyawan ini memiliki kebanggaan atas kemampuannya,
sikap kerjanya, tempat kerjanya dan kelompok kerjanya.
Rajin
Rawat
1. Penetapan target
bersama
Resik 2. Teladan dari
atasan
1. Penetuan butir 3. Hubungan
Rapi kendali
2. Penetapan kondisi tak
karyawan
1. Sarana kebersihan 4. Kesempatan
wajar belajar bagi
Ringkas 2. Kegiatan
pembersihan
3. Mekanisme Pantau
4. Pola tindak lanjut
karyawan
1. Pengelompokan 3. Peremajaan tempat 5. Pemeriksaan
barang kerja
1. Penyeragaman 2. Persiapan tempat 4. Pelestarian resik
pengertian 3. Tanda Batas
2. Kegiatan meringkas 4. Tanda Pengenal
Start 3. Pemeriksaan berkala barang
4. Pelembagaan
Ringkas
49
5R 5R in the Office
50
5R 5R in the Office
1. 5R di office
Pelaksanaan kegiatan 5R di office di maksudkan untuk mempermudah pelaksanaan kegiatan
pekerjaan sehari-hari.
Pelaksanaan kegiatan 5R di office antara lain :
51
5R 5R in the Office
1.3. Kampanye
Contoh-contoh 5R di Office
52
5R 5R in the Office
3
Setiap orang segera dapat mengatakan bila
Segala sesuatu habis batas waktunya
53
5R 5R in the Office
1.4. Pengarsipan
Tujuan pengarsipan adalah :
Mempermudah pekerjaan dengan memilah arsip sehingga anda dapat menemukan informasi yang diperlukan
dan membuang arsip yang tidak diperlukan.
Klasifikasi
Daftar Periksa pengarsipan
1. Kelompok arsip berdasarkan suplier atau vendor
1. Apakah dokumen ini harus disimpan ? 2. Kelompok arsip menurut isinya (Arsip persediaan
2. Apakah semua dokumen ada disana ? dan arsip total bulanan)
3. Apakah ada dokumen yang seharusnya 3. Kelompok arsip menurut jenis dokumen
tidak disana ? (Persetujuan dan peraturan)
1. Apakah semua dokumen sudah diberi tanggal 4. Kelompok arsip menurut judul (Perkiraan, Pemesanan,
2. Apakah kode dan judulnya jelas ? dan tagihan)
3. Apakah ada no arsip ? 5. Kelompok arsip menurut proyek (Pembagunan pabrik
dan personalia)
54
5R 5R in the Office