O
L
E
H
NAMA : TASSYA DAMAYANTI
NIM : 17160016
d.Iii teknik rontgen
Universitas kader bangsa
PACS
Pada awalnya PACS terjadi pada tahun 1979 ketika Dr.Lemke di Berlin
menerbitkan sebuah artikel yang membahas konsep yang sama tentang PACS.
Pekerjaan data radiologi standar DICOM dimulai pada tahun 1983 oleh tim yang
dipimpin oleh Dr.Steven Horii dari Universitas Pennsylvania.
Pencitraan digital muncul pada awal 1970an dipelopori oleh Dr.Sol Nudelman
dan Dr.Paul Capp.
Sistem Informasi Rumah Sakit Universitas Maryland adalah yang pertama untuk
meninggalkan penggunaan pengarsipan gambar konvensional atau "filmless"
pada tahun 1999.
Perbedaan alur kerja
1. menggunakan film
1. Registrasi Pasien
2. Melepas film pemeriksaan sebelumnya diruang baca
3. Input data pasien di modality console
4. Pemeriksaan di lakukan
5. Pemrosesan film
6. Pengujian kualitas gambar
7. Menggantung film
8. Radiologist membaca, dictation, approve
9. Melepas film dan melampirkan report
10.Mengirim film dan report kepada dokter rujukan
11.Mengambil film dan report dari dokter rujukan
12.Membungkus film
13.Mengembalikan film ke ruang berkas
2. Menggunakan PACS
1.Registrasi Pasien
2.Pemeriksaan dilakukan
3.Radiologist membaca, dictation, dan
approve
4.Dokter rujukan mengakses film dan report
Komponen PACS
NO KELEBIHAN
1. Menggantikan film x-ray standar yang berarti ruang penyimpanan x-ray jauh lebih kecil. Ruang
dapat dikonversi menjadi layanan yang menghasilkan pendapatan dan mengurangi
Kebutuhan untuk berkas pegawai.
2. PACS dapat berbasis web dan menggunakan "layanan berorientasi arsitektur" sehingga
setiap gambar memiliki URL sendiri. Hal ini akan memungkinkan akses ke gambar dari
beberapa rumah sakit di jaringan yang sudah ada.
3. Memungkinkan untuk melihat data jarak jauh dan pelaporan. Juga termasuk teleradiologi.
4. Mempercepat penggabungan gambar medis ke rekam medis elektronik.
5. Gambar dapat diarsipkan dan diangkut pada media portabel:
Seperti USB drive
6. Spesialis lain yang menghasilkan gambar dapat digabungkan dengan PACS seperti ahli jantun
g, ahli mata, ahli penyakit dalam, dan ahli kulit.
lanjutan
8. Tidak seperti sinar-x konvensional, film digital memiliki fitur zoom dan dapat
dimanipulasi dengan berbagai cara sesuai kebutuhan.
10. Ahli radiologi dapat melihat gambar bolak-balik seperti film, yang dikenal sebagai "
stackmode
NO KEKURANGAN
1. Biaya pengembangan mahal
2. Dasar hukum (Undang-undang) yang mengatur tentang PACS belum mendukung.
3. Integrasi dengan sistem informasi rumah sakit, sistem informasi radiologi, dan rekam
Medis elektronik belum dapat diwujudkan saat ini.
4. Bandwidth terbatas.
5. Workstation (Komputer) untuk akses PACS terbatas.
6. Vendor yang berbeda mempengaruhi pengarsipan gambar (pelabelan film).
TERIMA KASIH