Jeni – 15.016
PENDAHULUAN
Mioma uteri dikenal juga dengan sebutan
fibromioma, fibroid, atau leiomioma merupakan
neoplasma jinak yang berasal dari otot uterus
dan jaringan ikat.
Menurut tempat di
uterus dan menurut
arah pertumbuhannya :
1. Mioma intramural
(54%)
2. Mioma subserosa(48%)
3. Mioma
submukosa(6,1%)
4. Mioma
intraligamenter(4,4%)
FAKTOR-FAKTOR YANG MENIMBULKAN GEJALA
KLINIS
Infertilitas
Abortus
Gangguan berkemih
Akut abdomen
infertilitas
DIAGNOSIS….
Pemeriksaan fisik :
1. Dengan pemeriksaan dalam
2. Palpasi abdomen bagian bawah
Pemeriksaan laboratorium
1. Anemia, Hb < 12 g/dl
2. Gangguan fungsi ginjal, ureum dan kreatinin
meningkat.
Pemeriksaana penunjang
1. USG
2. Sitologi : menentukan tingkat keganasannya.
3. Histerekopi
4. MRI
PERUBAHAN SEKUNDER MIOMA UTERI
Berdasarkan histopatologi
1. Atrofi
2. Degenerasi hialin
3. Degenerasi kistik
5. Degenerasi merah
6. Degenerasi lemak.
7. Degenerasi malignansi.
DIAGNOSIS BANDING
Ca endometrium
Endometrioosis
KOMPLIKASI
Mengurangi kemungkinan hamil
Kemungkinan abortus bertambah
Perdarahan masif
PENATALAKSANAAN
Penanganan konservatif
1. Observasi periodik setiap 3 – 6 bulan
2. Monitor Hb
Penanganan operatif
1. Miomektomi
2. histerektomi
PROGNOSIS
Ad bonam
KESIMPULAN