Berdasarkan kepada ciri-ciri kegiatan perdagangan yang dijalankan dalam berbagai masyarakat (di masa lalu dan di masa kini), perekonomian dapat dibedakan kepada: • Perekonomian barter, yaitu suatu sistem kegiatan ekonomi masyarakat di mana kegiatan produksi dan perdagangan masih sangat sederhana, kegiatan tukar-menukar masih terbatas, dan jual beli dilakukan secara pertukaran barang atau barter. • Perekonomian uang, di mana perekonomian yang sudah menggunakan uang sebagai alat pertukaran dalam kegiatan perdagangan. Semua negara di dunia ini sudah dapat digolongkan sebagai “perekonomian uang”. • Uang selalu didefinisikan sebagai benda-benda yang disetujui oleh masyarakat sebagai alat perantaraan untuk mengadakan tukar menukar/perdagangan. • Agar masyarakat menyetujui penggunaan sesuatu benda sebagai uang, haruslah benda itu memenuhi syarat syarat berikut: Nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Mudah dibawa-bawa. Mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya. Tahan lama. Jumlahnya terbatas (tidak berlebih-lebihan). Bendanya mempunyai mutu yang sama. Beberapa Fungsi Uang Dalam ilmu ekonomi, peranan atau fungsi uang dalam melancarkan kegiatan perdagangan dibedakan menjadi empat jenis, yaitu: 1. Uang sebagai Perantara Tukar Menukar • Dengan adanya uang, kegiatan tukar menukar akan jauh lebih mudah dijalankan jika dibandingkan dengan kegiatan perdagangan secara barter. • Seseorang yang ingin memperoleh berbagai jenis barang untuk memenuhi kebutuhannya, akan dapat dengan mudah memperolehnya apabila memiliki uang yang cukup untuk membeli kebutuhan tersebut. Uang yang dimilikinya akan dengan mudah ditukarkan dengan barang-barang yang diingininya. 2. Uang sebagai Satuan Nilai
• Yang dimaksudkan dengan satuan nilai adalah satuan
ukuran yang menentukan besarnya nilai dari berbagai jenis barang.
• Dengan adanya uang, nilai suatu barang dapat dengan
mudah dinyatakan, yaitu dengan menunjukkan jumlah uang yang diperlukan untuk memperoleh barang tersebut. 3. Uang sebagai Alat Pembayaran Tertunda Transaksi-transaksi dalam perekonomian yang sudah berkembang banyak sekali dilakukan dengan pembayaran yang ditunda, atau penjualan secara kredit. Penggunaan uang sebagai alat perantara dalam tukar menukar dapat medorong perkembangan perdagangan yang bersifat demikian karena para penjual akan merasa lebih yakin bahwa pembayaran yang ditunda itu sesuai dengan yang diharapkan. Syarat penting agar fungsi ini dapat dijalankannya dengan baik adalah bahwa nilai uang yang digunakan harus tetap stabil. Nilai uang dikatakan stabil apabila sejumlah uang yang dibelanjakan akan tetap memperoleh barang barang yang sama banyak dan sama mutunya dari waktu ke waktu. Apabila syarat ini tidak dipenuhi, maka fungsi uang sebagai ukuran untuk pembayaran tertunda tidak akan dapat dijalankan dengan sempurna. 4. Uang sebagai Alat Penyimpanan Nilai • Penggunaan uang memungkinkan kekayaan seseorang disimpan dalam bentuk uang. • Apabila harga-harga barang stabil, menyimpan kekayaan dalam bentuk uang lebih menguntungkan dari menyimpannya dalam bentuk barang. • Di dalam perekonomian yang sudah maju, jenis uang yang terutama adalah uang bank dan uang giral. Uang jenis ini tidak memerlukan biaya untuk menyimpannya dan mudah mengurusnya. • Jenis dari uang yang sekarang ini banyak digunakan adalah uang kertas.
Pendekatan sederhana untuk investasi ekuitas: Panduan pengantar investasi ekuitas untuk memahami apa itu investasi ekuitas, bagaimana cara kerjanya, dan apa strategi utamanya