Anda di halaman 1dari 11

MESIN TRIMMER

PEMBIMBING: MIA L AKSMI LITA


ROSA,DRG
OLEH KELOMPOK 9
PENGERTIAN MACAM-MACAM

CARA PENGGUNAAN BAGIAN-BAGIAN MESIN


TRIMMER

HAL-HAL YANG TIDAK


CARA KERJA BOLEH DILAKUKAN
SAAT TRIMMING

CARA PERAWATAN
PENGERTIAN MESIN TRIMMER
Merupakan alat yang terbuat dari alumunium dan digunakan untuk meratakan sudut sudut studi
model serta mengurangi kelebihan gips pada pembuatan protesa.
MACAM-MACAM MESIN TRIMMER
• dry trimmer

• wet trimmer
BAGIAN-BAGIAN MESIN TRIMMER

• bagian-bagian mesin trimmer


CARA PENGGUNAAN MESIN TRIMMER
Cara menghidupkan alat
• Hubungkan kabel power ke sumber listrik
• Hubungkan selang air ke mesin trimer
• Tekan saklar yang ada pada bagian atas trimmer pada posisi ON
Cara mematikan alat
• Tekan saklar yang berada pada bagian atas/belakang trimer pada posisi OFF
• Matikan saklar yang menghubungkan trimer dengan sumber listrik
CARA KERJA MESIN TRIMMER

Pada saat trimming model dengan mesin trimmer, caranya adalah sebagai berikut :
1. Model direndam dalam air 5-10 menit. Hidupkan air sebelum melakukan trimming.
2. Letakkan dasar model rahang atas pada platform (meja trimmer). Bagian posterior ditekan pada
carborundum wheel, trimming bagian posterior model rahang atas dengan jarak 1,25 cm dari hamular
notch.
3. Trimming dasar model rahang atas sejajar dengan dataran oklusi, ukur ketinggian bidang oklusal
sampai dasar model rahang atas kurang lebih setengah dari 5,5 cm (2,75 cm).
4. Buat garis median model menggunakan pensil tinta.
5. Letakkan basis model rahang atas pada meja trimmer, trimming sisi buccal kanan dengan
menghimpitkan bagian posterior model pada garis dengan sudut 65° (63°). Perhatikan jarak dengan
permukaan tepi gigi buccal ± 5 mm , lanjutkan pada sisi buccal kiri.
6. Dengan posisi yang sama, trimming bagian anterior model rahang atas dengan sudut 25° dari
garis median ke daerah caninus kiri dan caninus kanan, hati-hati daerah buccal fold. Kedua sudut
tersebut berpotongan pada titik yang merupakan perpanjangan garis median.
7. Untuk trimming sudut posterior kanan dan kiri model rahang atas yaitu dengan
menghimpitkan basis posterior pada garis dengan sudut 115° (125°) dan jarak ± 1,25 cm dari
hamular notch. Potongan sudut posterior kanan dan kiri harus simetri dengan garis median.
8. Oklusikan model rahang atas dan rahang bawah, sejajarkan basis model rahang bawah dengan
basis model rahang atas. Tinggi basis model rahang bawah-basis model rahang atas ±
5,5 cm.
9. Model dalam keadaan oklusi, trimming bagian posterior model rahang bawah dengan rahang
bawah sebagai guide(penuntun), sehingga membentuk bidang datar. Cek dengan berdirikan model
dalam keadaan oklusi dimana bagian posterior model sebagai dasar, apabila hasil trimming benar, maka
oklusi tidak akan berubah.
10. Trimming sisi buccal kanan model rahang bawah dengan sudut 55°, perhatikan jarak dengan
permukaan tepi gigi buccal ± 5 mm, lanjutkan pada sisi buccal kiri dengan cara yang sama.
11. Trimming bagian anterior model rahang bawah menurut suatu kurva yang sesuai dengan
bentuk lengkung geligi depan mulai dari caninus kiri ke caninus kanan.
12. Tahap akhir trimming, perhatikan tinggi model dalam keadaan oklusi ± 5,5 cm, dengan tebal
basis model rahang atas sama dengan tebal basis model rahang bawah
HAL-HAL YANG TIDAK BOLEH DILAKUKAN
SAAT TRIMMING
1. Jangan menggunakan satu tangan, sebab tumpuan akan berbeda
2. Usahakan model yang akan di trimming sejajar dengan mesin
3. Usahakan jangan terlalu fokus pada model sehingga tangan kita terkena mesin
4. Jangan terlalu memperhatikan sudut terlalu lama sehingga model terkikis berlebihan
CARA PERAWATAN MESIN TRIMMER
• Matikan mesin trimmer apabila tidak digunakan
• Hindarkan colokan dari air untuk menghindari konsleting
• Bersihkan sisa potongan gips yang ada pada meja trimmer, setelah menggunakan mesin trimmer.

Anda mungkin juga menyukai