Anda di halaman 1dari 26

Kunir : memperbaiki ketidak seimbangan hormonal, mencegah

luka pada lambung, mencegah kejang pada usus, mencegah sakit


liver, mengikat logam dan anti : kolesterol, inflamasi, oksidan,
kanker, mutagenik, diabet, bakteri, virus, jamur

Buah asam : mencegah kanker, anti bakteri, mengobati


keracunan bisa ular, anti inflamasi, anti diabet,
menurunkan kolesterol, anti oksidan
Kunyit Asam

 500 gram kunyit yang sudah dikupas dan dicuci bersih, Iris
tipis2.
 400 gram gula merah
 100 gram gula putih
 Buah asam sesuai selera
 Masukkan seluruh bahan kedalam panci Alluminium
stainless steel.
 Tambahkan 5 liter air, masak sampai mendidih. Hati2 awal
mendidih buih sangat banyak sehingga air naik dan bisa
tumpah. Pada saat mendidih aduk dan kecilkan api, didikan
selama 15 menit ( api sangat kecil).
 Sesuaikan rasa menurut selera dengan menambah gula/
asam
 Dinginkan dalam lemari es

Kalau suka bisa tambah aroma kayu manis 4 cm dan 7 buah


kapulaga
Daun Beluntas :
Diuretik, menurunkan
kadar gula, anti
oksidan, anti
inflamasi,
antimikroba ;
Akar : anti inflamasi,
mencegah kerusakan
hati, menyembuhkan
tukak lambung

Kunir : memperbaiki ketidak


seimbangan hormonal,
mencegah luka pada lambung,
mencegah kejang pada usus,
mencegah sakit liver, anti :
kolesterol, inflamasi, oksidan,
kanker, mutagenik, diabet,
bakteri, virus, jamur
Sinom
1. 500 gram kunyit yang sudah dikupas dan dicuci bersih, Iris
tipis2.
2. 250 gram daun sinom yang sudah dilepas dari tangkai dan
dicuci bersih
3. 400 gram gula merah/ gula aren
4. 100 gram gula putih
5. Buah asam sesuai selera
6. Masukkan seluruh bahan kedalam panci Alluminium
stainless steel.
7. Tambahkan 5 liter air, masak sampai mendidih. Hati2 awal
mendidih buih sangat banyak sehingga air naik dan bisa
tumpah. Pada saat mendidih aduk dan kecilkan api, didikan
selama 15 menit ( api sangat kecil).
8. Sesuaikan rasa menurut selera dengan menambah gula/ asam
9. Dinginkan dalam lemari es

Untuk anda yang memiliki masalah dengan bau badan


Tambahkan 100 gram daun beluntas
Lengkuas : Galangin, Kaempferida, pinobanksin sebagai anti
bakteri yang resisten dg antibiotik, anti mutagenik, anti allergi,
anti inflamasi, anti oksidan, mengikat logam. menghambat
Tyrosinase dan menghambat sintesa pigmen

Mengkudu : Anti : mikroba, kanker, oksidan, anti


inflamasi, ; analgesik, anti Virus, mengurangi rasa
sakit, menurunkan tekanan darah, daun anti TBC
Kudu Laos

1. 200 gram buah mengkudu cuci bersih, potong kecil-kecil


± 1,5 cm

2. 50 gram daun mengkudu cuci bersih, rajang selebar 1 cm

3. 200 gram Laos/lengkuas cuci bersih, rajang tipis-tipis

4. Masukkan 1,2 dan 3 kedalam panci (5L), beri air 3,5 L


panaskan hingga mendidih tambah 200 gram gula merah
dan 50 gram gula putih.

5. Tambahkan asam sesuai selera. Didihkan api kecil


selama 30 menit.

6. Sesuaikan rasa menurut selera dengan menambah gula/


asam
Temulawak : anti
kanker, anti rematik,
anti oksidan,
mencegah kanker
prostat, anti virus

Daun Beluntas :
Diuretik, menurunkan
kadar gula, anti
oksidan, anti
inflamasi,
antimikroba ;
Akar : anti inflamasi,
mencegah kerusakan
hati, menyembuhkan
tukak lambung
Temulawak

1. 250 gram temulawak cuci bersih, rajang tipis-tipis


2. 50 gram beluntas cuci bersih, rajang selebar 1 cm
3. Masukkan 1, dan 2 kedalam panci (5L), beri air 3,5 L
panaskan hingga mendidih tambah 200 gram gula
merah dan 50 gram gula putih.
4. Tambahkan 7 biji cengkeh, 1 buah keningar 5 cm.
Tambahkan asam sesuai selera. Didihkan api kecil
selama 15 menit.
5. Sesuaikan rasa menurut selera dengan menambah
gula/ asam
Sirih : sebagai anti diabet,
antimutagenik, anti oksidan,
mempercepat penyembuhan sakit
liver bila dikombinasi dg temulawak ,
menghambat acetylcholin esterase
mencegah pikun
Kunci : sebagai anti kanker, mencegah
flek hitam pada wajah, memperbaiki
sel yang rusak /apoptosis
Suruh Kunci

1. 50 gram daun sirih cuci bersih, rajang selebar 1 cm


2. 100 gram kunci cuci bersih, rajang tipis-tipis
3. 100 gram jahe cuci bersih, rajang tipis-tipis, bila
tidak suka bisa ganti dengan 1 buah keningar 5 cm
dan 7 biji kapulaga jamu
4. Masukkan 2, 3 kedalam panci (4 L), beri air 3,0 L
panaskan hingga mendidih tambahkan 100 gram
gula putih. Didihkan api kecil selama 15 menit
tambahkan sirih, panaskan lagi selama 5 menit.
5. Sesuaikan rasa dengan menambah gula
Alstonia scholaris = Pule
Antikanker; anti-tussive, antiasma dan
ekspektoran; anti inflamasi dan analgesik ;
antipiretik; anti-ulserogenik ; antipsikosis; ansiolitik; antioksidan
dan penangkap radikal bebas; immunostimulan; hepatoprotektif;
menyembuhkan luka; antinociceptive; antidiabet dan
antihiperlipidemia; hipoglikemik; antiarthritis ; antidiarrhe dan
spasmolitik, anti-stress dan nootropic; antifertilitas; broncho-
vasodilator; nitric oxide scavenging; radioprotektif;
neurofarmakologis; penghambat Glucosidase ; antibakteri;
antimycobacterial ; antimikroba; antifungi; antiplasmodium,
antimalaria; larvasida; schizontosida; antilishmania;
molluscicidal; anti-cholinesterase; antiparasit; phytotoxic;
pestisida; anti hipertensi; aphrodisiac (Dey, Abhijit, 2011)

Dey, Abhijit, 2011, Alstonia scholaris R.Br. (Apocynaceae): Phytochemistry and pharmacology: A concise
review, Journal of Applied Pharmaceutical Science 01 (06): 51-57
Meniran ( Phyllanthus niruri)
Digunakan untuk mengobati
disentri, infuensa, tumor,
diabet, kencing kurang lancar,
batu ginjal, hepatitis B,
keracunan pada liver, infeksi
saluran kencing dan infeksi
pada vagina

Sambiloto (Andrographis paniculata ,


Nees.) Digunakan untuk mengobati
infeksi saluran napas atas seperti
sinusitis, bronchitis, pharygotonsillitis,
menyembuhkan malaria, infeksi
saluran kencing. Meningkatkan
kekebalan tubuh, menurunkan panas,
antiinflamasi dan mencegah
kerusakan hati
Tinospora crispa memiliki aktivitas
antihyperglycemia, antimalaria,
antibakteri, anti inflamasi dan anti
oksidan (MJ, Ibahim, 2011). Aktif terhadap
Methicillin-resistant Staphylococcus
aureus (MRSA)(Al- alusi, N. T., 2010)

Temulawak : anti
kanker, anti rematik,
anti oksidan,
mencegah kanker
prostat, anti virus

MJ, Ibahim; WMZ, Wan-Nor I’zzah; AHH, NarimahZ, Nurul Asyikin; SAR, Siti-Nur Shafinas; GA, Froemming, 2011, Anti-
proliperative and antioxidant effects of Tinospora crispa (Batawali), Biomedical Research, 22 (1): 57-62
Al- alusi, N. T. ; Kadir, F. A. ; Ismail, S. and Abdullah, M. A. , In vitro interaction of combined plants: Tinospora crispa and
Swietenia mahagoni against Methicillin resistant Staphylococcus aureus (MRSA), African Journal of Microbiology
Research Vol. 4(21), pp. 2309-2312
Jamu pahitan

25 Alstonia scholaris = pule


50 Andrographis paniculata = sambiloto
50 Curcuma xanthorrhyza = temulawak
50 Phyllanthus niruri = meniran
50 Tinospora crispa = bratawali

1. Temulawak, yang sudah dikupas dan dicuci


bersih, Iris tipis2.
2. Meniran, Sambiloto dan Bratawali cuci bersih
3. Pule dicuci bersih, kemudian tumbuk kasar
4. Masukkan semua bahan kedalam panci (3L), beri
air 2L panaskan hingga mendidih tambah 200
gram gula merah dan 50 gram gula putih serta
asam sesuai selera
5. Didihkan api kecil selama 15 menit.
Kencur : cathecin, epicathecin,
Eryodictyol, Kaempferol, Quercetin,
Myricetin, Apigenin, Luteolin, anti
kanker, anti oksidan, anti bakteri,
vasodilatasi baik untuk penderita
penyakit degeneratif, mengurangi
rasa sakit, anti inflamasi

Jahe : anti oksidan, anti inflamasi,


anti mutasi, anti kanker, anti
mikroba, anti mabuk, menggurangi
asam lambung, menenangkan
karena mengandung melatonin
Ginger/ Zingiber officinale
Ethanol extract,of Ginger : Antimicrobial activity,
Anti-diabetic activity, Nephroprotective activity, Hepatoprotective
activity, Larvicidal activity, Anticancer activity, Analgesic activity, Anti-
inflammatory activity, Antioxidant activity
Essential oils of Ginger : Immunomodulatory activity
Aqueous extracts and Methanol extracts of Ginger : Anthelmintic
(Kumar, Gaurav, etal., 2011)

[6]–shogaol : Gastro sedative,


[6]-gingerol, [8]-gingerol, [10]-gingerol and [6] – shogaol : Antiemetic
[6] – shogaol were mostly more intensive than that of [6]-gingerol. [6] –shogaol
showed an intense antitussive effect Antitussive in comparison with dihydrocodeine
phosphate.
[6]-gingerol : Anti-inflammatory and analgesic
[6]-gingerol : Hypothermic
[6]-gingerol and [6]– shogaol : Antihypertensive
[8]-gingerol : Cardiac tonic
[6]-gingerol : Antioxidant activity, Anticancer activity (Singh, Amritpal, etal., 2010)

Kumar, Gaurav; Karthik, L.; Rao, K. V. Bhaskara, 2011, A Review on Pharmacological and Phytochemical Properties of
Zingiber officinale Roscoe (Zingiberaceae) Journal of Pharmacy Research Vol.4. Issue 9, 2963- 2966
Singh, Amritpal ; Duggal, Sanjiv; Singh, Jaswinder and Katekhaye, Shankar, E2010, xperimental Advances in Pharmacology
of Gingerol and Analogues, Pharmacie Globale (IJCP), Vol. 01, Issue 02
Effects on the neurons
Kaempferol blocked neuronal apoptosis, significantly
inhibited extracellular active oxygen synthesis and the
activity of ascorbate-specific NADH oxidase, and
inhibited the production of superoxide anions during
plasma membrane redox reactions [23]. Kaempferol
inhibited hippocampal CA1 voltage-dependent K+
channels in normal and ischemic rats. This may relate to
its cerebral ischemic protective effects [24].

Hong Kong Jockey Club Institute Of Chinese Medicine


BERAS KENCUR

 500 gram kencur yang sudah dikupas dan dicuci bersih, Iris
tipis2.
 200 gram kunyit yang sudah dikupas dan dicuci bersih, Iris
tipis2.
 200 gram jahe yang sudah dikupas dan dicuci bersih, Iris
tipis2.
 1 genggam beras yang sudah direndam semalam dengan air
masak yang diganti setiap 4 jam
 500 gram gula merah/ aren
 200 gram gula putih
 Buah asam sesuai selera
 Haluskan seluruh bahan dalam blender dengan 3.5 L air
yang sudah dimasak
 Sesuaikan rasa menurut selera dengan menambah gula dan
asam, kemudian saring
 Dinginkan dalam lemari es
Lempuyang wangi = Zingiber aromaticum
Antitumor, menghilangkan rasa sakit,
anti inflamasi, menghambat pertumbuhan
sel leukemia, menghambat pertumbuhan
virus HIV, menekan pembentukan
radikal bebas

Cabe Jawa = Piper longum


Menghilangkan rasa sakit, menyembuhkan
tukak lambung, menurunkan kolesterol,
antitumor, melindungi liver, mencegah
pembentukan batu empedu (Hong Kong
Jockey Club Institute Of Chinese
Medicine)
Merica = Piper nigrum
Anti oksidan, melindungi liver, meningkatkan
sekresi asam empedu, menghilangkan rasa
sakit, memulihkan kejang pada pembuluh
darah di otak, relaksasi otot polos. (Hong
Kong Jockey Club Institute Of Chinese
Medicine)

Pala = Myristica fagrans


Pala memiliki aktivitas sebagai antimikroba,
menurunkan kolesterol, menurunkan kadar
gula darah, antikanker, meningkatkan daya
ingat, antioksidan, melindungi kerusakan sel
hati, antidepresi, antiangiogenesis,
mencegah agregasi platelet, antiinflamasi
Cabe Puyang

200 gram Lempuyang Segar


200 gram Kencur Segar
200 gram Temulawak segar
200 gram Kunyit Segar
200 gram Jahe Segar
Untuk bahan segar cuci bersih dan rajang tipis-tipis
100 gram Cabe jawa
10gram Lada Hitam
Cabe dan Lada hitam cuci bersih
20 gram Pala potong tipis2
Masukkan seluruh bahan kedalam panci Alluminium
stainless steel.
Tambahkan 5 liter air, masak sampai mendidih
Tambahkan gula merah dan putih
Didihkan api kecil, selama 15 menit
Curcuma aeruginosa = Temu hitam
Tanaman Temu hitam memiliki aktivitas sebgai
penurun panas, anti inflamasi, antimikroba,
antioksidan, mengurangi kepekaan terhadap
rasa sakit dan memberikan efek relaksasi pada
rahim

Takano, Ichiro; Yasuda, Ichiro; Takeya, Koichi and Itokawa, Hideji, 1995, Guaiane Sesquiterpene Lactones from
Curcuma aeruginosa, Phytochemistry, Vol. 40, No. 4, pp. 1197 - 1200, (RAKHMA8)
Ocimum sanctum = Lampes
Ocimum sanctum is used as an antistress, antioxidizing, and
immunomodulatory agent. The ethanolic extract of O. sanctum
revered the changes in plasma levels of corticosterone induced by
exposure to acute and chronic stress. Banerjee et al. have studied
the modulatory influence of the alcoholic extract of leaves of O.
sanctum on various enzyme levels in the liver, lung, and stomach of
mice. Oral treatment with extract significantly elevated the
activities of cytochrome P 450, cytochrome b5, and
arylhydrocarbon hydroxylase, all of which are important in the
detoxification of carcinogens as well as
mutagens. These observations suggest that
leaf extract or its active principle may
have a potential role in the chemoprevention
of chemical carcinogenesis.
Mishra, Lakshmi Chandra, 2004, Scientific Basis for Ayurvedic Therapies : Immunomodulation: Therapeutic
Strategy through Ayurveda, CRC PRESS, New York, Washington, D.C., United States of America
Portulaca oleraceae = Krokot
Antibakteri, antifungi, anti-fertilitas ,
relaksasi otot dan menyembuhkan luka,
analgesik dan antiinflamasi (Jagan Rao N, et
al., 2012). Memberikan efek menenangkan

Salam / Eugenia polyantha / Syzigium


polyanthum
Salam memiliki aktivitas menurunkan kadar
kolesterol LDL dan menaikan kadar kolesterol
HDL, menurunkan kadar kolesterol total.
Menurunkan kadar gula darah dan sebagai
antioksidan
Uyup – uyup

25 gram Alpinia galanga (rhizoma) = Laos


25 gram Boesenbergia pandurata (rhizoma) = Kunci
25 gram Curcuma aeruginosa (rhizoma) = Temu hitam
50 gram Curcuma longa (rhizoma) = Kunyit
25 gram Curcuma xanthorrhyza (rhizoma) = Temulawak
50 gram Kampferia galanga (rhizoma) = Kencur
50 gram Zingiber cassumunar (rhizoma) = Bangle
25 gram Zingiber aromaticum (rhizome) = Lempuyang wangi
50 Ocimum sanctum (folium) = Daun Lampes
50 Pluchea indica (folium) = Daun Beluntas
50 Portulaca oleraceae (herba) = Krokot
100 gram Sauropus androgynus (folium) = Katuk

1. Laos, Kunci, Temu hitam, Kunyit, Temulawak, Kencur, Bangle


dan Lempuyang wangi yang sudah dikupas dan dicuci bersih, Iris
tipis2.
2. Lampes, Beluntas, Krokot dan Katuk cuci bersih
3. Masukkan semua bahan kedalam panci (3L), beri air 2L panaskan
hingga mendidih tambah 200 gram gula merah dan 50 gram gula
putih serta asam sesuai selera
4. Didihkan api kecil selama 15 menit.
Alpinia galanga (rhizoma) : Laos
Boesenbergia pandurata (rhizoma) : Kunci
Curcuma aeruginosa (rhizoma) : Temu hitam
Curcuma longa (rhizoma) : Kunyit
Curcuma xanthorrhyza (rhizoma) : Temulawak
Kampferia galanga (rhizoma) : Kencur
Ocimum sanctum (folium) : Lampes
Pluchea indica (folium) : Beluntas
Portulaca oleraceae (herba) : Krokot
Sauropus androgynus (folium) : Katuk
Zingiber cassumunar (rhizoma) : Bangle
Zingiber aromaticum (rhizome) : Lempuyang wangi

Anda mungkin juga menyukai