MATERI

PRAKTEK BANGUNAN JALAN

 PRAKTEK PELAKSANAAN KONSTRUKSI

PERKERASAN KAKU (RCC.)
 PRAKTEK PELAKSANAAN KONSTRUKSI
PERKERASAN LENTUR (LAPIS TIPIS
ASPAL BETON / LATASTON)
DEFINISI JALAN
Jalan adalah merupakan suatu lintasan yang
bertujuan untuk melewatkan lalu-lintas orang /
barang dari suatu tempat ke tempat lainnya.
Klasifikasi Jalan
 Sesuai Peruntukannya
◦ Jalan Umum
◦ Jalan Khusus
DEFINISI JALAN
JALAN KHUSUS

JALAN KHUSUS JALAN YANG DIBANGUN OLEH INSTANSI,

BADAN USAHA, PERSEORANGAN ATAU KELOMPOK
MASYARAKAT
DEFINISI JALAN
JALAN UMUM
JALAN YANG DIPERUNTUKKAN BAGI
KEPENTINGAN UMUM
DEFINISI JALAN
JALAN TOL
JALAN UMUM YANG MERUPAKAN BAGIAN SISTEM JARINGAN JALAN
DAN SEBAGAI JALAN NASIONAL YANG PENGGUNANYA DIWAJIBKAN
MEMBAYAR TOL
Perkerasan jalan :
 Flexible pavement (perkerasan lentur)
 Ridgid pavement (perkerasan kaku)
BENTUK KONSTRUKSI PERKERASAN
LENTUR
BENTUK KONSTRUKSI PERKERASAN
KAKU
 PERKEMBANGAN
KONSTRUKSI PERKERASAN
JALAN RAYA
KONSTRUKSI PERKERASAN JALAN
KONVENSIONAL
 KONSTRUKSI
PERKERASAN MULTI LAYER

Susunan Lapis Perkerasan :

◦ Surface course
◦ Base course
◦ Subbase course
◦ Subgrade
PENGERTIAN
PERKERASAN LENTUR

Yang dimaksud dengan konstruksi

perkerasan lentur (Flexible pavement) adalah
konstruksi perkerasan yang umumnya
menggunakan bahan campuran beraspal
sebagai lapis permukaan, serta bahan
berbutir sebagai lapisan dibawahnya.
 CONTOH
PELAKSANAAN KONSTRUKSI PERKERASAN
LENTUR
PENGERTIAN
PERKERASAN KAKU

Perkerasan kaku adalah konstruksi

perkerasan yang terdiri dari plat beton yang
bersambung atau menerus, tanpa/dengan
tulangan, terletak diatas lapis pondasi bawah,
tanpa/dengan penambahan campuran aspal
pada lapis permukaanya.
Bentuk
KONSTRUKSI PERKERASAN KAKU
Distribusi Beban
KONSTRUKSI PERKERASAN KAKU
Contoh Bentuk Pelaksanaan
KONSTRUKSI PERKERASAN KAKU
Contoh Bentuk Pelaksanaan
KONSTRUKSI PERKERASAN KAKU
 Material Konstruksi Perkerasan
Kaku
RCC. (Roller Compacted Concrete)
 Adalah nama bahan bangunan yang diambil dari proses
pemadatan pada pekerjaan jalan yang menggunakan alat berat
jenis “Heavy vibratory steel drum and rubber-tired rollers”.
 RCC. mempunyai kekuatan dan sifat yang sama dengan
beton normal/konvesional, bahan yang digunakan yaitu
campuran antara agregat (pasir, batu pecah), semen dan air.
 Yang membedakanya adalah komposisi campuranya, yaitu
kadar agregat halus (pasir) lebih banyak dibandingkan dengan
agregat KASAR untuk campuran beton normal/konvensional.
 RCC pada kondisi masih muda, mempunyai tingkat kekakuan
campuran yang lebih dibandingkan dengan beton
normal/konvensional, dengan nilai slump sebesar nol.
 Proses penghamparan RCC dapat dilakukan dengan cara
yang sama dengan proses penghamparan Campuran Aspal,
yaitu menggunakan mesin penghampar (Paver).
 CONTOH
PELAKSANAAN KONSTRUKSI PERKERASAN RCC
(Roller Compacted Concrete)
 CONTOH
PELAKSANAAN KONSTRUKSI PERKERASAN
RCC
Keuntungan RCC.

1. Kuat lentur RCC dapat direncanakan mencapai 7

MPa
2. Kuat tekan RCC dapat direncanakan mencapai 69
MPa
3. Kuat geser tinggi
4. Penyerapan air rendah
5. Ratio air terhadap semen rendah
6. Untuk perkerasan jalan tidak memerlukan
tulangan/dowel
7. Proses pengerjaanya mudah, dan dapat menghemat
biaya
8. Tidak membutuhkan tambahan lapis permukaan
KOMPOSISI CAMPURAN RCC.
GRAFIK HUBUNGAN ANTARA UMUR
THD. KAPASITAS BEBAN
Susunan Gradasi Agregat untuk
CAMPURAN RCC.
 PEMADATAN RCC.
 Peralatan Pencampur
◦ Concrete Mixer
◦ Sekop & Alat bantu

• Peralatan Pemadat
– Alat pemadat (Tandem roller 8 T, Pneumatic
tyre roller)
– Dump Truck
– Sekop & alat bantu
Contoh Peralatan
BENTUK PRAKTEK

POTONGAN MELINTANG - 1
BENTUK PRAKTEK

POTONGAN MELINTANG - 2
BENTUK PRAKTEK

POTONGAN MELINTANG - 3