PEMANFAATAN SIG UNTUK

INVENTARISASI SUMBER DAYA ALAM

DAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN

KELOMPOK 3
1. ANUGRAH DWI AZTRI
2. FANIA SUFFY M
3. FARHAN RAMADHEO
4. HAFIZH DZAKI MUZHAFFAR
5. M. IHSAN MUJAHID
6. YOVAN FITRA MAHESA
 Pemanfaatan SIG
1.SIG dapat membantu perencanaan-perencanaan wilayah
Sistem Informasi Geografis sebagai bagian dari kajian
geografi dapat dimanfaatan untuk inventarisasi sumber
daya alam dan perencanaan pembangunan. Kriteria yang
bisa dijadikan parameter:
- diluar area permukiman
- berada dalam radius 10 meter dari genangan air
- berjarak 5 meter dari jalan raya
Pemanfaatan lahan perkotaan meliputi permukiman,
industri, perdagangan, perkantoran, dsb. Sedangkan
Pemanfaatan lahan pendesaan mengarah ke sektor
pertanian, meliputi cuaca, iklim, keadaan alam.
Pemanfaatan SIG
2.SIG untuk pemetaan sumber daya
1. Pemetaan jenis-jenis penggunaan lahan
2. Pemetaan kesuburan tanah untuk pertanian
3. Pemetaan daerah pasang surut
4. Pemetaan geologi untuk penanggulangan bencana alam
3.SIG dan pengindraan jauh menunjang pembangunan beberapa bidang
 Transmigrasi
1. Pemilihan lokasi transmigrasi untuk daerah permukiman
2. Perencanaan waktu pemindahan penduduk yang sesuai dengan
keadaan daerah
 Lingkungan hidup
1. Perencanaan kota dan data yang berkaitan dengan tatan ruang
2. Pemantauan terhedap pencemaran lingkungan hidup
Pemanfaatan SIG

 Perencanaan dan pemantauan daerah pantai dan laut

1. Pencarian lokasi ikan dilaut dan hasil laut lainnya
2. Pemantauan pergeseran garis pantai dan abrasi
 Pemantauan program Inpres Desa Tertinggal (IDT)
1. Informasi potensi berupa sarana jalan, angkutan, mata pencarian, dsb
2. Informasi penduduk yang berkaitan dengan kepadatan, persebaran
pertambahan, dan komposisi penduduk
 Pertanian dan kehutanan
1. Pemantaun penggunaan lahan
2. Inventarisasi tanaman perkebunan atau tanaman pertanian
Pemanfaatan SIG

 4.SIG untuk pemantauan bencana alam

Perpaduan SIG dengan citra pengindraan jauh yang bersifat multitemporal
dan multispektral dapat digunakan untuk menginventarisasi, mengevaluasi,
dan memantau bencana alam, seperti tsunami, gunung meletus, gempa
bumi, kebakaran hutan, dsb
Pemanfaatan SIG

 5.SIG dapat menyajikan informasi geografi secara lengkap dan

akurat
SIG mempermudah analisis untuk pembuatan dan pengambilan
keputusan dan pelaksanaan pembangunan, khususnya untuk
aspek keruangan, seperti:
 Lahan permukiman penduduk di perkotaan
 Lahan permukiman penduduk di areal transmigrasi
 Lokasi luar dan luas arel waduk
 Lokasi luar dan batas areal cagar alam
 Alasan Perlunya Menggunakan SIG

1. SIG menggunakan data spasial maupun atribut secara

terintegrasi
2. SIG dapat memisahkan antara bentuk presentasi dan
basis data
3. SIG dengan mudah menghasilkan peta tematik
4. Semua operasi SIG dapat dilakukan secara interaktif
5. SIG sangat membantu pekerjaan yang erat kaitannya
dengan bidang spasial dan geoinformatika
Meyampaikan Informasi melalui
SIG

Sistem Informasi Geografis memiliki pengertian kumpulan

yang terorganisasi dari perangkat kerja komputer, perangkat
lunak, data gepgrafis, dan personel yang dirancang secara
efisien untuk memperoleh, menyimpang, meng-update,
memanipulasi, menganalisis, dan menampilkan semua bentuk
informasi yang bereferensi geografi. Perkembangan teknologi
yang maju harus dibarengi dengan petugas yang bertanggung
jawab dan jujur atas kebenaran datanya sebelum data
didistribusikan kepada masyarakat.
 Aplikasi SIG

Aplikasi SIG yang baik menjelaskan mengenai lokasi,

kondisi, tren suatu keadaan, dan permodelan yang
digunakan untuk menyimpan kondisi tertentu untuk
mempresikasi keadaan di masa mendatang atau
memperkirakan kejadian di masa lalu.
Selain itu, SIG juga berguna untuk berbagai macam
ilmu, diantaranya:
 Ilmu komputer
 Perencanaan wilayah (planologi)
 Ilmu tanah
 Geografi
 Contoh Aplikasi SIG

Contoh aplikasi SIG dalam perencanaan sumber daya

alam, yaitu:
 Pengelolaan dan perencanaan penggunaan lahan
 Eksplorasi minerl dan barang tambang lainnya
 Studi dampak lingkungan (amdal)
 Pemetaan bahaya atau bencana alam
 Studi degradasi tanah