Anda di halaman 1dari 16

RANCANGAN PENELITIAN

KUANTITATIF
(OBESERVASIONAL)

RINA OKTAVIANA
1820332013
Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai
metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat
positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi
atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada
umumnya dilakukan secara random, pengumpulan
data menggunakan instrumen penelitian, analisis data
bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk
menguji hipotesis yang telah ditetapkan
1. Bila masalah yang merupakan titik tolak penelitian sudah
jelas
2. Bila peneliti ingin mendapatkan informasi yang luas dari
suatu populasi
3. Bila ingin diketahui pengaruh perlakuan/treatment tertentu
terhadap yang lain
4. Bila peneliti bermasud menguji hipotesis penelitian
5. Bila peneliti ingin mendapatkan data yang akurat,
berdasarkan fenomena yang empiris dan dapat diukur
6. Bila ingin menguji terhadap adanya keragu-raguan tentang
validitas pengetahuan, teori dan produk tertentu
CIRI KUANTITATIF
• Penelitian kuantitatif selalu berbicara data
sampel yg digeneralisasi pada populasi.
• Penelitian kuanti harus ada sampel yg diambil
dari populasi terjangkau, dan memiliki populasi
terget yg menjadi wilayah generalisasi
• Perhatian utama pada variabel
• Menggunakan teknik statistika
• Mempunyai proses yg baku
• Bersifat inferensial
DEDUKTIF-INDUKTIF
Definisi Desain Penelitian
Merupakan rancangan penelitian yang
disusun sedemikian rupa sehingga dapat
menuntun peneliti untuk dapat memperoleh
jawaban terhadap pertanyaan penelitian
Desain penelitian mencakup berbagai hal
yang dilakukan peneliti, mulai dari :
a. Identifikasi masalah
b. Rumusan hipotesis
c. Operasionalisasi hipotesis
d. Cara pengumpulan data
e. Analisis data
PENGGOLONGAN JENIS PENELITIAN
No Dasar penggolongan Jenis Penelitian
1 Tujuannya Eksploratif
Pengambangan
Verivikatif

2 Tingkat Analisis Deskriptif


Analitis

3 Ada Tidaknya Perlakukan Eksperimen


Non Eksperimen (Observasional

4 Kemanfaatan Dasar
Terapan/ Aplikatif

5 Pengamatan Transversal
Longitudinal

6 Pendekatan Waktu Retrospektif


Prospektif

7 Populasi Subjek Biomedik


Klinik
Epidemiologik
DESAIN
PENELITIAN

OBSERVASIONAL
EKSPERIMEN
TAL

1. UJI
DESKRIPTIF ANALITIK PRAKLINIS
2. UJI KLINIS

SURVEI CROSS-
STUDI KASUS SECTIONAL
STUDI BANDING
STUDI PREDIKSI CASE-CONTROL
STUDI KORELASI KOHORT
STUDI EVALUASI
Jenis Rancangan Penelitian
N Jenis Rancangan Contoh
O Penelitian
1 Observasional 1. Deskriptif Angka Kejadian
(Non Frekuensi Distribusi
Eksperimen) Studi Kasus*
2. Analitis Cross Sectional*
Kasus Kontrol
Kohort
2 Eksperimen 1. Biomedik Ujii Toksisitas
2. Trial Klinik Uji Obat/ Vaksin
3. Epidemiolo Studi Kebijakan
gik
Jenis-Jenis Penelitian Deskriptif

• Survei
• Studi Kasus
• Studi Prediksi
• Studi Evaluasi
• Studi Perbandingan (deskriptif)
• Studi Korelasi (deskriptif)
• dll
Penelitian Observasional-
Analitik
CROSS-SECTIONAL STUDY

mempelajari hubungan penyakit & paparan (faktor


penelitian) dengan mengamati status paparan &
penyakit serentak pada individu2 dari populasi
tunggal, pada satu periode
• Tujuan : memperoleh gambaran pola
penyakit & determinan2nya pada
populasi sasaran
• Manfaat : Untuk memformulasikan
hipotesa hubungan paparan-penyakit
yang akan diuji melalui penelitian
analitik
Kelebihan Kekurangan
•Dana relatif murah; •Informasi terbatas,
•Subyek hanya sesaat;
berkesempatan • Tidak tepat untuk
memperoleh terapi menganalisis hubungan
yg bermanfaat kausal & penyakit
•Waktu relatif • Masih diperlukan data
pendek; lain;
• Penyakit akut tidak
dianjurkan.
Tahapan cross-sectional
• Tahap pertama : Mengidentifikasi variabel-
variabel yang akan diteliti dan kedudukanya
masing-masing.
• Tahap kedua : menetapkan subjek penelitian
atau populasi dan sampelnya.
• Tahap ketiga : Melakukan pengumpulan data,
observasi atau pengukuran terhadap variabel
dependen-independen dan variabel-variabel
yang dikendalikan secara bersamaan (dalam
waktu yang sama)
• Tahap keempat : Mengolah dan menganalisis
data dengan cara membandingkan.
Measure/Clasification/
Compared
Begin
RF +
Free
Dis.
RF -
Study
Population
RF +
With
Dis.
RF -

NOW
CROSS – SECTIONAL STUDY

Anda mungkin juga menyukai