Anda di halaman 1dari 46

DIKLAT PEMBANTU

PENGAWASAN PEKERJAAN
JALAN DAN JEMBATAN

DOKUMEN KONTRAK

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN JALAN, PERUMAHAN
PERMUKIMAN DAN PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR1
Ajang Zaenal Afandi
Ajang Zaenal
2 Afandi
TUJUAN PEMBELAJARAN

SETELAH MENGIKUTI MATA DIKLAT INI,


DIHARAPKAN PESERTA MAMPU MEMAHAMI
DOKUMEN KONTRAK PELAKSANAAN
PEKERJAAN JALAN DAN JEMBATAN
SEHINGGA DAPAT MENERAPKANNYA DI
LAPANGAN SESUAI DENGAN DOKUMEN
KONTRAK

Ajang Zaenal Afandi


3
1) PENYUSUNAN DOKUMEN KONTAK
2) PENYIAPAN SURAT PERJANJIAN,
SURAT PENUNJUKAN DAN SURAT
PENAWARAN
3) SYARAT- SYARAT UMUM DAN SYARAT-
SYARAT KHUSUS KONTRAK
4) SPESIFIKASI TEKNIS

5) GAMBAR-GAMBAR DAN BENTUK-


BENTUK JAMINAN
6) DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA 4
1). PENYUSUNAN DOKUMEN
KONTAK
1) PENYIAPAN DOKUMEN KONTRAK
2) URUTAN KEKUATAN HUKUM
DOKUMEN KONTRAK
3) PENANDATANGANAN KONTRAK

Ajang Zaenal Afandi


5
PENYIAPAN DOKUMEN KONTRAK
 Untuk Penyedia Barang :
1) Surat Perjanjian;
2) Surat Penunjukan Penyedia Jasa;
3) Dokumen penawaran;
4) Syarat-syarat Umum Kontrak;
5) Syarat-syarat Khusus Kontrak;
6) Spesifikasi Umum;
7) Spesifikasi Khusus;
8) Gambar-gambar;
9) Adenda dalam proses pemilihan yang kemudian dimasukkan di
masing- masing substansinya;
10) Daftar Kuantitas dan Harga;
11) Dokumen lainnya misalnya : jaminan-jaminan, BAHP, BAPP dll.6
 Untuk pekerjaan konstruksi terdiri atas:
 Surat Perjanjian;
 Surat Penunjukan Penyedia Jasa;

 Surat Penawaran;

 Adendum dalam proses pemilihan yang kemudian


dimasukkan di masing- masing substansinya;
 Syarat-syarat umum kontrak;

 Syarat-syarat khusus kontrak;

 Spesifikasi Umum;

 Spesifikasi Khusus;

 Gambar-gambar;

 Daftar Kuantitas dan Harga;

 Dok lainnya misalnya : jaminan-jaminan, BAHP, BAPP dll.


7
 Untuk jasa Konsultansi terdiri atas:
 Surat Perjanjian;
 Surat Penunjukan Penyedia Jasa;

 Syarat-syarat Umum Kontrak;

 Syarat-syarat Khusus Kontrak;

 Kerangka Acuan Kerja;

 Hasil Negosiasi;

 Dokumen penawaran;

 Adenda dalam proses pemilihan yang kemudian


dimasukkan di masing- masing substansinya;
 Dokumen lainnya misalnya jaminan uang muka,
BAHS, BAPP dll.
Ajang Zaenal Afandi
8
 Untuk Jasa Lainnya :
 Surat Perjanjian;
 Surat Penunjukan Penyedia Jasa;
 Dokumen penawaran;
 Syarat-syarat Umum Kontrak;
 Syarat-syarat Khusus Kontrak;
 Spesifikasi Umum;
 Spesifikasi Khusus;
 Gambar-gambar;
 Adenda dalam proses pemilihan yang kemudian dimasukkan
di masing- masing substansinya;
 Daftar Kuantitas dan Harga;
 Dokumen lainnya misalnya : jaminan-jaminan, BAHP, BAPP
dll.
9
2). URUTAN KEKUATAN HUKUM
DOKUMEN KONTRAK
 Urutan Hirarki Hukum Dokumen Kontrak Untuk
Penyedia Barang :
 Addendum Surat Perjanjian ;
 Pokok perjanjian ;

 Surat Penawaran berikut daftar kuantitas dan harga ;

 Syarat-syarat Khusus Kontrak ;

 Syarat-syarat Umum Kontrak ;

 Spesifikasi Khusus ;

 Spesifikasi Umum ;

 Gambar-gambar ; dan


10
 Urutan Kekuatan Hukum Dokumen
Kontrak Untuk Pekerjaan Konstruksi :
 Addendum Surat Perjanjian ;
 Pokok perjanjian ;

 Surat Penawaran, beserta rincian penawaran biaya ;

 Syarat-syarat Khusus Kontrak ;

 Syarat-syarat Umum Kontrak ;

 Spesifikasi Khusus ;

 Spesifikasi Umum ;

 Gambar-gambar ; dan

 Dokumen lainnya seperti : jaminan – jaminan, SPPBJ,


BAHP, BAPP.
11
 Urutan Kekuatan Hukum Dokumen Kontrak
Untuk Jasa Konsultansi :
 Addendum Surat Perjanjian ;
 Pokok perjanjian ;

 Surat Penawaran, beserta rincian penawaran biaya ;

 Syarat-syarat Khusus Kontrak ;

 Syarat-syarat Umum Kontrak ;

 Kerangka Acuan Kerja ;

 Gamabar – gambar ;

 Dokumen lainnya seperti : SPPBJ, BAHS, BAPP.

Ajang Zaenal Afandi


12
 Urutan hirarki hukum dokumen kontrak untuk
Jasa Lainnya :
 Addendum Surat Perjanjian ;
 Pokok perjanjian ;

 Surat Penawaran berikut daftarkuantitas dan harga ;

 Syarat-syarat Khusus Kontrak ;

 Syarat-syarat Umum Kontrak ;

 Spesifikasi Khusus ;

 Spesifikasi Umum ;

 Gambar-gambar ; dan

 Dokumen lainnya seperti : jaminan – jaminan,


SPPBJ, BAHP, BAPP.
13
3) PENANDATANGANAN KONTRAK

 Sesuai Surat Edaran Dirjen Bina Marga (Terlampir)


Nomor : 08/ SE/ Db/ 2015
Tanggal : 28 Agustus 2015

 SURAT PERJANJIAN ( LONGSEGMENT)


Kontrak Harga Satuan
Paket Pekerjaan Konstruksi: .......................................
Nomor: ........................
14
SYARAT- SYARAT UMUM DAN SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK

60 hari
Mempelajari gambar
sejak
rencana dan
SPMK
dikonsultasikan
kepada Direksi
Pekerjaan

30 hari setelah
45 hari penyerahan
sejak lapangan
SPMK

PCM 7 hr
sejak
SPMK 60 hari setelah
penyerahan
lapangan
Selama 30 hr
periode
mobilisasi 90 hari setelah
penyerahan
lapangan
Sebelum
pekerjaan
perkerasan

5 bulan

Februari Mei Oktober


SYARAT- SYARAT UMUM DAN SYARAT-
SYARAT KHUSUS KONTRAK
Pembahasan tentang:
1) RAPAT PRA PELAKSANAAN ( PCM ) SERTA
KEGUNAANNYA
2) PENGERTIAN DAN KEGUNAAN JADWAL WAKTU
PELAKSANAAN
3) PEKERJAAN MOBILISASI ( ALAT, PERSONIL DAN
MATERIAL )
4) PEMBUATAN GAMBAR PELAKSANAAN SERTA
KEGUNAANNYA ( SHOP DRAWING )
5) TATA CARA PENGATURAN LALU LINTAS DALAM
PELAKSANAAN PEKERJAAN

Ajang Zaenal Afandi


16
IKHTISAR PENANGANAN KEGIATAN/PEKERJAAN
Tahun 2016/Thn Periode Kontrak
Berjalan Thn. 2017 (PPK)

Proses Kaji Periode Periode Periode


Ulang Persiapan Konstruksi Pemeli-
Pelaksanaan haraan

Pengend. Pelaks. Konst.

Pokja ULP: Serah


PA/KPA: Mengusulkan perubahan Terima Serah
Menetapkan rancangan teknis, Sementara Terima
dan
menyusun ren.pemilihan, Akhir
mengumumkan
menetapkan dok pengadaan
Pekerjaan
RUP (PHO) Pekerjaan
(FHO)
PPK:Menetapkan Tanda Serah
Spesifikasi
Teknis,HPS, KAK, Tangan Terima
Rancangan Kontrak Lapangan
Kontrak
17
1). RAPAT PRA-PELAKSANAAN (PCM)
TUJUAN :
MEMPERSIAPKAN KOORDINASI PELAKSANAAN
PEKERJAAN DALAM RANGKA MENCAPAI
KESEPAKATAN TENTANG :
 KESAMAAN INTERPRETASI ATAS SEMUA HAL-HAL DIDALAM
DOKUMEN KONTRAK
 KOREKSI DAN PERSETUJUAN GAMBAR RENCANA DAN
GAMBAR KERJA
 PROSEDUR PERMOHONAN (REQUEST) DAN PERSETUJUAN
GAMBAR (APPROVAL)
 PROSEDUR DAN METODE PELAKSANAAN
 JADUAL MOBILISASI DAN PELAKSANAAN FISIK SECARA
DETAIL
 PROSEDUR ADMINISTRASI, KEUANGAN, PELAPORAN DLL

18
II. PENGERTIAN DAN KEGUNAAN
JADWAL WAKTU PELAKSANAAN

19
Penyusunan Jadwal Kerja (Schedule)
 Menyiapkan rencana pelaksanaan pekerjaan
 Mengenali kegiatan utama/pokok
 Memberitahukan rencana ke PPK dan
Konsultan Pengawas, dll
 Mengatur dan melaporkan perkembangan
 Menyediakan tenaga,peralatan dan bahan
untuk memonitor
 Memperkirakan tenaga kerja, peralatan dan
bahan, serta pengawasan/pengendalian
keuangan, sesuai waktu yang ditetapkan
(Kurva “S”) 20
3).PEKERJAAN MOBILISASI
( ALAT, PERSONIL DAN
MATERIAL )

21
3). MOBILISASI
•PENGADAAN PERALATAN

•PENGADAAN PERSONIL

•PENGADAAN MATERIAL

•PENYIAPAN LOKASI PROYEK

22
SEKSI 1.2. MOBILISASI

PCM 7 hari
setelah SPMK
60 hari setelah
penyerahan
lapangan

- Dalam waktu 14 hari setelah PCM, penyedia jasa harus menyerahkan Program
Mobilisasi dan Jadwal Kemajuan Pelaksanaan kepada Direksi Pekerjaan
- Pembayaran biaya mobilisasi :
- 50 % bila mobilisasi 50 % selesai dan pelayanan atau fasilitas pengujian
laboratorium telah lengkap dimobilisasi
- 20 % bila semua peralatan utama berda dilapangan dan diterima oleh
Direksi Pekerjaan
- 30 % bila demobilisasi selesai dilaksanakan

- Dalam waktu 30 hari sejak periode mobilisasi, penyedia jasa harus mengerahkan
personil tekniknya untuk melakukan survei lapangan dan membuat laporannya
- Penyedia jasa harus mempelajari Gambar asli yang terdapat dalam Dokumen
Kontrak dan berkonsultasi dengan Direksi Pekerjaan sebelum pekerjaan survei
dimulai
- Penyelesaian pekerjaan survei lapangan yang tepat waktu akan menentukan bagi
kewajiban Direksi Pekerjaan dalam melaksanakan revisi minor dan menyediakan
gambar pelaksanaan sebelum dimulainya pelaksanaan yang ditentukan
- Personil bidang tanah/aspal yang disedialan Penyedia Jasa harus melakukan
investigasi sumber bahan, membuat rancangan campuran percobaan untuk
campuran aspal panas, dan secara rutin melakukan pengujian laboratorium
4).PEMBUATAN GAMBAR
PELAKSANAAN SERTA
KEGUNAANNYA ( SHOP DRAWING )

 PROSEDUR PEMBUATAN SHOP


DRAWING
 DESAIN DAN GAMBAR ULANG
 EVALUASI VOLUME DAN HARGA

24
4). PROSEDUR PEMBUATAN
SHOP DRAWING

 PEMERIKSAAN LAPANGAN /
PENGUKURAN ULANG
 DESAIN DAN GAMBAR ULANG
 EVALUASI VOLUME DAN HARGA

25
PEMERIKSAAN LAPANGAN
BERTUJUAN

 MENENTUKAN LOKASI (KONDISI)


 MENGUKUR DAN MEMERIKSA VOLUME
 MENGAMBIL FOTO LOKASI SETIAP 100
METER
 MELAKUKAN SUATU REVIEW DESAIN
 PENYIAPKAN SHOP DRAWING
 MENGADAKAN EVALUASI VOLUME DAN
HARGA

26
DESAIN ULANG
( REVIEW DESIGN )
 KOLEKTING DATA PERUBAHAN DAN
PERHITUNGAN VOLUME
 PERSETUJUAN SEMENTARA :
DIBUAT OLEH : SITE MANAGER KONTRAKTOR, DIPERIKSA OLEH
DIREKSI/KONSULTAN, DISETUJUI PENGAWAS LAPANGAN

 DESAIN ULANG ( REVIEW DESIGN ) :


DIBUAT OLEH KONTRAKTOR (TT DIR), DIPERIKSA
DIREKSI/KONSULTAN , DISETUJUI PPK/PK

 EVALUASI VOLUME DAN HARGA :


DIBUAT OLEH KONSULTAN DAN DISETUJUI KONTRAKTOR DAN
PPK/PK

27
EVALUASI VOLUME DAN HARGA
 Kegiatan ini adalah menghitung kembalii volume
pekerjaan berdasar pemeriksaan lapangan yang
telah dilakukan yang kemudian dituangkan
didalam gambar. Hasil perhitungan volume ini
sebagai koreksi pada Daftar Kuantitas dan Harga
dan merupakan kegiatan sebagai kelengkapan dari
shop drawing yang akan diakui bersama-sama
oleh penandatangan kontrak berdasarkan rapat
contract change Order atau addendum volume
pekerjaan.

28
SPESIFIKASI TEKNIS
STRUKTUR SPESIFIKASI TEKNIK YANG BAKU

1. UMUM (URAIAN): TEBAL; BENDA UJI;


TOLERANSI; RUJUKAN; BATASAN CUACA; DLL.

2. MATERIAL: SPESIFIKASI; SUMBER PASOKAN; DLL.

3. PERALATAN DAN METODA PELAKSANAAN

4. PEMBUATAN & PRODUKSI CAMPURAN

5. PENGENDALIAN & PENGUJIAN MUTU DI LAPANGAN.

6. CARA PENGUKURAN DAN PEMBAYARAN


MAKSUD SPESIFIKASI :
Sebagai pedoman bagi Peserta Pelelangan dalam
mengajukan Penawaran.
Sebagai pedoman bagi Pelaksana / Kontraktor
dalam melaksanakan Pekerjaan.
Sebagai pedoman bagi Pengawas dalam mengawasi
pelaksanaan Pekerjaan oleh Kontraktor.
Sebagai pedoman bagi PPK yang mewakili Pemilik
Pekerjaan, dalam mempertanggungjawabkan proyek
secara keseluruhan.

TUJUAN SPESIFIKASI :
Tercapainya produk akhir Pekerjaan yang
memenuhi keinginan Pemilik Pekerjaan (Owner).
KEINGINAN PEMILIK PEKERJAAN :

Dinyatakan dalam :

 Gambar Rencana (bentuk, ukuran, elevasi, lokasi)


 Spesifikasi (persyaratan-persyaratan teknik)

Mutu hasil Pekerjaan disebut baik, apabila :


Produk Akhir = Keinginan Pemilik
(persis sesuai dengan yang tertera dalam Gambar
dan Spesifikasi)
JENIS-JENIS SPESIFIKASI

 End Result Specification / Performance Specification


(Spesifikasi Produk Akhir), yaitu jenis
Spesifikasi dimana yang dipersyaratkan
adalah dimensi dan kualitas produk akhir yang
harus dicapai, tanpa mempersoalkan metode
kerja untuk mencapai hasil akhir tsb.contoh;
 Process Specification (Spesifikasi
Proses Kerja),
yaitu jenis Spesifikasi dimana yang diatur
adalah semua ketentuan yang harus
dilaksanakan selama proses pelaksanaan
Pekerjaan. Dengan mengatur semua proses
pelaksanaan Pekerjaan, diharapkan hasil kerja
akan diperoleh sesuai dengan yang diinginkan.
 Multi Step and Method Specification (Spesifikasi Bertahap),
yaitu jenis Spesifikasi yang mengatur semua
langkah: material, metode kerja dan hasil
kerja yang diharapkan.
SPESIFIKASI UMUM (General Specifications)

mencakup semua persyaratan teknik yang berlaku


umum untuk seluruh paket proyek yang ada.

SPESIFIKASI KHUSUS (Special Specifications)

mencakup persyaratan-persyaratan teknik yang


berlaku hanya untuk paket-paket proyek atau
jenis-jenis pekerjaan tertentu saja.
DASAR HUKUM
1) SURAT EDARAN DIRJEN No.10/SE/Db/2014
 DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI Pasca Kualifikasi
Kontrak Harga Satuan Untuk Tahun TUNGGAL
 DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI Pasca Kualifikasi
Kontrak Harga Satuan Untuk Tahun JAMAK
 Spesifikasi UMUM 2010 Revisi 3

2) SE DIRJEN No.08/SE/Db/2015 (28 Agt 2015)


 DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PRESERVASI

JALAN untuk Pemaketan Secara LONG SEGMENT

3) SE DIRJEN 06/SE/Db/2016 (27 Okt 2016)


 SPESIFIKASI KHUSUS PEMELIHARAAN KINERJA JALAN DIVISI 10
(Skh-1.10.a) & PEMELIHARAAN KINERJA JEMBATAN DIVISI 10 (Skh-
1.10.b).

4) PERMEN PU-PR N0. 28/PRT/M/2016


 Tentang Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan
Umum
OUTLINE
1. DASAR HUKUM
2. Spesifikasi Umum 2010 Revisi 3
Divisi 1 :
Umum (21 Seksi)
Divisi 2 :
Drainase ( 4 Seksi)
Divisi 3 :
Pekerjaan Tanah (5 Seksi)
Divisi 4 :
Pelebaran Perkerasan dan Bahu Jalan (2 Seksi)
Divisi 5 :
Perkerasan Berbutir & Perkerasan Beton
Semen ( 5 Seksi)
Divisi 6 : Perkerasan Aspal (7 Seksi)
Divisi 7 : Struktur (16 Seksi)
Divisi 8 : Pengembalian Kondisi dan Pekerjaan Minor
(5 Seksi)
Divisi 9 : Pekerjaan Harian (1 Seksi)
Divisi 10: Pekerjaan Pemeliharaan Rutin (2 Seksi).
DIVISI I – UMUM
Seksi 1.1 Ringkasan Pekerjaan (Unit price dan LS)
Seksi 1.2 Mobilisasi (1 LS)
Seksi 1.3 Kantor Lapangan Dan Fasilitasnya (lihat 1.2)
Seksi 1.4 Fasilitas dan Pelayanan Pengujian (lihat 1.2)
Seksi 1.5 Transportasi dan Penanganan
Seksi 1.6 Pembayaran Sertifikat Bulanan
Seksi 1.7 Pembayaran Sementara (Provisional Sum) (smntr tdk ada)
Seksi 1.8 Manajemen dan Keselamatan Lalu Lintas (2 LS)
Seksi 1.9 Kajian Teknis Lapangan (lihat 1.20)
Seksi 1.10 Standar Rujukan
Seksi 1.11 Bahan dan Penyimpanan
Seksi 1.12 Jadwal Pelaksanaan (critical path)
Seksi 1.13 Prosedur Perintah Perubahan (CCO)
Seksi 1.14 Penutupan Kontrak
Seksi 1.15 Dokumen Rekaman Kegiatan
Seksi 1.16 Pekerjaan Pembersihan (lihat 10.1)
Seksi 1.17 Pengamanan Lingkungan Hidup (1 LS)
Seksi 1.18 Relokasi Utilitas dan Pelayanan yang ada - Tdk termasuk kecuali disebutkan dalam
Spek Khusus
Seksi 1.19 Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) (lihat 1.2, HSP masing2)
Seksi 1.20 Pengujian Pengeboran (2 LS)
Seksi 1.21 Manajemen Mutu (1 LS)
Seksi 1.2; 1.8; 1.17; 1.18; 1.20; 1.21 memiliki item pembayaran. Seksi lain diatur sesuai dengan
Divisi terkait. 37
DIVISI 2 – DRAINASE
Seksi 2.1 Selokan dan Saluran Air
Seksi 2.2 Pasangan Batu dengan Mortar
Seksi 2.3 Gorong-Gorong dan Drainase Beton
Seksi 2.4 Drainase Porous

DIVISI 3 – PEKERJAAN TANAH


Seksi 3.1 Galian
Seksi 3.2 Timbunan
Seksi 3.3 Penyiapan Badan Jalan
Seksi 3.4 Pengupasan Permukaan Perkerasan Lama dan Dicampur Kembali
Seksi 3.5 Geotekstil (tambahan 2014)

DIVISI 4 – PELEBARAN PERKERASAN DAN BAHU JALAN


Seksi 4.1 Pelebaran Perkerasan
Seksi 4.2 Bahu Jalan

38
DIVISI 5 – PERKERASAN BERBUTIR DAN PERKERASAN
BETON SEMEN
Seksi 5.1 Lapis Pondasi Agregat
Seksi 5.2 Perkerasan Berbutir Tanpa Penutup Aspal
Seksi 5.3 Perkerasan Beton Semen
Seksi 5.4 Lapis Pondasi Semen Tanah
Seksi 5.5 Lapis Pondasi Agregat Semen(CTB & CTSB)

DIVISI – 6 PERKERASAN ASPAL


Seksi 6.1 Lapis Resap Pengikat Dan Lapis Perekat
Seksi 6.2 Laburan Aspal Satu Lapis (Burtu) Dan Laburan Aspal Dua
Lapis (Burda)
Seksi 6.3 Campuran Aspal Panas
Seksi 6.4 Lasbutag Dan Latasbusir
Seksi 6.5 Campuran Aspal Dingin
Seksi 6.6 Lapis Penetrasi Macadam
Seksi 6.7 Pemeliharaan dengan Laburan
39 Aspal
DIVISI 7 STRUKTUR
Seksi 7.1 Beton
Seksi 7.2 Beton Pratekan
Seksi 7.3 Baja Tulangan
Seksi 7.4 Baja Struktur
Seksi 7.5 Pemasangan Jembatan Rangka Baja
Seksi 7.6 Pondasi Tiang
Seksi 7.7 Pondasi Sumuran
Seksi 7.8 Adukan Semen
Seksi 7.9 Pasangan Batu
Seksi 7.10 Pasangan Batu Kosong dan Bronjong
Seksi 7.11 Sambungan Ekspansi (Expansion Joint)
Seksi 7.12 Perletakan (Bearing)
Seksi 7.13 Sandaran (Railing)
Seksi 7.14 Papan Nama Jembatan
Seksi 7.15 Pembongkaran Struktur
Seksi 7.16 Drainase Lantai Jembatan
40
DIVISI 8 PENGEMBALIAN KONDISI DAN PEKERJAAN MINOR
Seksi 8.1 Pengembalian Kondisi Perkerasan Lama
Seksi 8.2 Pengembalian Kondisi Bahu Jalan Lama Pada Perkerasan Berpenutup
Aspal
Seksi 8.3 Pengembalian Kondisi Selokan, Saluran Air, Galian, Timbunan dan
Penghijauan
Seksi 8.4 Perlengkapan Jalan dan Pengatur Lalu Lintas
Seksi 8.5 Pengembalian Kondisi Jembatan

DIVISI 9 – PEKERJAAN HARIAN


Seksi 9.1 Pekerjaan Harian

DIVISI 10 – PEKERJAAN PEMELIHARAAN RUTIN


Seksi 10.1 Pemeliharaan Rutin Perkerasan, Bahu Jalan, Drainase, Perlengkapan
Jalan dan Jembatan
Seksi 10.2 Pemeliharaan Jalan Samping dan Jembatan

41
GAMBAR-GAMBAR DAN BENTUK-
BENTUK JAMINAN

GAMBAR-GAMBAR

42
I. DRAWINGS

Design Drawing : Gambar Rencana

Shop Drawing : Gambar Pelaksanaan


(Gambar Kerja)

As Built Drawing : Gambar Terlaksana


BENTUK-BENTUK JAMINAN

Disampaikan dalam lampiran lampiran


1) Jaminan Pelaksanaan / Performance Bond
2) Jaminan Uang Muka / Advance Payment
Bond
3) Jaminan Pemeliharaan / Maintenance
Bond

44
DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

 Sesuai Surat Edaran Dirjen Bina Marga (Terlampir)


Nomor : 08/ SE/ Db/ 2015
Tanggal : 28 Agustus 2015

 Daftar 1:Ringkasan Target Panjang dan Total Harga


 Daftar 2: Rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga
 Daftar 3: Mata Pembayaran Pekerjaan Konstruksi

45
Kekuatan Terbesar yang mampu mengalahkan
Stress, Adalah Kemampuan Memilih Pikiran yang
Tepat
Anda akan menjadi lebih damai bila yang anda
pikirkan adalah jalan keluar Masalah
Janganlah anda mengundang masalah dengan
menumpang kepentingan pribadi dalam
menegakkan kepentingan orang banyak

Anda mungkin juga menyukai