Anda di halaman 1dari 21

KONSEP SEHAT SAKIT

DEFINISI SEHAT (health, wellness & well being)

Sehat merupakan sebuah keadaan yang tidak


hanya terbebas dari penyakit akan tetapi juga
meliputi seluruh aspek kehidupan manusia yang
meliputi aspek fisik, emosi, sosial dan spiritual.
SEHAT MENURUT PARA AHLI :

Sehat adalah keadaan utuh secara fisik, jasmani, mental, dan sosial dan bukan hanya
suatu keadaan yang bebas dari penyakit cacat dan kelemahan. - Sehat menurut WHO
(1927)

Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan (jasmani), jiwa (rohani) dan sosial
yang memungkinkan hidup produktif secara sosial dan ekonomis. - Sehat menurut
UU No.23/1992
Sehat adalah suatu keadaan keseimbangan dinamis antara bentuk dan
fungsi tubuh yang dapat mengadakan penyesuaian sehingga tubuh dapat
mengatasi gangguan dari luar. - Pepkin’s

Sehat adalah suatu kondisi keseimbangan antara status kesehatan biologis


(jasmani), psikologis (mental), sosial, dan spiritual yang memungkinkan
orang tersebut hidup secara mandiri dan produktif - Zaidin Ali (1999)

Sehat adalah aktualisasi (perwujudan yang diperoleh individu melalui


kepuasan dalam berhubungan dengan orang lain, perilaku yang sesuai
dengan tujuan, perawatan diri yang kompeten sedangkan penyesuaian
diperlukan untuk mempertahankan stabilitas dan integritas struktural. -
Pender (1982)
Konsep Sehat (Travis and Ryan, 1998)
• Sehat merupakan pilihan, suatu pilihan dalam menentukan
kesehatan.
• Sehat merupakan gaya hidup, desain gaya hidup menuju pencapaian
potensial tertinggi untuk sehat.
• Sehat merupakan proses, perkembangan tingkat kesadaran yang
tidak pernah putus, kesehatan dan kebahagiaan dapat terjadi di
setiap momen, ”here and now.”
• Sehat efisien dalam mengolah energi, energi yang diperoleh dari
lingkungan, ditransfer melalui manusia, dan disalurkan untuk
mempengaruhi lingkungan sekitar.
• Sehat integrasi dari tubuh, pikiran dan jiwa, apresiasi yang
manusialakukan, pikirkan, rasakan dan percaya akan mempengaruhi
status kesehatan.
• Sehat adalah penerimaan terhadap diri.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIRI
SESEORANG TENTANG SEHAT
Faktor Internal Faktor Eksternal

• Praktik di Keluarga
• Faktor Sosial Budaya
• Fasilitas kesehatan
• Faktor Sosioekonomi
• Tahap Perkembangan • Latar Belakang Budaya
• Pendidikan atau Tingkat • Faktor lingkungan
Pengetahuan
• Persepsi tentang fungsi
• Faktor Emosi
• Spiritual
• Keturunan
DEFINISI SAKIT

1.Konsep sakit menurut Masyarakat


Sakit adalah keadaan di mana dirasakan oleh seseorang yang
sudah tidak dapat bangkit dari tempat tidurnya dan tidak
dapat menjalakan pekerjaan sehari-hari.

2.Menurut batasan medis


Sakit adalah keadaan yang menimbulkan tanda dan gejala.
3.Menurut Parson
Sakit adalah ketidakseimbangan fungsi normal tubuh manusia, termasuk
sejumlah sistem biologis dan kondisi penyesuaian.

4.Menurut WHO
Sakit adalah keadaan keseimbangan yang sempurna, baik fisik, mental dan
sosial, tidak hanya bebas dari penyakit dan kelemahan.

5.Menurut Perry dan Potter


Sakit adalah suatu keadaan di mana fungsi fisik, emosional, intelektual,
sosial, perkembangan atau spiritual seseorang berkurang atau terganggu
bila dibandingkan kondisi sebelumnya.
MODEL RENTANG SEHAT SAKIT

1. Model Rentang Sehat-Sakit (Neuman)


2. bila dibandingkan dengan kondisi individu
sebelumnya.
3. Model Kesejahteraan Tingkat Tinggi (Dunn)3.Model
Agen-Pejamu-Lingkungan (Leavell at all)
4. 4.Model Keyakinan-Kesehatan
5. Model Peningkatan-Kesehatan (Pender)
Model Rentang Sehat-Sakit (Neuman)
• menurut model ini “sehat” adalah keadaan
dinamis yang berubah secara terus menerus
sesuai dengan adaptasi individu terhadap
berbagai perubahan pada lingkungan internal dan
eksternalnya untuk mempertahankan keadaan
fisik, emosional, inteletual, sosial, perkembangan,
dan spiritual yang sehat.
• sedangkan “sakit” merupakan proses dimana
fungsi individu dalam satu atau lebih dimensi yang
ada mengalami perubahan atau penurunan bila
dibandingkan dengan kondisi individu
sebelumnya.
Model Kesejahteraan Tingkat Tinggi (Dunn)
• Model yang dikembangkan oleh Dunn (1977) ini
berorientasi pada cara memaksimalkan potensi
sehat pada individu melalui perubahan perilaku.

Model Agen-Pejamu-Lingkungan (Leavell at all)


• Menurut pendekatan model ini tingkat sehat dan
sakit individu atau kelompok ditentukan oleh
hubungan dinamis antara Agen, Pejamu, dan
Lingkungan.
Model Keyakinan-Kesehatan
• Model Keyakinan-Kesehatan menurut Rosenstoch
(1974) dan Becker dan Maiman (1975) menyatakan
hubungan antara keyakinan seseorang dengan
perilaku yang ditampilkan

• Model ini memberikan cara bagaimana klien akan


berprilaku sehubungan dengan kesehatan mereka
dan bagaimana mereka mematuhi terapi kesehatan
yang diberikan.
Lanjutan......

• Terdapat tiga komponen dari model Keyakinan-Kesehatan antara


lain:
a. Persepsi Individu
b. Persepsi kelompok
c. Persepsi masyarakat
Model Peningkatan-Kesehatan (Pender)
• Model ini membantu perawat memahami berbagai
faktor yang dapat mempengaruhi persepsi,
keyakinan, dan perilaku klien, serta membantu
perawat membuat rencana perawatan yang paling
efektif untuk membantu klien, memelihara dan
Model Peningkatan-Kesehatan (Pender).

• Fokus dari model ini adalah menjelaskan alasan


keterlibatan klien dalam aktivitas kesehatan
(kognitif-persepsi dan faktor pengubah).
DIMENSI KESEHATAN
1. Dimensi Emosi
yaitu dimensi yang meihat dari bagaimana reaksi emosinya
seperti menangis, sedih, bahagia, depresi, optimis.
2.Dimensi Intelektual
yaitu dimensi yang melihat bagaimana seseorang berfikir dilihat dari
wawasannya, pemahamannya, alasannya, logika dan pertimbangnnya.

3. Dimensi Sosial
yaitu dimensi yang melihat dari tingkah laku manusia dalam kelompok
sosial, keluarga dan sesama lainnya serta penerimaan norma sosial dan
pengendalian tingkah laku.
4.Dimensi Fisik
Kesehatan fisik dapat dilihat dari kemampuan mekanistik dari
tubuh. Kesehatan fisik terwujud apabila sesorang tidak merasa
dan mengeluh sakit atau tidak adanya keluhan dan memang
secara objektif tidak tampak sakit. Semua organ tubuh berfungsi
normal atau tidak mengalami gangguan.

5. Dimensi Spiritual
sehat spiritual adalah keadaan dimana seseorang
menjalankan ibadah dan semua aturan-aturan agama yang
dianutnya.
TAHAPAN SAKIT

1. Tahap I (Mengalami Gejala)


2. Tahap II (Asumsi Tentang Peran Sakit)
3. Tahap III (Kontak dengan Pelayanan Kesehatan)
4. Tahap IV (Peran Klien Dependen)
5. Tahap V (Pemulihan dan Rehabilitasi)
TAHAPAN PENCEGAHAN PENYAKIT
1. PENCEGAHAN 2. PENCEGAHAN
PRIMER PRIMER
Tujuannya untuk
Bertujuan mengurangi menyembuhkan dan
incidence dengan mengurangi akibat yang
mengontrol penyebab lebih serius lewat
dan faktor-faktor risiko. diagnosis & pengobatan
yang dini.
Lanjutan....

3.PENCEGAHAN
TERSIER
Untuk mengurangi
komplikasi penting pada
pengobatan &
rehabilitasi, membuat
penderita cocok dengan
situasi yang tak dapat
disembuhkan.
Lima Tahap Pencegahan Penyakit dalam
Kesehatan Masyarakat

Sesuai international standard yang dibuat oleh Leavel


dan Clark, ada lima tahap pencegahan penyakit dalam
mewujudkan kesehatan masyarakat.

1. Health Promotion atau promosi kesehatan.


2. Health Prevention and Health protection atau
pencegahan kesehatan dan perlindungan kesehatan.
3. Medical Curration (early diagnose + prompt treathment)
atau Pengobatan (deteksi dini + pengobatan cepat tepat).
4. Disability Limitation atau pembatasan kecacatan.
5. Health Rehabilitation atau pemulihan kembali.
PENGERTIAN PENYAKIT AKUT DAN KRONIS

1. Penyakit Akut
Penyakit akut merupakan jenis-jenis penyakit yang terjadi
secara mendadak atau secara tiba-tiba dan terkadang
membutuhkan pertolongan segera seperti pendarahan akut
atau penyakit lain nya.

1. Penyakit Kronis
Penyakit kronis adalah penyakit yang terjadi secara
menahun atau status riwayat penyakit yang telah
berlangsung lama pengobatan yang dilakukan pun
membutuhkan waktu yang panjang.

Anda mungkin juga menyukai