Anda di halaman 1dari 19

Tenis Elbow vs OA Elbow

Oleh :
Kelompok V DAN VI
Anatomi
Sendi siku terbentuk oleh 3 tulang yaitu tulang humerus,
tulang radius dan ulna.

Sendi siku terdapat gerakan ke 2 arah yaitu fleksi/extensi dan


rotasi (pronasi/supinasi)

Bagian ventral terdapat lig colateral medial, lig annulare

Bagian lateral terdapat lig colateral lateral dan lig annulare.

Bagian medial terdapat lig colateral medial.


Otot di sekitar siku dilihat dari depan :

M bicep brachii
M Brachialis
M pronator teres
M Bracio radialis
M Ekstensor carpi radialis longus
Lacertus fibrosus
Flexsor2 pergelangan tangan

Otot di sekitar siku dilihat dr lateral ( lengan kanan )

M Triceps brachii
M brachio radialis
M ekstensor carpi radialis longus
Epicondylus lateralis
M ekstensor carpi radialis brevis
M ekstensor digitorum comunis
M ekstensor carpi ulnaris
Kasus
Pasien Laki Usia 46 tahun, mengeluh nyeri
ke siku kanan jika ia membawa buku 2
atau 3 siku terasa kaku, jika ia
mengangkat sesuatu dengan tangan
kanan terasa nyeri hebat dan nyeri
meningkat secara drastis, bagaimana
pemeriksaan epycondilus lateralis dan OA
Siku dan bagaimana terapinya untuk OA
siku
TENIS ELBOW

Pengertian
Tenis Elbow adalah Peradangan pada
origo dari otot – otot ektensor lengan
bawah yang mengalami kerobekan
yang berada pada epycondilus lateral
humeri
OSTEOARTRITIS ELBOW
• Osteoartritis siku adalah proses
degenerasi dari sendi siku dimana terjadi
pada tulang rawan sendi, biasa juga
terjadi karena cedera pada siku seperti
dislokasi atau fraktur
Tanda dan gejala
TENIS ELBOW OSTEOARTRITIS ELBOW
1. Nyeri : 1. Nyeri : nyeri tekan lokal, kaku
•Nyeri tekan pada origo otot lateral 2. Penebalan sendi
elbow
3. Krepitus
•Nyeri saat ekstensi pergelangan
tangan melawan tahanan 4. Keterbatasan gerak sendi siku
•Nyeri saat gerakan radial deviasi 5. Hipertropi osteofitik dapat
melawan tahanan menyebabkan kelumpuhan saraf
•Nyeri takan pada lateral epicondylus ulnaris
•Nyeri saat gerak aktif ekstensi jari- 6. Pembengkakan pada siku
jari tangan melawan tahanan kaku, sehingga bisa menekan saraf
gangguan gerak sendi siku dan dan menimbulkan gejala
tangan, Otot lengan bawah tegang
kesemutan
2. Kesulitan menggenggam,
menjumput atau meremas. 7. Adanya keluhan mati rasa di
3. Terjadi penurunan kekuatan otot-
jari manis dan jari kecil
otot lengan bawah
Pemeriksaan
TENIS ELBOW OSTEOARTRITIS ELBOW

1.Chair test A.Pemeriksaan Fungsi dasar


Prosedur : 1.Gerak aktif
Ditujukan untuk mendapatkan
pasien diminta untuk informasi tentang kekuatan
mengangkat kursi, dengan otot secara fungsional, luas
posisi siku ekstensi, gerak sendi (LGS), serta
nyeri otot. Gerakan yang
lengan bawah pronasi.
dilakukan yaitu :
Penilaian : mengangkat kursi / beban,
maka akan tersa nyeri pada
test positif bila terjadi
daerah lateral.
peningkatan nyeri pada
2. Gerak pasif
lateral epicondylus humeri Apabila dilakukan gerakan secara
dan tendon otot- otot pasif maka akan didapatkan
ekstensor lengan bawah. rasa nyeri saat digerakan
ekstensi / pronasi
radioulnar, di ikuti plamar
fleksi dan ulnar deviasi,
maka akan mengulur otot –
otot ekstensor carpi radialis.
Lanjutannya.. 2.Thomson test 3.Isometrik melawan tahanan
Prosedur : Pada gerakan ini pasien akan
pasien diminta untuk merasa sakit saat gerak
menggenggam tangan, posisi dorsifleksi pergelangan
lengan bawah pronasi, elbow tangan, serta ulnar deviasi
ekstensi. Tangan pemeriksa pergelangan tangan, selain itu
yang satu menyangga lengan gerakan ektensi pergelangan
bawah, sementara tangan yang tangan yang ditahan, Abduksi
lain menggenggam tangan radial pergelangan tangan
pasien. Kemudian pasien yang ditahan serta ektensi jari
diminta untuk mengekstensikan – jari tangan yang ditahan
pergelangan tangan sementara akan merasa sakit / nyeri.
pemeriksa memberi tahanan. 4.Sinar X memperlihatkan
Penilaian : penyempitan ruang sendi
test positif bila terjadi dengan sklerosis dan osteofit,
peningkatan nyeri pada lateral satu atau lebih badan lepas
epicondylus humeri. (corpus liberum ) dapat
terlihat (sendi “terkunci”) ,
adanya proses pengapuran
periartikuler.
Lanjutannya lagi..
3. Mill test
Prosedur :
pasien berdiri lengan bawah
pronasi dengan wrist dorsi fleksi,
elbow fleksi, tangan pemeriksa
memegang siku, tangan yang
lain memegang ujung lengan
bawah, pasien diminta untuk
supinasi, sementara tangan
pemeriksa memberikan
tahanan.Penilaian : test positif
bila terjadi peningkatan nyeri
pada lateral epicondylus humeri.
Diagnosa fisioterapi

Tenis elbow Osteoartritis siku


A. Impairmen A.Impairmen
•Rasa nyeri pada lateral siku • Nyeri : nyeri tekan pada
•Spasme otot lateral siku otot trisep
•Odema pada siku • Keterbatasan gerak sendi
•Penurunan kekuatan otot siku
ektensor pergelangan tangan • Odema pada siku
B. Fungtional limitation • Atropi otot bisep bracii
•Terganggunya aktivitas sehari • Spasme otot pada trisep
hari terutama yang bracii
menggunakan otot otot B. Fungtional limitation
ektensor pergelangan tangan • Terganggunya aktivitas
misalnya : mengangkat barang, sehari hari terutama yang
memeras pakaian yang dicuci menggunakan otot otot
dan sebagainya. bisep dan trisep misal
menyisir, mandi angkat
gayung
Lanjutannya…
C. Disability / Participation C. Disability / Participation
restriction restriction
•Apakah ada masalah •Apakah ada masalah dalam
dalam bersosialisasi bersosialisasi dengan
dengan masyarakat masyarakat
UNDERLYING PROCESS & MEKANISME
(CLINICAL REASONING)
Osteoartritis siku

OA Siku

Kerusakan jar kartilago


Menekan jar sekitar Tidak langsung

Langsung Radang

Tens Ischemia

Takut Gerak Nyeri Spasme US

Me ↓ gerak & fungsi siku TL

LGS↑
↓LGS Gerak & fungsi↑
Tujuan Fisioterapi
a. Meningkatkan daya tahan otot-otot siku
b. Mempertahankan LGS siku
c. Mengurangi nyeri daerah siku

Teknologi Intervensi FT
1. US
US pada ligamen colateral lateral dan ligamen annulare
• Freqwensi : 1 Mhz
• Intensitas : 1,5 Watt / cm2
• Waktu : 1 menit
• Dosis : 2 hari sekali
2. Tens
• Dengan TENS konvensional
• Durasi : 100-200 mikrodetik
• Frekuensi : 10-200pps
• Waktu : 30 menit
3. Terapi latihan : Stretching otot bisep brachii dan
latihan isometrik
Stretching otot bicep brachii dan latihan
isometrik
• Prosedur pembedahan yang digunakan untuk
mengobati osteoarthritis siku setelah pilihan
gagal nonsurgical meliputi: Artroskopi untuk
meratakan permukaan sendi yang longgar dan
menghapus badan atau tulang taji . Penempatan
artroplasti - menempatkan sebuah tendon atau
fasia antara ujung-ujung tulang pada sendi
Reverensi
• Apley A. Graham. Buku Ajar Ortopedi dan fraktur sistem
apley,edisi ketujuh, (1995). Widya Medika Jakarta.
• Wahyono Yuliano Dipl.PT,M,Kes. Pemeriksaan FT pada
muskoloskeletal (2006).
• Parjoto Slamet SMPh RPT. Terapi listrik untuk modulasi
nyeri (2006).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai