Anda di halaman 1dari 33

PRETEST

JAWABAN
NO PERTANYAAN
YA TIDAK
1 Apakah pecandu narkoba bisa disembuhkan?

Narkotika adalah obat yg berasal dari tanaman a


tau sintetis maupun semi sintetis yg dpt menuru
2 nkan kesadaran, hilangnya rasa sakit , dan dpt
menimbulkan ketergantungan
Penyalahgunaan narkoba mengakibatkan
rusaknya organ tubuh selain itu juga
menimbulkan penyakit yg berbahaya sulit untuk
3 di sembuhkan, seperti kanker paru, HIV/AIDS,
hepatitis, bahkan penyakit jiwa

ESSAI
Apakah singkatan NAPZA
1
Sebutkan macam-macam golongan NAPZA
2

3 Sebutkan dampak negatif pengguna narkoba


• Di Indonesia, pencandu narkoba itu umumnya berusia
11-24 thn. Artinya usia produktif/ pelajar, rata2 bertamb
ah 12.161 orang /tahun.
• Pada awalnya, pelajar yg mengonsumsi narkoba biasa
nya diawali dgn perkenalannya dgn rokok.
DATA PER NOVEMBER 2018
Perubahan dlm sikap
Sering membolos, nilai pelajaran turun

Menjadi mudah tersinggung


Sering menguap, mengantuk, dan malas,

Tidak memedulikan kesehatan diri,


Suka mencuri utk membeli narkoba.
Narkotika dan Obat-obatan terlarang (NARKOB
A) atau
Narkotik, Psikotropika, dan Zat Aditif
(NAPZA)

“adalah bahan / zat yg dpt mempengaruhi kon


disi kejiwaan / psikologi seseorang (pikiran, p
erasaan dan perilaku) serta dpt menimbulkan
ketergantungan fisik dan psikologi. “
• 1.Narkotika : Zat/ obat yg berasal dari tanaman atau sintetis maupun
semi sintetis yg dpt menurunkan kesadaran, hilangnya rasa sakit , d
an dpt menimbulkan ketergantungan

• 2.Psikotropika : Zat/obat alamiah atau sintetis bukan narkotika yg be


rkhasiat psikoaktif yg menyebabkan perubahan khas pada aktifitas
mental dan perilaku

• 3.Zat adiktif : Bahan lain bukan narkotika atau psikotropika yg peng


unaannya dpt menimbulkan ketergantungan baik psikologis atau fisi
k. Mis : Alkohol , rokok,
1. Golongan Depresan ( Downer ) : Mengurangi aktifitas fungsional tu
buh, membuat pemakai menjadi tenang dan bahkan tertidur dan tak s
adarkan diri. Ex: Opioda ( Morfin, Heroin, Codein ).

2. Golongan Stimulan ( Upper ) : Merangsang fungsi tubuh dan mening


katkan kegairahan kerja, menbuat pemakain menjadi aktif, segar dan
bersemangat. Ex: Amphetamine (Shabu, Ekstasi), Kokain.

3. Golongan Halusinogen : Menimbulkan efek halusinasi yg bersifat mer


ubah perasaan, pikiran dan seringkali menciptakan daya pandang yg
berbeda shg seluruh persaan dpt terganggu. Ex: Kanabis ( ganja ).
 Berasal dari kata opium, dari bunga opium dibuat menjadi
morfin, kodein, dan heroin.
 Opium digunakan berabad2 sbg penghilang rasa sakit.
Gejala gejala yg ditimbulkan dari penggunaan opiat
1. Acuh tak acuh (apatis)
2. Malas bergerak
3. Mengantuk
4. Rasa mual
5. Bicara cadel
6. Pupil mata mengecil (melebar jika overdosis)
7. Gangguan perhatian/daya ingat
• Biasanya dihisap, dikunyah. Di negara asalnya, opium dimi
num seperti teh.
• Menghisap opium mengarahkan unsur aktifnya pada aliran
darah lebih cepat, melalui paru2, shg sampai ke otak kuran
g-lebih tujuh detik.
• Penggunaan jangka panjang mengakibatkan penurunan dl
m kemampuan mental dan fisik, serta kehilangan nafsu ma
kan dan berat badan.
• Dipakai dengan cara disuntikkan, diendus atau dihisap.
• Efeknya bertahan 3-6 jam.
• Gejala putus zat tidak berbahaya tetapi dpt sangat menyaki
tkan.
• Masalah kesehatan : pembuluh darah yg mengempis, abse
s, tetanus, HIV/AIDS, hepatitis B dan C, penyakit jantung, p
aru, serta sembelit.
• Overdosis dpt terjadi dgn atau tanpa penggunaan jangka p
anjang.
 Ganja dikenal dpt memicu psikosis, Ganja juga bisa memi
cu dan mencampuradukkan antara kecemasan dan depre
si
Gejala yg ditimbulkan dari penggunaan ganja
1. Rasa senang dan bahagia
2. Santai dan lemah
3. Acuh tak acuh
4. Mata merah
5. Nafsu makan menurun/meningkat
6. Mulut kering
7. Pengendalian diri dan konsentrasi kurang
8. Depresi dan sering menguap/mengantuk
• Mariyuana adalah daun dan bunga kering pada tanaman cannabis.
• Mariyuana biasanya dihisap dlm rokok yg digulung dgn tangan, atau
memakai pipa.

• Gejala putus zat setelah penggunaan jangka panjang dpt termasuk s


akit kepala, kegelisahan, depresi, dan gangguan tidur.

• Cannabis mengandung zat yg mengakibatkan kanker, tar dan karbon


monoksida, yg mengakibatkan penyakit pernapasan, efek kardiovask
ular serta kanker. Sebatang rokok cannabis mengandung tar dan zat
beracun lainnya = 14-16 batang rokok filter.
 Ecstasy (methylen dioxy methamphetamine)/MDMA ad
alah jenis narkoba yg di buat secara ilegal di sebuah la
b dlm bentuk tablet.
 Ekstasi akan mendorong tubuh utk melakukan aktivitas
yg melampaui batas maks dari kekuatan tubuh.
Gejala2 dari penggunaan amfetamin
1. Kewaspadaan meningkat
2. Bergairah
3. Rasa senang/bahagia
4. Pupil mata melebar
5. Denyut nadi dan tekanan darah meningkat
6. Susah tidur/insomnia
7. Hilang nafsu makan
• Efek merugikan dpt termasuk mulut dan tenggorokan kerin
g, rahang kaku terkunci, peningkatan kecepatan denyut jan
tung dan tekanan darah.

• Overdosis terjadi akibat tekanan darah yg sangat tinggi, ser


ta peningkatan denyut jantung dan suhu tubuh. Kematian di
laporkan akibat cairan dlm tubuh yg tidak seimbang karena
dehidrasi atau kelebihan air.
• Amfetamin tersedia dalam beberapa bentuk serbuk, tablet,
kapsul atau cairan.

• Dipakai dgn cara ditelan, disuntikkan, dihirup melalui hidun


g dan dihisap spt rokok jika berbentuk metamfetamin hidrok
lorid.

• Efek hilang setelah 3-6 jam dan pemakai dpt secara tiba2
menjadi lelah, suka marah, murung dan tidak bisa konsentr
asi.
 Kokain adalah Zat yg didapatkan dari tanaman belukar
Erythroxylon coca, yg berasal dari Amerika Selatan.

Gejala yg ditimbulkan dari penggunaan kokain


1. Gelisah dan denyut nadi meningkat
2. Euforia/rasa gembira berlebihan
3. Banyak bicara dan kewaspadaan meningkat
4. Kejang dan tekanan darah meningkat
5. Berkeringat dan mudah berkelahi
6. Penyumbatan pembuluh darah
7. Distonia (kekakuan otot leher)
Contoh halusinogen adalah Iysergic Acid (LSD) yg menye
babkan halusinasi(khayalan).

Pengaruh halusinogen
Jangka pendek: sensasi dan perasaan berubah secara dr
amatis, hilangnya kendali emosi, depresi, kepeningan, pe
rasaan panik dan perasaan tak terkalahkan, tidak dpt tidu
r, selera makan hilang, suhu tubuh meningkat, denyut na
di naik dan koordinasi otot terganggu
Jangka panjang: merusak sel otak dan daya ingat
• Nikotin adalah salah satu zat yg paling adiktif yg dikenal. Nikotin adal
ah perangsang susunan saraf pusat (SSP) yg mengganggu keseimb
angan.
• Efek nikotin menyebabkan penyempitan pembuluh darah, peningkata
n denyut jantung dan tekanan darah, serta memerihkan paru. Pengg
unaan jangka panjang dpt menyebabkan kerusakan paru2, jantung d
an pembuluh darah, dan menyebabkan kanker.

• Gejala putus zat dpt mengakibatkan sakit kepala, lekas marah yg par
ah, ketidakmampuan berkonsentrasi, gelisah dan gangguan tidur. Ke
tagihan pada nikotin mungkin bertahan seumur hidup.
• Lem, penyemprot aerosol, bahan pengencer cat, produk minyak, cat
dasar krom, spidol.

• Menghirup dilakukan melalui mulut atau hidung. Sering kali produk d


pt disemprotkan ke dlm kantong plastik dan kemudian dihirup, atau s
ecara langsung dihirup dari wadahnya.

• Efek yg memabukkan bertahan singkat tidak lebih dari 30-60 menit.


• Penggunaan jangka panjang, mengakibatkan kerusakan pada otak,
hati, ginjal dan terutama paru. Kematian dpt terjadi akibat berhenti be
rnapas dan denyut jantung tidak teratur.
• Alkohol adalah narkoba paling umum dipakai di dunia.
• Alkohol memperlambat kegiatan susunan saraf pusat.
• Efek dari alkohol :Senang, santai, hilang rasa malu, Hilang keseimba
ngan, pusing muntah, mabuk, Bicara tidak jelas
• Peminum berat biasanya butuh minum lebih banyak lagi agar dpt me
ngalami efek yg sama.
• Efek jangka panjang meliputi tekanan darah tinggi, jantung yg memb
esar, sirosis hati, hati membengkak dan sakit, menimbulkan luka me
mar di kulit, tukak pada perut dan usus, otot yang lemah, hilang ingat
an, hilang perasaan di kaki dan tangan serta kerusakan pada janin jik
a sedang hamil.
Bahaya sangat besar, bukan hanya merusak
tubuh, tetapi juga masa depan.

Penyalahgunaan narkoba mengakibatkan ru


saknya organ tubuh selain itu juga menimbul
kan penyakit yg berbahaya sulit untuk di sem
buhkan, seperti kanker paru, HIV/AIDS, hepa
titis, bahkan penyakit jiwa
1. Pengendalian diri yang lemah
2. Kondisi kehidupan keluarga (pelampiasan)
3. Temperamen sulit
4. Mengalami gangguan perilaku
5. Suka menyendiri dan berontak
6. Prestasi sekolah yang rendah
7. Tidak di terima di kelompok
8. Terpengaruh teman yg pemakai
9. Rasa ingin tahu untuk mencoba
10.Merasa menggunakan narkoba sbg lamban
g hidup.
- Pendidikan Agama Sejak Dini
- Pendidikan di Lingkungan Keluarga
- Pendidikan Agama di Sekolah
- Pendidikan Agama di Masyarakat
- penyuluhan tentang bahaya narkoba
- razia mendadak secara rutin.

Anda mungkin juga menyukai