Pasal 25 a. pengkajian mengenai dampak rencana usaha dan/atau kegiatan;
b. evaluasi kegiatan di sekitar lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan; c. saran masukan serta tanggapan masyarakat terhadap rencana Dokumen amdal usaha dan/atau kegiatan; d. prakiraan terhadap besaran dampak serta sifat penting dampak yang terjadi jika rencana usaha dan/atau kegiatan tersebut dilaksanakan; e. evaluasi secara holistik terhadap dampak yang terjadi untuk menentukan kelayakan atau ketidaklayakan lingkungan hidup; f. rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup. Perizinan adalah pemberian legalitas kepada seseorang atau Pasal 36 pelaku usaha/kegiatan tertentu, baik dalam bentuk izin maupun tanda daftar usaha. Perizinan - Setiap usaha dan/atau kegiatan yang wajib memiliki amdal atau UKL-UPL wajib memiliki izin lingkungan. - Izin lingkungan diterbitkan berdasarkan keputusan kelayakan lingkungan hidup. - Izin lingkungan diterbitkan oleh Menteri, gubernur, atau bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya. Izin Lingkungan adalah izin yang diberikan kepada setiap Pasal 40 orang yang melakukan Usaha dan/atau Kegiatan yang wajib Amdal atau UKL-UPL dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup sebagai prasyarat Izin Lingkungan memperoleh izin Usaha dan/atau Kegiatan. Izin lingkungan merupakan persyaratan untuk memperoleh izin usaha dan/atau kegiatan. izin lingkungan dicabut, izin usaha dan/atau kegiatan dibatalkan. Pasal 48 Audit Lingkungan Hidup adalah evaluasi yang dilakukan untuk menilai ketaatan penanggung jawab Usaha dan/atau Kegiatan terhadap Audit Lingkungan Hidup persyaratan hukum dan kebijakan lingkungan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Pemerintah mendorong penanggung jawab
usaha dan/atau kegiatan untuk melakukan audit lingkungan hidup dalam rangka meningkatkan kinerja lingkungan hidup. Setiap orang yang melakukan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup wajib melakukan Pasal 54 pemulihan fungsi lingkungan hidup. Pemulihan fungsi lingkungan hidup sebagaimana Pemulihan dimaksud dilakukan dengan tahapan: a. penghentian sumber pencemaran dan pembersihan unsur pencemar; b. remediasi; c. rehabilitasi; d. restorasi; dan/atau e. cara lain yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.