Anda di halaman 1dari 25

SBH

(Saka Bakti Husada)

UPTD PUSKESMAS SURANENGGALA


Apa Saka itu?

• SAKA (Satuan Karya Pramuka) yaitu wadah pendidikan


dan pembinaan guna menyalurkan minat,
mengembangkan bakat dan menambah pengalaman para
pramuka penegak dan pandega dalam berbagai bidang
ilmu pengetahuan dan teknologi serta keterampilan.
Apa itu SBH ?
• SBH (Saka Bakti Husada) yaitu salah satu jenis satuan
karya pramuka yang merupakan wadah kegiatan untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis
dalam bidang kesehatan yang dapat diterapkan pada diri,
keluarga, lingkungan dan mengembangkan lapangan
pekerjaan dibidang kewirausahaan.
Apa Kesehatan itu?

• Kesehatan yaitu keadaan sehat, baik secara fisik,


mental, spiritual maupun sosial untuk
memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif
secara sosial dan ekonomis.
Siapa anggota SBH?

• Anggota Saka Bakti Husada adalah pramuka penegak dan


pramuka pandega putra dan putri yang menjadi anggota
gugus depan diwilayah ranting atau cabang yang
mengembangkan bakat, minat, kemampuan dan
pengalaman di bidang keterampilan, ilmu pengetahuan
dan teknologi tertentu melalui Saka Bakti Husada.
• Pamong Saka Bakti Husada adalah anggota dewasa
Gerakan Pramuka berkualifikasi pembina Mahir yang
bertanggung jawab atas pembinaan dan pengambangan
Saka Bakti Husada.
• Instruktur Saka Bakti Husada adalah anggota Gerakan
Pramuka seseorang yang karena kemampuan dan
keahliannya di bidang kesehatan menyumbangkan tenaga
dan kemampuannya untuk membantu Pamong Saka Bakti
Husada.
• Pimpinan Saka Bakti Husada adalah badan kelengkapan
kwartir yang bertugas memberi bimbingan organisasi dan
teknis kepada Saka Bakti Husada serta memberikan
bantuan fasilitas dan dukungan lainnya.
• Majelis Pembimbing Saka Bakti Husada adalah suatu
badan yang terdiri atas pejabat instansi pemerintah dan
tokoh masyarakat yang memberi dukungan dan bantuan
moral, materil, financial, untuk pendidikan dan
pembinaan Saka Bakti Husada.
• Dewan Saka Bakti Husada yaitu badan yang di bentuk oleh
anggota Saka Bakti Husada, beranggotakan Pramuka penegak dan
Pramuka Pandega yang bertugas merencanakan dan memimpin
pelaksanaan Saka Bakti Husada sehari-hari di satuannya.
• Krida adalah satuan terkecil dari Saka, sebagai wadah kegiatan
keterampilan, pengetahuan dan teknologi tertentu.
• Pemimpin Krida adalah seseorang yang berasal dari anggota Saka
yang dipilih oleh seluruh anggota krida.
Apa tujuan SBH ?
• Tujuan di bentuknya SBH adalah memberi wadah pendidikan dan
pembinaan bagi para pramuka penegak dan pramuka pandega
untuk menyalurkan minat, mengembangkan bakat, kemampuan
dan pengalaman dalam bidang pengetahuan dan teknologi serta
keterampilan bidang kesehatan yang dapat menjadi bekal bagi
kehidupan dan penghidupannya untuk mengabdi pada masyarakat,
bangsa dan negara.
Apa sasaran SBH?
• Sasaran dibentuknya Saka Bakti Husada adalah agar para anggota Gerakan
Pramuka yang telah mengikuti kegiatan Saka tersebut :
a. Memiliki pengetahuan, keterampilan dan pengalaman dalam bidang
kesehatan , khususnya tentang:
1. Lingkungan sehat
2. Keluarga Sehat
3. Penanggulangan Penyakit
4. Gizi
5. Obat
6. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
b. Mampu memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang kesehatan
kepada para anggota Pramuka di gugus depan (Gudep) masing-masing.
c. Memiliki sikap dan perilaku hidup sehat serta menjadi contoh bagi teman
sebaya, keluarga, dan masyarakat di lingkungannya.
d. Mau dan mampu menyebarluaskan informasi kesehatan tersebut di atas
kepada masyarakat
• SAKA BAKTI HUSADA BERSIFAT TERBUKA BAGI
PRAMUKA PENEGAK DAN PRAMUKA
PANDEGA, BAIK PUTRA MAUPUN PUTRI
BERASAL DARI GUGUS DEPAN MANAPUN
Apa Fungsi SBH?
a. Wadah pendidikan dan pembinaan, pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta keterampilan di bidang
kesehatan
b. Sarana untuk melaksanakan kegiatan nyata dan produktif
c. Sarana untuk melaksanakan bakti kepada masyarakat, bangsa dan
Negara
d. Sarana untuk mencapai tujuan pendidikan dan pengambangan
Gerakan Pramuka
Ada berapa krida SBH?
• Saka Bakti Husada terdiri dari 6 (enam) krida yaitu :
1. Krida Bina Lingkungan Sehat
2. Krida Bina Keluarga Sehat
3. Krida pengendalian Penyakit
4. Krida Bina Gizi
5. Krida Bina Obat
6. Krida Bina PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
Krida Bina Lingkungan Sehat
• Memiliki 5 (Lima) SKK :
1. SKK Penyehatan perumahan
2. SKK Penyehatan Makanan dan Minuman
3. SKK Pengamanan Pestisida
4. SKK Pengawasan Kualitas Air
5. SKK Penyehatan Air
Krida Bina Keluarga Sehat
• Memiliki 6 (Enam) SKK :
1. SKK Kesehatan Ibu
2. SKK Kesehatan Anak
3. SKK Kesehatan Remaja
4. SKK Kesehatan usia lanjut
5. SKK Kesehatan Gigi dan Mulut
6. SKK Kesehatan Jiwa
Krida Pengendalian Penyakit
• Memiliki 9 (Sembilan) SKK :
1. SKK Penanggulangan Penyakit Malaria
2. SKK Penanggulangan Demam Berdarah
3. SKK Penanggulangan Anjing Gila
4. SKK Penanggulangan Diare
5. SKK Penanggulangan TB.Paru
6. SKK Penanggulangan Kecacingan
7. SKK Imunisasi
8. SKK Gawat Darurat
9. SKK HIV/AIDS
Krida Bina Gizi
• Memiliki 5 (Lima) SKK:
1. SKK Perencanaan Menu
2. SKK Dapur Umum/Makanan Darurat
3. SKK UPGK dalam Posyandu
4. SKK Penyuluhan Gizi
5. SKK Mengenal Keadaan Gizi
Krida Bina Obat
Memiliki 5 (Lima) SKK :
1. SKK Pemahaman Obat
2. SKK Taman Obat Keluarga
3. SKK Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Zat Adiktif
4. SKK Bahan Berbahaya Bagi Kesehatan
5. SKK Pembinaan Kosmetik
Krida Bina PHBS

Memiliki 5 (Lima) SKK :


1. SKK PHBS di Rumah Tangga
2. SKK PHBS di Sekolah
3. SKK PHBS di Tempat Kerja
4. SKK PHBS di Tempat Umum
5. SKK PHBS di Institusi Kesehatan
Apa saja yang bias menjadi Anggota?
• Pramuka penegak Bantara, Penegak Laksana dan Pramuka Pandega
• Calon Pramuka Penegak atau Pramuka Pandega dengan syarat dalam waktu 6
(enam) bulan setelah menjadi anggota SBH telah dilantik sebagai Pramuka
Penegak atau Pandega.
• Pemuda berusia antara 16 sampai 25 tahun dengan ketentuan dalam waktu 1
(satu) bulan setelah menjadi anggota SBH wajib menjadi anggota suatu gugus
depan.
Apa syarat menjadi anggota SBH?
1. Mendapat ijin dari orang tua atau wali dan pembina gugus depannya
2. Berusia antara 16-25 tahun
3. Sehat jasmani dan rohani
4. Menyatakan keinginan untuk menjadi anggota SBH secara sukarela dan tertulis
5. Berminat dan bersedia untuk berperan aktif dalam segala kegiatan SBH
6. Bersedia dengan sukarela mendarmabaktikan dirinya kepada masyarakat dan
sanggup menaati segala ketentuan yang berlaku bagi anggota SBH
7. Tidak sedang menjadi salah satu anggota Saka lain
Sejauh mana lingkup kegiatan SBH?
1. Untuk memperoleh berbagai pengetahuan dan keterampilan di bidang
kesehatan bagi anggota
2. SBH harus belajar dan berlatih yang meliputi :
a. Kesehatan secara umum
b. Kesehatan secara khusus sesuai dengan macam krida dan kecakapan-
kecakapan lainnya
c. Kasus kesehatan yang terjadi di wilayah setempat
Harapan untuk SBH dalam Pembangunan
Kesehatan
• Menjadi contoh dan pelopor hidup sehat bagi generasi muda dan
masyarakatnya
• Mendorong kesadaran, kemauan dan kemampuan generasi muda melalui
gerakan Pramuka SBH
• Memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga, masyarakat
dan lingkungannya
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai