Anda di halaman 1dari 6

PELANGGARAN ETIKA PUBLIKASI KARYA ILMIAH”

“DENGAN FEBRIKASI”

By Kelompok III
• Salah satu dari berbagai pelanggaran etika termasuk kecurangan yang
sering terjadi dalam penelitian (Scientific misconduct) adalah fabrikasi
dan falsifikasi. Tindakan fabrikasi dan falsifikasi merupakan jenis
kesalahan karena unsur kesengajaan.
• Kedua kegiatan ini juga termasuk ke dalam jenis pelanggaran etika
terhadap isi dikarenakan pelanggaran etika dan kecurangan yang
dilakukan terkait dengan data penelitian.
• Menurut Sudigdo Sastroasmoro dalam editorial yang berjudul
beberapa catatan tentang plagiarisme menjelaskan bahwa fabrikasi
(fabrication) merupakan tindakan yang membuat data fiksi menjadi
seolah-olah ada.
• Hal ini berarti tindakan fabrikasi membuat hasil penelitian menjadi
tidak valid karena sampel yang tidak benar. Menciptakan data sendiri
demi kebutuhan bahan penelitian yang jelas jelas tidak diperbolehkan
Fabrikasi Data (fabrication)
• Febrikasi (fabrication) : mengarang, membuat atau “mempercantik” data atau
hasil penelitian tanpa adanya proses ilmiah untuk dilaporkan atau
dipublikasikan
• Fabrikasi (fabrication) : Data atau hasil penelitian dikarang atau dibuat-buat
dan dicatat dan/atau diumumkan tanpa pembuktian bahwa peneliti yang
bersangkutan telah melakukan proses penelitian
• Misalnya : kita menyajikan data persebaran masyarakat yang duduk di
suatu wilayah tetapi kita hanya mengira ngira saja tanpa melakukan
sensus atau survei
• Contoh : seorang mahasiswa melakukan penelitian tidak berdasarkan
hasil penelitian melainkan berdasarkan hasil pemikiran tersendiri
• Oleh karenanya, penting bagi peneliti untuk membuat catatan
penelitian (logbook). Didalam logbook biasanya berisi kegiatan dan
output yang telah dilakukan termasuk bukti (dokumen) sehingga
kegiatan yang dilakukan di nilai dengan benar sebagai bukti dan
tidak melakukan fabrikasi.
ALLHAMDULILLAH

Anda mungkin juga menyukai