Anda di halaman 1dari 22

Ilmu Kealaman Dasar (IAD)

Perkembangan dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan Alam


Pertemuan ke-3

Review pertemuan II

Hakekat manusia dan sifat keingintahuannya. Perkembangan fisik,sifat dan pikiran manusia Sejarah Pengetahuan manusia

Pertemuan ke-3
Membedakan metode ilmiah dan non ilmiah. Memahami metode ilmiah Memahami metode ilmiah sebagai dasar IPA Mengkaji perkembangan ilmu pengetahuan alam Memahami ruang lingkup IPA dan dapat mengembangkannya untuk tujuan pembangunan

Hub. Antara Pengetahuan, Kebenaran, & Kepercayaan

STATEMENTS

TRUTHS
KNOWLEDGE

BELIEFS

Knowledge is both true and believed to be true

Taken from : www.wikipedia.org

Klasifikasi ilmu pengetahuan


Contoh klasifikasi Ilmu Pengetahuan yang sederhana yaitu: 1. Ilmu dasar (basic Science) misalnya biologi yang bertujuan mendalami teori dan isi alam yang hidup. 2. Ilmu terapan (Applied Science) yang bertujuan untuk memanfaatkan ilmu guna memecahkan masalah praktis misalnya mekanisme dan teknologi pertanian.

Klasifikasi Ilmu

Klasifikasi Pengetahuan berdasar sarana


Pengetahuan non-ilmiah; hasil pemahaman manusia tentang sesuatu dalam kehidupan sehari-hari melalui indera.
Pengetahuan ilmiah; hasil pemahaman manusia menggunakan metode ilmiah (seperti: analitiko-sintesis, non-deduksi, siklus-empirik, dan linier).

Metode Penyelidikan Ilmiah


Metode Penyelidikan Ilmiah

Metode SiklusEmpirik (Ilmu kealaman)

Metode Linier (Ilmu sosial)

Metode Siklus-Empirik

Hipotesis

Verifikasi

Klasifikasi

Kesimpulan

Observasi

Metode Linier
Pengumpulan Bahan

Klasifikasi Bahan

Analisis & Kesimpulan

Prediksi

Membedakan metode ilmiah dan non ilmiah


Apa perbedaan metode ilmiah dan non ilmiah?
VS

metode ilmiah
Yang dimaksudkan dengan metode yaitu metode ilmiah. Metode ilmiah ialah cara untuk mendapatkan atau menemukan pengetahuan yang benar dan bersifat ilmiah. Metode ilmiah mensyaratkan asas dan prosedur tertentu yang disebut kegiatan ilmiah misalnya penalaran, studi kasus dan penelitian. Metode ilmiah dapat dengan penalaran dan pembuktian kebenaran ilmiah.

Penalaran
Metode Ilmiah dengan penalaran dan kesimpulan atau pembuktian kebenaran - Penalaran merupakan suatu proses penemuan kebenaran di mana tiap-tiap jenis penalaran mempunyai kriteria kebenarannya masing-masing (Suriasumantri, 1987). - Penalaran adalah suatu proses berpikir dalam menarik suatu kesimpulan yang benar dan bukan hasil perasaan.

Ciri penalaran
a. Berpikir logis adalah kegiatan berpikir menurut pola, alur dan kerangka tertentu (frame of logic) yaitu, menurut logika: deduksi-induksi; rasionalismempirism; abstrak-kongkrit b. Berpikir analitis adalah konsekuensi dari adanya suatu pola berpikir analisis-sintesis berdasarkan langkah-langkah tertentu (metode ilmiah/ penelitian)

contoh
Contoh dari yang sederhana misal: benda tersebut benar pensil, air laut itu asin, buah yang diperam akan lebih cepat masak; air mendidih temperaturnya 100C; penyakit tuberkulosis itu disebabkan oleh basil. Contoh-contoh tersebut dapat dibuktikan kebenarannya mulai dari pengalaman dan penalaran sampai dengan penelitian/pembuktian kebenaran ilmiah.

Kesimpulan
Metode ilmiah merupakan prosedur yang mencakup tindakan pikiran, pola kerja secara teknis, dan tata langkah untuk memperoleh pangetahuan atau mengembangkan pengetahuan.
Metode ilmiah pada hakekatnya masuk dalam pendidikan statistika.

Dinamika IP
Ilmu Pengetahuan berkembang, jadi bersifat dinamis. Aktivitas untuk perkembangan ilmu antara lain dengan kajian/riset (study, search, pursuit, inquiry, quest). Pembuktian kebenaran ilmiah dan dinamika ilmu atau metode perkembangan ilmu yaitu dengan penelitian atau riset.

dinamika ilmu, metode ilmiah, dan ciri ilmu pengetahuan.


1. Dinamis : dengan aktivitas/perkembangan pengetahuan sistematik dan rasional yang benar sesuai fakta dengan prediksi dan hasil ada aplikasi ilmu dan teknologi, dinamika perkembangan karena ilmu pengetahuan bersimbiose dengan teknologi 2. Metode Ilmiah : dengan berbagai ukuran yang disesuaikan. riset

3. Ciri Ilmu :perlu memperhatikan dua aspek, yaitu : sifat ilmu dan klasifikasi ilmu

Sifat dan Klasifikasi Ilmu


Sistematik Konsisten (antara teori satu dengan yang lain tak bertentangan)

Sifat ilmu

Eksplisit (disepakati dapat secara universal, bukan hanya dikalangan kecil) Ilmiah, benar (pembuktian dengan metode ilmiah Salah satu Klasifikasi Ilmu : Ilmu Alam (Natural Wissenschaft) Ilmu Alam / Eksakta Ilmu Sosial Ilmu Moral Ilmu Humaniora

Ilmu Pengetahuan

Contoh urutan riset


1. Judul

yang jelas berkaitan dengan riset 2. Rumusan masalah yang spesifik berkaitan dengan judul 3. Tujuan dan manfaat yang berkaitan dengan masalah 4. Tinjauan Pustaka yang berkaitan dengan judul riset 5. Kerangka Teori yang berkaitan dengan Tinjauan Pustaka; 6. Kerangka konsep riset; 7. Rumusan hipotesis kerja; 8.Rumusan definisi operasional riset; 9. Rancangan metode riset yang terkendalikan; 10. Kumpulan data (Rencana dan Pelaksanaan); 11. Analisis data dan sintesis hingga menjadi pernyataan; 12. Pembahasan 13. Simpulan pernyataan menjadi hasil riset yang dapat dipertanggung jawabkan 14. Dibuat verifikasi hasil, saran dan ramalan ilmiah.

metode ilmiah sebagai dasar IPA


Sampai sejauh mana seorang ilmuwan menerapkan sikap ilmiah dlm melakukan penelitian-penelitiannya sehingga dpt digunakan sebagai ukuran dalam menggunakan proses ilmiah untuk penemuan2 yang bermakna ? Penelitian untuk mencari kebenaran yang ilmiah, seseorang harus: mengidentifikasi problema, merumuskan hipotesis, merancang suatu eksperimen, melakukan eksperimen, mengumpulkan dan menganalisis data, membahas dan menyimpulkan. Menjadi seorang scientist berarti dapat menjelmakan perilaku dan sikap-sikap tersebut dalam memecahkan berbagai problema. Pertanyaan Apa ? Bagaimana ? dan Mengapa ? Adalah tiga bentuk pertanyaan yang merupakan dasar dari sains dan inti sari dari scientific inquiry

ruang lingkup IPA


1. OBYEK: Mulai dari Bumi s.d Ruang angkasa 2. KEJADIAN: Mulai dari perkembangan metodologi konsepsi kejadian-kejadian alaminya

3. METODOLOGI: Mulai dari trial & error filosofik - ilmiah

Anda mungkin juga menyukai