Anda di halaman 1dari 17

BOLA BASKET

KELOMPOK 2
Bulan Hilaliyah
Daru Rafi
Fitria Nurhidayah
Hilmy Rahmayadi
Novelyne Darisa
Tarisa Nurrahmah
Pengertian
Permainan bola basket atau yang sering disebut juga dengan olahraga
berkelompok merupakan salah satu cabang olahraga bola yang dalam
permainannya diperankan oleh dua tim. Setiap tim terdiri dari 5
pemain. Jadi, butuh 10 orang pemain untuk memainkan permainan
bola ini.
Cara Bermain
Cara bermain bola basket sangat menarik, yaitu kedua tim akan saling
memperebutkan bola yang kemudian harus memasukkan bola tersebut
ke ring atau keranjang lawan agar mendapatkan poin. Tim Anda harus
bisa mencegah tim lawan memasukkan bola ke basket, karena jika itu
terjadi (tim lawan berhasil memasukkan bola ke basket tim Anda) maka
tim lawan akan mendapatkan poin. Menariknya lagi, permainan bola
basket dapat dilakukan di mana saja, baik di dalam ruangan (indoor)
maupun di luar ruangan (outdoor).
Standar Ukuran Lapangan Basket
Permainan bola basket berasal dari Amerika. Oleh karena itu dalam pembuatan lapangan, terdapat
dua pilihan, yaitu lapangan basket standar nasional (Indonesia) dan standar internasional (FIBA)
berikut ini:
1. Lapangan basket standar internasional
• Panjang lapangan 28 meter atau 92 ft
• Lebar lapangan 15 meter atau 49 ft
• Pusat lingkaran diameter lapangan 3.66 atau 11.81 ft
• Tinggi atap lapangan 9.1 meter
• Busur yang membatasi radius 1.25 meter atau 4.10 ft
• Tinggi ring 3.05 meter atau 10 ft
• Garis lemparan bebas jarak dari titik di lantai langsung di bawah backboard 4.6 meter atau 15.09ft
• Jarak 3 point garis dari ring atau keranjang basket 6.75 meter atau 22.15 ft di pojok dan 6.60
meter atau 21.65 ft di pojok
2. Lapangan basket standar nasional
• Panjang lapangan 29 meter atau 94 ft
• Lebar lapangan 15 meter atau 50 ft
• Pusat lingkaran diameter lapangan 3.66 atau 12 ft
• Busur yang membatasi radius 1.22 meter atau 4 ft
• Tinggi ring 3.05 meter atau 10 ft
• Garis lemparan bebas jarak dari titik di lantai langsung di bawah
backboard 4.57 meter atau 15 ft
• Jarak 3 point garis dari ring atau keranjang basket 7.24 meter atau
23.75 ft di pojok dan 6.70 meter atau 22 ft di pojok
Ukuran Papan Pantul Bola Basket
Pantulan bola basket sangat penting dalam permainan ini. Berikut ini
ukuran papan pantul permainan basket:
1. Papan pantul bagian luar
• Panjang 1.80 meter
• Lebar 1.05 meter
2. Papan pantul bagian dalam
• Panjang 0.59 meter
• Lebar 0.45 meter
Sejarah Bola Basket di Dunia
Pada tahun tanggal 15 Desember 1891, seorang guru olahraga asal
Kanada yang bernama Dr. James Naismith berhasil menciptakan
olahraga basket. Uniknya penemuan cabang olahraga ini tidak
disengaja oleh sang pencipta. Dr. James Naismith pada saat itu
ditantang untuk membuat suatu permainan di ruangan tertutup
(indoor) untuk mengisi waktu luang para siswa di YMCA (Young Men’s
Cristian Association), sebuah organisasi yang didedikasikan untuk
pemuda umat kristiani di Springfield, Massachusetts, New England.
Permainan bola basket sendiri terinspirasi dari masa kecil sang penemu
saat bermukim di Ontario.
Sejarah Bola Basket di Indonesia
Sejarah permainan bola basket di Indonesia berawal dari kedatangan
pedagang dari Cina, tepatnya menjelang kemerdekaan. Pada masa itu,
telah berdiri beberapa klub bola basket di kota-kota besar Indonesia,
seperti Jakarta, Surabaya, Semarang, Bandung dan Yogyakarta. Anggota
klub-klub tersebut lebih banyak dari kalangan yang menempuh
pendidikan sekolah Cina.
Teknik Dasar Bola Basket
Setiap permainan atau olahraga, termasuk bola basket memiliki teknik dasar. Adapun teknik dasar bola basket
ada 8, yaitu:
1. Cara memegang bola
• Jangan sepelekan cara memegang bola. Dalam permainan bola basket, teknik ini sangat penting.
Mempelajari teknik ini bertujuan agar bola basket benar-benar berada dalam kontrol tangan Anda dan tidak
lepas.
2. Dribble (menggiring bola)
• Dribble dalam permainan bola basket merupakan kegiatan menggiring bola dengan cara memantul-
mantulkannya ke lantai lapangan. Tujuan dari teknik dasar ini adalah untuk mempertahankan posisi bola
tetap dalam kuasa sang pemain. Dribble sendiri dilakukan pada saat melakukan tindakan penyerangan ke
arah titik pusat pertahanan lawan.
3. Passing dan catching (melempar dan menangkap bola)
• Passing dan catching merupakan dua gerakan dalam permainan bola basket yang merujuk pada kegiatan
memberi dan menerima umpan antar pemain dalam satu tim. Dalam gerakan ini dibutuhkan ritme
kecepatan tinggi.
4. Pivot
• Dalam permainan bola basket, pivot disebut juga dengan gerakan penyelamatan bola dari jangkauan lawan
atau bisa juga disebut dengan gerakan untuk menipu lawan.
• Cara melakukan gerakan ini adalah dengan memutar badan menggunakan satu kaki, sedangkan kaki satunya
dijadikan sebagai porosnya. Gerakan pivot ini lebih sering dikombinasi dengan gerakan lain dalam teknik
permainan bola basket, seperti dribble, passing dan shooting.
5. Shooting atau menembak
• Teknik shooting merupakan salah satu gerakan dalam permainan bola basket dengan cara memasukkan bola
ke dalam ring lawan. Ada 2 jenis shooting dalam permainan bola basket, yaitu:
• Jump shooting, yaitu gerakan memasukkan bola dengan cara melompat
• Lay up, yaitu gerakan memasukkan bola ke arah ring lawan dengan cara melangkah sebanyak dua kali atau
lari, kemudian melompat untuk memasukkan bola basket.
• Apabila kedua gerakan ini berhasil, maka akan mendapatkan jumlah poin yang bervariasi dari 1 hingga 3
angka.
6. Rebound
• Teknik rebound dalam permainan bola basket dilakukan apabila bola gagal masuk ke dalam ring. Gerakan ini
dilakukan dengan cara menangkap bola baik secara langsung ataupun hasil dari pantulan bola yang telah
gagal masuk ring. Ada 2 macam rebound, yaitu:
• Ofensif rebound, yaitu gerakan menembak ulang bola yang sebelumnya telah gagal dimasukkan ke dalam
ring oleh rekan satu tim. Jika berhasil, gerakan ini akan diganjar 2 poin sekaligus.
• Defensif rebound, yaitu gerakan merebut bola yang telah gagal dimasukkan oleh tim lawan. Tindakan ini
dilakukkan agar bola tidak lagi dapat masuk ke dalam ring.
7. Slam Dunk
• Slam dunk merupakan teknik permainan bola basket yang paling sederhana dan sering dilakukan oleh
pemain. Adapun cara melakukan teknik ini adalah dengan berlari dalam jarak satu atau dua meter, kemudian
melompat sembari memasukkan bola ke dalam ring lawan. Secara penjabaran, teknik ini hampir sama
dengan teknik shooting. Bisa dikatakan jika teknik ini merupakan improvisasi dari teknik shooting. Uniknya,
hanya pemain dengan tinggi badan mencapai minimal 180 cm untuk bisa melakukan gerakan ini.
8. Screen
• Dalam permainan bola basket terdiri dari beberapa pemain dengan tugas masing-masing. Screen sendiri
merupakan gerakan yang dilakukan oleh pemain yang bertugas sebagai penyerang. Tujuan dari gerakan ini
adalah untuk membebaskan teman satu rekan dari penjagaan tim lawan.
Peraturan Bola Basket
Berikut ini beberapa peraturan dalam permainan bola basket yang wajib diikuti oleh para pemain, yaitu:
1. Pemain boleh melemparkan bola basket dengan menggunakan satu atau dua tangan sekaligus ke segara arah.
2. Pemain boleh memukulkan bola basket dengan satu atau dua tangan sekaligus ke segala arah, namun tidak
diizinkan untuk memukulnya dengan menggunakan kepalan tangan atau meninju.
3. Bola basket wajib dipegang dengan menggunakan tangan. Selain tangan, seperti lengan dan anggota tubuh lain
tidak diizinkan.
4. Pemain wajib melemparkan bola yang dipegang dari titik tempat dimana pemain tersebut menerima bola,
namun diizinkan dengan cara berlari asalkan dengan kecepatan standar atau biasa.
5. Pemain tidak boleh melakukan beberapa gerakan yang merugikan, seperti:
 Menanduk atau menyeruduk
 Menahan bola dalam waktu yang lama
 Mendorong
 Memukul
 Menjegal pemain lawan
6. Pemain disebut melakukan kesalahan jika melanggar peraturan-peraturan pada point 3,4, 5 dan memukul bola
dengan kepalan tangan atau meninju.
6. Gol untuk lawan akan terjadi jika salah satu pihak melakukan tiga kesalahan secara berturut-turut tanpa
adanya pelanggaran balik yang dilakukan oleh lawan.
7. Dikatakan gol apabila pemain berhasil melemparkan bola dari lapangan masuk ke dalam keranjang. Dalam
hal ini, sang pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh ataupun mengganggu gol tersebut.
Sebaliknya, apabila bola terhenti di pinggir keranjang ataupun pemain lawan berhasil menggerakkan
keranjang, maka hal itu tidak masuk dalam hitungan gol.
8. Bola akan dilemparkan kembali ke dalam, jika bola keluar lapangan. Kemudian pemain yang pertama kali
menyentuhnyalah yang berhak memainkannya. Pemain yang bertugas melempar bola diberi kesempatan
waktu 5 detik untuk melemparkan bola, maka bola berpindah ke tim lawan
10. Wasit punya hak dan tugas, yaitu:
 Memperhatikan permainan yang dilaku kan oleh para pemain
 Bertugas untuk mencatat pelanggaran
 Memberi tahu wasit pembantu apabila ditemukan pelanggaran secara berturut-turut.
 Mendiskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran-pelanggaran.
 Memperhatikan bola
 Mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan dan pergantian kepemilikan bola
 Menghitung waktu dan jumlah gol yang terjadi
11. Waktu pertandingan adalah 4 quarter. Masing-masing quarter 10 menit.
12. Tim yang berhasil memasukkan gol paling banyak, maka tim tersebutlah yang berhak menjadi pemenang.
Pola Penyerangan dan Pertahanan
a . Pola Penyerangan
Pola penyerangan dalampermainan bola basket adalah usaha yang dijalankan untuk menerobos daerah
pertahanan lawan, sehingga dapat membuahkan hasil atau angka.
Macam-macam jenis (adegan-adegan) pola penyerangan adalah sebagai berikut:
1) Adegan 1-3-1 (pola diamond)

Adegan diamond sangat buntuk penyerangan terhadap pertahanan daerah maupun pertahanan satu
lawan satu.
1) Adegan 1-3- 1 (pola ault mann)

Adegan ault mann dapat diterapkan apabila suatu regu tidak mempunyai pemain jangkung.
1) Adegan 2-3 (pola reverse)

Adegan reverse diperlukan untukpenyerangan terhadap pertahanan satu lawan satu. Kemahiran memotong
dan membayang serta kelincahan sangat dibutuhkan dalam melakukan pola penyerangan ini.
b . Pola Pertahanan
Pola pertahanan adalah suatu usaha yang dijalankan oleh tim bertahan dalam rangka menghalau serangan
lawan. Unsure-unsur pelaksanaan pola pertahanan adalah sebagai berikut:
• Pertahanan daerah (zone defence)
Pada pertahanan daerah setiap pemain diberi tugas menjaga daerah tertentu.
Bentuk pola pertahanan Zone Defence :
1. 3:2
2. 2:3

• Pertahanan satu lawan satu ( Man to Man Marking)

Adalah perthanan dengan menugaskan setiap pemain untuk menjaga seorang lawan.

Anda mungkin juga menyukai