Anda di halaman 1dari 36

Pengujian Hipotesis

1
Butuh
pembuktian
berdasarkan  > 20?
contoh!!!
Mana yang
Apa yang benar?
diperlukan?
Populasi :
 = 20

Sampel
x  25

Membutuhkan
pengujian hipotesis

2
Hipotesis
• Suatu pernyataan/ anggapan/ kesimpulan
sementara tentang suatu parameter populasi.
Kebenaran pernyataan tersebut masih harus diuji
dengan menggunakan informasi data sampel.

• Misalnya:
– Departemen Pariwisata berpendapat
bahwa rata-rata tingkat pengeluaran
wisatawan asing selama mereka berada di
Bali adalah lebih dari USD 1000

Untuk membuktikan pernyataan tersebut dapat


dipilih secara acak 10 orang wisatawan asing
3
Hipotesis Statistik
• pernyataan statistik tentang parameter populasi
• Statistik adalah ukuran² yg dikenakan pada sampel spt  (rata²), s (simpangan baku), s²
(varians), r ( koefkorelasi).

Penolakan suatu hipotesis Penerimaan suatu hipotesis

hipotesis tersebut salah tidak punya bukti untuk percaya yang


sebaliknya
• Hipotesis berasal dari bahasaYunani
Hupo berarti Lemah atau kurang atau di
bawah
Thesis berarti teori, proposisi atau
pernyataan yang disajikan sebagai bukti
Sehingga dapat diartikan sebagai
Pernyataan yang masih lemah
kebenarannya dan perlu dibuktikan
atau dugaan yang sifatnya masih
sementara
• Pengujian Hipotesis adalah suatu
prosedur yang dilakukan dengan tujuan
memutuskan apakah menerima atau
menolak hipotesis mengenai parameter
populasi .
Hipotesis nol (H0)
hipotesis yang diartikan sebagai tidak adanya
perbedaan antara ukuran populasi dan ukuran
sampel

Hipotesis alternatif (H1)


Lawannya hipotesis nol, adanya perbedaan data
populasi dgn data sampel
1. Hipotesis Deskriptif
hipotesis tentang nilai suatu variabel mandiri, tidak membuat
perbandingan atau hubungan. Sebagai contoh bila rumusan masalah
penelitian sbb:
• Seberapa tinggi produktifitas alat distilasi uap dalam menghasilkan
minyak atsiri?
• Berapa rendemen minyak atsiri dari nilam dengan menggunakan
metode distilasi uap?

Rumusan hipotesis:
• Produktifitas alat distilasi uap dalam menghasilkan minyak atsiri
sebanyak 50 liter.
• Rendemen minyak atsiri dari nilam dengan menggunakan metode
distilasi uap adalah 10%.
2. Hipotesis Komparatif
Pernyataan yg menunjukkan dugaan nilai dalam satu variabel atau lebih pada
sampel yang berbeda. Sebagai contoh rumusan hipotesis komparatif:
• Apakah ada perbedaan produktifitas minyak atsiri antara metode distilasi dan
maserasi?
• Apakah ada perbedaan antara sampel kulit kakao yang dilakukan
depektinasi dengan yang tidak dilakukan depektinasi terhadap yield
biobutanol?
Rumusan hipotesis:
• Tidak terdapat perpedaan produktivitas minyak atsiri antara metode
distilasi dan maserasi.
Ho: 1 = 2 Ha: 1  2
• Tidak ada perbedaan antara sampel kulit kakao yang dilakukan depektinasi
dengan yang tidak dilakukan depektinasi terhadap yield biobutanol
Ho: 1 = 2 Ha: 1  2.
3. Hipotesis Hubungan (asosiatif)
Pernyataan yg menunjukkan dugaan tentang hubungan antara dua variabel
atau lebih. Sebagai contoh rumusan hipotesis asosiatif:
• Apakah ada hubungan antara suhu fermentor dengan yield biobutanol?
• Apakah ada pengaruh penambahan katalis zinc oxide terhadap produksi
biodiesel?

Rumusan hipotesis:
• Tidak ada hubungan antara suhu fermentor dengan yield biobutanol.
Ho:  = 0 Ha:   0
• Tidak ada pengaruh penambahan katalis zinc oxide terhadap produksi
biodiesel.
Ho:  = 0 Ha:   0.
Hipotesis yang diuji
H0 :  = 0 H0 :  = 0 H0 :  = 0

H1 :   0 H1 :  < 0 H1 :  > 0

Hipotesis dua arah Hipotesis satu arah

10
3 Macam Rancangan Design
Hipotesis
3 Macam Rancangan Design
Hipotesis
JENIS GALAT
(TYPE OF ERRORS)

Galat Jenis I
penolakan H0 yang benar

Galat Jenis II
penerimaan H0 yang salah
• Ciri-ciri Hipotesis yang baik :
1. Hipotesis harus menyatakan hubungan
2. Hipotesis harus sesuai dengan fakta
3. Hipotesis harus sesuai dengan ilmu
4. Hipotesis harus dapat diuji
5. Hipotesis harus sederhana
6. Hipotesis harus dapat menerangkan fakta
Prosedur pengujian hipotesis :

Tentukan formulasi Hipotesis

Tentukan taraf nyata (Significant of


Level)

Tentukan kriteria Pengujian

Hitung Nilai uji Statistik

Kesimpulan
1. Menentukan formulasi hipotesis
a. Hipotesis nol yaitu (Ho) dirumuskan sebagaipernyataan
yang akan diuji.
Rumusan pengujian hipotesis, hendaknya Ho dibuat
pernyataan untuk ditolak

b. Hipotesis Alternatif / Tandingan (Ha / H1) dirumuskan


sebagai lawan /tandingan hipotesis nol
Bentuk Ha terdiri atas :
Ho ; q = qo  Ha : q > qo
Ha : q < qo
Ha : q ≠qo
1. Menentukan formulasi hipotesis..........
Contoh :
Metode distilasi lebih efektif dibanding metode maserasi.
Hipotesisnya :
Ho : Metode distilasi = Metode maserasi
Ha : Metode distilasi lebih efektif dibanding metode maserasi
Kakao yang di depektinasi menghasilkan yield biobutanol lebih
besar dibandingkan dengan kakao tanpa depektinasi
Hipotesisnya :
Ho : yield biobutanol kakao depektinasi = yield biobutanol kakao
tanpa depektinasi
Ha : Kakao yang di depektinasi menghasilkan yield
biobutanol lebih besar dibandingkan dengan kakao
tanpa depektinasi
2. Tentukan taraf nyata (Significant Level)

Taraf nyata () adalah besarnya toleransi dalam menerima


kesalahan hasil hipotesis terhadap nilai parameter populasinya.
Taraf nyata dalam bentuk % umumnya sebesar 1%, 5% dan 10%
ditulis 0,01; 0,05 ;0,1.
Besarnya kesalahan disebut sbg daerah kritis pengujian (critical
region of a test) atau daerah penolakan (region of rejection)
Tahapan Pengujian
1. Menentukan design hipotesis
2. Menentukan batas kritis
3. Menghitung statistic uji (z hitung)
𝑥ҧ − 𝜇𝑥ҧ 𝑠
𝑧= ; 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎 𝜎𝑥ҧ =
𝜎𝑥ҧ 𝑛
4. Tentukan letak z hitung pada batas kritis
5. Ambil keputusan
Contoh 1
Tahapan Pengujian Proporsi
1. Menentukan design hipotesis
2. Menentukan batas kritis
3. Menghitung statistic uji (z hitung)
𝑝ҧ − 𝑃0
𝑧ℎ = ; 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎 𝑞 = 1 − 𝑃0
𝑃0 𝑞
𝑛
𝑥
𝑝ҧ =
𝑛
4. Tentukan letak z hitung pada batas kritis
5. Ambil keputusan
Contoh 2
Uji Hipotesis Beda 2 Rata-rata
Design Hypotesis :
Tahapan Pengujian
1. Menentukan design hipotesis
2. Menentukan batas kritis
3. Menghitung statistic uji (z hitung)
𝑥1 − 𝑥2 − 𝜇1 − 𝜇2
𝑧ℎ = ; 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎
𝜎𝑥1−𝑥2
𝜎1 2 𝜎2 2
𝜎𝑥1−𝑥2 = +
𝑛1 𝑛2

4. Tentukan letak z hitung pada batas kritis


5. Ambil keputusan
Contoh 3
5. Kesimpulan : klaim pengusaha dapat diterima
Uji hipotesis beda 2 proporsi
Design Hipotesis
Uji hipotesis beda 2 proporsi
Contoh 4
Latihan
Latihan
Latihan

Anda mungkin juga menyukai