CDFS (COMPACT DISC FILE SYSTEM)

ISO 9660 & JOLIET

Yogi Adytia Marsal 13508016

Muhammad Ghufron Mahfudhi 13508020
Bobby Hartanto Suryanaga 13508022
Rifky Hamdani 13508024
Roy Indra Haryanto 13508026
Andi Kurniawan Dwi Putranto 13508028
Achmad Baihaqi 13508030
William 13508032
Yongke Yoswara 13508034
Fitriana Passa 13508036
Robert Gunawan 13508038
CDFS

 Compact Disc File System -> digunakan oleh

sebagian besar cakram padat
 File System untuk CD
 Windows NT 3.5 dan Windows 95
 Sekarang -> semua versi Windows
ISO 9660

 Diterbitkan oleh ISO (Organisasi Internasional

untu Standarisasi)
 Windows , Mac OS, UNIX
 Merunut kepada sistem file High Sierra
 Memiliki minimal satu set atribut file yang
umum dan atribut nama (nama, ekstensi, dan
versi)
High Sierra

 Awal file system lojik yang digunakan untuk

CD-ROM
 Mengatur informasi file dalam tata letak
padat dan berurutan
 Berbasis pohon hirarki (delapan tingkat
kedalaman direktori) , mirip UNIX dan FAT
Spesifikasi

 Frame – 24 byte
 1 sektor berisi 98 frame – 2353 byte
CD-ROM Mode 1

 Untuk data komputer

 2353 byte dibagi menjadi :
 12 byte informasi sinkronisasi
 4 byte header
 2048 byte data
 288 byte error error correction and detection code
CD-ROM Mode 2 Form 1

 untuk data komputer

 memiliki data pengguna dan error correction
yang sama dengan Mode 1, tapi dengan
layout yang sedikit berbeda.
CD-ROM Mode 2 Form 2

 digunakan untuk error tolerant data seperti audio dan

video,
 Dibagi menjadi :
 12 byte informasi sinkronisasi
 4 byte data header
 2336 byte data pengguna.
 Menyediakan 14% ruang data pengguna yang lebih
besar dari Mode 1 dengan menghilangkan koreksi
kesalahan, karena kesalahan baca dalam audio atau
video hanya akan menyebabkan cacat kecil yang
bahkan mungkin tidak terdeteksi oleh manusia.
Deskriptor Volume ISO 9660

 Menggambarkan karakteristik dari informasi sistem file pada

CD-ROM yang diberikan, atau pada sebuah volume.
 Deskriptor volume dibagi menjadi dua bagian:
 jenis deskriptor volume
 karakteristik dari deskriptor tersebut
 Jika suatu program membaca disk yang tidak memahami
descriptor tertentu, program tersebut hanya dapat melewati
bagian disk tersebut sampai menemukan bagian yang dapat
membaca,
 Jika kesalahan yang terjadi adalah deskriptor sulit dibaca,
salinan dari deskriptor dapat memungkinkan untuk
pemulihan kesalahan yang ada.
Struktur File System ISO
9660
Joliet

 digunakan mulai Windows 95

 tujuan : memperpanjang nama file dari ISO
9660
 Dalam spesifikasi : 64 unicode character file
name
 Dalam prakteknya : 103 unicode character file
name
Joliet

 Dapat digunakan di Windows, Linux, MacOS,

FreeBSD, OpenSolaris
 Memperbolehkan pertukaran file dengan
melibatkan non-Roman character
(arabic,japanese,hebrew).
 Hampi semua program yang dijalankan
dibawah Windows dengan menggunakan CD-
ROMs didukung oleh Joliet, termasuk
program untuk mem-burn CD-recordables.
Ekstensi utama yang disediakan Joliet

 Long file names

 Unicode character set
 Direktori nesting lebih dari delapan tingkat
 Nama direktori dengan ekstensi
Joliet

 Dirancang untuk menyelesaikan beberapa

permasalahan, yaitu :
· Keterbatasan Character Set
· Keterbatasan File Name Length
· Keterbatasan Directory Tree Depth.
· Keterbatasan Directory Name Format
· Karakter Unicode yang ambigu
 SEKIAN &
TERIMA KASIH