Anda di halaman 1dari 12

PRECAUTION ADOPTION PROCESS MODEL

(PAPM)

Masunatul Ubudiyah
Maulin Halimatunnisa’
Fathmy Fitriany Soulissa
Amellia Mardhika
Anis Rosyiatul Husna
Definisi PAPM

Tahap perkembangan model untuk


menjelaskan perilaku pencegahan untuk
menghindari bahaya eksternal atau ancaman
kesehatan (Weinstein and Sandman 1992; de
Vet et al. 2008)

Berfokus secara psikologis dalam


menggambarkan bagaimana seseorang sampai
pada suatu keputusan baru, dan bagaimana
orang itu dapat mengambil keputusan serta
membuatnya menjadi suatu tindakan
Konsep
• Informasi tentang bahaya dan tindakan
• Informasi tentang bahaya dan • PencegahanPenjelasan atau komunikasi orang lain
tindakan pencegahan masalah yang berpengaruh
• Pengalaman pribadi tentang masalah/bahaya

Stage 1 to stage 2 Stage 2 to stage 3

Stage 3 to stage 4 or stage 5 Stage 5 to stage 6

• Keyakinan tentang kemungkinan bahaya dan • Waktu, upaya, dan sumber daya diperlukan
tingkat keparahan untuk bertindak
• Keyakinan tentang kerentanan • Informasi secara terperinci
• Keyakinan tentang efektivitas pencegahan dan • Pengingat dan isyarat lain untuk bertindak
kesulitan • Bantuan dalam melakukan tindakan
• Perilaku dan rekomendasi orang lain
• Norma sosial yang dipahami
• Takut dan khawatir
Precaution Adoption Process Model: Calcium for Osteoporosis Prevention
Never heard of taking calcium to prevent osteoporosis

Never thought about taking calcium

Undecided about taking calcium Decided not to take calcium

Decided to take calcium

Started taking calcium

Takes calcium regularly


Aplikasi
Ex: kelebihan berat badan dan membuat
keputusan untuk diet dan berolahraga

 Tahap I : individu yang tidak mengetahui masalah tersebut


 Tahap II : individu sadar bahwa mereka kelebihan berat badan tetapi tidak melihatnya sebagai
sesuatu yang perlu ditangani
Tahap ketiga dan keempat membuat pilihan untuk berubah
 Tahap III : tahu bahwa mereka perlu melakukan diet dan berencana untuk membuat pilihan
 Tahap IV : individu telah membuat keputusan untuk tidak mengubah gaya hidup mereka dengan
harapan untuk menurunkan berat badan dan menjalani hidup yang lebih sehat
Individu dapat mengulangi empat langkah pertama sampai mereka mencapai tahap lima
 Tahap V : individu telah membuat keputusan untuk berubah
 Tahap VI : dimulai dengan individu membuat beberapa perubahan pada gaya hidup mereka, mereka
mulai mencoba dan makan sehat hampir sepanjang waktu dan pergi ke gym
 Tahap VII : pemeliharaan, individu secara konsisten berusaha mempertahankan perubahan yang
telah mereka buat
Aplikasi Jurnal

Wanita 20- 90 kontrol


60th sudah tanpa
menikah perlakuan
Pengaruh Pelatihan Berdasarkan Tindakan Pencegahan Model Proses
Adopsi (PAPM) di Pedesaan Pada Wanita dalam Melakukan Pap Smear
(British Journal of Pharmaceutical Research, 16(6:1-7), 2017)

90 intervensi
Data (ceramah, tanya
demografi dan jawab, video,
kuesioner konsultasi khusus dan
famplet
Aplikasi Jurnal

Tahap I dan II 1 sesi kuliah dan tanya jawab

Tatap muka dengan penekanan


Tahap III pada persepsi risiko

Pamphlet
Tahap IV Menonton film tentang kanker

Konsultasi cara melakukan


Tahap V pemeriksaan dan manfaatnya
Aplikasi Jurnal
Tahapan Kelompok Kelompok Kelompok Kelompok
control (pre) control intervensi (pre) intervensi Setelah diberikan intervensi:
(post) (post)  Tahap I, semua peserta sudah mendengar
tentang tes pap smear.
Tahap I 12 partisipan 8 partisipan  Tahap II, 4 peserta sudah mendengar tentang tes
pap smear tetapi masih belum memikirkannya.
Tahap II 28 partisipan 6 partisipan 38 partisipan 4 partisipan
 Tahap III, 0
 Tahap IV, 0
Tahap III 18 partisipan 14 partisipan 17 partisipan 0 partisipan
 Tahap V, 28 memutuskan untuk melakukan
Tahap IV 3 partisipan 9 partisipan 2 partisipan 0 partisipan tindakan.
 Tahap VI, 58 memulai untuk melakukan tindakan.
Tahap V 29 partisipan 28 partisipan 25 partisipan 28 partisipan
Hal ini menunjukkan bahwa setelah diberikannya
Tahap VI 33 partisipan 58 partisipan intervensi, terdapat peningkatan tahapan dari tiap-
tiap peserta dan tingkatan terbanyak ada di tahap VI
sebanyak 58 peserta.
Skrinning awal di dapatkan hasil bahwa:
 Tahap I: 8 belum pernah mendengar nama tes pap smear.
 Tahap II, 38 telah mendengar tentang pap smear tetapi tidak pernah
memikirkannya.
 Tahap III, 17 telah mendengar nama tes dan memikirkannya tetapi berada di
tahap memutuskan apakah akan melakukan atau tidak.
 Tahap IV, 2 memutuskan tidak melakukan percobaan.
 Tahap V, 25 memutuskan melakukan percobaan
Aplikasi Jurnal
Variable Psikologis P value

Kesadaran .000

Kerentanan .004

Kegawatan .39

Manfaat .000

Rintangan .002

Self-efficacy .001

Norma social .006


Aplikasi Jurnal

Hasil penelitian menunjukkan bahwa 45% dari partisipan berada di tahap


6 yaitu tahap latihan (melakukan pap smear). Variable psikologis yang
mempengaruhi keputusan adalah persepsi kerentanan, manfaat yang
dirasakan, self efficacy rintangan dan kesadaran. Kelompok intervensi
memiliki perubahan menuju tahap VI PAPM yaitu 2,5 kali lebih tinggi
dibandingkan kelompok control.

Anda mungkin juga menyukai