Anda di halaman 1dari 30

4QUEST ©

Cara Mudah Menjurnal Akuntansi

Indra Firmansyah Bagjana, S.E., M.M., Ak., CA., AAP.


Ahli Akuntansi Pemerintahan (AAP) bersertifikat, Dosen STIE Ekuitas Bandung,
Penemu Metode 4QUEST© Cara Mudah Menjurnal Akuntansi.

“Effective Training and Inspiring”


Apa itu 4QUEST© ?
4QUEST© Adalah rumus/metode/cara yang memudahkan proses
penjurnalan akuntansi pada tingkat yang paling dasar.

4QUEST© telah diuji coba sejak tahun 2011 kepada ribuan


peserta pelatihan dari berbagai Instansi Pemerintahan.

Nama 4QUEST© sendiri baru diberikan pada tahun 2015, berasal


dari kata 4 Question, sesuai dengan metodenya yang bertumpu
pada 4 pertanyaan dasar.

4QUEST© telah mendapatkan sertifikat hak cipta dari


Kementerian Hukum dan HAM.
4QUEST© Untuk Siapa ?

4QUEST© cocok untuk orang yang tidak berlatar belakang


pendidikan akuntansi, tetapi bekerja pada level operator
dibidang akuntansi atau beririsan dengan akuntansi.

Bagaimana dengan orang yang berpendidikan akuntansi ?


Tentu saja tidak ada larangan menggunakan 4QUEST©, tetapi
proses penjurnalan bagi orang yang berpendidikan akuntansi
bukanlah hal yang luar biasa, sehingga tanpa 4QUEST©pun
penjurnalan sudah bisa dilakukan dengan mudah.
Analogi IQRO dan 4QUEST©
IQRO 4QUEST©

• Sejak lama banyak orang yang • Sejak lama banyak orang yang
mampu membaca Al-Qur’an mampu melakukan penjurnalan
dengan baik. akuntansi dengan baik.
• Tetapi, metode IQRO untuk • Tetapi, metode 4QUEST© untuk
mengajarkan cara membaca mengajarkan cara menjurnal
Al-Qur’an secara praktis baru secara praktis baru ditemukan
ditemukan pada tahun 1980an pada tahun 2015
• Apakah Langsung BISA ? • Apakah langsung BISA ?
Tentu saja tidak, tetap Beberapa orang menyatakan
diperlukan proses dan BISA, tetapi beberapa orang
ketekunan belajar. yang lain membutuhkan proses
lebih lama.
Siklus Akuntansi

POSTING

NERACA
SALDO

TRANSAKSI :
DOK. SUMBER
Sistem Pencatatan
Single Entry Double Entry

Pencatatan dilakukan pada Sistem double entry inilah


satu sisi saja, di sisi yang dikenal dengan
penerimaan atau akuntansi. Dicatat pada 2
pengeluaran saja. Selama sisi, yaitu sisi DEBET dan sisi
puluhan tahun, pemerintah KREDIT, yang syaratnya
menggunakan sistem ini, dan adalah harus menjaga
tidak dapat ditinggalkan keseimbangan “PERSAMAAN
walaupun sudah AKUNTANSI”
menggunakan double entry.
Persamaan Akuntansi

Debet Kredit
ASET = KEWAJIBAN + EKUITAS
ASET = KEWAJIBAN + (EKUITAS + PENDAPATAN LO – BEBAN)
ASET + BEBAN = KEWAJIBAN + (EKUITAS + PENDAPATAN LO)
SELURUH SIFAT-SIFAT AKUN INDUK
DITURUNKAN KEPADA ANAK CUCUNYA
ASET KEWAJIBAN PENDAPATAN BEBAN
Kas Utang PFK PAD Beban Pegawai
Piutang Utang Bunga Transfer Beban Barang
dan Jasa
Investasi Pendapatan Lain-Lain PAD Beban Bunga
diterima dimuka yang sah
Aset Tetap Utang Belanja Surplus Non Beban Subsidi
Operasional
Persediaan Utang Dalam Beban Hibah dan
Negeri Bansos
Dana Cadangan Penyusutan dan
Amortisasi
Aset Lainnya Transfer
Defisit Non
Operasional
Saldo Normal
Aset Kewajiban Ekuitas
D K D K D K
+ - - + - +

Beban Pendapatan LO
D K D K
+ - - +

KUNCINYA

ABD
Cara Membaca Saldo Normal

• SALDO NORMAL adalah “tempat” mencatat bila suatu


akun BERTAMBAH. Jika Berkurang, maka berlaku
sebaliknya

CONTOH :
• Bila aset bertambah dicatat di DEBET
• Bila aset berkurang dicatat di KREDIT
Jurnal Finansial
• Dengan sistem double entry, jurnal paling tidak akan
melibatkan 2 akun, dengan mengacu pada
PERSAMAAN AKUNTANSI dan SALDO NORMAL.

DEBET ………………..
TRANSAKSI
KREDIT ……………….

Akun Dr Cr
Alat Tulis Kantor 500.000 -
Kas - 500.000
Menjurnal dengan 4QUEST©
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
2 Apa Lagi Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
3 Apa Yang Berkurang ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
4 Apa lagi Yang Berkurang Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
Cukup dijawab 2 Nomor saja
1-2, 3-4 atau 1-3

Akun Dr Cr
Dr Beban 10 - SALDO
NORMAL
Cr Kas (Aset) - 10
Contoh Kasus
Berikut transaksi yang terjadi di SKPD :
1. Membayar perjalanan dinas sebesar Rp. 2.500.000.
2. Menerima motor dari dealer senilai Rp. 20.000.000,
belum dibayar.
3. Membayar Motor, Rp. 20.000.000
4. Membeli Obat-obatan sebesar Rp. 15.000.000. Dicatat
dengan pendekatan aset.
5. Penggunaan Obat-obatan sebesar Rp. 7.000.000.
Buatlah jurnal finansial untuk seluruh transaksi di atas,
dengan menggunakan metode 4QUEST !
1. Membayar perjalanan dinas Rp. 2.500.000

No Pertanyaan Jawaban
1 Apa Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
2 Apa Lagi Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
3 Apa Yang Berkurang ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
4 Apa lagi Yang Berkurang Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
Cukup dijawab 2 Nomor saja
1-2, 3-4 atau 1-3

Akun Dr Cr
Dr. Beban 2.500 - SALDO
NORMAL
Cr. Kas (Aset) - 2.500
2. Menerima motor dari dealer senilai Rp. 20.000.000,
belum dibayar.
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
2 Apa Lagi Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
3 Apa Yang Berkurang ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
4 Apa lagi Yang Berkurang Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
Cukup dijawab 2 Nomor saja
1-2, 3-4 atau 1-3

Akun Dr Cr
Dr. Motor (Aset) 20.000 - SALDO
NORMAL
Cr. Kewajiban - 20.000
3. Membayar motor Rp. 20.000.000,-

No Pertanyaan Jawaban
1 Apa Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
2 Apa Lagi Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
3 Apa Yang Berkurang ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
4 Apa lagi Yang Berkurang Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
Cukup dijawab 2 Nomor saja
1-2, 3-4 atau 1-3

Akun Dr Cr
Dr. Kewajiban 20.000 - SALDO
NORMAL
Cr. Kas (Aset) - 20.000
4. Membeli Obat-obatan Rp. 15.000.000,-

No Pertanyaan Jawaban
1 Apa Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
2 Apa Lagi Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
3 Apa Yang Berkurang ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
4 Apa lagi Yang Berkurang Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
Cukup dijawab 2 Nomor saja
1-2, 3-4 atau 1-3

Akun Dr Cr
Dr. Persediaan 15.000 - SALDO
NORMAL
Cr. Kas (Aset) - 15.000
5. Penggunaan Obat-obatan Rp. 7.000.000,-

No Pertanyaan Jawaban
1 Apa Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
2 Apa Lagi Yang Bertambah ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
3 Apa Yang Berkurang ? Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
4 Apa lagi Yang Berkurang Aset – Beban – Kewajiban – Pendapatan
Cukup dijawab 2 Nomor saja
1-2, 3-4 atau 1-3

Akun Dr Cr
Dr. Beban Pers. 7.000 - SALDO
NORMAL
Cr. Persediaan - 7.000
Subsistem SAPD
• Akuntansi PPKD, dilaksanakan oleh PPKD, yang akan
mencatat transaksi-transaksi di level pemda.

• Akuntansi SKPD, dilaksanakan oleh masing-masing SKPD


yang ada di pemda. Setiap SKPD memiliki Pejabat
Penatausahaan Keuangan (PPK) yang salah satu
tanggungjawabnya adalah melaksanakan pengakuntansian.

• Masing-masing subsistem hanya boleh menggunakan akunnya


sendiri. Sehingga dibutuhkan akun antara, yaitu RK PPKD
untuk SKPD dan RK SKPD untuk PPKD.

• Walaupun tidak 100% benar, di lingkup SKPD penggunaan


akun RK PPKD hanya digunakan ketika bertransaksi dengan
Kasda. Atau lebih sederhananya, RK PPKD digunakan
sebagai pengganti akun Kas di Kas Daerah.
Penggunaan Akun RK PPKD
• Bendahara Pengeluaran menerima UP Rp. 100.000.000,-

Akun Dr Cr
Dr. Kas di Bendahara Pengeluaran 100 -
Cr. Kas di Kasda RK PPKD - 100

• Bendahara Penerimaan menyetor Rp. 25.000.000,- ke Kasda

Akun Dr Cr
Dr. Kas di Kasda RK PPKD 25 -
Cr. Kas di Bendahara Penerimaan - 25

Catatan : Penggunaan Akun RK-SKPD di lingkup PPKD berlaku sebaliknya


Jurnal LRA
• Jurnal LRA hanya dilakukan jika terpenuhi 2 syarat :
1. Terdapat pergerakan kas (lihat jurnal finansial)
2. Transaksinya merupakan transaksi realisasi anggaran
• SELALU Menggunakan akun Estimasi Perubahan SAL, sebagai
kontra dari Pendapatan LRA / Belanja

Akun Dr Cr
Belanja 10.000.000 -
Estimasi Perubahan SAL - 10.000.000

Estimasi Perubahan SAL 50.000.000 -


Pendapatan - LRA - 50.000.000
Buku Besar
• Setelah dilakukan jurnal, maka dilakukan POSTING ke buku
besar sesuai dengan akunnya masing-masing di tingkat
RINCIAN OBJEK.

• Posting dapat dilakukan secara kronologis, maupun secara


periodik.

• Pada sistem terkomputerisasi, posting biasanya sudah


dilakukan oleh sistem.
Bentuk Buku Besar
Bentuk Buku Besar (T Account)
Bentuk Sederhana T Account

Nama Rekening

Sisi Kiri Sisi Kanan


Atau Debit Atau Kredit
KETERKAITAN ANTAR LANGKAH

JURNAL UMUM
Akun Dr Cr
Dr. Kas 10.000 -
Cr. Pendapatan - 10.000
Dr. Beban 2.500 -
Cr. Kas - 2.500

KAS PENDAPATAN BEBAN

Dr Cr Dr Cr Dr Cr
10.000 2.500 10.000 2.500
KETERKAITAN ANTAR LANGKAH
BUKU BESAR KAS
Dr Cr
10.000 2.500
NERACA SALDO
7.500
Uraian Dr Cr
BUKU BESAR PENDAPATAN
KAS 7.500
Dr Cr PENDAPATAN 10.000
10.000 BEBAN 2.500
10.000 JUMLAH 10.000 10.000
BUKU BESAR BEBAN
Dr Cr
2.500
2.500
KETERKAITAN ANTAR LANGKAH
NERACA SALDO
BAS Uraian Dr Cr
1 ASET XXX XXX
2 KEWAJIBAN XXX NERACA
3 EKUITAS XXX
4 PENDAPATAN LRA XXX
5 BELANJA XXX
LRA
6 TRANSFER XXX XXX
7 PEMBIAYAAN XXX XXX
8 PENDAPATAN LO XXX
9 BEBAN XXX
LO
JUMLAH XXX XXX
Sekali Lagi Yaa... Aturan Debit Kredit
Aset Kewajiban Ekuitas
D K D K D K
+ - - + - +

Beban Pendapatan LO
D K D K
+ - - +

KUNCINYA

ABD

Anda mungkin juga menyukai