Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS PROSPEKTIF

Bagas Dwi Hantoro 5551170093


Fahrul Akbar 5551170081
Meiliana Dwi Utami 5551170086
PEMBAHASAN Proses Proyeksi

Proyeksi Laporan Laba Rugi

Proyeksi Neraca

Proyeksi Arus Kas


PROYEKSI
LAPORAN LABA
RUGI • Proses proyeksi di mulai dengan
pertumbuhan penjualan yang
diharapkan. Contoh ini digunakan tren
historis untuk memprediksi tingkat
penjualan di masa depan. Analisis lebih
terperinci melihatkan informasi
eksternal berikut :
Tingkat Tingkat Tingkat
aktivitas aktivitas aktivitas
ekonomi makro ekonomi makro ekonomi makro
yang yang yang
diharapkan diharapkan diharapkan

Karena pembelian pelanggan Toko baru umumnya


dipengaruhi oleh tingkat Apakah jumlah pesaing menikmati kenaikan penjualan
penghasilan pribadi yang bisa bertambah? Apakah yang lebih besar dibandingkan
dibelanjakan (personal dengan toko lama karena toko
pesaing yang lebih lemah
disposable income), analisis baru dapat meraih pasar yang
mengikuitsertakan estimasi menghentikan operasinya? tidak tertangani dengan baik
yang terkait dengan Perubahan peta atau menyediakan komposisi
pertumbuhan ekonomi pada persaingan akan barang yang lebih mutakhir
umumnya dan pertumbuhan memengaruhi proyeksi dibandingkan dengan pesaing
penjualan eceran pada atas unit penjualan dan yang ada. Toko lama umumnya
khususnya. tumbuh seiring dengan tingkat
kemampuan target untuk
pertumbuhan ekonomi lokal
Sebagai contoh, bila ekonomi menaikkan harga. Kedua secara keseluruhan. Karena
membaik, dapat diproyeksikan hal tersebut akan itu, analisis harus
adanya kenaikan penjualan berdampak pada mempertimbangkan rencana
dibandingkan penjualan tahun pertumbuhan. ekspresi yang diumumkan oleh
lalu. manajeman.
Laporan Laba Rugi Target Corp.
Proyeksi Laporan Laba Rugi
Langkah - Langkah

1. Penjualan: $46.839 x 1,11455(1 + 0.11455) = $52.204

2. Laba kotor: $52.204 x 32,866% = $17.157

3. HPP: $52.204 - $17.157 = $35.047

4. Penjualan, umum, dan administrasi: $52.204 x 22,49% = $11.741

5. Penyusutan dan amortisasi: $22.272 (aset tetap kotor awal periode) x 6,333% = $1.410

6. Bunga: $9.538 (utang berbunga awal periode) x 5,173% = $493

7. Laba sebelum pajak: $17.157 - $11.741 - $1.410 - $493 = $3.513

8. Beban pajak: $3.513 x 37,809% = $1.328

9. Pos luar biasa dan dihentikan: tidak ada

10. Laba bersih: $3.513 - $1.328 = $2.185


Proyeksi Neraca
Untuk memulai, proyeksi piutang, persediaan, asset tetap, utang
usaha, dan beban yang masih harus dibayar menggunakan proyeksi
penjualan dan harga pokok penjualan serta tingkat perputarannya.
PENDAHULUAN
Misalnya, tingkat perputaran piutang didasarkan pada penjualan
tahun berjalan adalah :

Tingkat perputaran piutang usaha =

Proyeksi piutang usaha =

Proyeksi piutang usaha diasumsikan dengan menggunakan tingkat


perputaran terakhir sebesar 9,24.

Dengan demikian, proyeksi akun akun lainnya didapatkan sebesar :

Proyeksi Persediaan : 5,84


Langkah - Langkah

1. Piutang: $5.650 = $52.204 (penjualan) / 9,24 (perputaran piutang).


2. Persediaan: $6.001 = $35.047 (HPP) / 5,84 (perputaran persediaan).
3. Aset lancer lain: tidak ada perubahan.
4. Aset tetap: $25.629 = $22.272 (saldo tahun lalu) + $3.357 (estimasi pengeluaran modal: estimasi
penjualan sebesar $52.204 x 6,431% persentase CAPEX/ penjualan).
5. Akumulasipenyusutan: $6.822 = $5.412 (saldo tahun lalu) + $1.410 (estimasi penyusutan).
6. Aset tetap bersih: $18.807 = $25.629 - $6.822.
7. Aset jangka panjang lainnya: tidak ada perubahan.
8. Utang usaha: $6.441 = $35.047 (HPP) / 5,411 (perputaran utang)
9. Bagian lancar utang jangka panjang: jumlah yang dilaporkan dalam catatan kaki utang jangka
panjang sebagai bagian yang jatuh tempo di tahun 2006.
10. Beban yang masih harus dibayar: $1.820 = $52.204 (penjualan) / 28,683 (perputaran beban yang
masih harus dibayar).
11. Utang pajak: $352 = $1.328 (beban pajak) x 26,527% (utang pajak / beban pajak).
12. Pajak tangguhan dan kewajiban lain: tidak ada perubahan.
13. Utang jangka panjang: $8.283 = $9.034 (utang jangka panjang tahun lalu) - $751 (bagian utang yang
jatuh tempo dari langkah 9).
14. Saham biasa: tidak ada perubahan.
15. Tambahan modal disetor: tidak ada perubahan.
16. Laba ditahan: $13.054 = $11.145 (laba ditahan tahun lalu) + $2.185 (proyeksi laba bersih) - $276
(estimasi dividen sebesar $0,31 per lembar saham x 891 juta lembar saham).
17. Kas: Jumlah yang dibutuhkan untuk menyeimbangkan total kewajiban dan ekuitas dikurangi langkah
(1) – (7).
PROYEKSI ARUS KAS
Proyeksi laporan arus kas dihitung dari proyeksi laporan
laba rugi dan proyeksi di neraca sebagaimana dibahas pada
Bab 7. Proyeksi laporan arus kas disajikan pada Tampilan 1.5.
Proyeksi arus kas bersih dari operasi sebesar $3.295 juta
mendanai sebagian dari pengeluaran modal sebesar $3.357
juta, pengurangan utang jangka panjang sebesar $504 juta, dan
dividen sebesar $276 juta. Kekurangannya mengakibatkan
penurunan kas sebesar $843 juta.
Proyeksi Arus Kas
END OF SLIDE

Anda mungkin juga menyukai