Rangkuman materi

AVES DAN MAMALIA

Oleh : Kelompok 5 kelas X MIPA 8

SMA Negeri 1 Pati

2018/2019
 ANGGOTA KELOMPOK:

Adilla Husnaini (01) Dhanies Wahyu Ardyzikry (08) Mira Octavia (19)
AVES DAN MAMALIA
Oleh:
Adilla Husnaini (01)
Dhanies Wahyu A. (08)
Mira Octavia (19)

X MIPA 8
2018/2019
AVES
Aves adalah anggota kelompok
hewan bertulang belakang
(vertebrata) yang memiliki bulu
dan sayap. Fosil tertua burung
ditemukan di Jerman dan
dikenal sebagai Archaeopteryx.
 AVES
I II Peredaran III Klasifikasi
IV Peranan
Ciri-Ciri
darah
 I CIRI-CIRI UMUM
 Tubuh dipenuhi bulu
 Rangka tubuh yang ringan dan tulang keropos
 Ovipar (bertelur)
 Homoiterm (berdarah panas)
 Bersayap dan memiliki sepasang kaki
 Bernafas dengan paru-paru dan kantung hawa
 CIRI-CIRI UMUM

 Habitat perairan dan daratan

 Bagian bulu aves terdiri dari plumae, filomae,
dan plumulae
 Sistem ekskresi menggunakan ginjal tanpa
kandung kemih
 Bagian jantung ada 4
 Sistem peredaran darah tertutup
 Organ reproduksi berbeda dengan mamalia.
II SISTEM PEREDARAN DARAH
SISTEM PEREDARAN DARAH
 KLASIFIKASI AVES
III Ordo
Falconifor
Ordo
Ordo
Anserifor
Galliformes
mes mes

Ordo Ordo Ordo

Columbifor Struthionifor Grallator
mes mes es

Ordo
Ordo
Accipitriform
Apodiformes
es
 Ordo Falconiformes
Ciri:
1. Sayap berkembang baik
2. Tidak memiliki gigi pada rahang
3. Paruh pendek, melengkung, dan tepinya tajam
4. Kaki memiliki cakar yang tajam dan runcing
untuk memangsa
5. Mampu terbang dengan cepat serta dapat
melakukan manuver.
Contoh Spesies Ordo Falconiformes

Microhierax Falco severus

Falco cenchroides
fringillarius (alap- (alap-alap macan)
(alap-alap layang)
alap capung)
Ordo Galliformes
Ciri-ciri:
1. Sayap berkembang baik;
2. Tidak memiliki gigi pada rahang;
3. Paruh pendek;
4. Bulu bercabang;
5. Kaki perjal untuk mengais/berlari;
6. Terestrial (bergerak di permukaan tanah)
7. Terbang pendek;
8. Graminivorous (pemakan biji/rerumputan).
Contoh Spesies Ordo Galliformes

Talegalla
Meleagris Gallus gallus
fuscirostris (maleo
(kalkun) (ayam)
paruh-hitam)
Ordo Anseriformes
Ciri-ciri:
1.Sayap berkembang baik;
2.Tidak memiliki gigi pada rahang;
3.Paruh besar, lebar dan tertutup lapisan tanduk
yang tipis;
4.Lidah berdaging;
5.Tungkai pendek dan berselaput renang;
6.Ekor pendek;
7.Waktu muda memiliki bulu seperti kapas.
Contoh Spesies Ordo Anseriformes

Dendrocygna
Anas gracilis (itik Cygnus atratus
guttata (belibis
kelabu) (angsa hitam)
totol)
 Ordo Grallatores
Ciri-ciri:
1. Burung air;
2. Tidak dapat terbang namun dapat berenang;
3. Memiliki bulu kecil seperti sisik;
4. Sayap seperti dayung untuk berenang;
5. Tungkai memiliki selaput pada jari-jarinya;
6. Tungkai memiliki empat buah jari kaki yang
menghadap ke depan.
Contoh Spesies Ordo Grallatores

Spheniscus
demersus
(pinguin)
Ordo Struthioniformes
Ciri-ciri:
1. Tidak bisa terbang
2. Bentuk tubuhnya besar
3. Kepala, leher, dan tungkai memiliki bulu yang tipis
4. Kepala bentuknya kecil
5. Paruh pendek dan lebar
6. Lehernya panjang dan fleksibel
7. Tungkai berjari dua buah dan dapat lari dengan cepat
Contoh Spesies Ordo Struthioniformes

Struthio
camelus
(burung onta)
Ordo Columbiformes
Ciri-ciri:
1. Sayap berkembang baik
2. Paruh pendek dan langsing
3. Pada umumnya tarsus lebih pendek daripada
jari-jari
4. Kulit tebal dan halus
5. Graminivorous (pemakan biji) dan fragivorous
(pemakan buah)
 Contoh Spesies Ordo Columbiformes

Treron capellei Ptilinopus cinctus Columba livia

(punai besar) (walik putih) (merpati batu)

Streptopelia
Geopelia striata
chinensis
(perkutut jawa).
(tekukur)
Ordo Apodiformes
Ciri-ciri:
1. Bertubuh kecil
2. Ukuran tungkai sangat kecil
3. Bentuk sayap runcing
4. Ukuran paruh kecil serta lunak dan ada yang
langsing dengan lidah berbentuk bulu panjang
 Contoh Spesies Ordo Apodiformes

Collocalia Hirundapus Hemiprocne

vanikorensis (Walet caudacutus (Kapinis longipennis
Polos) jarum Asia) (Tepekong Jambul)
 Ordo Accipitriformes
Ciri-ciri:
1. Paruh tajam dan melengkung
2. Sayap panjang dan lebar
3. Dapat terbang lama tanpa mengepakkan sayap
4. Memiliki kaki dan cakar kuat
5. Karnivora
6. Diurnal (aktif siang hari)
 Sebelumnya kelompok ini masuk ke dalam ordo
Falconiformes, namun dipisahkan berdasarkan
karakter DNA-nya yang cukup jauh dengan ordo
Contoh Spesies Ordo Accipitriformes

Aquila gurneyi Spizaetus

(Rajawali bartelsi (Elang
Kuskus) Jawa)
IV PERANAN AVES
• Telur dan dagingnya untuk bahan makanan sumber
protein.
• Bahan obat, mislanya sarang burung walet dan telur
itik.
• Hiburan, misalnya burung yang suaranya merdu dan
burung yang dapat dilatih bermain sirkus.
• Bahan industri, misalnya bulu entok untuk membuat
kok dan pengisi bantal.
• Predator alamiah yang memangsa ulat dan serangga.
 MAMALIA
I II Peredaran III Klasifikasi
IV Peranan
Ciri-Ciri
darah
 MAMALIA
Mamalia (Latin, mammae =
susu) meliputi hewan yang
memiliki kelenjer susu pada
betinanya, sedangkan pada
individu jantan, kelenjer
susu mengalami reduksi
(menyusut).
 I CIRI – CIRI UMUM MAMALIA
• Memiliki anggota gerak untuk berjalan,
berenang, ataupun memegang sesuatu
• Memiliki kelenjar susu (glandula mammae)
• Bertulang belakang (vertebrata)
• Memiliki rambut yang menutupi tubuhnya
• Pada bagian jari mamalia memiliki kuku dan
cakar untuk menangkap makanan atau
CIRI-CIRI UMUM

• Memiliki gigi taring, gigi seri ataupun gigi

graham
• Alat pernafasan adalah paru – paru
• Pembagian organ jantung adalah 2 serambi dan
2 bilik.
• Pengaturan suhu tubuh termasuk homoiterm
• Berkembang biak dengan melahirkan (vivipar)
secara internal.
• Tempat perkembangbiakan embrio di dalam
II SISTEM PEREDARAN DARAH
Peredaran darah pada
mamalia adalah peredaran
darah tertutup dan ganda
yang terdiri dari peredaran
darah besar dan kacil.
SISTEM PEREDARAN DARAH

• Peredaran darah besar ialah peredaran darah yang

dimulai dari jantung sebagai pemompa darah menuju
ke semua penjuru jaringan tubuh mamalia, lalu
kembali lagi masuk ke jantung. Peredaran darah kecil
yaitu peredaran darah yang dimulai dari jantung
menuju kapiler paru-paru, lalu kemudian kembali lagi
masuk ke jantung.
MEKANISME PEREDARAN DARAH KECIL
darah kaya CO₂
Ventrikel menuju ke
dari ventrikel
kanan paru-paru
kanan dibawa
berkontrak kanan dan
oleh arteri
si kiri
pulmonalis

di paru- darah kaya

darah
paru darah O₂ dibawa
mengambil O₂
melepaska oleh vena
di paru-paru
n CO₂ pulmonalis

Darah kaya
CO₂
menuju ke darah mengalir (peredaran
atrium kiri ke ventrikel kiri. darah besar)
Darah kaya O₂
MEKANISME PEREDARAN DARAH BESAR
darah kaya O₂
darah kaya
dibawa oleh arteri
O₂ dari
Ventrikel kiri diedarkan ke
ventrikel kiri
berkontraksi seluruh tubuh
masuk ke
(kecuali paru-
aorta
paru)
darah
melepaskan O₂ darah kaya
dan mengambil CO₂ dibawa menuju ke atrium
CO₂ dari oleh vena kanan
seluruh jaringan kava
tubuh

darah
ventrikel mengalir ke
relaksasi ventrikel
kanan.
III KLASIFIKASI MAMALIA
Monotremata Marsupilia Insektivora

Pholidota Rodentia Tupaioidea

Carnivora Primata
ORDO MONOTREMATA
Ciri-Ciri :
1. Coracoid dan Precoracoid masih ada
2. Tidak mempunyai daun telinga
3. Gigi terdapat hanya pada binatang muda,sedang
pada binatang dewasa berbentuk Zat tanduk
4. Mempunyia Kloaka dan bertelur
5. Tidak mempunyai Uterus dan Vagina
6. Glandula mammae dengan puting luar
7. Ditemukan di Australia ,Tasmania dan Irian
SPESIES ORDO MONOTREMATA
Monotremata adalah mamalia bertelur

Family Tachyglossidae Family Ornithorhynchidae

(landak semut) (plstipus)
ORDO MARSUPILIA
Ciri-Ciri :
1. Merupakan hewan berkantong ,pada betina
terdapat pada sekeliling puting susu Abdomen
2. Epibubis masih ada ,gigi seri tidak sama pada kedua
rahang
3. Mempunyai uterus dan vagina tidak mempunyai
plasenta
4. Pembuahan dalam tubuh dan berkembang dalam
5. Uterus dalam bentuk larva pindah ke marsupium
SPESIES ORDO MARSUPILIA

Koala (Phascolarctos Kuskus (Phalanger sp.)

cinereus)
ORDO INSECTIVORA
1. Besarnya tidak lebih dari sebesar kelinci,mempunyai
moncong yang menjorok kedepan,moncong ditumbuhi
oleh rambut-rambut
2. Daun telinga dan mata kecil
3. Merupakan Ordo yang paling Primitive
4. Pejalan Sol (Plantigrada)
5. Mahkota gigi tinggi dan tajam ,pada setiap rahang
terdapat paling sedikit dua gigi seri. Placenta
berbentuk bulat (Discoidal) dan termasuk hewan
Nocturnal
CONTOH SPESIES ORDO INSECTIVORA

Tikus Mondok (Talpa Celurut Rumah

europaea) (Crocidula russula)
ORDO TUPAIOIDEA
Ciri-Ciri :
1. Hubungan Mamalia ini dengan mamalia lain belum
jelas semula ada yang mengelompokkan nya pada
insektivora ,kemudian pada primate
2. Hewan ini termasuk mamalia kecil panjang tubuh
22 cm ekor 20 cm
3. Hidup di pohon dan tanah
4. Makanannya buah-buahan ,ada juga yang makan
serangga
SPESIES ORDO TUPAIOIDEA
Tupaioidea adalah mamalia
yang berjenis tupai.

Tupai Panah
(Dendrogale murina)
Tupai Ekor Jambul
(Dendrogale melaruna)
ORDO RODENTIA

Ciri-ciri:
1.Tungkia berjari lima dengan cakar
2.Gigi seri pada rahang atas sepasang berbentuk pahat
3.Tidak mempunyai Canenes
4.Pemakan biji-bijian dan tumbuhan keras lain
SPESIES ORDO RODENTIA
Rodentia adalah hewan pengerat

Bajing Merah Tikus Rumah

(Sciurus vulgaris) (Mus musculus)
ORDO PHOLIDOTA
1. Memiliki sisik ynag tersusun seperti genteng
2. Pemakan semut dan rayap
3. Bagian perut, sebelah dalam anggota tubuh,
tenggorokan dan bagian-bagian kepala tanpa sisik tetapi
ditutupi oleh bulu
4. Kepala berbebtuk kuncup, mata kerdil
5. Tidak mempunyai gigi, bakal lidah digunakan untuk
menangkap sinar
6. Kaki kuat dan pendek dan dilengkapi dengan cakar
Hidup di tanah dan mempunyai ekor serta beroto kuat
SPESIES ORDO PHOLIDOTA
Pholidota sejenis trenggiling

Trenggiling Jawa
(Manis javanica)
Trenggiling Berekor Panjang
(Manis tetradactila)
ORDO CARNIVORA

Ciri-Ciri :
1. Pemakan daging
2. Taring besra ,gigi Geraham yang kecil dan agak
runcing serta cakar yang tajam pada semua jari
3. Kelenjar susu di daerah perut
4. Mempunyai perkembangan otak yang baik
5. Jari biasanya 4 atau 5 Buah
SPESIES ORDO CARNIVORA
Carnivora adalah hewan pemakan daging

Kucing
Singa (Panthera leo) Sreigala (Canis lupus)
(Felis silvestris)
ORDO PRIMATA
Primata adalah mamalia yang memiliki otak
yang cerdas daripada hewan lainnya.

Famili Lemuridae Famili Cercopithecidae

(lemur kerdil ekor Famili Hominidae
(monyet rhesus)
gemuk) (manusia)
IV PERANAN MAMALIA MENGUNTUNGKAN
• Dapat digunakan dalam pertanian yaitu dengan
membajak tanah sawah, contohnya kerbau
• Sebagai bahan wol, misalnya domba
• Dapat memberantas serangga (nyamuk), contohnya
kelelawar.
• Dikonsumsi sebagai sumber gizi yang banyak
khususnya protein misalnya susu dan daging,
contohnya sapi, kambing, dan kuda.
PERANAN MAMALIA MERUGIKAN
• Pemakan buah-buahan kebun, contohnya pada
kalong
• Dapat merusak lahan pertanian, contohnya pada
babi liar
• Dapat menyebar kuman penyakit, contohnya
penyakit pes yang dibawah oleh tikus dan rabies
yang dibawa oleh anjing terinfeksi dari virus
rabies.