Anda di halaman 1dari 7

JUDUL : Mengenal Dunia Hewan “Vertebrata”

TUJUAN : Mengamati Morfologi dan Anatomi Hewan Vertebrata


HARI/ TANGGAL : Jum’at, 09 April 2021
KELOMPOK :3

I. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari hari kita melihat berbakai macam binatang di sekitar kita.
Hewan hewan tersebut masuk ke dalam kingdom Animalia yang di mana populasi
mereka lebih banyak dibanding kita manusia. Dalam kingdom Animalia kita melihat
ada yang tidak bertulang belakang dan ada yang memiliki tulang belakang. Ada yang
saat dikonsumsi tak memiliki tulang dan adapula memiliki tulang. Jika diperhatikan
dari segi jenis struktur tulang belakang, hewan tersebut dibagi menjadi dua yaitu
Vertebrata dan Invertebrata. Vertebrata merupakan hewan bertulang belakang,
sedangkan Invertebrata merupakan hewan yang tak bertulang belakang.
Contohnya saat kita makan udang dia berstuktur kenyal dan tak bertulang, saat
kita memakan aves (contoh ayam) mereka memiliki struktur tulang yang lengkap. Jika
di bagi maka udang termasuk ke dalam Invertebrata dan ayam masuk ke dalam
Vertebrata. Vertebrata dibagi menjadi 5 kelas yaitu Pisces, Amphibi, Reptil, Aves, dan
Mammalia.
Pada praktikum kali ini kita membahas mengenai salah satu dari lima filum
Vertebrata yaitu Aves yang di mana merupakan kelas Vertebrata yang seluruh
tubuhnya ditutupi bulu yang dianggap sebagai modifikasi sisik epidermis dan
fungsinya sebagai isolator yang di mana memiliki mulut yang dikenal sebagai paruh
yang keras yang terbuat dari zat tanduk. Salah satu contoh dari kelas ini yaitu Ayam
kampung (Gallus gallus domesticus), di mana kita akan menggunakannya sebagai
objek pengamatan. Demi memahami lebih lanjut mengenai struktur, morfologi,
anatomi, dan fisiologi maka praktikum inipun dilaksanakan.

II. Metode penelitian


A. Alat dan Bahan
1. Alat

No Alat Kegunaan
1 Cutter Untuk membedah hewan
2 Camera Untuk mengambil foto setiap bagian tubuh ayam
3 Silet Untuk membelah bagian tubuh ayam
4 Papan bedah Sebagai alas untuk menaruh tubuh ayam
5 Handscoon Untuk melindungi tangan dari penularan kuman
6 Jarum pentul Untuk menancapkan baigain tubuh ayam
7 Pinset bedah Untuk menjepit bagian tubuh ayam

2. Bahan
1. Hewan Percobaan
2. Alkohol
3. Handsanitizer
4. Masker
5. Kapas
6. Tissue

B. Prosedur Kerja
a. Menyiapkan alat dan bahan
b. Mengamati ciri-ciri morfologi hewan vertebrata
c. Dokumentasi
d. Menyembelih hewan vertebrata
e. Membedah hewan
f. Mengamati anatomi hewan vertebrata
g. Dokumentasi

III. Hasil Pengamatan


A. Morfologi
Kingdom : Animalia
Sub Kingdom : Metazoa
Phylum : Chordata
Sub Phylum : Vertebrata
Divisi : Carinathae
Kelas : Aves
Ordo : Galliformes
Famili : Phasianidae
Genus : Gallus
Spesies: Gallus gallus
Struktur tubuh ayam ini ramping dan panjang, bagian dadanya
domesticamenonjol,
sp. warna bulu
mengkilap. Warna kulit ayam ini berwarna gelap. Ciri- ciri ayam kampung ialah :
1. Super relatif lebih kuat dalam masa awal pemeliharaannya
2. Tahan Penyakit
3. Lincah
4. Berkokok
5. Bertengger
6. Tingkat kematian ayam kampung juga relatif rendah dibanding dengan ayam
kampung biasa
7. Masa panen berkisar antara 45-60 hari
8. Memiliki kemampuan bertelur secara terus menerus seperti ayam ras, tetapi tidak
memiliki sifat mengeram
Habitat ayam biasanya di lingkungan daratan alami, contohnya seperti hutan,
pegunungan dan di lingkungan daratan buatan, contohnya seperti kebun, peternakan,
pekarangan rumah dan lain sebagainya.

B. Anatomi
1) Sistem Pernapasan

Sistem pernafasan pada


ayam terdiri dari nares
(lubang hidung), larynx,
trachea, syrinx, bronkus,
dan bronkeolus. 

Sistem pernafasan pada ayam terdiri dari nares (lubang hidung), larynx,
trachea, syrinx, bronkus, dan bronkeolus. Fungsi utama saluran pernafasan pada
ayam adalah menyediakan oksigen, mengeluarkan karbondioksida, membantu
pengaturan suhu tubuh. Selain itu system pernafasan juga sebagai sumber
produksi suara untuk berbicara, berkicau, atau bentuk komunikasi lainnya. Organ-
organ pernafasan pada ayam :

1. Nares (Lubang Hidung)


Untuk mengambil udara untuk bernafas, terdapat bulu-bulu halus di
dalamnya yang digunakan untuk menyaring udara yang masuk.
2. Larynx
Fungsi dari larynx antara lain: mencegah masuknya benda asing kedalam
larynx, jalan masuk udara selama inspirasi, membantu dalam proses
menelan, membantu mengatur tekanan intra thoracis (pintu
masuk&keluarnya udara), mengatur suara.
3. Trachea
Trachea berupa pipa terdiri dari cincin-cincin tulang rawan. Pada pangkal
trachea terdapat syrinx sebelum bercabang menjadi bronkus kanan dan
bronkus kiri.
4. Syrinx
Terletak pada percabangan pangkal trachea yang mana bila bergetar akan
membentuk suara pada ayam. Suara terjadi saat ekspirasi, dimana syrinx
berfungsi sebagai katub penjaga keseimbangan tekanan udara.
5. Pulmo
Terdapat sepasang dan dilindungi oleh tulang rusuk. Ukurannya relative
kecil dan tidak berlobi, berwarna merah terang. Sebagai tempat pertukaran
oksigen dan karbondioksida.
6. Air Sac
Berfungsi untuk memertahankan volume udara yang konstan pada paru-
paru dan menggerakan udara melalui paru-paru selama inspirasi dan
ekspirasi.

2) Sistem Sirkulasi (Peredaran Darah)

Sistem peredaran darah pada


unggas hampir sama dengan
hewan mamalia. Unggas
mempunyai jantung dengan 2
atrium dan 2 ventrikel.
Pemisah antara atrium kanan
dan kiri serta ventrikel kanan
dan kiri adalah interatrial
septum dan interventricular
septum. 
Sistem peredaran darah pada unggas merupakan peredaran darah ganda.
Ayam mempunyai jantung yang berbeda dengan lainnya, yaitu mempunyai empat
ruang, dua ventrikel dan dua atrium.  Pembagian ruang tersebut untuk
mengefektifitaskan kerja jantung sehingga akan terjadi sirkulasi O2 dan CO2 dari
kantung udara dengan tingkat metabolisme yang tinggi. Berikut ini merupakan
sistem peredaran darah pada ayam, yaitu :

1. Darah dari vena (membawa CO2) ke serambi kanan — Dipompa Keluar


melalui arteri dada  ke paru-paru 

2. Dalam paru-paru (darah melepas CO2dan mengambil O2) Serambi kiri —


darah dipompa keluar melalui — aorta untuk diedarkan ke seluruh tubuh 

3. Aorta bercabang-cabang menjadi pembuluh kapiler yang terdapat dalam


jaringan 

4. Dalam jaringan, pembuluh kapiler darah (memberi O2 dan mengambil CO2


dan air ) — Vena –serambi kanan  —  dan setrusnya. 

IV. Kesimpulan
Morfologi tubuh ayam yaitu ramping dan panjang, bagian dadanya menonjol,
warna bulu mengkilap. Warna kulit ayam ini berwarna gelap. Ciri-ciri ayam
kampung ini adalah relatif lebih kuat, tahan penyakit, lebih lincah, dan tingkat
kematian yang rendah.
Sistem pernafasan pada ayam ini terdiri dari nares (lubang hidung), larynx,
trachea, syrinx, bronkus, dan bronkeolus. Pada sistem pernafasan ini memiliki fungsi
utama yaitu adalah menyediakan oksigen, mengeluarkan karbondioksida, membantu
pengaturan suhu tubuh. Selain itu sistem pernafasan juga sebagai sumber produksi
suara untuk berbicara, berkicau, atau bentuk komunikasi lainnya.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.bukusekolah.net/2019/03/anatomi-peredaran-darah-pada-unggas.html

https://ctsindonesia.co.id/sistem-pernafasan-ayam/

https://r.search.yahoo.com/_ylt=AwrEzdxxqXJgDfEA.RhXNyoA;_ylu=Y29sbwNiZjEEc
G9zAzIEdnRpZANDMTYxOF8xBHNlYwNzcg--/RV=2/RE=1618156017/RO=10/RU=
https%3a%2f%2fwww.kebun.co.id%2fhabitat-ayam
%2f/RK=2/RS=bE3prrb2iRGwh5JSzGO01MQv9NA-
Nama Anggota Kelompok :

1. FITRA ERVINA HERLIN ASFANDI


2. JUWIANTI
3. MUAMMAR MUJITO
4. MUHAMMAD RHIFKY SAPUTRA
5. NINDI RAHMAWATI SANTOSO
6. NUR ILMI AMALIA
7. NUR MAHARANI
8. NURNADIYAH WULANDARI
9. NURAENI
10. NURHANI KHAERUNNISA
11. NURHIJAH
12. NURUL YAKIN
13. PARDIN
14. RAMLAH
15. RINAYANTI
16. RIYAN RARAN ANDRIYAWAN

Anda mungkin juga menyukai