Anda di halaman 1dari 40

SOLUSI CERDAS DALAM PENGEMBANGAN

MANAJEMEN LINEN RS DENGAN SISTEM BARKODE


(Pengalaman RSU Dr H Koesnadi Bondowoso)
Ns. SAIFUL WALID, SKep., M.MKes
Kepala Instalasi Sterilisasi dan Laundry RSU Dr H Koesnadi
Seminar Dan Workshop Linen Dan Laundry Rumah Sakit " Up Date Pelayanan Laundry " Di Rumah Sakit Menyongsong
Akreditasi SNARS 1 Menuju Linen Era Melinial 2018, Sabtu, 13 Oktober 2018 ,Resto dan Cafe Ijen View HotelBondowoso
1. NAMA : Ns. SAIFUL WALID,SKep, MMKes
2. TEMPAT/TGL LAHIR : SITUBONDO, 5 JANUARI 1970
3. JABATAN : PERAWAT MADYA
4. PANGKAT/GOLONGAN : PEMBINA / IV. a
5. PENDIDIKAN TERAKHIR :
a. S2 MAGISTER KESEHATAN STIE INDONESIA MALANG, LULUS TAHUN 2012,
b. S1. KEPERAWATAN NERS– PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS UNIV AIRLANGGA , 2006
c. S1KEPERAWATAN - PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEPERAWATAN, UNIV AIRLANGGA , 2005
d. AKADEMI KEPERAWATAN RS ISLAM SURABAYA, LULUS TAHUN 1994,
e. SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 SITUBONDO, LULUS TAHUN 1989,
f. SEKOLAH MENEGAH PERTAMA NEGERI 1 ARJASA SITUBONDO, LULUS TAHUN 1986,
g. SEKOLAH DASAR NEGERI KETOWAN 1 ARJASA SITUBONDO, LULUS TAHUN 1983,
RIWAYAT PEKERJAAN
a. TAHUN 1994-1996 : PERAWAT KLINIK KUSUMA BHAKTI BONDOWOSO
b. TAHUN 1996 – 2000 : PERAWAT IGD RSU Dr H KOESNADI,
c. TAHUN 2000 – 2008 : WAKARU PAVILYUN BEDAH DAHLIA,
d. TAHUN 2003 – 2008 : PLT KASIE DIKLAT KEPERAWATAN
e. TAHUN 2009 – 2014 : PLT KASIE TENAGA KEPERAWATAN
f. TAHUN 2014 – 2016 : KARU IGD RSU Dr H KOESNADI
g. TAHUN 2016 – SEKARANG : KEPALA INSTALASI STERILISASI DAN LAUNDRY
h. TAHUN 2018 – SEKARANG : Plt. KEPALA PAVILYUN SEROJA/RUANG PERAWATAN JIWA

PENUGASAN LAIN DI RS :
a. CLINIKAL EDUCATOR : 2000 - 2008
b. SUPERVISI KINERJA KLINIK : 2003 - 2014
c. SEKRETARIS SPI : 2014 - SEKARANG
d. PANITIA UNIT KERJA PENGADAAN KAB BOND : 2006 - SEKARANG
e. TIM PENILAI ANGKA KREDIT PERAWAT KAB BOND : 2003 – SEKARANG
f. KETUA TIM UJI KOMP JAFUNG PERAWAT KAB BOND : 2018 - SEKARANG
tOpIk Bahasan
01 Permasalahan seputar linen dan laundry di rs
Banyak masalah tetapi sedikit yang menyadari itu masalah.

02 Prosedur manajemen linen di RS


Ada SPO tetapi kepatuhannya minimal

03 Rancangan pengembangan Laundry RS


Banyak cara yang membuat laundry rumah sakit bisa menghasilkan

04 Metode Linen dengan Sistem Barkode


Metode baru menghemat waktu dan perlu dukungan
1. Permasalahan seputar linen dan laundry di RS
Banyak masalah tetapi sedikit yang menyadari itu masalah.
Permasalahan seputar linen RS
PERAN UNIT LAUNDRY YANG TAK TERPIKIRKAN

Laundry tidak pernah terpikirkan (era se Pokoknya tahunya linen harus ada saat
belum tahun 2012) dibutuhkan
01 Tempatnya paling belakang, terisolir 02 Belum paham proses pencucian, termasuk
Tenaga unit laundry tidak konsisten petugas di ruangan
Baju kerja dicuci dirumah

Linen sering hilang entah kemana, teriku


t pasien katanya
Tenaganya buangan
03 Sering dikomplain krn supply kurang ata
u distribusi lambat
04 Linen baru dieman eman......no FIFO
Erat kaitannya dengan kejadian infeksi t
api sapa yang peduli
Masalah yang sering terlaporkan
Masalah yang sering terlaporkan
2. Prosedur manajemen linen di RS
Ada kebijakan & SPO tetapi kepatuhannya minimal
Timeline Linen Hospital
Prosedur Manajemen Linen Rumah Sakit

Pemilahan dan Pencucian dan Penyimpanan dan


Pengambilan pengeringan
Pelipatan pendiatribusian
penimbangn

You can simply


impress your
audience and add
a unique zing.
BEBERPA FAKTOR YANG BISA DIKENDALIKAN
Pengukuran kualitas mutu
Persediaan linen yang cuku
p

Formulasi bahan kimia Pemeliharaan terhadap peralatan

Kualitas material linen Keamanan dari linen yang hilang


Kualitas tekstil Kebijakan rijek linen
HIGH LOSS AND HIGH COST IN HEALTH LOUNDRY
http://waterenergy.com/the-ozone-laundry-solution/benefits-of-ozone-laundry/

40
40

35

30

25
20
20
15
15
10 10
10
5
5

0
Tenaga kerja Utilitas : Air & Linen Peralatan : Bahan Kimia / Pemeliharaan
Listrik Mesin & Detergen
Furniture
Strateginya (July, 2012) :
1. Mengurangi penggantian sprei harian
2. Penggunaan perlak / underpad untuk
pasien dengan indikasi
3. Mengurangi pengunaan selimut dan peng
gantiannya
4. Tidak melakukan penyimpanan linen
ekstra di ruang pasien
5. Menggunakan wadah khusus untuk linen
reject
Hasilnya :
• Terjadi penurunan linen replacement
• Terjadi penurunan biaya terkait pembelian
www.ucdmc.ucdavis.edu linen dan biaya terkait pemprosesan linen
Strateginya (2010) :
1. Mengurangi jumlah pemakaian linen di ambulan
2. Membuat kebijakan untuk tidak meninggalkan
selimut/ linen lain setelah mengantar pasien
3. Membuat kebijakan penggantian linen setiap 2 hari
dan paling cepat 1 hari atau apabila diperlukan
4. Menggunakan wadah dengan warna dan kode
tertentu untuk menghindari peletakan linen di
wadah sampah
Hasilnya :
1. Terjadi penurunan linen replacement dari tahun
2010 ke 2011 sebesar 25 %
2. Terjadi penurunan biaya terkait pembelian
linen dan biaya terkait pemprosesan linen
dari tahun 2010 ke 2011 sebesar $215,000 WWW.CROTHALL.COM
3. Rancangan pengembangan Laundry RS
Banyak cara yang membuat laundry rumah sakit bisa
menghasilkan income bagi RS
RANCANGAN PENGEMBANGAN LAUNDRY RS
Sebuah rencana pengembangan dari Laundry RS agar dapat meningkatkan pendapatan
RS memalui berbagai bentuk kegiatan

PELAYANAN
SISTEM KERJA SAMA MAGANG
BARKODE DENGAN PELAYANAN PELAYANAN DIKLAT
INSTANSI LAIN LAUNDRY DG LAUNDRY DG LAUNDRY
KELUARGA PASIEN
KARYAWAN RS
Pelayanan unit
laundry dengan Kerjasama pelay Kerjasama pelaya Kerjasama deng
menggunakan s anan laundry de nan laundry denga Kerjasama pelaya an instansi lain
ngan instansi lain n keluarga pasien nan laundry deng dengan upaya p
istem barcode p
yang dirawat an karyawan Rum endidikan dan p
ada linen /RS lain, Puskes
ah sakit elatihan khusus
masuk dan mas, tentang pelayan
keluar an laundry
4. Metode Linen dengan Sistem Barkode
Metode baru menghemat waktu dan perlu dukungan semua pihak
Sebuah metode manajemen
linen dengan menggunakan
Metode Linen dengan aplikasi dengan scaner dan
Sistem Barkode label barkode pada linen yang
masuk dan keluar
Yang dibutuhkan dalam sistem barkode
Hal yang mendukung keberhasilan sistem linen barkode

SOFTWARE BRAINWARE HARDWARE INFOWARE

APLIKASI LEBEL BARKODE SCANER DATA BASE


Berkode lebel yang
Suatu sistem yang Scan pembaca Data tentang linen
terprint pada kain
tertanam pada barkode pada llebel yang menggunakan
sesuai dengan linen
PC/Laptop. barkode barkode
yang ada
Beberapa keuntungan Sistem Barkode
BISA MENGETAHUI

Jenis Linen
Unit Pengguna Linen
Jumlah Linen

CEPAT DAN TEPAT


Berat Linen
Dalam Penerimaan
Umur Linen dan Distribusi

Tarip Linen
Sistem FIFO Linen
Beberapa Faktor Kendala dlm Sistem Barkode
Bisa mengganggu
Banyaknya linen lama

Scaner kurang sensitif

Belum memiliki data based Tidak ada kesamaan lebel barkode


pada linen berpasangan

Fasilitas laptop hanya satu

Kurang dukungan SDM yang anti


perubahan
Membuat Lebel Barkode
Label Barkode

Input data Melakukan printing pada lebel barkode sesuai dengan


linen yang ada

Melakukan input data linen


Melakukan input data linen yang telah diberi lebel
barkode : kode ; jenis linen ; berat ; tarip ; ruangan

Memasukkan dg scaner pada linen masuk ke laundry

Terima Linen
Linen yang masuk akan di scaner sesuai dengan input data
yang dimasukkan

Distribusi
Distribusi linen dengan barkode
linen Mengeluarkan linen dari penyimpanan untuk distribusi ke
ruangan
Bagian dari Solusi Cerdas dalam Manajemen Linen
PENGEMBANGAN “LINEN DENGAN SISTEM BARCODE”

1 5
1. Pemilahan 1. Penyimpanan
3
2. Penghitungan 2. Sistem FIFO
Pengeringan
3. Penimbangan
4. pencatatan

Linen kotor masuk unit Distribusi linen


laundry (cepat Tepat)
4
1. Pencucian linen 1. Pelipatan 6
2 kotor 2. Contreng usia li 1. Pendistribusian dan
2. Identifikasi bera nen dokumentasi
pa kali cuci 2. Unit
3. Jumlah linen
4. Jenis linen
5. Penerima linen
6. Penyetor linen
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Linen Sistem
Barkode
Menghemat waktu dan
menghindari kesalahan dalam
distribusi
Kesimpulan
Manajemen linen dan Linen adalah investasi,
laundry di RS perlu harganya mahal dan
dipahami, ditaati dan perlu tata kelola yang
di laksanakan oleh baik
petugas

Perlu kerja sama Dapat menghasilkan li


lintas unit di RS nen yang bersih,
higienis dan siap pakai

Pada akhirnya Peran unit Laundry dalam


meningkatkan mutu upaya Pencegahan dan
pelayanan di RS Pengendalian Infeksi di
RS

Anda mungkin juga menyukai