Anda di halaman 1dari 16

Bab.

I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Bagian Umum Rumah Sakit Umum Kota Padang Panjang merupakan instrumen penting
dalam menjalankan roda organisasi (Rumah Sakit) untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan organisasi. Pengelolaan Bagian Umum terutama Laundry ditujukan untuk
meningkatkan pelayanan dalam penyediaan linen untuk mencukupi kebutuhan ruangan
agar tercapai pelayanan yang komprehensif.
Kegiatan utama bidang Laundry yaitu pengambilan linen, pemilahan dan penghitungan
linen, penimbangan linen, pencucian dan pengeringan, penyeterikaan dan pelipatan,
pendistribusian, penjjahitan. Implementasi kegiatan bagian laundry didasarkan pada
Peraturan Depertemen Kesehatan RI Direktorat Jenderal Pelayanan Medik tahun 2004
tentang Pedoman Manajemen Linen Rumah Sakit .
Agar pengelolaan Laundry Rumah Sakit Umum Kota Padang Panjang dapat dilaksanakan
secara efektif dan efisien maka disusunlah Pedoman Organisasi Bagian Laundry yang
dapat menjadi panduan dalam melaksanakan tata kelola Laundry di Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Padang Panjang.

Tujuan
Tujuan dari penyusunan Pedoman Organisasi Bagian Laundry :

Adanya kejelasan alur proses tata kelola Laundry RSUD Kota Padang Panjang

Menjadi pedoman dalam penyelenggaraan tata kelola Laundry

Ruang Lingkup Organisasi


Ruang lingkup pengelolaan Loondry RSUD Kota Padang Panjang
a

Pengambilan Linen
Pengambilan linen merupakan kegiatan pengambilan linen oleh petugas Laundry ke
ruangan menggunakan troli tertutup ke Ruangan, kegiatan mulai dilaksanakan sehari
2 kali pada pukul 08.30 WIB dan pukul 14.30 WIB.

Pedoman Organisasi Laundry

b Pemilahan Linen
Linen dipilah dan dihitung di laundry sesuai tingkat kekotoran, warna dan infeksius,
kemudian linen dimasukkan ke dalam troli untuk non infeksius dan ember tertutup
untuk linen infeksius.
c

Penimbangan Linen
Linen ditimbang 30 kg kemudian linen dimasukkan ke dalam troli

untuk non

infeksius dan ember tertutup untuk linen infeksius.


d Pencucian linen
Pencucian linen dilakukan dengan memasukkan linen infeksius ke mesin cuci dengan
kapasitas 35 kg, dengan memprogram berat , untuk linen non infeksius di mesin
cuci non infeksius dengan program sedang untuk tingkat kotoran sedang dan linen
jenis tebal atau ringan untuk tingkat kekotoran ringan dan linen jenis tipis dan
ukuran kecil.
e

Penyeterikaan dan pelipatan


Linen yang telah dikeringkan di bawa ke ruang pelipatan kemudian dilipat dan di
setrika kemudian di sendirikan di rak penyimpanan linen bersih berdasar ruang
masing - masing

Distribusi
Pengambilan linen dilaksanakan pukul 10.00 WIB dan pukul 14.30 WIB. Petugas
ruangan mengambil linen bersih ke ruang laundry dengan membawa buku
pengambilan linen. Linen dihitung dan di cocokkan dengan jumlah linen pagi oleh
petugas laundry dan ruangan kemudian linen dimasukkan dalam plastik dan di bawa
ke ruangan

Perbaikan Linen
Ruangan mengirim linen yang rusak ke laundry dan petugas laundry bertugas
memperbaiki linen yang rusak, jika linen tidak bisa diperbaiki, laundry memberitahu
ke ruangan, linen di masukkan inventaris rusak.

Pencatatan dan Pelaporan


Pencatatan yang dilakukan di laundry antara lain: pencatatan linen yang di setorkan
ke laundry, pencatatan linen yang di distribusikan, dan linen rusak, pelaporan
chemical, plastic
.

Pedoman Organisasi Laundry

Bab II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT

A. LATAR BELAKANG
RSUD Kota Padang Panjang bermula dari Poliklinik yang didirikan oleh Belanda pada
tahun 1940 yang beralamat di Jl. KH.A.Dahlan No.5 Kota Padang Panjang. Kemudian tahun
1943 Poliklinik tersebut di kuasai oleh Jepang. Tahun 1946 Poliklinik diambil alih oleh TNI
sampai dengan tahun 1969.

Pada tahun 1970 poliklinik diserahkan kepada Pemerintah

Daerah dan dijadikan Rumah Sakit Umum. Tahun 1980 Rumah Sakit dijadikan sebagai
rumah sakit kelas D, kemudian pada tanggal 12 November 1984 diresmikan oleh Menteri
Kesehatan RI dr.Suwardjono Surjaningrat sebagai rumah sakit kelas C dengan Direktur
dr.Sulaiman berdasarkan SK Menkes RI No. 481/Menkes/SK/1997 dengan kapasitas tempat
tidur 54 bh yang beralamat di Jl.K.H.Ahmad Dahlan No. 5 Kota Padang Panjang. Pada tahun
2007 RSUD pindah bangunan ke Jl.Tabek Gadang Kel. Ganting Kec.Padang Panjang Timur
Kota Padang Panjang. Pada tahun 2008 dengan SK Menkes RI No. 07.06/III/906/2008
tanggal 19 Maret 2008 tentang Pemberian Izin Penyelenggaraan RSUD Kota Padang Panjang
dengan nama RSUD Kota Padang Panjang merupakan RS kelas C dengan kapasitas tempat
tidur 160 bh.
Dalam penyelanggaraan pelayanan RSUD Kota Padang panjang memberikan
pelayanan :
1

Layanan Rawat Jalan

Layanan Rawat Inap terdiri VIP, kelas I, II dan III

Layanan Penunjang Medis ( Laboratorium, Radiologi, Rehabilitasi Medik, Instalasi Farmasi,


Instalasi Gizi)
. Pelayanan di RSUD Kota Padang panjang juga dilengkapi peralatan-peralatan canggih dan
modern, seperti ;
1. Mata :

Phaco Emulsification
Yag Laser
Autores Kerato

2. THT

Rhinoscopy
OAE Test ( Occikulo Auditory Efusion )
ANT CHEP (operasi tonsil)

Pedoman Organisasi Laundry

Endoscopy THT
3. Kulit & Kelamin

: Skin Laser
Micro Dermabration with Therapy Oksigen
LHE ( Light Heat Energy

Bab. III
Pedoman Organisasi Laundry

3.1. VISI

3.2. MISI

3.3. VALUE

3.4. MOTTO

Bab. IV

Pedoman Organisasi Laundry

BAB V

Pedoman Organisasi Laundry

STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA

5.1 Struktur Organisasi Laundry

Lampiran Surat Keputusan Direksi


No. ............ ( SK Dir tentang SOTK unit kerja )

BAGAN ORGANISASI BAGIAN LAUNDRY

KABID PENUNJANG

KA RU SANITASI DAN
LAUNDRY

BAGIAN
PENGAMBIL

BAGIAN
PEMILAHAN
DAN

BAGIAN
PENCUCIAN

BAGIAN
SETRIKA DAN

BAB. VI
Pedoman Organisasi Laundry

BAGIAN
DISTRIBUS

BAGIAN
PENJAHIT

URAIAN JABATAN

Lampiran ;
SK No. ../KPTS/RSI-SA/V/2013

URAIAN JABATAN

1. NAMA JABATAN
:
2. NAMA JABATAN ATASAN : Kabid Penunjang
3. NAMA BAWAHAN LANGSUNG :
a. Staf Sanitasi & kesehatan Lingkungan
b. Staf Loundry
4. TUGAS POKOK
Membantu Manajer Bidang Umum dalam merencanakan, mengarahkan,
mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi pelaksanaan program-program bagian
Sanitasi & Loundry
5. URAIAN TUGAS
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.
o.
p.
q.
r.
s.

Merencanakan dan menyusun tatalaksana program di bagian Sanitasi & Loundry


Merencanakan jumlah dan jenis sarana prasarana bagian Sanitasi & Loundry.
Merencanakan analisa dampak lingkungan
Merencanakan rasio kebutuhan sanitasi lingkungan
Merencanakan rasio kebutuhan linen
Melakukan koordinasi rutin, terjadwal dan insidentil, dengan Kepala Bagian dan staf
di bawah koordiasi bagian Sanitasi & Loundry
Melakukan koordinasi dengan pimpinan dan bidang lain, baik untuk pelaksanaan
program kerja bagian Sanitasi & Loundry maupun program kerja bidang lain.
Memberikan bimbingan, petunjuk dan arahan kepada staf untuk melaksanakan
program di bagian Sanitasi & Loundry
Membagi tugas kepada staf dalam pelaksanaan program bagian Sanitasi & Loundry
Menyusun kebutuhan ketenagaaan di bagian Sanitasi & Loundry berdasarkan pola
ketenagaan di rumah sakit
Menyusun Standard Prosedur Operasioanal di bagian Sanitasi & Loundry
Mengatur Jadwal Dinas Staf di bagian Sanitasi & Loundry
Mengatur dan melaksanakan pengelolaan kebersihan dan kesehatan lingkungan di
rumah sakit
Mengatur dan melaksanakan pengelolaan linen
Mengatur dan melaksanakan pengelolaan limbah
Mengatur dan melaksanakan pengelolaan alat incenerator
Melaksanakan, memantau dan mengevaluasi uji baku mutu sanitasi lingkungan
Memonitor keteraturan dan ketertiban tata kerja di bagian Sanitasi & Loundry
Memantau dan mengevaluasi kebersihan lingkungan rumah sakit

Pedoman Organisasi Laundry

t. Menyusun laporan bulanan, tribulanan dan tahunan pelaksanaan program kerja di


bagian Sanitasi & Loundry
u. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
6. TANTANGAN UTAMA:
Menjalankan dan mempertahankan kualitas pelaksanaan program Sanitasi dan
pengelolaan Loundry Rumah Sakit
7. WEWENANG
a. Memberikan masukan pengelolaan sanitasi & loundry kepada Manajer dan Ka.
Instalasi
b. Memaraf, menandatangani surat dan dokumen rumah sakit sesuai dengan kebijakan
penerbitan regulasi rumah sakit.
c. Memberikan penilaian kinerja Staf di bagian Sanitasi & Loundry
d. Menolak hasil kerja staf di bagian Sanitasi & Loundry yang tidak sesuai dengan
ketentuan
e. Meminta kelengkapan data dan informasi yang berhubungan dengan sanitasi &
loundry kepada unit kerja terkait
f. Merekomendasi ijin dan atau menyetujui cuti staf bagian Sanitasi & Loundry
8. HUBUNGAN KERJA :
a. Kabid Penunjang

: untuk memperoleh arahan pelaksanaan program


kerja dan pelaporan hasil kerja

b. Komite PPI

: Untuk memperoleh arahan pelaksanaan program


pencegahan infeksi nosokomial

c. IPSRS

: koordinasi untuk perbaikan dan pemeliharaan


sarana dan prasarana secara berkala

d. Unit kerja lain

: Untuk kelancaran pelayanan bagian umum

9. PERSYARATAN JABATAN :
Persyaratan Primer
a.
b.
c.
d.

S1 Kesehatan Lingkungan
Masa Kerja minimal 5 tahun
Usia minimal 25 tahun
Golongan/pangkat jabatan III A
Persyaratan Sekunder

a. Sehat jasmani dan rohani


b. Bisa berkomunikasi dengan baik dan bisa berbahasa Inggris, minimal pasif.
c. Memiliki integritas, dedikasi dan kedisiplinan yang baik serta dapat bekerja dalam
tim.

BAB VII

Pedoman Organisasi Laundry

TATA HUBUNGAN KERJA

Bidang
BPI

Unit kerja RS
Instala
si

Bidang

Bidang

Bidang

Penunjan
g

Pelayana
n

KU dan AKT

Instalasi

Instalasi

Bidang
Diklitbang

Bidang
Keperawat

Keterangan :

Tata Hubungan Kerja Administrasi

Pedoman Organisasi Laundry

10

Bidang

Bidang

Pemasara
n

Umum

Daftar Singkatan :
1
2
3
4
5

BPI
Jangmed
Yanmed
Diklitbang
KU

: Bimbingan dan Pelayanan Islami


: Penunjang Medis
: Pelayanan Medis
: Pendidikan Penelitian dan Pengembangan
: Keuangan dan Akuntansi

BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

Pedoman Organisasi Laundry

11

7.1 Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil

Jabatan

Spesifikasi Pendidikan

Manajer Bidang

Magister

Kepala Bagian

Sarjana

Jumlah
1 Orang

1 Orang
Staf ADMINISTRASI SMA

1 Orang

Staf

15 Orang

Pedoman Organisasi Laundry

SMA

12

BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

9.1 Orientasi Karyawan Baru


1

Masa Orientasi
1.1 Waktu

: 1 bulan

Orientasi di Bagian Laundry RSI Sultan Agung dijadwalkan sebagai berikut :


No

Lama
Materi

1.

Kegiatan

Struktur Organisasi

ruangan

dan

lingkungan kerja
Pengenalan
personil
Pengenalan

alur

proses pengambilan
Pengenalan
alur
proses

pemilahan

dan penghitungan
Pengenalan
alur
proses pencucian
Pengenalan
alur
proses
penyeterikaan
pelipatan
Pengenalan

dan
alur

proses
Pedoman Organisasi Laundry

Pembimbing

Bimbingan dan
Tinjauan Lapangan

Laundry
Uraian jabatan
Pengenalan

orientasi

13

1 minggu

Kabag

pendistribusian
Pengenalan
alur
proses penjahitan
Bimbingan

Pengenalan
personil

Tinjauan ke Lapangan
II

F Orientasi pengelolaan
Linen

III

F Orientasi alur proses


kerja di unit kerja

IV

Praktek Lapangan di
Bimbing oleh
karyawan senior
Praktek Lapangan di
Bimbing oleh
karyawan Senior

F Orientasi
pelaksanaan tugas yang
berkaitan dengan unit

Praktek Lapangan di
Bimbing oleh
karyawan Senior

kerja lain
V

F Orientasi penggunaan
sarpras kerja

VI

Praktek Lapangan di
Bimbing oleh
karyawan Senior

F Orientasi penyusunan
hasil kerja
F Pengarsipan
dokumen
F Pembuatan Laporan

Praktek Lapangan di
Bimbing oleh
Karyawan Senior

F Evaluasi dengan
Pembimbing

Pedoman Organisasi Laundry

14

BAB X
PERTEMUAN / RAPAT

10. Jenis Rapat :


1. Rapat rutin BAGIAN LAUNDRY, rapat yang diselenggarakan setiap bulan sekali.
Rapat membahas tentang kegiatan kerja bulan berjalan dan bulan yang akan datang.
2. Rapat Koordinasi, rapat yang diselenggarakan dengan mengundang unit kerja lain untuk
pelaksanaan koordinasi kegiatan yang berhubungan dengan bagian Laundry. Rapat
Koordinasi diselenggarakan setiap 3 bulan sekali
3. Rapat
Insidentil, rapat yang sifatnya mendesak, tidak terjadwal dan

dapat

diselenggarakan baik secara internal unit Laundry maupun mengundang unit lain sesuai
dengan kebutuhan.

Pedoman Organisasi Laundry

15

BAB XI
PELAPORAN

1.1.

Laporan Bulanan
Laporan yang disusun setiap bulan meliputi laporan pencucian linen, pemakaian
chemical, kerusakan linen, kondisi sarpras dan laporan sasaran mutu.
Laporan bulanan diserahkan kepada Direktur Bidang dan Komite Mutu.

1.2.

Laporan Tri Bulanan


Laporan yang disusun setiap 3 (tiga) bulan yang merupakan rekapitulasi laporan
bulanan berisi laporan pencucian linen, pemakaian chemical, kerusakan linen,
kondisi sarpras dan laporan sasaran mutu.
Laporan tribulanan diserahkan kepada Direktur Bidang dan Komite Mutu

1.3.

Laporan Tahunan
Laporan Tahunan yang disusun oleh Bidang Sumber Daya Insani meliputi :
1. Laporan ketenagaanRumah Sakit
2. Laporan pelaksanaan kegiatan laundry
3. Laporan pelaksanaan program kerja bagian Laundry
4. Laporan sasaran mutu Laundry
5. Laporan penggunaan anggaran
6. Laporan daftar inventaris di bagian laundry
Laporan tahunan di sampaikan kepada Direktur Bidang dan Komite Mutu

Pedoman Organisasi Laundry

16

Anda mungkin juga menyukai