Anda di halaman 1dari 25

DASAR PELAKSANAAN

AUDIT SYARIAH
Hidayat Tri Wahyudi – BNI Syariah
1
Perbankan Syariah

Undang-Undang Republik Indonesia


Nomor 21 Tahun 2008

• Bank Umum Syariah (BUS)


• Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS)
• Unit Usaha Syariah (UUS)
2
Prinsip hukum Islam dalam kegiatan perbankan
berdasarkan fatwa yang dikeluarkan oleh
lembaga yang memiliki kewenangan dalam
penetapan fatwa di bidang syariah.
3
Prinsip-prinsip Syariah
Tidak Nilai etika &
melanggar
prinsip syariah
Saling Ridho +
Bagi hasil &
Riil transaksi
ekonomi &
Keadilan
Sosial
Aktivitas dan
elemen
Islamic
& Hukum
agama
risiko Asset Backed (Maqasid As- terlarang Finance
Shariah)

‘Mutual Consent (QS. An-Nisaa’ (4) :29) Hadist : kemaslahatan (maslahah) (QS. Yunus (10) : 57-58)
‘Adl (QS. An-Nisaa’ (4) :58)
Hadist : ‫الغــرم با لغـنـم والخــراج بالضــمان‬ ‫كل قـرض جـر نفـعا بال عـوض فهـو الـربا‬ Halalan & Thoyyiban (QS. Al Baqorah (2) 168)
wa tawazun (QS Al Mulk (67) : 3)
kemaslahatan (maslahah) (QS. Yunus (10) : 57-58)
Universalisme (QS Al-Anbiya‘ (21) : 107)
Ukhuwwah (QS. Alhujurat (49) : 13

ZHALIM )‫(ال ظــا لم‬ GHARAR MAYSIR LOTTERY/ Slaughtering No BRIBERY


INTEREST
QS. Al Baqarah (2) : 275 (‫ االحـتكار‬,‫ النجـش‬,‫(الغــش‬ SPECULATION GAMBLING UNDI NASIB Name of Allah ‫رشــــوة‬
QS. An Nisaa' (4) : 161 QS. Al Baqorah (2) : 188, UNCERTAINTY QS. Almaidah (5): 90 QS. Almaidah (5): 90 QS. Al Maidah (5) : 3 ‫لعن هللا الراشي والمر تشي‬
QS. An Nisaa' (4): 29 QS. Al Hasyr (59) : 18, QS. Al Baqarah 2 : 219 (HR: Tarmidzi 3/622)
QS. Luqman (31) : 34

STATUE
/PATUNG
MA’SIYAT ARMAMENTS QS. Almaidah (5): 90 
ALCOHOL BANGKAI BLOOD PORK (berhala)
QS Al Maidah (5): 2 QS Al Maidah (5): 2 QS. Al Maidah (5) : 3 ‫ال تَ ْد ُخ ُل ا ْلمالئِكَةُ بَ ْيتًا فِي ِه تَماثِي ُل‬
QS Al Isra (17): 32 Zat Memabukkan QS. Al Maidah (5) : 3 QS. Al Maidah (5) : 3 َ َ
‫الضـرروالضـرر‬
QS An Nisa (4): 46
(HR, Ibnu Majah, QS. Al Maidah (5): 90 ‫أَ ْو تَصَا ِوي‬
& Daraquthni dari (HR. Muslim no. 5545)‫ُر‬
‫وال تـقـربــوا الـز نـــا‬ Abu Sa’id al-Khudri)

4
- Undang-undang
- Peraturan Bank Indonesia
- Peraturan Perbankan Syariah
REGULASI -
-
Peraturan Pasar Modal Syariah
Peraturan IKNB Syariah
SYARIAH - Peraturan OJK Terkait Syariah
- Fatwa DSN MUI
5
Dewan
Pengawas
Syariah
PERATURAN BANK INDONESIA
NOMOR 11/ 33 /PBI/2009

Dewan Pengawas Syariah adalah dewan yang


bertugas memberikan nasihat dan saran kepada
Direksi serta mengawasi kegiatan Bank agar sesuai
dengan Prinsip Syariah;
6
Tugas Dewan Pengawas Syariah
• Menilai pemenuhan Prinsip Syariah atas pedoman
operasional dan produk Bank
• Mengawasi proses pengembangan produk baru Bank
• Meminta fatwa kepada DSN – MUI
• Melakukan review secara berkala
• Meminta data dan informasi terkait dengan aspek
syariah dari satuan kerja Bank dalam rangka
pelaksanaan tugasnya. 7
DSN -MUI
1. Mengeluarkan fatwa tentang ekonomi syariah untuk dijadikan
pedoman bagi praktisi dan regulator.
2. Menerbitkan rekomendasi, sertifikasi, dan syariah approval bagi
lembaga keuangan dan bisnis syariah.
3. Melakukan pengawasan aspek syariah atas produk/jasa di
lembaga keuangan/bisnis syariah melalui Dewan Pengawas
Syariah.

8
DSN -MUI
DSN -MUI
Perlukah Audit?

PERLU!!
Karena :
- Potensi
ketidaksesuaian
- perumusan
produk
- operasional
11
PELAKSANA AUDIT
Auditor Ekstern
Auditor Intern
Auditor Pajak
Auditor Pemerintah

BIDANG AUDIT
SCOPE AUDIT Audit Laporan Keuangan (Financial
Audit Umum (General Audit) Statement Audit)
Audit Khusus (Special Audit) Audit Operasional (Management Audit)
Audit Ketaatan (Compliance Audit)
JENIS AUDIT Audit Sistem Informasi
Audit Operasional Audit Forensik
Audit Ketaatan (Complience Audit) Audit Investigasi
Audit Lingkungan
Audit Komputer (Computer Audit)

12
DASAR PELAKSANAAN
AUDIT INTERN BANK
(POJK NO.1/POJK.03/2019 TGL.29-01-2019)

13
Peranan Internal Audit
EX POST
EX ANTE

DPS
DPS &
SKAI
14
Ruang Lingkup Pemeriksaan Syariah

Sistem

Produk Prosedur

Pelaksanaan

15
Pelaksanaan Pemeriksaan tergantung oleh jenis
audit dan pendekatan yang lakukan oleh SKAI
Audit
by Unit

Audit Audit by
Tematic Process
Pelaksanaan
Ruang
Lingkup
Pemeriksaan

End to
End Others
Audit
16
Workshop

17
About AAOIFI
- Organisasi Internasional, Non Profit & Independen
- 200 Anggota dari 40 Negara (Institusi Keuangan Islam)
- Mengeluarkan dan mensahkan standar audit yang berlaku pada lembaga keuangan syariah
termasuk bank yang kemudian banyak diacu di berbagai negara
- Accounting & Auditing Standard Board (AASB)
18
Auditing Standards
• A S 1- Objective and Principles of Auditing
• A S 2- The Auditor’s Report
• A S 3- Terms of Audit Engagement
• A S 4- Testing for Compliance with Shari’a Rules and Principles by an External Auditor
• A S 5- The Auditor’s Responsibility to Consider Fraud and Error in an Audit of
Financial Statements

19
Objective and Principles of Auditing
• Tujuan : Memungkinkan auditor menyampaikan opini atas laporan keuangan
tertentu dalam semua hal yang material dan sesuai dengan aturan
• Prinsip etika profesi meliputi, kebenaran, integritas, dapat dipercaya, keadilan dan
kewajaran, kejujuran, independen,objekivitas, kemampuan professional, bekerja
hati-hati,menjaga kerahasiaan, perilaku professional dan menguasai standar teknis.

20
The Auditor’s Report
Laporan auditor harus menggambarkan, antara lain:
• Pengujian, pada sebuah uji dasar, bukti yang mendukung sejumlah laporan keuangan dan
pengungkapan.
• Menilai/menaksir prinsip akuntansi yang digunakan dalam persiapan laporan keuangan.
• Menilai perkiraan signifikan yang dibuat oleh manajemen dalam persiapan laporan
keuangan.
• Mengevaluasi presentasi laporan keuangan secara keseluruhan.

21
Terms of Audit Engagement
• Auditor dan klien harus menyetujui ketentuan perjanjian berupa surat penugasan
audit sesuai kontrak
• Menegaskan tanggung jawab auditor untuk klien dan bentuk setiap laporan yang
akan diberikan oleh auditor.

22
Testing for Compliance
• Pengujian yang luas dari kepatuhan Syariah sebuah LKS, dalam seluruh
kegiatannya.
• Opini kepatuhan Syariah merupakan bagian dari bertanggung jawab DPS

23
The Auditor’s Responsibility
• Menegaskan tanggung jawab auditor untuk klien dan bentuk setiap laporan yang
akan diberikan oleh auditor
• Menegaskan tingkat risiko kesalahan yang dimungkinkan dalam proses audit

24
Terima Kasih

25

Anda mungkin juga menyukai