Anda di halaman 1dari 12

PERAN LEMBAGA KEUANGAN SOSIAL SYARIAH

UNTUK MEMPERKUAT EKOSISTEM INDUSTRI HALAL

Ni Putu Desinthya
Deputi Direktur
Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

Keynote Speech Workshop Penyusunan Laporan Keuangan OPZ


Selasa, 21 Maret 2023
TENTANG KOMITE NASIONAL EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH

Tugas
“Mempercepat, memperluas, dan memajukan pengembangan ekonomi dan keuangan
syariah dalam rangka memperkuat ketahanan ekonomi nasional”

Ruang Lingkup Pengembangan Pengembangan dan


Ekonomi dan Pengembangan Pengembangan Dana
Keuangan Industri Keuangan Perluasan Kegiatan
Industri Produk Halal Sosial Syariah
Syariah Syariah Usaha Syariah

1
Pemberian rekomendasi kebijakan dan
2
Pelaksanaan koordinasi, sinkronisasi,
3
Perumusan dan pemberian
4
Pemantauan dan evaluasi atas
program strategis pembangunan dan sinergitas penyusunan dan rekomendasi atas penyelesaian pelaksanaan arah kebijakan dan
nasional di sektor ekonomi dan pelaksanaan rencana arah kebijakan masalah di sektor ekonomi dan program strategis di sektor ekonomi dan
keuangan syariah dan program strategis pada sektor keuangan syariah keuangan syariah
ekonomi dan keuangan syariah

Penyelenggaraan Fungsi KNEKS sebagaimana dimaksud dalam PP 28 Tahun 2020 Pasal 4


PERINGKAT GLOBAL EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH INDONESIA
PENGEMBANGAN EKOSISTEM EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH INDONESIA
PERLU SECARA TERINTEGRASI, KOMPREHENSIF DAN INKLUSIF

SUPPLY DEMAND

COMMERCIAL FINANCE INDUSTRI HALAL


PASAR
GLOBAL

Kawasan Industri Laboratorium Pelabuhan Lainnya


Investor Dana Korporasi
Global Pemerintah Pasar Modal Perbankan
Syariah Syariah INFRASTRUKTUR INDUSTRI

Usaha Menengah

Investor Investor PASAR


Institusi Usaha Kecil
Ritel IKNB Syariah

Usaha Mikro PASAR


SOCIAL FINANCE DOMES
TIK
KOMUNITAS
• Wakif Usaha Ultra Mikro
• Muzakki • Organisasi • Lembaga Islam • Asosiasi
• Donatur • BMT Pengelola ZIS Mustahik
• Ormas • Kelompok Usaha
• BWM • Pesantren Rakyat
• Nazir Wakaf Masjid

SUMBER DAYA MANUSIA RISET & REGULASI BRANDING TEKNOLOGI DIGITAL AWARENESS &
Institusi Pendidikan PENGEMBANGAN Peraturan Big Data, Blockchain PERLINDUNGAN
Standards Sosialisasi
Sertifikasi Halal science Internet of Things KONSUMEN
Fatwa Promosi
Lembaga Sertifikasi Profesi Keuangan Syariah Artificial Intelligence, dll

INFRASTRUKTUR EKOSISTEM
GAMBARAN POTENSI EKOSISTEM EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH INDONESIA

Sumber: Bank Syariah Indonesia


INDONESIA MEMILIKI POTENSI BESAR DI SEKTOR KEUANGAN
SOSIAL SYARIAH

Negara paling Potensi dana sosial


dermawan di syariah sangat
Populasi muslim besar
terbesar di dunia dunia
(CAF World Giving • Rp180 T wakaf uang
Index 2021) • Rp327,6 T zakat

Menjadi inisiator
Memiliki lebih Zakat Core
dari 5000 BMT Principles dan Waqf
Core Principles

The World Financial Review, 2021 Sumber: Diolah dari berbagai sumber
EKOSISTEM PENGELOLAAN ZAKAT DI INDONESIA
EKOSISTEM PENGELOLAAN ZAKAT
SUMBER ZAKAT ISWAF KOLABORASI MENGATASI KEMISKINAN

Fitrah Maal/Harta Subjek Program


(Melewati Ramadhan/Syawal) (Nisab & Haul) Penghimpunan Operasi Internal Penyaluran
• Pemerintah • Bantuan Hibah &
• Gaji / Penghasilan Berzakat Langsung • Perusahaan Manfaat
• Tabungan • Pinjaman Kebaikan
• Makanan Pokok (beras) • Masyarakat
• Emas & Perak • Pembiayaan Semi
• Uang AMIL ZAKAT
• Pertanian & Peternakan Komersial
• Barang Tambang • Pembiayaan Komersial
• Perniagaan
Pengelola Zakat Non Formal
• Barang Temuan
• Harta lainnya • Pesantren
MUSTAHIK
• Panti Asuhan
• Yayasan Sosial Subjek Jenis
MUZAKKI Individu
• Organisasi Islam Masjid
• Fakir
• Individu • Miskin
Pengelola Zakat Formal
• Lembaga/Organisasi • Mualaf
• Gharimin
• Riqab
Individu Perusahaan LAZ • Ibnu Sabil
• Fisabilillah
• Amil Zakat

Bantuan & Pendampingan


Usaha Kecil Usaha Mikro Usaha Ultra Mikro

REGULASI & TATA KELOLA SALURAN TRANSAKSI MITRA BANTUAN


LITERASI, EDUKASI & RISET DATA DAN DIGITALISASI ASOSIASI &
UU, PP, KMA, ZCP Rumah Makan, Penyelenggara
Promosi, Pendidikan, Perbankan, Fintech Pusat Data Zakat Nasional, NETWORKING
Fatwa, ISO 9001 Pendidikan, Platform
Pelatihan, Social Crowdfunding, SIM Zakat, DTKS
PSAK Zakat Pemberdayaan, Lembaga Forum Zakat, WZF
Sertifikasi Profesi, Riset E-Money, Marketplace Kemensos, Dukcapil
Pendampingan
Kemendagri
PENDUKUNG EKOSISTEM
DUKUNGAN PENYALURAN ZAKAT DALAM MENDUKUNG
SERTIFIKASI HALAL USAHA MIKRO DAN KECIL (REGULER)

Pendayagunaan
Zakat, Infak Dan
Sedekah Untuk
Usaha Kecil Dan Mikro

*) Berdasarkan Perppu No 2 Tahun 2022 Penetapan Ketetapan Halal dilakukan oleh MUI, MUI Provinsi, MUI
Kabupaten/Kota atau Majelis Permusyawaratan Aceh melalui Sidang Fatwa Halal
DUKUNGAN PENYALURAN ZAKAT DALAM MENDUKUNG
SERTIFIKASI HALAL USAHA MIKRO DAN KECIL (SELF-DECLARE)

Pendamping Proses
Produk Halal (PPH)
PROGRAM SERTIFIKASI HALAL GRATIS (SEHATI) 2023

Program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) merupakan program yang diinisiasi Badan
Penyelenggara Jaminan Produk Halal, Kementerian/Lembaga, Pemda dan mitra BPJPH
lainnya dalam rangka menyukseskan program 10 juta produk bersertifikat halal, untuk
membantu penguatan UMK.

Target 1 Juta Kuota


Sertifikat Halal

Realisasi fasilitas seertifikasi halal UMK memalui self-declare 2023


sampai Maret 2023 2 Januari 2023 Mulai Pendaftaran

Pendamping Proses
50.043 Produk Halal (PPH)

179 Lembaga Pendamping Proses


Produk Halal (PPH)

Total Sertifikat terbit melalui


86.464 Sertifikasi Halal UMK (self-declare)

118.360 Pelaku Usaha terdaftar Sertifikasi Halal


UMK (self-declare)
https://sehati.halal.go.id/
Untuk saat ini selama website SEHATI dalam
perbaikan: http://bpjph.halal.go.id/
KOLABORASI SEKTOR KEUANGAN SOSIAL SYARIAH DAN
INDUSTRI HALAL UNTUK KEMASLAHATAN UMAT

Harus saling terkait Pengembangan sektor


Pengembangan sektor riil
industri halal keuangan syariah

Masyarakat produktif Lembaga Nazhir


Wakaf

Peningkatan kapasitas
Dukungan dana sosial lainnya Lembaga
dan pemberian modal
(Infak dan wakaf), dan usaha Keuangan Mikro
Garis Kemiskinan pembiayaan mikro Syariah

Organisasi
Pemenuhan kebutuhan dasar; sandang, Pengelola Zakat
Bantuan Zakat pangan, papan, kesehatan dan akses
internet
dan Filantropi
Islam

Pemanfaatan instrumen keuangan sosial Islam yang optimal dapat mendorong bertambahnya
jumlah masyarakat produktif, kemudian menumbuhkan sektor riil industri halal dan di saat yang
sama mendorong pengembangan sektor keuangan syariah.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai