BUKU
SATU
AKUNTANSI
PERBANKAN SYARIAH
Implementasi PAPSI 2013
MATERI PEMBELAJARAN
BANK UMUM SYARIAH
Jakarta, April 2016
Wiroso
AKUNTANSI
PERBANKAN SYARIAH
Implementasi PAPSI 2013
BUKU SATU
Wiroso
JL. Kebembem III/72, Jagakarsa – Jakarta 12620
HP. +628129934800, Email : wiroso_iai@yahoo.co.id
Pokok-pokok Bahasan
9
BUKU AKUNTANSI TRANSAKSI
SYARIAH
1. Pendahuluan
2. Sekilas Lembaga Keuangan di Indonesia
3. Penerapan PSAK 50-55 dan CKPN Dalam
Perbankan Syariah
4. Akuntansi Penempatan Pada Bank Lain
5. Akuntansi Surat Berharga
6. Akuntansi Pembiayaan Prinsip Akad Jual Beli
7. Akuntansi Pembiayaan Prinsip Akad Bagi Hasil
8. Akuntansi Pembiayaan Prinsip Akad Ijarah
9. Akuntansi Pinjaman Qardh
10.Akuntansi Aset Tetap
11.Akuntansi Sumber Pendanaan
12.Akuntansi Liabilitas Segera dan Lainnya
13.Akuntansi Ekuitas
14.Laporan Keuangan Perbankan Syariah
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
PENGANTAR AKUNTANSI
SYARIAH
Implementasi
Lembaga Keuangan
Syariah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Implementasi
LK Syariah di
Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Pengantar Akuntansi Syariah 2
Implementasi LKS
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
ASPEK SYARIAH
ASPEK BISNIS
Pelaksana Masyarakat
Murni
Syariah
Regulasi
Pinjaman Uang
200.000 (0,02%)
Pinjam Rp. 10.000.000
Return Rp.
Kembali Rp. 10.020.000
Haram --------------------
Kelebihan Rp. 20.000
Implementasi
Lembaga Keuangan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Syariah
Sekilas tentang
Perbankan
Syariah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Pengantar Akuntansi Syariah 6
FATWA DEWAN
SYARIAH NASIONAL
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Pengantar Akuntansi Syariah 8
Landasan Hukum
UU No 7/92 tentang Perbankan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
UU No 21 Tahun 2008
– Perbankan Syariah
Dicabut dg PP
30/99
BANK SYARIAH
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Pengantar Akuntansi Syariah 10
BANK SYARIAH
BS : 400 juta , Nsb : 600 juta --------------Pendapatan-------------------- Rp. 1 Milyard
BS : 4 , Nsb : 6 --------------Pendapatan-------------------- Rp. 10 ,-
Nisbah BS : 40 , Nasabah : 60
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
6% -----------------------------------Realisasi------------------------------------------ 20%
6% -----------------------------------Realisasi------------------------------------------ 10%
BANK KONVENSIONAL
PSAK Syariah
Tugas DPS
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Tabel
Mudharib Bagi
Alur Operasional Bank Syariah hasil
Penghimpunan dana Penyaluran dana Pendapatan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Perhitungan
Laporan Laba Rugi
Pendapatan Mdh Mutlaqah
(Dana Syirkah Temporer)
Prinsip Pembagian
Hasil Usaha
Perbankan Syariah
pembagian hasil usaha di antara para pihak (mitra) dalam suatu bentuk usaha
kerjasama boleh didasarkan:
pada prinsip Bagi Untung (Profit Sharing), yakni bagi hasil yang dihitung
dari pendapatan setelah dikurangi modal (ra’su al-mal) dan biaya-biaya,
pada prinsip Bagi Hasil (Net Revenue Sharing), yakni bagi hasil yang
dihitung dari pendapatan setelah dikurangi modal (ra’su al-mal);
Ketentuan Umum
1. Pada dasarnya, LKS boleh menggunakan prinsip Bagi Hasil (Net Revenue
Sharing) maupun Bagi Untung (Profit Sharing) dalam pembagian hasil usaha
dengan mitra (nasabah)-nya.
2. Dilihat dari segi kemaslahatan (al-ashlah), saat ini, pembagian hasil usaha
sebaiknya digunakan prinsip Bagi Hasil (Net Revenue Sharing).
3. Penetapan prinsip pembagian hasil usaha yang dipilih harus disepakati dalam
akad.
KEUANGAN SYARI'AH
NO: 14/DSN-MUI/IX/2000
Pengantar Akuntansi
Syariah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Cakupan
Akuntansi
Perbankan
Syariah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Pengantar Akuntansi Syariah 21
Mengkomunikasikan =>
dalam bentuk Laporan
Keuangan
LEMBAGA KEUANGAN
Kegiatan Usaha dlm Sektor Non Moneter (Riil) Kegiatan Usaha dalam Sektor Moneter Kegiatan Usaha Bank
Syariah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Perasuransian
Asuransi Kerugian
Asuransi Jiwa Cons Financing Murabahah
Bank Perkreditan Rakyat
Modal Ventura Musyarakah
Reasuransi
(UU No 2/1992) Asuransi Sosial
Broker Asuransi
Pegadaian Rahn
Perusahaan
Modal Ventura
PMV daerah
PMV Nasional Penjaminan Kafalah
PMV Campuran
Bursa Efek
Pasar Modal Perusahaan Efek
UU 8/1995 Reksa Dana
Pegadaian
PP 10/1990
AKUNTANSINYA ?
Perusahaan
Penjaminan
Mengapa PSAK 59
diganti dan direvisi
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Droping kredit :
• Dr. PYD/KYD (KKB,KPR, MK, KI dsb)
• Cr. Rekening Nasabah
PSAK Syariah
No PSAK Judul
PSAK Umum sepanjang tidak
bertentangan syariah
EKONOMI KAPITALIS
EKONOMI ISLAM
Jurnal
Ditangani komputer
Neraca Percobaan
Nomor : U-029/DSN-MUI/I/2011
Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan mengenai penyaluran dana Bank Syariah kepada [asa Keuangan
Konvensional, serta upaya Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia dalam menumbuhkembangkan
Lembaga Bisnis Syariah, Dewan Syariah Nasional -Majelis Ulama Indonesia menetapkan bahwa:
1 Pada prinsipnya DSN-MUI melarang Bank Syariah menyalurkan dana kepada Jasa Keuangan
Konvensional karena bertentangan dengan prinsip syariah (larangan transaksi ribawi).
2 Namun demikian, DSN-MUI dapat memahami apabila Bank Syariah menyalurkan dana kepada Jasa
Keuangan Konvensional dengan alas an adanya kemaslahatan, yaitu untuk mendorong lembaga yang
bersangkutan agar membentuk Unit Usaha Syariah;
3 DSN-MUI tidak memperbolehkan Bank Syariah menyalurkan pembiayaan [asa Keuangan Konvensional
terhitung mulai 1Juni 2011;
4 Apabila dalam jangka waktu 1 (satu) tahun Lembaga yang bersangkutan belum memiliki Unit Usaha
Syariah, maka Bank Syariah dilarang menyalurkan lagi dana kepada lembaga tersebut; dan
5 Obyek dan metode pembiayaan Bank Syariah harus sesuai dengan prinsip syariah yang terdapat dalam
fatwa-fatwa Dewan Syariah Nasional -Majelis Ulama Indonesia.
6 Dewan Pengawas Syariah pada masing-masing Bank Syariah agar mengawasi pelaksanaan ta 'limat ini.
Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan dan adanya beberapa penafsiran yang berbeda
atas Ta‘limat Dewan Syariah Nasionat -Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) No.U-029/DSN-
MUI/I/2011, maka dengan ini DSN-MUI menyampaikan penjelasan sebagai berikut:
1. Ta'limat DSN-MUI merupakan keharusan/wajib.
2. Ta'limat DSN-MUIberlaku untuk executing dan chanelling.
3. Sasaran/pihak yang diatur dalam ta’limat ini adalah lembaga keuangan bank (Bank
Umum, BPR) dan Lembaga Pembiayaan Konvensional.
4. Sesuai dengan rapat Badan Pelaksana Harian (BPH) DSN-MUI pada tanggal 22 Juni
2011, yang mempertimbangkan berbagai hal termasuk kemaslahatan LKS, maka
waktu pemberlakuan Ta'limat DSN-MUI, diperpanjang satu tahun lagi, yaitu
berlakusampai dengan 01 Juni 2012.
Asumsi Dasar
Kelangsungan Usaha (Going Concern)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Bagaimana untuk
memisahkan pendapatan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
1. Dilakukan dengan
bantuan Teknologi
2. Dilakukan dengan proses
Akuntansi
Pengantar Akuntansi
Syariah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - implementasi PAPSI 2013
Laporan
Keuangan
Perbankan
Syariah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Pengantar Akuntansi Syariah 43
ASET
Piutang
PASIVA
KOMPONEN
LENGKAP
KARAKTER
UMUM
KOMPONEN
KARAKTER
TAMBAHAN
KHUSUS
Kenapa ???
Piutang Liabilitas
Jual Beli
Akt Ijarah
Ujroh
KENAIKAN xxx
KENAIKAN xxx
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
Pengertian
Instrumen Keuangan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 2
Definisi
Instrumen
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Keuangan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 3
Aset keuangan
adalah setiap aset yang berbentuk:
a. Kas.
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
Klafisikasi
Instrumen Keuangan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 5
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 6
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
Pengakuan dan
Pengukuran
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 8
1. Aset keuangan :
pada saat Bank terikat dengan ketentuan dalam perjanjian.
yang diperoleh di pasar reguler diakui pada tanggal
perdagangan (trading date).
dihentikan-pengakuannya jika:
• hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset
keuangan tersebut telah berakhir; atau
• telah ditransfer dan transfer tersebut memenuhi kriteria
penghentian pengakuan.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 9
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
Nilai Wajar
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 12
Nilai Wajar
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 13
Nilai Wajar
HARGA KUOTASI TIDAK TERSEDIA
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
TEKNIK PENILAIAN
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 14
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
Penurunan Nilai
(Impairment)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 15
Penurunan Nilai
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
kesulitan keuangan
signifikan)
memburuknya status
pembayaran pihak peminjam
(nasabah) dalam kelompok
Pelanggaran kontrak,
seperti terjadinya
wanprestasi atau
Bukti
tunggakan pembayaran
pokok atau bagi
Obyektif kondisi ekonomi nasional
atau lokal yang berkorelasi
hasil/marjin/ujrah dengan wanprestasi atas aset
dalam kelompok
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 17
Cash Flow
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 18
Aset keuangan :
kategori ‘diukur pada nilai wajar melalui laba rugi’
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 19
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 21
Surat Edaran Bank Indonesia no. 15/26/DPbS tanggal 10 Juli 2013 tentang Pelaksanaan
Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia, angka romawi II (pengakuan
pendapatan dalam transaksi jual beli)
c). Dalam hal Bank Syariah menggunakan metode anuitas maka pencatatan transaksi murabahah
wajib menggunakan:
1). PSAK 55 (Revisi 2011): Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, selanjutnya
disebut PSAK 55;
2). PSAK 50 (Revisi 2010): Instrumen Keuangan: Penyajian, selanjutnya disebut PSAK 50;
3). PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan, selanjutnya disebut PSAK 60; dan
4). PSAK lain yang relevan.
d). Dalam hal Bank Syariah menggunakan metode proporsional maka pencatatan transaksi
murabahah wajib menggunakan PSAK 102 : Akuntansi Murabahah.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 22
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 24
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 25
PV = nilai wajar yang merupakan present value dari kredit yang diberikan, yaitu
sebesar arus kas keluar (pokok ditambah/dikurangi biaya transaksi berupa
pendapatan dan/atau beban yang dapat diatribusikan secara langsung
dan/atau premium atau diskonto)
CF = arus kas bersih berdasarkan persyaratan kontraktual (seperti penerimaan
pokok, bunga, denda, pelunasan dipercepat, call option dan lainnya)
r = suku bunga efektif (effective interest rate)
t = jangka waktu
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 26
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 27
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 28
Akad musyarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 29
sesuai akad
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 33
Angs Outstanding Porsi Pokok Porsi Marjin Angsuran Sisa Pokok Sisa Marjin Sisa Angs Tgl. Ang
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 34
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 35
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 36
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 37
Pelaksanaan PAPSI :
1). Bank Syariah wajib membentuk CKPN atas aset keuangan dan aset non
keuangan sesuai dengan SAK yang berlaku.
2). Dalam rangka menerapkan prinsip kehati-hatian, Bank Syariah wajib
mempertimbangkan CKPN yang dibentuk berdasarkan ketentuan BI
Indonesia pada saat memperhitungkan cadangan kerugian aset
keuangan dan aset non keuangan.
3). Dalam hal terdapat selisih kurang antara CKPN dengan kewajiban
pembentukan cadangan kerugian sesuai dengan ketentuan Bank
Indonesia maka kekurangan CKPN tersebut akan diperhitungkan sebagai
pengurang faktor modal inti dalam perhitungan rasio KPMM.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 38
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan nomor 16/POJK.03/2014 tentang Penilaian Kualitas Aset
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah:
1). Bank wajib menghitung dan membentuk CKPN sesuai standar akuntansi keuangan
yang berlaku (pasal 51)
2). Pengaruh Perhitungan PPA Terhadap Rasio KPMM (pasal 52)
a) Dalam menghitung rasio KPMM, Bank wajib memperhitungkan PPA atas Aset
Produktif dan CKPN yang dibentuk.
b) Dalam hal hasil perhitungan PPA wajib dibentuk atas Aset Produktif lebih besar
dari CKPN yang telah dibentuk, Bank wajib memperhitungkan selisih perhitungan
PPA dengan CKPN sebagai pengurang modal dalam perhitungan rasio KPMM.
c) Dalam hal hasil perhitungan PPA wajib dibentuk terhadap Aset Produktif sama
dengan atau lebih kecil dari CKPN yang telah dibentuk, Bank tidak perlu
memperhitungkan selisih lebih PPA dalam perhitungan rasio KPMM.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 39
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 40
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 41
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 42
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 43
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 44
Penerapan psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
50, 55 dan 60
METODE PERHITUNGAN
CKPN
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 45
Pengukuran Nilai wajar, biaya sbg beban Nilai wajar ditambah beban Nilai wajar ditambah beban Nilai wajar ditambah beban
Reksadana Reksadana
Tagihan Repo
PENYERTAAN Penyertaan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 47
1. Aset Tetap
2. Aset Ijarah Berwujud (Aset Ijarah dan Aset IMBT)
3. Properti Terbengkalai
4. Aset Yang Diambil Alih
me-review ada atau tidaknya indikasi penurunan nilai aset. Jika terdapat
indikasi penurunan nilai aset, maka Bank harus menaksir jumlah
terpulihkan, yaitu nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 48
1. Pembiayaan Mudharabah
2. Pembiayaan Musyarakah
3. Penempatan pada bank lain dengan prinsip bagi hasil
4. Sejenisnya
metode kolektif
(jika dibentuk)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 49
2. Piutang Sewa
3. Piutang Bagi Hasil
4. dan sejenisnya
metode kolektif
(jika dibentuk)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 50
Pengakuan Keuntungan
Murabahah Anuitas (psak
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
IMPAIRMENT
ASET KEUANGAN
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 51
KLASIFIKASI IMPAIRMENT
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Secara Individual
Discounted Cash Flow
Fair Value of Collateral
Observable Market Price
Secara Kolektif
Formula Based, misalnya death rate
Statistical model
• Probability of Default, misalnya Roll Rate Method (menggunakan data umur
tunggakan murabaha), dan Migration Analysis (menggunakan data migrasi
kolektibilitas atau rating).
• Loss Given Default, misalnya Expected Recoveries
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 52
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 53
PENURUNAN NILAI(IMPAIRMENT)
Evaluasi penurunan dilakukan setiap Tanggal Neraca.
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 54
INDIVIDUAL IMPAIRMENT
PV
Baki Debet Kerugian Penurunan
Murabahah
vs Projected Nilai (impairment
loss)
Cash Flow
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 55
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 56
Sebelum impairment
(dalam jutaan rupiah)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
No Tahun Estimasi Saldo Awal Margin Angsuran Tagihan Amortisasi Saldo Akhir
Trx Arus Kas Arus Kas Efektif Pokok Margin Margin Arus Kas
Kredit Murabahah
A B C D E = D X EIR F G=pxi H = E - G I = D+E+F+G
0 1-Jan-13 (993.00) 993.00
1 31-Jan-13 50.00 993.00 25.19 (25.60) (24.40) 0.79 968.19
2 28-Feb-13 50.00 968.19 24.56 (26.23) (23.77) 0.79 942.75
3 31-Mar-13 60.00 942.75 23.91 (36.87) (23.13) 0.78 906.66
4 30-Apr-13 70.00 906.66 23.00 (47.77) (22.23) 0.77 859.66
5 31 Mei-13 100.00 859.66 21.81 (78.93) (21.07) 0.74 781.47
6 30-Jun-13 100.00 781.47 19.82 (80.86) (19.14) 0.68 701.29
7 31-Jul-13 100.00 701.29 17.79 (82.83) (17.17) 0.62 619.08
8 31 Agt-13 100.00 619.08 15.70 (84.85) (15.15) 0.55 534.78
9 30-Sep-13 130.00 534.78 13.57 (116.92) (13.08) 0.49 418.35
10 31 Okt-13 140.00 418.35 10.61 (129.77) (10.23) 0.38 288.96
11 30-Nov-13 150.00 288.96 7.33 (142.94) (7.06) 0.27 146.29
12 31 Des- 13 150.00 146.29 3.71 (146.43) (3.57) 0.14 (0.00)
Net CF 1,200.00 207.00 (1,000.00) (200.00) 7.00
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 57
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 58
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 59
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 60
PD (PROBABILITY OF DEFAULT :
ROLL RATES
MIGRATION ANALYSIS
LGD (LOSS GIVEN DEFAULT) :
LOSS OF DISPOSAL
COLLATERAL SHORTFALL
EXPECTED RECOVERIES
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 61
PD (PROBABILITY OF DEFAULT :
1). ROLL RATES ANALYSIS (MENGGUNAKAN GRADING SYSTEM)
DILAKUKAN SECARA BULANAN
MENGGUNAKAN DATA HISTORIS MINIMAL 3 TAHUN (36 BULAN)
DIHITUNG DENGAN CARA MENGAMBIL ROOL RATE DARI SUATU SKALA WAKTU KE
SKALA WAKTU BERIKUTNYA (KUALITAS MEMBURUK) SELAMA 36 BULAN
MENGHITUNG RATA-RATA % ROLL RATE SELAMA 36 BULAN
2). MIGRATION ANALYSIS (MENGGUNAKAN INTERNAL LOAN GRADING)
DILAKUKAN SECARA BULANAN
DILAKUKAN DENGAN MENGANALISA TINGKAT MIGRASI OUTSTANDING KREDIT DARI
GRADE TERTINGGI KE GRADE TERENDAH
DIHITUNG DENGAN CARA MENGAMBIL MIGRASI RATING DARI SETIAP INDIVIDU
DEBITUR YANG RATINGNYA MEMBURUK MAUPUN MEMBAIK DARISUATU SKALA
WAKTU KE SKALA WAKTU BERIKUTNYA.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 62
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 63
PERHITUNGAN LGD
WS - 1
Data Hapus Buku
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bank
Berdasarkan : Jenis pembiayaan
Periode : 31 Januari 2013
Dalam Ribuan Rp
No Tahun Saldo Penerimaan Hapus Buku Total Rate NPV dari Recovery
Hapus
buku Hapus Buku Des'08 Des'09 Des'10 Des'11 Des'12 Recovery Recovery Rate
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Piutang Murabaha
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 64
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 65
Periode
1 April : s/d
31 Maret
2010 Juni 2010 s/d Mei 2013
Roll Rate Juni-Juli 2010 Juli-Aug 2010 Aug-Sep 2010 Sep– Okt 2010 Okt-Nop 2010 Nop-Des 2010
0-1 1.96% 0.87% 1.06% 5.03% 3.55% 23.17%
1-2 107.90% 35.01% 111.99% 64.42% 11.25% 71.80%
2-3 1.72% 2.46% 73.33% 71.37% 97.22% 33.06%
3-4 1215.03% 356.96% 83.55% 95.75% 27.99% 77.66%
4-5 10.87% 89.81% 0.00% 96.58% 63.28% 94.29%
5-6 894.69% 94.43% 100.43% 42.33% 34.93%
6-7 68.62% 94.40% 85.46% 95.19% 100.49% 1152.28%
7-8 106.68% 94.15% 99.32% 92.90% 97.28% 446.89%
8-9 77.11% 94.15% 101.72% 0.12% 0.00% 2.29%
9-10 101.05% 70.73% 22.96% 86.36% 97.79%
10-11 32.29% 94.43% 172.81% 78.40% 43.74% 0.00%
11-12 104.73% 94.44% 102.24% 58.74% 0.00% 0.00%
12->12 4105.59% 110.40% 1892.11% 1336.89% 659.55%
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 66
PERHITUNGAN PD XLGD
PERHITUNGAN CADANGAN KERUGIAN PENURUNAN NILAI (CKPN)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bank
Periode : 31Mei 2013
No Jenis Pembiayaan Baki debet Rata-rata Roll Rate Rata2 maks 100% PD x LGD CKPN
1 Murabaha 1,553,786,079,824 0 0% 0
52,029,544,615 5.37% 1 5.37% 0.72% 374,614,561
1,999,872,487 70.34% 2 70.34% 13.42% 268,289,891
13,248,300,723 63.78% 3 63.78% 19.07% 2,526,725,546
45,687,272,857 69615.57% 4 100.00% 29.90% 13,661,521,427
- 129.62% 5 100.00% 29.90% 0
2,791,718,000 221.58% 6 100.00% 29.90% 834,786,427
451,498,834 117.11% 7 100.00% 29.90% 135,008,299
4,280,891,651 130.37% 8 100.00% 29.90% 1,280,082,819
4,585,014,000 186.62% 9 100.00% 29.90% 1,371,022,236
2,076,640,669 69.12% 10 69.12% 29.90% 620,962,234
531,620,000 254.10% 11 100.00% 43.26% 230,002,183
35,550,000 56.07% 12 56.07% 43.26% 15,380,493
1,074,324,399 31134.25% >12 100.00% 77.17% 829,036,813
LGD 77.17% 22,147,432,928
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 67
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 68
LGD
Data Hapus Buku
Bank
Berdasarkan : Jenis Pembiayaan
Periode : 31 Januari 2013
No Tahun Saldo Penerimaan Hapus Buku Total Rate NPV dari Recovery
Hapus buku Hapus Buku Des'08 Des'09 Des'10 Des'11 Des'12 Recovery Recovery Rate
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Murabaha
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 69
1. Mengumpulkan Data
Desember 2009 Migrasi di th 2010 atas Balance 2009
Umur 0 Hari 1-30 Hari 31-60 Hari 61-90 Hari 91-120 Hari 121-180 Hari > 180 Hari Hapus Buku Pembayaran Jumlah
Tunggakan Saldo
0 Hari 1,106,153,940.30 1,095,154,480.80 10,999,459.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1,106,153,940.30
1-30 Hari 233,814,998.60 0.00 0.00 184,532,767.60 0.00 49,282,231.00 0.00 0.00 0.00 0.00 233,814,998.60
31-60 Hari 203,404,238.40 0.00 0.00 139,859,817.40 63,544,421.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 203,404,238.40
61-90 Hari 42,320,981.90 0.00 0.00 0.00 13,533,902.70 21,842,635.00 0.00 6,944,444.20 0.00 0.00 42,320,981.90
91-120 Hari 44,762,679.70 0.00 0.00 0.00 0.00 22,582,605.40 17,240,720.70 4,939,353.60 0.00 0.00 44,762,679.70
121-180 Hari 100,393,519.20 0.00 0.00 0.00 0.00 44,611,261.60 30,731,884.30 25,050,373.30 0.00 0.00 100,393,519.20
> 180 Hari 126,544,108.70 0.00 0.00 0.00 0.00 13,720,866.50 8,638,760.30 35,559,606.70 38,488,579.60 30,136,295.60 126,544,108.70
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 70
1. Mengumpulkan Data
Desember 2011 Migrasi di th 2012 atas Balance 2011
0 Hari 1-30 Hari 31-60 Hari 61-90 Hari 91-120 Hari 121-180 Hari > 180 Hari Hapus Buku Pembayaran Jumlah
Umur Tunggakan Saldo
0 Hari 673,922,033.60 651,536,365.10 22,385,668.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 673,922,033.60
1-30 Hari 938,359,428.60 0.00 56,601,963.60 645,334.00 873,458,675.00 7,653,456.00 0.00 0.00 0.00 0.00 938,359,428.60
31-60 Hari 439,710,357.60 0.00 0.00 316,716,947.60 108,762,234.00 14,231,176.00 0.00 0.00 0.00 0.00 439,710,357.60
61-90 Hari 465,441,646.40 0.00 0.00 0.00 376,482,857.40 1,625,333.00 87,333,456.00 0.00 0.00 0.00 465,441,646.40
91-120 Hari 228,275,346.30 80,192,448.10 0.00 15,580,164.80 57,412,649.20 27,367,939.80 47,722,144.40 0.00 0.00 0.00 228,275,346.30
121-180 Hari 114,736,805.80 47,124,997.20 0.00 1,470,997.50 25,364,137.90 32,050,788.40 0.00 8,725,884.80 0.00 0.00 114,736,805.80
> 180 Hari 327,788,905.90 49,435,092.80 0.00 0.00 0.00 17,630,750.60 196,047.40 102,111,846.90 134,643,488.40 23,771,679.80 327,788,905.90
2. Menghitung
Probability of
Default
Desember 2011 Migrasi di th 2012 atas Balance 2011
PD to HB
0 Hari 1-30 Hari 31-60 Hari 61-90 Hari 91-120 Hari 121-180 Hari > 180 Hari Hapus Buku Pembayaran Jumlah 2008-2009
Umur Tunggakan Saldo
0 Hari 673,922,033.60 96.68% 3.32% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 100.00% 0.02%
1-30 Hari 938,359,428.60 0.00% 6.03% 0.07% 93.08% 0.82% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 100.00% 0.55%
31-60 Hari 439,710,357.60 0.00% 0.00% 72.03% 24.73% 3.24% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 100.00% 0.17%
61-90 Hari 465,441,646.40 0.00% 0.00% 0.00% 80.89% 0.35% 18.76% 0.00% 0.00% 0.00% 100.00% 0.59%
91-120 Hari 228,275,346.30 35.13% 0.00% 6.83% 25.15% 11.99% 20.91% 0.00% 0.00% 0.00% 100.00% 0.65%
121-180 Hari 114,736,805.80 41.07% 0.00% 1.28% 22.11% 27.93% 0.00% 7.61% 0.00% 0.00% 100.00% 3.12%
> 180 Hari 327,788,905.90 15.08% 0.00% 0.00% 0.00% 5.38% 0.06% 31.15% 41.08% 7.25% 100.00% 41.08%
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 71
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah - Implementasi PAPSI 2013
SUMMARY DATA PD
MIGRATION ANALYSIS PERHITUNGAN % CKPN
Umur PD TO HB PD TO HB PD TO HB
Saldo 2009 Saldo 2010 Saldo 2011 PD LGD CKPN
Tunggakan 2009-2010 2010-2011 2011-2012
0 Hari 1,106,153,940.30 786,201,319.80 673,922,033.60 0.03% 0.01% 0.02% 0.02% 72.07% 0.01%
1-30 Hari 233,814,998.60 743,663,462.30 938,359,428.60 3.35% 0.17% 0.55% 1.36% 72.07% 0.98%
31-60 Hari 139,859,817.40 348,285,855.60 439,710,357.60 2.57% 0.62% 0.17% 1.12% 72.07% 0.81%
61-90 Hari 42,320,981.90 169,581,522.90 465,441,646.40 8.23% 2.84% 0.59% 3.89% 72.07% 2.80%
91-120 Hari 44,762,679.70 224,126,501.20 228,275,346.30 6.28% 12.49% 0.65% 6.47% 72.07% 4.67%
121-180 Hari 100,393,519.20 222,993,864.50 114,736,805.80 7.59% 21.37% 3.12% 10.69% 72.07% 7.71%
> 180 Hari 126,544,108.70 180,385,148.40 327,788,905.90 30.42% 38.91% 41.08% 36.80% 72.07% 26.52%
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICIDIF - Penerapan PSAK 50-55 Bank Syariah 72
MURABAHAH
PENGERTIAN DAN
JENIS MURABAHAH
Murabahah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
JENIS MURABAHAH
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Tanpa pesanan
Mengikat
JENIS
Berdasarkan
pesanan
CARA PEMBAYARAN
Tidak mengikat
Tunai Tangguh
UNSUR MURABAHAH
DAN PERLAKUAN
AKUNTANSINYA
Unsur Murabahah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Hutang Pembeli
(jika pembayaran tangguh)
Biaya,Diskon
Uang Muka ?
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Murabahah 11
ASET
MURABAHAH
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Sebelum Akad
Diskon Murabahah
Diperjanjikan
Tidak diperjanjikan
(d) Pendapatan ops lainnya
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Murabahah 16
Study Kasus
Bank Syariah “Mitra Mandiri” melakukan transaksi jual beli Mobil
Kijang Inova dengan harga pokok sbb:
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pembiayaan Murabahah :
Harga Perolehan Mobil = 150,000,000
Keuntungan Bank = 25,200,000
Harga Jual Bank = 175,200,000
Uang Muka Nasabah = 30,000,000
Sisa Kewajiban = 145,200,000
BANK SYARIAH Angsuran per Bulan = 12,100,000
(145,200,000 : 12)
Murabahah diwakilkan
Saat penyerahan uang tunai Saat barangnya sudah ada :
Dr. Piutang Wakalah Rp. 120 jt Dr. Persediaan Rp. 120 juta
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Cr. Kas / rek pembeli Rp. 120 jt Cr. Piutang Wakalah Rp. 120 juta
BANK
Amir SYARIAH
Keuntungan Murabahah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Metode PERHITUNGAN
Keuntungan Murabahah ?
(intern Bank Syariah)
Metode PENGAKUAN
Keuntungan Murabahah
psak Syariah
Pengakuan Pendapatan
Rp. 20.000.000,-- Tidak ada pengakuan pendapatan
Hutang nasabah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Tidak ada:
hutang pokok
hutang margin ?
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Murabahah 42
(papsi 2013)
Potongan pelunasan
Potongan Kewajiban
Prestasi Nasabah
Pengurang keuntungan murabahah
Potongan
angsuran
Juml 145,200,000
KETENTUAN LAIN
DALAM MURABAHAH
Pengakuan Denda
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
23. Bank dapat mengenakan denda kepada nasabah yang tidak dapat
melakukan pembayaran angsuran piutang Murabahah, dengan indikasi
antara lain:
a. adanya unsur kesengajaan, yaitu nasabah mempunyai dana tetapi
tidak melakukan pembayaran piutang Murabahah; dan
b. adanya unsur penyalahgunaan dana, yaitu nasabah mempunyai
dana tetapi digunakan terlebih dahulu untuk hal lain.
24. Denda tidak dapat dikenakan kepada nasabah yang tidak/belum mampu
melunasi disebabkan oleh force majeur, jika dapat dibuktikan.
25. Denda kepada nasabah didasarkan pada pendekatan ta’zir, yaitu untuk
membuat nasabah lebih disiplin terhadap kewajibannya.
26. Denda yang dikenakan atas nasabah yang lalai merupakan sumber bagi
dana kebajikan.
PENYAJIAN DAN
PENGUNGKAPAN
Penyajian
1. Uang muka Murabahah dari pembeli disajikan sebagai
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
liabilitas lainnya.
2. Tagihan kepada nasabah atas pembatalan transaksi
Murabahah dimana uang muka nasabah lebih kecil dari
beban riil yang dikeluarkan nasabah disajikan sebagai piutang
qardh.
3. Piutang Murabahah disajikan sebesar saldo pembiayaan
Murabahah nasabah kepada Bank.
4. Marjin Murabahah ditangguhkan disajikan sebagai pos lawan
piutang Murabahah.
5. Beban potongan pelunasan / angsuran Murabahah sebagai
pos lawan pendapatan marjin Murabahah.
ILUSTRASI JURNAL
TRANSAKSI MURABAHAH
Bagaimana
jurnalnya
murabahah itu
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
....
Pengakuan
Keuntungan
Metode
Proporsional
(Flat)
Ilustrasi Jurnal
1. Penerimaan uang muka dari nasabah sebesar
Rp.300,--
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
dilaksanakan)
Nama Akun Jumlah
Db Utang Uang Muka Murabahah 300
Kr Piutang Murabahah – porsi pokok 300
Pembayaran Angsuran
e. Pada saat penerimaan angsuran pertama dari
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pertanyaan ?
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Kr Pendptan Margin Mbh – Akrual Tertunggak 2.100 Kr Pendptan Margin Mbh – Akrual Bl Berjalan 1.050
15/3 30/3
15/2
Bulan April
Potongan
Kewajiban Nasabah
Potongan Angsuran
Potongan Pelunasan
ii. Apabila hasil penjualan agunan lebih kecil dari kewajiban nasabah
Nama Akun Jumlah
Db Kas/rekening
Db Tagihan kepada nasabah
Kr Aset Yang Diambil Alih
Db. Pendapatan yang ditangguhkan
Kr. Pendapatan Murabahah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Murabahah 83
Bagaimana
jurnalnya
murabahah itu
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
....
Pengakuan
Keuntungan
Metode
Anuitas
Pembiayaan Murabahah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Ilustrasi jurnal
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pada saat timbul beban lain yang dikeluarkan oleh Bank atas
pengadaan barang sebesar Rp. 50
Nama Akun Jumlah
Db Persediaan / Aset Murabahah 50
Kr Kas/rekening nasabah 50
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Murabahah 100
Salam
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi salam
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Salam Paralel – Bank Syariah sebagai pembeli dan sebagai pembuat (dengan akad terpisah)
Modal salam
LKS memesan JAGUNG HIBRIDA BISI-16 type A sebanyak 10 ton seharga
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Rp. 940.000.000,--
PIUTANG SALAM
diakui pada saat modal usaha salam dibayarkan atau
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Dapat berupa
kas diukur sebesar jumlah yang diterima,
aset nonkas diukur sebesar nilai wajar.
Kewajiban atas
KEWAJIBAN penyerahan barang
SALAM “bukan kewajiban atau
hutang uang”
KEWAJIBAN SALAM
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
HUTANG SALAM
(KEWAJIBAN SALAM)
(hutang barang bukan
hutang uang
BARANG PESANAN
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
DENDA
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bahasan
SALAM
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
CONTOH TRANSAKSI
SALAM
Cr. Hutang salam Rp. 940.000.000,-- (100 ton jagung HIBRIDA BISI-16, Qts A)
(100 ton jagung HIBRIDA BISI-16 Qts A) Cr. Kas Rp. 800.000.000,--
Bulog (3) Penyerahan brg pesanan Bank Syariah (3) Penyerahan brg pesanan KUD Amanah
Dr. Hutang salam Rp. 940.000.000,- Dr. Persd / Aset slm Rp. 800.000.000,--
(100 ton jagung HIBRIDA BISI-16 Qts A) (100 ton jagung HIBRIDA BISI-16 Qts A)
Cr. Persd / Aset slm Rp. 800.000.000,- Cr. Piutang salam Rp. 800.000.000,--
(100 ton jagung HIBRIDA BISI-16 Qts A) (100 ton jagung HIBRIDA BISI-16 Qts A)
Cr. Keuntungan salam Rp. 140.000.000,-
Sesuai Sesuai nilai pada akad = Rp. 800.000.000,-- (100 ton jagung HIBRIDA)
Dr. Persd/Aset salam Rp. 800.000.000,-- (100 ton jagung HIBRIDA)
akad Cr. Piutang salam Rp. 800.000.000,-
Nilai pasar sama atau lebih tingggi dari nilai akad => 100 ton jagung HIBRIDA nilai pasar
Rp.825.000.000,--
Dr. Persd / Aset salam Rp. 800.000.000,- (100 ton jagung HIBRIDA)
berbeda Nilai pasar lebih rendah dari nilai akad => 100 ton jagung HIBRIDA nilai pasar Rp.750.000.000,-
Dr. Persd / Aset salam Rp. 750.000.000,-- (100 ton jagung HIBRIDA)
Dr. Kerugian salam Rp. 50.000.000,-
Cr. Piutang salam Rp. 800.000.000,--
Tgl kirim diperpanjang => 75 ton diterima tepat waktu dan 25 ton lagi ditunda
Saat jatuh sebulan
tempo akad Dr. Persd / Aset salam ( 75 ton jagung) Rp. 600.000.000,--
barang tidak Cr. Piutang salam (75 ton jagung) Rp. 600.000.000,--
diterima
Dibatalkan sebagian / seluruhnya => 25 ton jagung dibatalkan
(seluruh atau
Dr. Piutang petani Rp. 200.000.000,-
sebagian) Cr. Piutang Salam (25 ton jagung) Rp. 200.000.000,--
Jaminan dijual => Rp. 150 juta untuk menutup pesanan 25 ton jagung
saat jatuh tempo HIBRIDA seharga Rp. 200 jt
Dr. Kas Rp. 150.000.000,--
akad barang tidak Dr. Piutang petani Rp. 50.000.000,--
diterima (seluruh Cr. Piutang salam (25 ton jagung) Rp. 200.000.000,--
atau sebagian)
Jaminan dijual => Rp. 250 juta untuk menutup pesanan 25 ton IR 38
=> jaminan dijual seharga Rp. 200 jt
Dr. Kas Rp. 250.000.000,--
Cr. Piutang salam Rp. 200.000.000,-
Cr. Rekening Petani Rp. 50.000.000,--
Penyerahan barang pesanan => 100 ton jagung HIBRIDA seharga Rp. 940.000.000,--
Dr. Hutang salam Rp. 940.000.000,-- (100 ton jagung HIBRIDA)
Cr. Persd / Aset salam Rp. 800.000.000,-- (100 ton jangung HIBRIDA)
Cr. Keuntungan salam Rp. 140.000.000,--
TERIMA KASIH
ISTISHNA
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Istishna – Bank Syariah sebagai pembuat Istishna – Bank Syariah sebagai pembeli
Istiahna Paralel – Bank Syariah sebagai pemesan dan sebagai pembuat (dengan akad terpisah)
Dasar
Pengaturan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pembayaran Istishna
(Fatwa DSN No. 06/DSN-MUI/IV/2000)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
menggunakan metode
persentase penyelesaian atau
akad selesai.
Akad dikatakan selesai jika proses pembuatan
barang pesanan selesai dan diserahkan
kepada pembeli.
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Dikerjakan sendiri
Penyerahan aset
Dr. Persediaan 1.200
Cr. Akt Istishna dlm penyelesaian 1.200
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Istishna
3. Penerimaan pembayaran dari pembeli
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Dr. Kas
Cr. Piutang Istishna 1. Pembayaran termin
ke sub kontraktor
Istishna Paralel
3. Penerimaan pembayaran dari pembeli 4. Pembayaran termin ke sub kontraktor
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
(papsi 2013)
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Ilustrasi Transaksi
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Rp.20.000
Nama Akun Jumlah
Db Kas/rekening 20.000
Kr Utang Uang muka Istishna (nasabah) 20.000
CATATAN PENTING
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi
Istishna
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pada tanggal 1 Juni 2012 Bank Syariah “Al Hidayah” menyetujui pembuatan rumah
dari Gaston salah satu nasabah program “KPR MANDIRI” dengan spesifikasi sbb:
Luas bangunan : 45 m2
Kontruksi : pondasi batu kali, tembok bata merah dan plesteran,
Genteng plentong, kayu kamper medan
Listik : 450 wats
Air : pompa tangan
Penyerahan rumah : 6 bulan setelah akan ditandatangani
Jangka waktu : Harga jual Rp.72.000.000,--. dan diangsur per bulan Rp.
pembayaran 1.200.000 selama 60 bulan, sejak pembangunan rumah
setiap tgl 25 dimulai 25 Juli 2012
Lokasi : Perumahan MUSLIM MANDIRI, Pdk Gede, Bekasi
Penyelesaian 25%
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Istishna 65
NERACA
Aktiva Per 05 Juli 2012 pasiva
Penyelesaian 60%
-----------------------
Tagihan termin tahap kedua Rp. 21.000.000,--
NERACA
Aktiva Per 2 Agustus 2012 pasiva
NERACA
Aktiva Per 2 Agustus 2012 pasiva
Uraian Jumlah Uraian Jumlah
Piutang Istishna 42.000.000 Hutang istishna 00
LKS sbg penjual Keuntungan Istishna Tangguhan (7.000.000)
Penyelesaian 100%
Rp.34.800.000
--------------------
Sisa pembayaran harga kontrak Rp. 23.200.000
NERACA
Aktiva Per 2 September 2012 pasiva
---------------------
Sisa nilai harga barang Rp 28.800.000
NERACA
Aktiva Per 2 Oktober 2012 pasiva
Uraian Jumlah Uraian Jumlah
TERIMA KASIH
Akuntansi Pembiayaan
PRINSIP BAGI HASIL
(musyarakah dan mudharabah)
Patungan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 2
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 1
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Mari kita
bahas….
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 3
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 4
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 2
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 5
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 3
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 7
Mari kita
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
bahas….
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 8
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 4
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
(NO: 15/DSN-MUI/IX/2000)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 9
Revenue sharing
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Profit sharing
Prinsip Distribusi Hasil Usaha
Uraian Jumlah Metode
Penjualan 100
Harga pokok penjualan 65
---------
Laba kotor 35 Net Revenue sharing
Beban 25
---------
Laba rugi bersih 10 Profit Sharing
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 10
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 5
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
NO: 14/DSN-MUI/IX/2000
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 11
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 12
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 6
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 13
Mari kita
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
bahas….
Transaksi
Musyarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 14
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 7
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pengertian
Musyarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 15
Musyarakah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 16
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 8
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 17
Definisi
1. Musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak atau lebih
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 18
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 9
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Jenis Musyarakah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 19
Dasar Pengaturan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 20
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 10
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 21
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Saat Akad
(Modal Musyarakah)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 22
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 11
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
3. Obyek akad.
a. Modal.
• Modal dapat berupa uang tunai atau aset bisnis. Jika modal
berbentuk aset, terlebih dulu harus dinilai dengan tunai
dan disepakati oleh semua pihak.
• Modal tidak boleh dipinjamkan atau dihadiahkan kepada
pihak lain.
• Pada prinsipnya tidak ada jaminan. Namun untuk
menghindari penyimpangan, LKS dapat meminta jaminan.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 23
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 24
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 12
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 25
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 26
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 13
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Selama Akad
Musyarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 27
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 28
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 14
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bagi Hasil
Musyarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 29
Kerugian
Kerugian harus dibagi antara para mitra secara proporsional menurut
saham masing-masing dalam modal
Biaya Operasional dan Persengketaan
Biaya operasional dibebankan pada modal bersama.
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 15
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 31
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 16
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 33
3. Yang terjadi selama masa akad diakui pada periode terjadinya secara
proporsional sesuai dengan kontribusi modal sebagai CKPN pembiayaan
Musyarakah.
4. Pada periode sebelumnya, maka keuntungan yang diperoleh pada periode
tersebut harus dialokasikan terlebih dahulu untuk mengurangi CKPN
pembiayaan Musyarakah untuk memulihkan jumlah tercatat pembiayaan
Musyarakah sampai dengan nilai pembiayaan Musyarakah awal.
07 Akibat kelalaian atau penyimpangan mitra Musyarakah, mitra yang
melakukan kelalaian tersebut menanggung beban kerugian tersebut.
Kerugian Bank yang diakibatkan kelalaian atau penyimpangan mitra aktif
(nasabah) tetap diakui sebagai pembiayaan Musyarakah.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 34
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 17
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Akhir Akad
Musyarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 35
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 36
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 18
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Penyajian
Musyarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 37
Penyajian
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 38
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 19
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Ilustrasi jurnal
Transaksi musyarakah
(papsi)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 39
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 40
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 20
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 41
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 21
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 44
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 22
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 45
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 46
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 23
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 47
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Musyarakah
Mutanaqisah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 48
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 24
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
MUSYARAKAH MUTANAQISAH
FATWA : 73/DSN-MUI/XI/2008
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 49
Musyarakah Muttanaqisah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 50
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 25
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 51
Perhitungan pembagian hasil usaha: 3. Nasabah menyewa => Rp. 2,4 per bulan
Akad Ijarah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 52
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 26
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Mari kita
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
bahas….
Transaksi
Mudharabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 53
Pengarap sawah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
prinsip bagi
hasil yang “siap boss”
paling baik
“sawah serahkan
bagus biar digarap
(tanami) nanti hasilnya
dibagi berdua”
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 54
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 27
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pengertian dan
Jenis
Mudharabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 55
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 56
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 28
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 57
Bagi hasil
Modal mudharabah
Bagi Hasil
dana
MUDHARIB
H. Sulaiman
Hj. Maemunah
SHAHIBUL MAAL
LKS Amanah Umat
LKS sebagai Mudharib LKS sebagai Shahibul Maal
Pembiayaan
Mudharabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 58
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 29
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 59
Dasar Pengaturan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 60
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 30
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Awal Akad
(Modal Mudharabah)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 61
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 62
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 31
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 63
Investasi Mudharabah
Penurunan nilai sebelum dimulai => diakui kerugian dan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 64
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 32
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 65
2013)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 66
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 33
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bagi Hasil
Mudharabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 67
Penghasilan Usaha
(psak 105, prgf 20-24)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bagian hasil usaha yang belum dibayar oleh pengelola dana diakui
sebagai piutang. (psak 105, prgf 24)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 68
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 34
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 69
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 35
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 71
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 72
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 36
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Akhir Akad
Mudharabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 73
Akhir Akad
akad berakhir sebelum atau saat akad jatuh tempo
dan belum dibayar oleh pengelola dana, maka
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 74
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 37
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Mudharabah
Musytarakah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 75
Mudharabah Musytarakah
adalah bentuk mudharabah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 76
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 38
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 77
Hasil Hasil
Investasi Investasi
“X” (100) ( X – Z) (80)
Musytarik 2
Mudharib (porsi modal)
(nisbah) “V” (30)
“Z” (20)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 78
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 39
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Musytarik 2
(Mitra Pasif) Mudharib
(porsi modal) (nisbah)
“Z” (70) “V” (20)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 79
Mudharabah Musytarakah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 80
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 40
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Penyajian
Mudharabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 81
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 82
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 41
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Jurnal
Mudharabah
dalam PAPSI
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 83
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 84
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 42
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 85
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 43
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 88
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 44
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
Pengembalian pokok
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Bagi Hasil 89
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
TERIMA KASIH
LPPI - ICDIF – Akuntansi Pembiayaan Prinsip Bagi Hasil – Mudharabah & Musyarakah 45
Lembaran ini sengaja dikosongkan
Bank Umum Syariah – Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia
disewakan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
boleh juga
Jenis Ijarah
Ijarah SDB
Ijarah Fee Ijarah pemeliharaan Rahn Emas
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Karakteristik Ijarah
(Fatwa DSN : 09/DSN-MUI/IV/2000)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi Ijarah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Aset Brwujud
Pengertian dan
Jenis Ijarah
Dasar Pengaturan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi Ijarah
Ast Berwujud
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Ijarah Munthahia
Bittamlik
Ketentuan IMB
(Fatwa DSN No : 27/DSN-MUI/III/2002)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Karakteristik Ijarah
(Fatwa DSN : 09/DSN-MUI/IV/2000)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi Ijarah
Aset Brwujud
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Biaya Perolehan
Biaya pemeliharaan
Penyusutan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Ijarah 16
12. Bank harus melakukan uji penurunan nilai atas aset Ijarah
yang dimiliki secara periodik berdasarkan nilai wajar. Dalam
hal terjadi penurunan nilai, maka Bank wajib membentuk
cadangan kerugian nilai atas aset Ijarah.
13. Apabila terdapat pemulihan nilai atas aset Ijarah yang telah
mengalami penurunan nilai, maka Bank dapat memulihkan
aset Ijarah pada nilai bukunya atau nilai yang dapat diperoleh
kembali (recoverable amount), yaitu jumlah yang dapat
diperoleh dari penjualan aset dalam transaksi antarpihak yang
bebas (arm’s length transaction), setelah dikurangi biaya yang
terkait (net selling price).
Transaksi Ijarah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Aset Bewujud
Piutang
Pendapatan
Ijarah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Ijarah 25
Transaksi Ijarah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Aset erwujud
Harga Sewa
dalam Ijarah
Diminta : (1) Hitung harga sewa, jika disewakan tanpa opsi (2) Hitung harga
sewa, jika disewakan dengan opsi pemindahan kepemilikan selama 2 tahun
Transaksi Ijarah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
AsetBerwujud
Penyajian dan
Pengungkapan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Ijarah 31
Transaksi Ijarah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Aset Brwujud
Harga sewa per buan sebesar Rp. 7.560 / 12 = Rp. 630 (porsi pokok
sebesar Rp.525 dan ujroh sebesar Rp. 105 )
Harga sewa per buan sebesar Rp. 3.240 / 12 = Rp. 270 (porsi pokok
sebesar Rp. 225 dan ujroh sebesar Rp. 45 )
b. Melalui penjualan
Nama Akun Jumlah
Db. Kas/rekening
Db. Akumulasi penyusutan/amortisasi
Db Cadangan Kerugian Penurunan Nilai aset Ijarah
Db/Kr Kerugian/keuntungan
Kr Aset Ijarah
Transaksi Ijarah
Jasa
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pengertian
Ijarah Jasa
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Ijarah 51
Dasar Pengaturan
PSAK 107 tentang Akuntansi Ijarah.
multijasa.
2. Manfaat (jasa) yang bisa di-Ijarah-kan, antara lain, jasa
pendidikan, jasa kesehatan, dan jasa pariwisata rohani.
3. Dalam melakukan transaksi multijasa, Bank melakukan akad
Ijarah dengan pihak pemasok dan kemudian melakukan akad
Ijarah lebih lanjut dengan nasabah.
4. Perolehan aset Ijarah atas jasa diamortisasi sesuai dengan
jangka waktu akad Ijarah Bank dengan pemasok.
5. Perlakuan akuntansi transaksi multijasa mengikuti akuntansi
untuk Ijarah dengan skema sewa dan sewa-lanjut.
1. Perolehan aset Ijarah atas jasa diakui sebagai aset Ijarah pada
saat perolehan hak atas jasa sebesar biaya yang terjadi.
2. Pendapatan Ijarah diakui selama masa akad Bank dengan
nasabah.
3. Amortisasi atas perolehan aset Ijarah diakui sebagai beban
Ijarah.
4. Bank wajib membentuk Cadangan Kerugian Penurunan Nilai
untuk piutang pendapatan multijasa sebesar porsi pokok sewa
yang tertunda sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam
PSAK yang terkait.
Transaksi Ijarah
Jasa
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Penyajian dan
Pengungkapan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Ijarah 55
Pengungkapan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Transaksi Ijarah
Jasa
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Contoh Jurnal
Ijarah Jasa
(papsi)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pembiayaan Ijarah 59
Angsuran per bulan sebesar Rp. 3.600 / 24 = Rp. 150 (terdiri porsi pokok
sebesar Rp. 125. Dan porsi margin sebesar Rp. 25)
Akuntansi Pinjaman
QARDH
MUI/III/2011
Laporan Posisi
Gadai
Ketiga
Transaksi
Keuangan
(neraca)
Dana Kebajikan
Penggunaan
Lap Sumber
Denda dsb
PINJAMAN
QARDH YANG
DIBERIKAN
Definisi
Pinjaman Qardh yang diberikan adalah penyediaan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Dasar Pengaturan
01. Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian
Laporan Keuangan Syariah.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pinjaman Qardh 4
Akad Qardh
berdiri
sendiri
Risiko Qardh
(1) Tidak menghasilkan
(2) Sumber dana => Laba dan modal
(3) Membentuk beban PPAP / Cad KAP
Akad Qardh
pelengkap
transaksi
lain
Talangan haji
Pengalihan hutang dari Bank Konvensional ke Bank Syariah
Rahn
(4) Menjual barang dan melunasi Qard (3) Nasabah menerima barangnya
Alur Rahn
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
(5) Bank
melelang
nasabah jaminan bila
(2) Bank memberikan dana pinjaman setelah
melakukan taksasi atas jaminan
Bank Syariah nasabah
menyatakan
diri pailit
(4) Bank mengembalikan jaminan bila kewajiban sudah terlunasi
Penyajian dan
pengungkapan
Penyajian
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pengungkapan
Hal-hal yang harus diungkapkan, antara lain:
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Ilustrasi
Jurnal
(papsi)
Ilustrasi Jurnal
01. Pada saat pinjaman Qardh diberikan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Contoh
Jurnal
Gadai
Perhitungan :
Berat emas yang disimpan : 75 gr
Biaya per gram setiap bulan : Rp. 3.500
Jumlah biaya pemeliharaan dan penyimpanan
75 x 3 x Rp. 3.500 = Rp. 787.500,--
PINJAMAN
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
QARDH YANG
DITERIMA
Definisi
Pinjaman Qardh yang diterima adalah penerimaan dana berdasarkan
persetujuan atau kesepakatan antara peminjam dan pihak yang
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Dasar Pengaturan
Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah.
Penjelasan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pengungkapan
Hal-hal yang harus diungkapkan, antara lain:
1. Rincian pinjaman yang diterima dari pihak berelasi dan
pihak tidak berelasi.
2. Uraian mengenai isi ketentuan penting dalam akad
pinjaman yang diterima.
3. Pengungkapan lain
Ilustrasi Jurnal
01. Pada saat pinjaman Qardh diterima
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Db. Kas/rekening/kliring
Kr. Pinjaman yang diterima
Akuntansi
PENGHIMPUNAN DANA
DANA SYIRKAH
TEMPORER
Bagi
Hasil
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pinjaman Qardh 6
TEMPORER
Mudharabah
(sbg mudharib)
prinsip bagi
hasil yang
paling baik
Mudharabah
suatu akad kerja sama kemitraan antara
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Syarat
Mudharabah
Modal Mudharabah
dalam bentuk uang tunai dan dinyatakan dengan jelas jumlahnya
harus segera diserahkan kepada mudharib, agar dapat
melakukan usaha.
Dana tidak dapat diambil sewaktu-waktu (sesuai
jangka waktu yang diperjanjikan).
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pinjaman Qardh 13
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Keuntungan :
Pembagian keuntungan antara mudharib dan shahibul maal,
berdasarkan nisbah sesuai kesepakatan awal.
Nisbah pembagian keuntungan harus dicapai melalui negosiasi
dan dituangkan dalam akad secara tertulis
Pembagian keuntungan hanya untuk satu pihak, tidak sah
akadnya.
NISBAH COUNTER
Nsb BSy
Special Nisbah Tabungan 45 55
Dep 1 bl65 35
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
dst
Deposito 1 bulan
return April (riil) 6,5%
Return harapan nasabah 9%
Semua risiko
anda
Special rate
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Deposito Mudharabah
Nisbah mudharabah : mei juni
• Bank Syariah (mudharib) : 10
• Nasabah (shahibul maal) : 90 8 % 6 %
Bonus 1% 3%
---- ----
Return 9% 9%
Kerugian Mudharabah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Syarat Mudharabah
(lanjutan)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pekerjaan
Bersifat mutlak, artinya tidak
mengikat mudharib dalam
usaha-usahanya
memperoleh keuntungan
Mudharabah
Mutlaqah
Produk Penghimpunan
dana
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bank Syariah
sebagai PENGHIMPUNAN DANA PENYALURAN DANA
MUDHARIB
H. Sulaiman
Hj. Maemunah
Tabungan Mdh
SHAHIBUL MAAL
LKS Amanah Umat
LKS sebagai Mudharib LKS sebagai Shahibul Maal
Deposito Mdh
Tabungan
Mudharabah
Pengertian tabungan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Tabungan Mudharabah
(Fatwa DSN No. 02/DSN-MUI/IV/2000)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
1. Nasabah bertindak sebagai shahibul maal atau pemilik dana, dan bank
bertindak sebagai mudharib atau pengelola dana
2. Bank dapat melakukan berbagai macam usaha yang tidak bertentangan
dengan prinsip syariah dan mengembangkannya, termasuk didalamnya
mudharabah dengan pihak lain
3. Modal harus dinyatakan dengan jumlahnya, dalam bentuk tunai dan bukan
piutang
4. Pembagian keuntungan harus dinyatakan dalam bentuk nisbah dan
dituangkan dalam akad pembukaan rekening
5. Mudharib menutup biaya operasional tabungan dengan menggunakan
nisbah keuntungan yang menjadi haknya
6. Bank tidak diperkenankan mengurangi nisbah keuntungan nasabah tanpa
persetujuan yang bersangkutan
Deposito
Mudharabah
Deposito Mudharabah
(Fatwa DSN No. 03/DSN-MUI/IV/2000)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
10% ? 6% ? 8% ?
Seharusnya 6% Seharusnya 8%
Tgl Tgl pembayaran bagi hasil Tgl pembayaran bagi Tgl pembayaran bagi hasil
pembukaan •So rata2 x hr x ind rate (10%) hasil
deposito ------------------------------------
365x100
Tgl tutup buku Tgl tutup buku (indikasi Tgl tutup buku
(indikasi rate April 10%) rate 6%) (Indikasi rate 8%)
(hi per mil – Rp.125) (hi per mi – Rp. 75) (hi per mil – Rp. 90)
25 April 25 Juli
25 Mei 25 Juni
Tgl pembukaan Tgl ulang bukan (tidak ada Tgl ulang bukan (tidak ada Tgl jatuh tempo (tidak ada
deposito pembayaran bagi hasil) pembayaran bagi hasil) pembayaran bagi hasil)
Tgl tutup buku (indikasi rate 10%) Tgl tutup buku (indikasi rate 8%)
(hi per mil – Rp.125) (hi per mil – Rp. 90)
Tgl tutup buku (indikasi rate 6%) Tgl tutup buku (indikasi rate 7%)
(hi per mi – Rp. 75) (hi per mil – Rp. 80)
Akuntansi
Mudharabah
Dana Mudharabah
Dana Mudharabah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
“Hak pihak ketiga atas bagi hasil dana syirkah temporer” yang
sudah diumumkan dan belum dibagikan => diakui sebagai
kewajiban sebesar bagi hasil yang menjadi porsi hak pemilik
dana. (psak 105, prgf 29)
Kerugian atas kesalahan atau kelalaian => diakui sebagai
beban. (psak 105, prgf 30)
Penyajian,
pengungkapan
Mudharabah
Ilustrasi Jurnal
dalam PAPSI
03. Pada saat dilakukan perhitungan bagi hasil tabungan mudharabah (lihat
pada profit distribusi – misalnya Rp. 101.250
Db. Bagian pihak ketiga atas pendapatan Rp. 101.250
Kr. Bagi hasil yang belum dibagikan Rp. 101.250
04. Pada saat pembayaran bagi hasil tabungan mudharabah (nisbah 45)
sebesar Rp. 33.750
Db. Bagi hasil yang belum dibagikan Rp. 33.750
Kr. Kas/rekening/kliring Rp. 33.750
02. Pada saat dilakukan perhitungan bagi hasil deposito mudharabah sebesar
Rp. 97.500 (lihat profit distribusi))
Db. Bagian pihak ketiga atas pendapatan Rp. 97.500
Kr. Bagi hasil yang belum dibagikan Rp. 97.500
WADIAH
(SIMPANAN)
Definisi
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
PENGERTIAN WADIAH
Wadiah adalah titipan murni nasabah yang harus
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
(1)
penitip/pemilik nasabah menitipkan dana
penerima
dana/nasabah titipan / bank
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pinjaman Qardh 51
Dasar Pengaturan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Giro Wadiah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Giro Wadiah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
1. Bersifat simpanan
2. Simpanan bisa diambil kapan saja
(on call) atau berdasarkan
kesepakatan
3. Tidak ada imbalan yang
disyaratkan, kecuali dalam bentuk
pemberian (athaya) yang bersifat
sukarela dari pihak bank
Tabungan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
wadiah
Tabungan Wadiah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Tabungan Wadiah
(Fatwa DSN No. 02/DSN-MUI/IV/2000)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
1. Bersifat simpanan
2. Simpanan bisa diambil kapan
saja (on call) atau
berdasarkan kesepakatan
3. Tidak ada imbalan yang
disyaratkan, kecuali dalam
bentuk pemberian (athaya)
yang bersifat sukarela dari
pihak bank
KARAKTERISTIK WADIAH
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pertanyaan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Akuntansi
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
wadiah
Penyajian
Saldo simpanan Wadiah disajikan sebesar jumlah nominalnya untuk
masing-masing bentuk simpanan.
Pengungkapan
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Ilustrasi Jurnal
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
(papsi)
Db. Kas/kliring/pemindahbukuan
Kr. Giro/tabungan Wadiah
Pada saat penarikan
Db. Giro/tabungan Wadiah
Kr. Kas/kliring/pemindahbukuan
Pembayaran bonus giro/tabungan Wadiah
Db. Beban bonus giro/tabungan Wadiah
Kr. Giro/tabungan Wadiah
Kr. Kewajiban pajak penghasilan
Jurnal :
Dr. Titipan (Wadiah)
( Giro Wadiah – an Qohar) Rp. 10.000.000
Cr. Bank Indonesia Rp.
10.000.000
Jurnal
Dr. Titipan (wadiah)
(Giro Wadiah – an Qohar) Rp. 5.000.000
Cr. Kas Rp. 5.000.000
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Akuntansi Pinjaman Qardh 69
Jurnal :
Dr. Beban bonus wadiah Rp. 10.000,--
Cr. Titipan (wadiah)
(Giro Wadiah – an Qohar) Rp. 8.500,--
Cr. Titipan Kas Negara (pajak) Rp. 1.500,--
PERHITUNGAN PEMBAGIAN
HASIL USAHA
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 2
(NO: 15/DSN-MUI/IX/2000)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 3
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 4
ASET
Investasi
Akun-akun dalam Akuntansi Syariah
Aktiva Ijarah
Piutang
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
PASIVA
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 5
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 6
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 7
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 8
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 9
Pembagian
Hasil Usaha
Bank Syariah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Pendapatan
dibagikan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 10
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 11
Sumber dana
Penyaluran dana aktiva
produktif
Pendapatan cash basis
penyaluran dana
(pendapatan usaha
utama)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 12
Sumber Dana
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Piutang murabahah
Piutang Istishna
Penyaluran dana dengan prinsip ujroh
Aset Ijarah
Asset Ijarah Muntahia Bittamlik
Aset Ijarah Jasa
Penyaluran dana dengan prinsip bagi hasil
Investasi Mudharabah
Investasi Musyarakah
Penyaluran dana aktiva produktif lainnya
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 14
PENDAPATAN SALAM
Pendapatan Keutungan salam Rp. 100.000
Keuntungan Penyerahan Aset Salam Rp. 20.000
Pendapatan Administrasi Rp. 15.000
Pengurang :
Kerugian Penyerahan Aset Salam (Dr) (Rp. 10.000)
Kerugian Salam (Dr.) (Rp. 50.000)
Beban Terkait langsung (komisi dsb) Dr (Rp. 5.000)
Jumlah pengurang pendapatan salam (Rp. 65.000)
Total pendapatan bersih salam Rp. 70.000
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 16
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 17
PENDAPATAN IJARAH
Pendapatan Sewa Ijarah Rp. 300.000
Pendapatan Administrasi Ijarah Rp. 50.000
Pengurang :
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 18
PENDAPATAN IMBT
Pendapatan Sewa IMBT Rp. 250.000
Pendapatan Keuntungan Pelepasan Rp. 20.000
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 19
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 20
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 21
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 22
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 23
(individu rekening)
3. Bagi hasil => dengan mempergunakan hasil investasi per seribu (mil)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 24
Pembagian
Hasil Usaha
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bank Syariah
Cara perhitungan
distribusi hasil usaha
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 25
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 26
Cara
perhitungan
distribusi
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Distribusi dengan
tabel (Tabel Profit
Distribution)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 27
Rata2 Pendapatan
Jenis Simpanan harian mudharabah Nisbah Pend. Rtn. Nisbah Pend.
A B C D (%) E F
(B X C) (B X E)
Giro Wadiah A1 B1 00 D1 100 F1
Tab. Mudharabah A2 B2 45 D2 55 F2
Dep. Mudharabah
1 bulan IDR A3 B3 65 D3 35 F3
3 bulan IDR A4 B4 66 D4 34 F4
6 bulan IDR A5 B5 66 D5 34 F5
12 bulan IDR A6 B6 63 D6 37 F6
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 28
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 29
Keterangan Kolom - B
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 30
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 31
Rumus :
Pendapatan kelompok dana x Nisbah umum
Nasabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 32
Pendapatan 365
-------------------------------- x ----------
Saldo rata sumber dana n hari (riil)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 33
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 34
Cara
perhitungan
distribusi
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 35
Rumus
perhitungan h.i.
per mil
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
1 ----------------------------------
Total Investasi (J)
x -----------------------------------
DPKM (E)
x 1000
2 --------------------------------------- x 1000
Sumber dana (tot A)
(lihat tabel distribusi)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 36
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 37
B 1
E = --- X D X --- X 1.000
C A
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 38
dengan nisbah nasabah 71 dan BMI 29, dan masa pengendapatan selama satu
bulan
Pendapatan Investasi dari setiap 1000 DPKM E 15,83
F G
H = ------- X E X ------
1.000 100
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 39
Cara
perhitungan
distribusi
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Return total
pendapatan
yang dibagikan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 40
Return produk
Return Total Pendapatan x Nisbah Umum Produk
= Return Produk
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 41
365
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 42
Pembagian
Hasil Usaha
Bank Syariah
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Contoh
perhitungan
bagi hasil
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 43
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 44
Deposito Mudharabah
1 bulan 20.000.000 65 35
3 bulan 10.000.000 66 34
6 bulan 15.000.000 66 34
12 bulan 5.000.000 63 37
Pertanyaan (1):
A. Buatlah perhitungan pembagian hasil usaha (profit distribution)
B. Hitung indikasi rate (return) untuk masing-masing kelompok dana
D. Hitung indikasi rate dari total pendapatan.
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 45
Pertanyaan (2):
A. Hitung bagi hasil yang diberikan kepada Abdullah jika
diberikan nisbah normal (45)
B. Hitung bagi hasil yang diberikan kepada Abdullah, jika
diberikan special nisbah yaitu 80 untuk nasabah dan 20
untuk bank syariah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 46
B. Bagi Hasil dibayarkan dengan special nisbah (80 untuk nasabah dan
20 untuk bank)
(1) pada setiap ulang tanggal
(2) setiap akhir bulan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 47
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Dep. Mudharabah
1 bulan Rph 20.000.000 65 35
3 bulan Rph 10.000.000 66 34
6 bulan Rph 15.000.000 66 34
12 bulan Rph 5.000.000 63 37
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 49
Dep. Mudharabah
1 bulan Rph 20.000.000 150.000 65 35
3 bulan Rph 10.000.000 66 34
6 bulan Rph 15.000.000 66 34
12 bulan Rph 5.000.000 63 37
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 50
Perhitungan Kolom B
Saldo rata sumber dana
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Sumber dana
Wadiah : 70 jt
Mudharabah : 80 jt
Penyaluran dana : 200 jt
Pendapatan Cash Basis : 1,5 jt
Pendapatan yang dibagi (Tot B)
Sumber dana Wadiah + Mudharabah (tabel 1)
• 150 jt / 200 jt x 1,5 jt = 1.125.000
Sumber dana Mudharabah saja (tabel 2)
• 80 jt / 200 jt x 1,5 jt = 600.000
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 51
Dep. Mudharabah
1 bulan Rph 20.000.000 150.000 65 35
3 bulan Rph 10.000.000 75.000 66 34
6 bulan Rph 15.000.000 112.500 66 34
12 bulan Rph 5.000.000 37.500 63 37
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 52
Perhitungan Kolom B
Saldo rata2 tabungan mdh (A2)
------------------------------------- x total pendapatan (Tot-B)
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Dep. Mudharabah
1 bulan Rph 20.000.000 150.000 65 97.500 35
3 bulan Rph 10.000.000 75.000 66 49.500 34
6 bulan Rph 15.000.000 112.500 66 74.250 34
12 bulan Rph 5.000.000 37.500 63 23.625 37
Perhitungan Kolom D
Rumus :
Pendapatan kelompok dana x Nisbah umum Nasabah
Kolom B X kolom C
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 55
Dep. Mudharabah
1 bulan Rph 20.000.000 150.000 65 97.500 5.93125 35
3 bulan Rph 10.000.000 75.000 66 49.500 34
6 bulan Rph 15.000.000 112.500 66 74.250 34
12 bulan Rph 5.000.000 37.500 63 23.625 37
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 56
Return Produk
Pendapatan 365
--------------------------------------- x -----------------
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Return Tabungan
Pendapatan (D2) : 101.250
Sumber dana (A2) : 30 jt
Return produk : 101.250/30jt x (365/30) = 4,10625 %
Return Deposito 1 bulan
Pendapatan (D3) : 97.500
Sumber dana (A3) : 20 jt
Return produk : 97.500/20jt x (365/30) = 5.93125%
Return Deposito 3 bulan
dst
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 57
Dep. Mudharabah
1 bulan Rph 20.000.000 150.000 65 97.500 5,93125 35 52.500
3 bulan Rph 10.000.000 75.000 66 49.500 6,02250 34 25.500
6 bulan Rph 15.000.000 112.500 66 74.250 6.02250 34 38.250
12 bulan Rph 5.000.000 37.500 63 23.625 5,74875 37 13.875
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 58
(B X C) (B X E)
Dep. Mudharabah
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 59
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 60
1A ---------------------------------
Total Investasi (J)
x ----------------------------------
DPKM (E)
x 1000
150.000.000 1.500.000
---------------------- X ------------------------ X 1.000 = 7,5
200.000.000 150.000.000
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 61
1B ------------------------------------
Total Investasi (J)
x ---------------------------------------
DPKM (E)
x 1000
80.000.000 1.500.000
------------------------- X ----------------------- X 1.000 = 7,5
200.000.000 80.000.000
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 62
2 ----------------------------------- x 1000
Sumber dana (tot A)
(lihat tabel distribusi)
Pendapatan yg dibagi
(tot-B) : 1.125.000
Sumber dana
(tot-A) : 150 jt
H.i.per-mil
1.125.000 /150jt x Rp. 1.000 = Rp. 7,50
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 63
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 64
Jawaban
Perhitungan bagi hasil
rekening tabungan
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 67
Hari investasi : 30 hr
Individu (rumus 1)
Hari Investasi : 30 hr
Return total pendptan : 9.125 % pa
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 69
Hari Investasi : 30 hr
Individu (rumus 3)
Catatan : hanya boleh dipergunakan jika seluruh indikatornya sama => terutama jangka
waktu investasi individu dengan n hari sama
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 70
Catatan :
1. Hanya boleh dipergunakan kalau seluruh indikator sama => nisbah nasabah sama dengan nisbah
dalam tabel profit distribusi
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 71
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Jawaban
Perhitungan Bagi Hasil
Deposito Mudharabah
Ulang Tanggal
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 72
10% ? 6% ? 8% ?
Seharusnya 6% Seharusnya 8%
Tgl pembukaan Tgl pembayaran bagi hasil Tgl pembayaran bagi hasil
Tgl pembayaran bagi hasil
deposito So rata2 x hr x 10% So rata2 x hr x 6%
------------------------- -------------------------
365x100 365x100
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 74
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 75
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 76
Rumus Lain :
Saldo rata rek Indv
------------------------------- x Pedpt kelompok produk
Total saldo produk
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 77
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Jawaban
Perhitungan Bagi Hasil
Deposito Mudharabah
Tutup Buku
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 78
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 79
25 April 25 Juli
25 Mei 25 Juni
Tgl pembukaan Tgl ulang bukan (tidak ada Tgl ulang bukan (tidak ada Tgl jatuh tempo (tidak ada
deposito pembayaran bagi hasil) pembayaran bagi hasil) pembayaran bagi hasil)
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 80
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 81
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 82
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 83
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 84
Rumus Lain
Saldo rata rek Indv
------------------------------------ x Pedpt kelompok produk
Wiroso – Akuntansi Perbankan Syariah – Implementasi PAPSI 2013
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 85
Akrual 525.000
Rp……. Kel Nasabah
101.250
225.000
Bank Syariah
123.750
Dana Mdh
Pendapatan 600.000 Bank Syariah
Dep 1 bl
cash basis
150.000
1.500.000
dst Nasabah
Dana Lainnya
375.000
Dep amir Dep Hasan dst
Bumi LPPI, April 2016 © LPPI - ICDIF - Perhitungan Pembagian Hasil Usaha 86
Pertanyaan :
a. Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
b. Buatlah tabel angsuran untuk bank syariah jika pengakuan
keuntungan murabahah dilakukan dengan metode anuitas. Tingkat
imbalan efektif (EIR) sebesar 3.06185% (kontraktual sebesar
3.06185%
c. Buatlah tabel angsuran untuk bank syariah jika pengakuan
keuntungan murabahah dilakukan dengan metode proporsional
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Pertanyaan :
a. Buat tabel angsuran murabahah dengan data tersebut diatas.
b. Buat tabel angsurannya, jika angsuran pertama, kedua dan ketiga
nasabah hanya mampu membayar angsuran masing-masing
sebesar Rp. 30. Dengan tingkat imbalan efektif sebesar 1,637%
c. Hitung besarnya Cadangan Kerugian Penurunan Nilainya, jika pada
tanggal 31 Maret, debitur tidak membayar pokok dan bunga Sisa
angsuran pada bulan-bulan berikutnya, sesuai skedul angsuran
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
1. Bank Syariah melakukan transaksi jual beli alat-alat kedokteran dengan dr.
Achmad Fajri penyerahan dilakukan di rumah dokter, dengan data-data
sebagai berikut:
a. Harga alat-alat kedokteran sebesar Rp. 137.500.000 dan atas
pembelian tersebut suplier memberikan potongan sebesar Rp.
2.500.000,- ongkos angkut yang harus dibayar oleh Bank Syariah
sebesar Rp. 5.000.000.
b. Sebagai tanda keseriusan dokter Achmad Fajri memberikan uang
muka sebesar Rp. 40.000.000,-- dan atas jual beli alat kedokteran
tersebut disepakati keuantungan sebesar Rp. 20.000.000.
c. Pembayaran yang dilakukan oleh dr Achmad Fajri dilakukan secara
cicilan selama 10 kali angsuran selama setahun
2. Pada angsuran yang ke 6 dr Achmad Fajri melakukan pelunasan seluruh
hutangnya dan atas pelunasan tersebut bank syariah memberikan potongan
sebesar Rp 5 juta
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Hasan seorang nelayan di Belawan, memiliki tiga orang anak dimana salah
satunya akan masuk SMA dan membutuhkan dana sebesar Rp. 5 juta
Untuk keperluan tsb Hasan mendatangi Bank Syariah, dan disepakati Bank
Syariah akan membantu keperluan Hasan tersebut. Bank Syariah menentukan
return setara dengan 20%
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
1. Slamet Widodo memiliki kaving siap bangun seluas 200 m2 yang akan
dibangun dengan perhitungan kebutuhan sebagai berikut:
2. Kebutuhan bahan material
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Bank syariah sepakat melakukan kerja sama dengan nasabah atas kepemilikan
rumah program KPR Mandiri dengan harga perolehan sebesar Rp. 120 juta
kontribusi sbb:
Bank syariah Nasabah
Kepemilikan modal Rp. 60 juta Rp. 60 juta
Pembagian hasil usaha 60% 40%
Bank Syariah memberikan kuasa kepada nasabah untuk mengelola rumah
tersebut (nasabah sebagai mitra aktif dan bank syariah sebagai mitra pasif)
Rumah tersebut disewakan dengan masa sewa selama 5 tahun dan
mengharapkan keuntungan sebesar 20%. Dalam pembagian hasil usaha tidak
diperhitungkan biaya pemeliharaan, perbaikan dan biaya penyusutan rumah
tersebut Hasil usaha yang menjadi hak nasabah dipergunakan untuk
pengembalian modal Bank syariah
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Bank Syariah memiliki dua buah truk dengan harga perolehan masing-masing
sebesar Rp. 120 juta. Bank menetapkan kebijakan masa penyusutan truk selama
5 tahun. Atas permintaan nasabah, bank syariah mensepakati hal-hal sbb :
A. truk pertama disewakan tanpa opsi pemindahan kepemilikan
selama setahun dengan return setara dengan 25%.
B. truk kedua disewakan dengan opsi pemindahan kepemilikan
selama 2 tahun dengan return setara dengan 20%.
Pembayaran harga sewa dilakukan setiap tanggal 15
Pertanyaan :
Prinsip apa yang dipergunakan dan bagaimana perhitungannya
Pertanyaan:
a) Prinsip syariah apa yang tepat atas kebutuhan nasabah tersebut
b) Buat perhitungan sehubungan dengan pembiayaan yang diberikan
Pertanyaan:
c) Prinsip syariah apa yang tepat atas kebutuhan nasabah tersebut
d) Buat perhitungan sehubungan dengan pembiayaan yang diberikan
Pertanyaan:
a) Prinsip syariah apa yang tepat atas kebutuhan nasabah tersebut
b) Buat perhitungan sehubungan dengan pembiayaan yang diberikan
Hitung pembagian hasil usaha perbankan syariah dengan data-data sebagai berikut:
Lainnya
Deposito Mudharabah
1 bulan 40.000.000 60 40
3 bulan 20.000.000 65 35
6 bulan 15.000.000 70 30
12 bulan 5.000.000 75 25
Pertanyaan (1):
1. Buatlah perhitungan pembagian hasil usaha (profit distribution)
2. Hitung indikasi rate (return) untuk masing-masing kelompok dana
3. Hitung indikasi rate dari total pendapatan.
Pertanyaan (3):
Hitung bagi hasil yang diberikan kepada Ahmad jika:
A. Bagi Hasil dibayarkan dengan nisbah normal:
(1) pada ulang tanggal.
(2) setiap akhir bulan
B. Bagi Hasil dibayarkan dengan special nisbah (80 untuk nasabah dan 20
untuk bank)
(1) pada setiap ulang tanggal
(2) setiap akhir bulan
Jenis Simpanan Saldo Rata2 Pendapatan Porsi Penyimpan Dana Porsi Bank Syariah
Harian Nisbah Pendapatan Return Nisbah Pendapatan
A B C D E F G H
Tabungan Wadiah 20.000.000
TOTAL 200.000.000
Jenis Simpanan Saldo Rata2 Pendapatan Porsi Penyimpan Dana Porsi Bank Syariah
Harian Nisbah Pendapatan Return Nisbah Pendapatan
A B C D E F G H
Tabungan Wadiah --
Giro Wadiah --
TOTAL 150.000.000