Anda di halaman 1dari 39

Substansi Penilaian AMDAL

UJI ADMINISTRATIF
UJI TAHAP PROYEK
UJI MUTU DOKUMEN

KONSISTENSI

KEHARUSAN

RELEVANSI

KEDALAMAN

Sumber : Adiwibowo, 2002


Uji Administratif
 Pedoman:
Kepmen LH No. 2/2000 tentang Panduan
Penilaian Dokumen AMDAL
Permen LH No. 08/2006 tentang Pedoman
Penyusunan AMDAL
 Penilaian:
 Dokumen perijinan yang diperlukan sesuai dengan rencana
kegiatan
 SK/dokumen lain yang dipersyaratkan untuk ijin lokasi sesuai
peruntukannya
 Peta-peta terkait (tata ruang, tata guna tanah, wilayah studi,
rencana lokasi, geologi, topografi dll)
 CV penyusun AMDAL dan sertifikatnya
 Lampiran Permen LH No. 08/2006
Persyaratan ADMINISTRASI
Informasi tambahan yang terkait dengan rencana usaha dan/atau kegiatan
yang dimaksud seperti:
 Penjelasan rinci proses pelingkupan,
 Pengumuman studi AMDAL,
 Butir-butir penting hasil konsultasi dan diskusi dengan pihak-
pihak yang terlibat (masyarakat berkepentingan) dan pengolahan
data hasil konsultasi,
 Foto-foto rona lingkungan hidup
 Biodata singkat personil penyusun AMDAL dan surat pernyataan
bahwa personil tersebut benar-benar melakukan penyusunan
dan ditandatangani di atas materai,
 Copy sertifikat pelatihan AMDAL
 Tanggapan dari pemrakarsa atas masukan secara tertulis
selama proses penilaian KA-ANDAL (pada laporan akhir)

Sumber : Permen 08/2006


Uji Fase Pelaksanaan Proyek
 Pedoman:
 Ayat 1 Pasal 2 PP 27/1999
 Kepmen LH No. 2/2000 tentang Panduan
Penilaian Dokumen AMDAL
 Permen LH No. 08/2006 tentang Pedoman
Penyusunan AMDAL
 Penilaian:
 Kaji dalam Bab Rencana Kegiatan (ANDAL)
apakah ada altenatif lokasi, bahan baku atau
proses produksi?
 Kaji apakah alternatif lokasi sesuai dengan
RUTR?
 Kaji apakah alternatif lokasi, fasilitas atau proses
produksi tergambar dalam diagram/peta?
Uji Mutu Dokumen AMDAL
Pertanyaan Kunci: Dijawab Melalui Metode: Hasil dimuat dalam:

1. Komponen lingkungan Metode Pelingkupan (a.l. • Dokumen KA-ANDAL


yang akan berubah Metode Identifikasi • Bab Ruang Lingkup
mendasar? Dampak) Studi, ANDAL

2. Dimana & seberapa Teknik Penetapan Batas • Dokumen KA-ANDAL


jauh wilayah terkena • Bab Ruang Lingkup
dampak? Wilayah Studi AMDAL
Studi, ANDAL

3. Bagaimana Penggunaan metode Bab Rona Lingkungan


mengumpulkan & pengumpulan & analisis
menganalisis data? data yang sahih Hidup, ANDAL

4. Bagaimana Metode Prakiraan (Besar) Bab Prakiraan Dampak,


memperkirakan besar
dampak lingkungan? dampak ANDAL
Uji Mutu Dokumen AMDAL
Pertanyaan Kunci: Dijawab Melalui Metode: Hasil dimuat dalam:

5. Bagaimana Pedoman Mengenai Bab Prakiraan Dampak,


mengevaluasi sifat
Ukuran Dampak Penting ANDAL
penting dampak?

6. Bagaimana meng- Metode Evaluasi Bab Evaluasi Dampak


evaluasi kelayakan
lingkungan proyek? Dampak Lingkungan, ANDAL

7. Bagaimana mengelola Pengelolaan dan


dan memantau pemantauan lingkungan Dokumen RKL dan RPL
dampak? yang efektif
Kaitan Uji Konsistensi & Uji Keharusan

K RKL & RPL RKL & RPL


O
N ANDAL ANDAL ANDAL ANDAL ANDAL
S
I KA ANDAL KA ANDAL KA ANDAL KA ANDAL KA ANDAL
S
T
E
N
ISU POKOK / SEBERAPA SIFAT KELAYAKAN PENGELOLAAN &
S DAMPAK BESAR PENTING PROYEK PEMANTUAN
I HIPOTETIS DAMPAK DAMPAK DAMPAK
PENTING

K E H A R U S A N
Sumber : Adiwibowo, 2002
Muatan Pokok Dokumen KA-
ANDAL
Deskripsi rencana
Bab 2.1 usaha/ kegiatan:
Alternatif Kegiatan

Dampak Penting Dampak Penting


Alternatif 1: Alternatif 2:
•Peningkatan kadar COD, •Peningkatan kadar COD, BOD
BOD •Peningkatan volume lalu lintas
Bab 2.2 •Peningkatan kadar debu, •Peningkatan pendapatan
SO, CO •Perubahan hak ulayat
•Peningkatan pendapatan •dll
•Perubahan sikap masy
•dll
Wilayah Studi ANDAL
Bab 2.3 sekaligus menggambarkan
•Alternatif 1
•Alternatif 2
Muatan Pokok Dokumen ANDAL
Deskripsi Proyek Bab 4

Rona LH Rona LH
Alternatif 1: Alternatif 2: Bab 5
Dampak Lingkungan
yg dikaji harus sesuai
dengan KA-ANDAL Prakiraan Dampak Prakiraan Dampak
Bab 6
Alternatif 1: Alternatif 2:

Dampak Lingkungan Evaluasi Dampak untuk


yg dikaji harus sesuai Pengambilan Keputusan:
dengan KA-ANDAL & Alternatif 1 atau 2?
Bab 7
Prakiraan Dampak
Uji Konsistensi
DAMPAK PENTING HIPOTETIK
DAMPAK PENTING HIPOTETIK
• Peningk kdr debu, SO
• Peningk kdr debu, SO
• Peningk kdr COD, BOD EVALUASI DAMPAK
• Peningk kdr COD, BOD
• Perubahan arus laut
• Perubahan arus laut • Penurunan vegetasi darat
LINGKUNGAN
• Penurunan vegetasi darat • Penurunan vegetasi pantai
Evaluasi secara
• Penurunan vegetasi pantai • Hilangnya habitat satwa liar
• Hilangnya habitat satwa liar • Penurunan keragaman biota holistik terhadap 11
laut
• Penurunan keragaman biota komponen dampak
laut • Peningk kesempatan kerja
• Peningk kesempatan kerja • Perubahan perekonomian penting untuk
lokal
• Perubahan perekonomian keperluan
lokal • Perubahan hak ulayat
• Terjadinya interaksi sosial pengambilan
• Perubahan hak ulayat
• Terjadinya interaksi sosial keputusan

KA-ANDAL ANDAL
Operasi
1. Mobilisasi tenaga kerja
2. Produksi
3. Pengoperasian jetty

Pasca operasi
1. Penutupan sumur
2. Demobilisasi peralatan
3. Penanganan lokasi setelah penutupan sumur

Pra-Konstruksi
1. Perizinan
2. Survai kelayakan teknis
3. Rekruitmen dan seleksi tenaga kerja

Konstruksi
1. Mobilisasi tenaga kerja
2. Pembangunan porta camp dan workshop (darat)
3. Pembangunan temporary jetty (di darat & Gosong
Tiaka)
4. Mobilisasi alat dan bahan
5. Pengadaan dan pengangkutan material reklamasi
oleh Kontraktor
6. Reklamasi tapak kegiatan (4,3 ha)
7. Pembangunan pelabuhan khusus/jetty (di Gosong
Tiaka)
8. Pembangunan porta camp (di Gosong Tiaka)
9. Pemboran dengan sistem cluster (pembuatan
sumur produksi)
10.Pembangunan fasilitas produksi dan fasilitas
pendukung (di Gosong Tiaka
Uji Keharusan

 Prakiraan Dampak
 Keharusan lakukan prakiraan (besar) dampak
 Keharusan lakukan evaluasi sifat penting dampak

 Evaluasi Dampak
 Keharusan lakukan kajian secara holistik
 Keharusan lakukan evaluasi dampak yang dapat
digunakan untuk pengambilan keputusan atas
kelayakan lingkungan proyek
Uji Kedalaman Analisis (1)
 Lingkup uji kedalaman analisis:

 Kesahihan alat/instrumen yang digunakan ketika


proses pengumpulan dan analisis data
 Kesahihan metode prakiraan (besar) dampak yang
digunakan
 Kesahihan metode evaluasi dampak yang digunakan
Uji Kedalaman Analisis (2)
 Dinilai oleh pakar yang berpengalaman di
bidang tertentu
Khusus untuk evaluasi dampak lingkungan:
 TOLAK dokumen yang menggunakan metode
evaluasi dampak yang melakukan operasi aritmatik:
menambah, mengurangi, membagi atau melakukan
pengalian terhadap skor dampak
Uji relevansi

 menilai apakah upaya pengelolaan dan


pemantauan lingkungan relevan dengan yang
direkomendasikan dalam ANDAL (bab evaluasi),
 difokuskan pada:
 komponen dampak penting yang menimbulkan
banyak dampak turunan,
 perbaikan atau modifikasi teknologi dengan
menerapkan 4 R,
 pencegahan timbulnya dampak negatif dan akan
berpengaruh positif terhadap penghematan biaya
pengelolaan secara keseluruhan.
 Konsisten antara RKL dan RPL
 Konsisten antara dampak, sumber dampak, tolok
ukur, parameter, metode, lokasi, frekuensi, instistusi
pelaksana
Matrik Uji konsistensi
No Dampak Parameter Metode Metode Metode Metode
Penting yang Pengumpulan Analisis Prakiraan Evaluasi
Hipotetik dikaji Data Data Dampak
1 Peningkatan - Debu -High volume - Gravi- Sebaran Bagan
kadar debu, - SOx samp. metri kontaminan alir/
SOx, NOx, - NOx -Serapan kimia - AAS dengan matrik,
-Dll
CO, Pb - CO - dll rumus Gauss dll (sama
- Pb untuk
Lokasi keseluruh-
- Arah pengambilan an dampak)
angin sampling
- Kecapat
an
angin
2
Matrik Uji Konsistensi ANDAL, RKL & RPL

No Dampak Para- Rona Prakiraan Dampak Evaluasi RKL RPL


Penting meter Lingk.
Hipotetik yang Awal
dikaji
Besaran Sifat
Penting
1 Peningkat - Debu Menjelas- Hasil Penetapan Holistik Upaya Upaya
an kadar - SOx kan perhitung penting/ (keseluruh pengelolaan pemantauan
debu, SOx, - NOx kondisi an Gauss tidaknya an untuk terhadap
NOx, CO, - CO awal: (sebaran dampak dampak) menurun- parameter
Pb - Pb -Debu kontami- berdasar- Arahan kan kadar debu, SOx,
-SOx nan) kan 7 atau RKL-RPL debu, SOx, NOx, CO,
-NOx 6 kriteria Layak/ NOx, CO, Pb
-CO Konsisten tidaknya Pb
-Pb sikan rencana
metode kegiatan
Sesuaikan yang
lokasi diguna-
sampling kan (KA)
2
Jenis Dokumen AMDAL

RENCANA RENCANA
ANALISIS DAMPAK
KERANGKA ACUAN PENGELOLAAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN HIDUP
LINGKUNGAN HDUP LINGKUNGAN HDUP
(KA-ANDAL)
(ANDAL)
(RKL) (RPL)

Memuat: Memuat: Memuat: Memuat:


• Potensi dampak • Rona LH • Arahan untuk • Arahan untuk
penting pengelolaan dampak pemantauan dampak
• Prakiraan dampak
penting lingkungan penting lingkungan
• Wilayah studi
• Evaluasi dampak
• Arahan kedalaman
• Bahan masukan
studi ANDAL, RKL,
untuk keputusan
RPL
kelayakan lingkungan
Proses Pelingkupan Dampak Penting
Komponen
Rencana
Cara LAMA !!!
Kegiatan

Komponen
Lingkungan Hidup Isu Pokok
Dampak Dampak
Potensial Penting
Kegiatan Hipotetik
Lain disekitarnya

Saran, Tanggapan
dan Pendapat
Masyarakat

Identifikasi Evaluasi
Dampak Dampak Pemusatan
Potensial Potensial
Kegiatan
Proses Pelingkupan
Lain disekitarnya
Dampak Penting
Cara BARU !!!
Komponen
Rencana
Kegiatan
Prioritas
Dampak Dampak Dampak
Potensial Penting Penting
Komponen Hipotetik Hipotetik
Lingkungan Hidup

Saran, Tanggapan Identifikasi


Evaluasi
Klasifikasi &
dan Pendapat Dampak
Dampak Prioritas
Masyarakat Potensial
Potensial
Batas waktu kajian
 Tidak sama dengan umur proyek
 Dilihat waktu kajian untuk masing-masing
dampak penting hipotetik
 Tergantung ketersediaan data dan
metodologi
 Berbeda untuk tiap dampak dan tiap
kegiatan
Prinsip Dasar Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Hindari

Minimisasi

Kompensasi
Prioritas
Menurun
Prinsip Dasar Pengelolaan
Lingkungan Hidup
PENCEGAHAN PENCEMARAN &
KERUSAKAN LINGKUNGAN

PENGURANGAN PENCEMARAN
DARI SUMBER PERSOALAN
(replace & reduce: bahan baku,
operasi, teknologi, produksi)

Prioritas PENGELOLAAN LIMBAH (reuse,


recycle, recover)
Menurun
PEMBUANGAN
LIMBAH
(memenuhi
peraturan)
Aspek Penting Dalam Penilaian
UKL/UPL [Aspek Teknis Penilaian
UKL/UPL]

Apakah kriteria suatu UKL/UPL dikategorikan berkualitas


(good quality)?!
Dokumen UKL/UPL dikatakan berkualitas apabila
memenuhi 2 (dua) hal, yaitu:

Disusun sesuai dengan kaidah penyusunan dokumen UKL/UPL


 Sesuai dengan Pedoman Penyusunan Dokumen AMDAL
[Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 13 Tahun
2010 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen UKL/UPL
]
 Dapat digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang
rasional
 Apakah kriteria ukl/upl
dinyatakan telah disusun sesuai
dengan kaidah penyusunan
ukl/upl?!
 Memenuhi persyaratan ADMINISTRASI
 Dokumen perizinan yang diperlukan sesuai dengan rencana
kegiatan
 Periksa peraturan yang ditetapkan oleh menteri departemen
sektoral atau kepala lembaga non dep tentang jenis usaha yg wajib
ukl/upl
 SK/dokumen lain yang dipersyaratkan untuk izin lokasi sesuai
peruntukannya
 Peta-peta terkait (tata ruang, tata guna tanah, wilayah studi,
rencana lokasi, geologi, topografi dll)
 Pastikan Rencana usaha dan/atau kegiatan tidak masuk wajib AMDAL,
maka rencana usaha dan/atau kegiatan wajib ditolak]

 CV penyusun AMDAL dan sertifikatnya


 Memenuhi persyaratan TAHAPAN PROYEK
 Dokumen ukl/upl disusun sebelum proyek ada [Catatan! Jika proyek telah
beroperasi, maka dokumen tersebut wajib ditolak, dan terhadap kegiatan
bersangkutan dikenakan AUDIT LINGKUNGAN HIDUP yang DIWAJIBKAN/DPLH
sebelum 3 oktober 2011]

 Jika dokumen disusun pada tahap studi kelayakan suatu usaha dan/atau
kegiatan, maka didorong ada alternatif [lokasi, teknologi, desain, proses,
bahan baku, bahan penolong dll]

 Pastikan bahwa potensi dampak Rencana usaha dan/atau kegiatan telah


tersedia teknologi untuk menanggulangi dampak , maka rencana usaha
dan/atau kegiatan wajib ditolak]

 Rencana lokasi usaha dan/atau kegiatan wajib sesuai dengan RTRW


[CatRencana lokasi usaha dan/atau kegiatan wajib sesuai dengan RTRW
[Catatan! Jika rencana lokasi tidak sesuai dengan RTRW, maka rencana
usaha dan/atau kegiatan wajib ditolak]

 pastikan! Jika rencana lokasi tidak dikawasan lindung , maka rencana


usaha dan/atau kegiatan wajib ditolak]
Format UKL-UPL Permen LH 13 /2010
1.Identitas Pemrakarsa : Nama perusahan & pemilik,alamat
2.Rencana Usaha dan atau Kegiatan :
 Nama perusahaan dan lokasinya mulai dari jalan ,RT,RW ,Desa ,kecamatan ,kabupaten
,propinsi dan lengkapi peta lokasi.
 Jenis dan kapasitas produksi ,jumlah bahan baku dan penolong ,jumlah penggunaan energi
(listrik atau BBM dan oli), jumlah penggunaan air .
 Uraian Proses produksi mulai dari penanganan bahan baku dan penolong, diagram alir
proses (lay out proses) ,neraca air/water balance ,neraca masa /mass balance.(untuk
mengetahui dampak2 yang timbul) DAN /ATAU Uraikan Komponen kegiatan mulai dari Pra
konstruksi ,konstruksi,operasi dan pasca operasi yang diyakini akan menimbulkan dampak
(untuk rencana Perusahaan yang akan dibangun )
3.Dampak Lingkungan yang akan terjadi :
 Uraian kegiatan yang menjadi sumber dampak ; jenis dampak ;besaran dampak (ukuran)
4. Program Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup
 Uraian Langkah untuk mencegah dan mengelola dampak termasuk langkah darurat
 Pemantauan untuk mengetahui efektifitas pengelola dampak & ketaatan terhadap
peraturan di bidang Lingkungan hidup
 Menggunakan tolok ukur untuk mengukur efektifitas pengelola lingkungan hidup &
ketaatan terhadap peraturan di bidang Lingkungan hidup 31
Contoh Format SK.Gub.Jatim 10 2004
i
KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
iv
DAFTAR TABEL
iv
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
I-1
1.1. LATAR BELAKANG
I-3
1.2. DASAR HUKUM
I-4
1.3. TUJUAN DAN KEGUNAAN UKL-UPL
I-4
1.3.1. Tujuan UKL dan UPL
I-5
1.3.2. Kegunaan UKL dan UPL
BAB II RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN
II-1
2.1. IDENTITAS PEMRAKARSA DAN PENYUSUN UKL DAN UPL
II-1
2.1.1. Pemrakarsa
II-1
2.1.2. Penyusun UKL dan UPL
II-2
2.2. TUJUAN USAHA DAN/ATAU KEGIATAN
II-2
2.3. TATA LETAK USAHA DAN/ATAU KEGIATAN
II-2
2.3.1. Tata Letak DAN Detail Usaha dan/atau Kegiatan
II-3
2.3.2. Hubungan Antara Lokasi Kegiatan Dgn Potensi Sumber Daya Yg Ada
II-5
2.4. TAHAPAN PELAKSANAAN USAHA DAN/ATAU KEGIATAN
II-5
2.4.1. Tahap Pra Konstruksi
II-5
BAB III INFORMASI LINGKUNGAN
3.1. KOMPONEN FISIK KIMIA
3.2. KOMPONEN BIOLOGI
3.2.1. Vegetasi Darat
3.2.2. Fauna Darat
3.3. KOMPONEN BIOLOGI
3.3.1. Demografi
3.3.1. Sosial Budaya
3.4. KOMPONEN KESEHATAN MASYARAKAT
3.5. LALU-LINTAS
BAB IV DAMPAK LINGKUNGAN YANG AKAN TERJADI
4.1. KEGIATAN YANG MENJADI SUMBER DAMPAK LINGKUNGAN
3.3.1. Tahap Pra Konstruksi
3.3.1. Tahap Konstruksi
3.3.1. Tahap Operasi
4.2. JENIS DAMPAK LIGKUNGAN HIDUP YANG TERJADI
BAB V PROGRAM PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGA HIDUP

5.1. PROGRAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN


5.2. PROGRAM PEMANTAUAN LINGKUNGAN
BAB VI SISTEM PELAPORAN
6.1. MEKANISME PELAPORAN PELAKSANAAN UKL-UPLPROGRAM PENGELOLAAN
FORMAT DOKUMEN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
(DPLH)

1. Penanggung jawab kegiatan


Nama Perusahaan :
Alamat :
2. Lokasi Kegiatan
Wilayah administrasi pemerintahan :
Koordinat: ____0____’____”BT/BB sampai_____0_____’_____”BT/BB
____0____’____”LU/LS sampai_____0_____’_____”LU/LS
Lain-lain:
3. Bidang Usaha dan/atau Kegiatan
Perindustrian :
4. Mulai beroperasi: ___/___/___ (tanggal/bulan/tahun)
5. Deskripsi usaha dan/atauKegiatan :
a. Kegiatan utama :
b. Kegiatan pendukung :
c. Kapasitas ;
d. Sarana penunjang :
Catatan:
Berbagai informasi pendukung deksripsi kegiatan dapat disampaikan, baik
berupa peta, gambar, foto, sketsa, tata letak, dll
DOKUMEN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
USAHA DAN/ATAU KEGIATAN …………………………………………………………………

MATRIKS PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

DAMPAK LINGKUNGAN
SUMBER TOLOK
NO YANG HARUS DIKELOLA UPAYA PENGELOLAAN
DAMPAK UKUR
SERTA PARAMETERNYA

TINDAKAN
CARA/TEKNIK LOKASI HASIL YANG PERBAIKAN
MENGELOLA PENGELOLAAN DICAPAI PENGELOLAAN*
(jika diperlukan)

6.a) 6.b) 7 8.a) 8.b) 8.c) 8.d)

*) Kolom tindakan perbaikan pengelolaan lingkungan hidup ini wajib diisi apabila upaya
pengelolaan lingkungan hidup yang dilaksanakan saat ini masih belum memadai untuk
memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam peraturan perundangan yang berlaku (baku
mutu, baku kerusakan dan lain-lain)
DOKUMEN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
USAHA DAN/ATAU KEGIATAN ………………………………………………………………..

MATRIKS PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP

DAMPAK LINGKUNGAN
SUMBER TOLOK
NO YANG HARUS DIPANTAU UPAYA PEMANTAUAN
DAMPAK UKUR
SERTA PARAMETERNYA

TINDAKAN
CARA/TEKNIK LOKASI HASIL YANG PERBAIKAN
MEMANTAU PEMANTAUAN DICAPAI PEMANTAUAN*
(jika diperlukan)
6.a) 6.b) 7 8.a) 8.b) 8.c) 8.d)

*) Kolom tindakan perbaikan pemantauan lingkungan hidup ini wajib diisi apabila upaya
pemantauan lingkungan hidup yang dilaksanakan saat ini masih belum memadai untuk
memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam peraturan perundangan yang berlaku (baku
mutu, baku kerusakan dan lain-lain).
FORMAT DELH
1.Pendahuluan
(identitas perusahaan,perijinan yg
dimiliki,latar belakang kegiatan )
2.Ruang Lingkup
Diskripsi kegiatan utama dan pendukung
(kegiatan yg telah berjalan dan pengelolaan
dan pemantauan lingkungran yg pernah dilakukan)
3.Evaluasi kegiatan yg sudah berjalan
-Komponen kegiatan yg menimbulkan dampak atau sebagai sumber dampak
-Jenis,parameter,sifat,jumlah bahan pencemar/limbah hasil sumber dampak
-kondisi eksisting lingkungan yg berpotensi terkena dampak (rona lingkungan)
-baku mutu yg telah ditetapkan oleh peraturan perundangan
-upaya pengelolaan dan pemantauan yg telah dilakukan apabila talah ada
-informasi kegiatan dan kondisi lingkungan sekitar
RKL -RPL
CROSS CEK DELH/DPLH
 Sk Penetapan dari KLH/BLH setempat
 Adminitrasi dan masa kedaluwarsa
perijinan
 Relevansi dan konsistensi keterkaitan
komponen kegiatan dgn dampak yg di
timbulkan(sumber dampak) dalam kajian
evaluasi
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai